0 Tahap Membangun Bisnis yang

10 Tahap Membangun Bisnis yang Perlu
Anda Ketahui
Banyak orang ingin dan bahkan mempunyai semangat yang luar biasa untuk berbisnis. Namun,
sayangnya, keinginan dan semangat yang berapi-api itu harus padam dan pupus tinggal sebatas
keinginan dan nol dalam realisasi. Alasannya sederhana, mereka tidak tahu akan mulai dari mana
dan bagaimana caranya. Terlebih mengingat semangat dan kemeriahan iklim usaha tersebut
datang dari angkatan muda, professional hingga mantan professional yang minus pengalaman
praktis.
Kebingungan dan ketidaktahuan menyelimuti benak dan menutup pandangan mereka untuk
melangkah, kesulitan itu bisa muncul dari fase paling awal sekali yaitu pembuatan perencanaan
bisnis atau business plan hingga mencari karyawan yang baik dan seterusnya dan seterusnya.
Berikut adalah 10 tips, trik dan ilmu rahasia cara membangun bisnis yang sukses. Apa saja
langkah-langkah itu. Langkah pertama yang mesti Anda lakukan: mulailah membaca artikel ini!
BUATLAH PERENCANAAN
Sebuah rencana atau niat yang kuat akan sangat membantu Anda untuk tetap berada
pada tujuan.
Menurut para ahli bisnis, menulis atau membuat perencaaan bisnis adalah salah satu langkah
utama yang mesti dilakukan, baik sebelum bisnis itu diluncurkan. Linda Pinson, pengarang buku
Anatomy of a Business Plan: A Step-by-Step Guide to Building a Business and Securing Your
Company’s Future, menyatakan, banyak bisnis gagal untuk menuliskan perencanaan bisnis
mereka hingga akhirnya mereka masuk dalam jurang kemacetan total.

Perencanaan bisnis akan bertindak sebagai pemandu bagi jalannya sebuah bisnis untuk membuat
keputusan dan ketentuan-ketentuan lainnya sepanjang berjalannya bisnis. Perencanaan juga dapat
menjadi semacam alat komunikasi antara Anda dan potensial partner, vendor, karyawan dan
customer Anda.
1. Sebelum mulai untuk menulis, siapkan sumber-sumber dan peralatan yang dapat
membantu.
Seperti buku, software program yang dapat mempermudah kerja. Anda pun dapat meminta
bantuan langsung kepada mereka yang ahli seperti lembaga-lembaga UKM Center, Institute,
kelas Universitas dan lembaga lain yang menyediakan jasa konsultasi. Dan Anda mungkin tidak
harus mengkonsultasikan sepenuhnya perencaan Anda, persiapan terlebih dahulu sangat
disarankan, karena waktu yang panjang akan mengakibatkan biaya yang mahal bagi jasa
konsultasi, ada baiknya berkonsultasi ke lembaga-lembaga nirlaba yang menyediakan jasa
pelayanan konsultasi bisnis.

2. Back up konsep bisnis dengan angka.
Ingat baik-baik dalam benak, sebuah perencaan bisnis hendaknya bersifat kualitatif dan
kuantitatif. “Sebuah perencaan bisnis bukanlah sekedar tulisan tentang apa visi bisnis Anda,”
kata Pinson. Namun, lanjutnya, ia juga berisikan angka-angka, nilai keuangan yang dapat Anda
perhitungkan.” Itu berarti Anda perlu untuk menuliskan sejumlah nilai dan angkat keuangan
setepat dan seakurat mungkin dalam perencanaan bisnis Anda.

Mulailah dengan menulis bagian konsep, kemudian masuk ke bagian keuangan. “Terjemahkan
konsep kedalam jumlah uang,” kata Pinson. Contoh, mulai dengan seberapa sering Anda akan
beriklan, berapa besar ukuran dan dimana iklan itu akan berada, Anda akan ketahui berapa biaya
yang akan dikeluarkan. Hal ini akan memberikan Anda angka untuk dituliskan dalam biaya iklan
yang akan dikeluarkan.
3. Realistislah dalam membuat proyeksi.
“Satu kesalahan yang kerap kali terjadi ketika menulis sebuah perencaan bisnis adalah kelebihan
(over-estimating) dalam menuliskan pendapatan dan sebaliknya kurang (under-estimating) dalam
menuliskan pengeluaran biaya,” kata Pinson. Tingkatkan perkiraan pendapatan dengan
mempersempit target market Anda ke ceruk yang realistis, kemudian terjemahkan pendapatan
dan biaya sesuai target market tersebut, Pinson menasehati. Mulai dengan mengindentifikasi
customer yang potensial, kemudian bagi mereka kedalam mana yang belum siap membeli, tidak
bisa menjadi target jual, tidak mampu menjangkau atau mereka belum mempertimbangakannya
sebagai sebuah kebutuhan.
4. Buat proyeksi cash-flow secara bulanan pada tahun pertama.
Menurut Pinson, Cash-flow adalah hal yang sangat penting. Juga persiapkan proyeksi
menyeluruh dari untung dan rugi sepanjang tiga tahun kedepan, dan juga proyeksi balance sheet.
Kalkulasikan masa break-even point (BEP) dimana penjualan akan menutup biaya. Riset secara
spesifik rasio keuangan industri, dan lihat rasio industri spesifik yang diterbitkan untuk membuat
asumsi yang Anda buat benar-benar realistis. Pinson berkata, jika grosir membuat 1,5 %

keuntungan dan Anda adalah toko grosir Anda akan memiliki 28% keuntungan, sebaiknya Anda
kembali berpikir terhadap proykesi Anda itu.
5. Berikan perhatian khusus pada marketing.
Pertama, kembangkan tujuan. Kedua, buat analisis pasar, termasuk identifikasi target pasar, riset
persaingan dan taksir tren pasar. Baru kemudian persiapkan strategi pemasaran, termasuk
pendekatan atau cara menjual, promosi, iklan, PR, networking, membangun komunitas, customer
service dan saluran dan alat marketing lainnya. Kembangkan sebuah rencana untuk membantu
mengimplementasikan strategi marketing tersebut, dan termasuk benchmarks untuk melihat
untuk melihat apakah segala rencana telah terjadi dan berjalan dengan baik dan benar.

MENENTUKAN TARGET
Tentukan target market Anda, kemudian bidikan kearah yang tepat.
Buka lebar-lebar pintu bisnis Anda, maka akan mudah untuk berpikir secara menyeluruh.
Mengapa fokus ke target market dan menghilangkan semua segmen market lainnya sementara
Anda tidak bisa menjalankan bisnis.
Mentargetkan prospek yang tepat bisa bermakna menentukan kesuksesan. Sebelum mengambil
langkah seribu untuk membangun customer base, pertimbangkan tips berikut ini:
6. Jangan mengira-ngira.
Fortini-Champbell, berkata terlalu sering, para pemilik bisnis kecil mengira-ngira bahwa mereka
tahu apa yang customer mereka inginkan sebelum mereka melakukan pekerjaan rumah mereka.

Jika Anda, lanjut Fortini, ingin melaunching sebuah perusahaan catering dan berpikir bahwa
hanya tidak lebih dari sekedar jasa yang memberikan makanan yang baik, tetapi customer Anda
sesungguhnya sangat menginginkan jerat-jeratan yang ada bersamaan dengan service yang
diberikan. Seperti lauk dan meja yang didekorasi dengan baik, dan Anda akan kehilangan bisnis
Anda jika tidak mempersiapkan dan memberikan eksperien semacam itu.
Ia juga berkata, pada saat customer masa depan Anda membeli dari tempat lain, maka ada
baiknya Anda menggunakan pesaing sebagai alat riset Anda. Buat catatan tidak hanya apa yang
pesaing Anda jual, tetapi juga bagaimana cara mereka memasarkan dan menjual produk dan jasa
mereka. Fortini-Champbell berkata, apa yang mereka beli? Dari siapa mereka membeli? Dan apa
yang Anda dapat belajar dari orang lain lakukan?
7. Temukan kesesuaian.
Untuk hal ini Fortini-Champbell berkata, hal yang paling penting pemilik bisnis kecil dapat
lakukan adalah mengenali figur customer yang akan membantunya mencapai target dan tujuan.
Siapa orang yang sangat strategis bernilai baginya? Ia juga berkata, apakah Anda membutuhkan
banyak orang untuk membeli banyak, atau orang yang membeli macam-macam barang? Apakah
customer ideal Anda sebuah bisnis atau individual? Orang berpendapatan tinggi atau rendah?
Apakah ia orang lokal, atau letak geografi tidak menjadi masalah? Tentukan dan identifikasi
sebanyak mungkin ciri customer Anda maka Anda akan mampu mengatur bisnis Anda untuk
menjaga agar customer tersebut datang dan datang lagi.
8. Identifikasi segmen yang berbeda-beda.

Menurut Fortini-Champbell, setelah Anda menggarisbawahi siapa-siapa saja yang bakal menjadi
customer terbaik Anda, kenali bahwa Anda masih memiliki lebih dari satu profil saja. Contoh,
bisnis catering yang disinggung diatas mesti memiliki segmen pasar yang menguntungkan dalam
memasak dan penyajian pada satu acara jamuan makan saat libur untuk keluarga kaya, dan juga
memberikan layanan sederhana, makanan harian panas bagi keluarga dengan orang tua yang
sibuk bekerja.

9. Gunakan alat riset pasar yang gratisan.
Internet adalah sarana yang kaya akan informasi. Fortini-Champbell berkata, riset dalam banyak
topik maka Anda akan menumukan website, blog dan ruang diskusi akan segala hal yang bisa
dibayangkan. Sebagai tambahan ada banyak buku yang tersedia tentang riset pasar dan targeting
customers, Fortini-Champbell merekomendasikan untuk mencari sumber riset pasar yang
tersedia secara gratis di kota, atau kantor-kantor dan lembaga yang mengeluarkan data hasil riset
pasar secara gratis.
10. Pelayanan, pelayanan dan pelayanan.
Fortini berkata, banyak pelaku usaha kecil kehilangan customer mereka karena lemah dan
minimnya pelayanan yang diberikan ketimbang produk yang jelek. Alat terpenting pemasaran
bagi bisnis Anda adalah cara bagaimana Anda melakukan penjualan dan melayani customer.
Setiap saat Anda bekerja untuk klien, Anda memasarkan diri Anda sendiri. Maka tatkala Anda
melakukan itu dengan baik, customer akan membayar Anda kembali dengan loyalitas dan

referensi.

Dokumen yang terkait

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22

Analisis pengaruh modal inti, dana pihak ketiga (DPK), suku bunga SBI, nilai tukar rupiah (KURS) dan infalnsi terhadap pembiayaan yang disalurkan : studi kasus Bank Muamalat Indonesia

5 112 147

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan manajemen mutu terpadu pada Galih Bakery,Ciledug,Tangerang,Banten

6 163 90

Strategi Pemasaran;'Customer Delivered Value' Cabang Pegadaian Syariah Pondok Aren Dalam Membangun Kepuasan Kepuasan Nasabah

9 90 113

Efek ekstrak biji jintan hitam (nigella sativa) terhadap jumlah spermatozoa mencit yang diinduksi gentamisin

2 59 75

Strategi Public Relations Pegadaian Syariah Cabang Ciputat Raya Dalam Membangun Kepuasan Layanan Terhadap Konsumen

7 149 96

Pengaruh Rasio Kecukupan Modal dan Dana Pihak Ketiga Terhadap Penyaluran Kredit (Studi Kasus pada BUSN Non Devisa Konvensional yang Terdaftar di OJK 2011-2014)

9 104 46

Pengaruh Etika Profesi dan Pengalaman Auditor Terhadap Audit Judgment (Penelitian pada Kantor Akuntan Publik di Wilayah Bandung yang Terdaftar di BPK RI)

24 152 62

Pengaruh Kemampuan Manajerial Dan Perilaku Kewirausahaan Terhadap Keberhasilan Usaha Di Unit Agro Bisnis Pada Yayasan Al-Anshor Bandung (survey pada petani unit Agro Bisnis Yayasan Al-Anshor Bandung)

5 61 1

Asas asas pemerintahan yang baik

0 38 8