T1__BAB VI Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Komunikasi Lintas Budaya Selama “Sawasdee Project 21” di Ratchaburi, Thailand T1 BAB VI

BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan penelitian dan analisis penulis dapat disimpulkan bahwa, komunikasi
lintas budaya yang penuli alami dengan para murid dan peserta pertukaran sudah cukup baik.
Penulis dapat meyesuaikan diri meskipun terjadi banyaknya konflik di dalam diri penulis
mengenai:
-

Perbedaan bahasa,
Budaya,
Kondisi sosial masyarakat yang ada pasca wafatnya Raja Bhumibol Adulyadej pada
bulan Oktober tahun lalu.

Dari konflik itulah penulis mencoba beradaptasi dengan lebih terbuka dan menerima
perbedaan yang ada, seperti perbedaan bahasa, kebudayaan, dan keadaan sosial. Contohnya
penulis mencoba untuk:
-

Memperhatikan dan mengerti sedikit dari apa yang para murid katakan ketika di
kelas,
Terbantu dengan bahasa Inggris yang sudah menjadi bahasa Internasional

Menerima perbedaan budaya Thailand dan berusaha menyesuaikan diri dengan
budaya Thailand,
Ikut menghormati Raja Bhumibol Adulyadej, bendera, serta lagu kebangsaan
negara Thailand

Selain terbuka dan menerima perbedaan, penulis juga harus lebih lagi mencari
informasi agar penulis lebih dapat mempersiapkan diri dengan perbedaan apa yang akan
penulis hadapi nantinya. Sehingga proses komunikasi lintas budaya yang penulis lakukan
dapat berjalan dengan baik dan tidak merasa sangat kesulitan ketika menghadapi hambatan
perbedaan budaya yang ada.
Saran yang ingin penulis berikan adalah cobalah untuk lebih terbuka dengan perbedaan
yang ada seperti budaya, bahasa, kebiasaan, atau kondisi sosial dari suatu tempat. Perbanyak
informasi dan jangan ragu untuk bertanya. Hal tersebut bertujuan agar dapat beradaptasi
dengan baik dan proses komunikasi lintas budaya bisa berjalan dengan baik. Apabila
informasi yang telah didapat cukup banyak maka bisa mengecilkan kemungkinan untuk
terjadinya konflik lintas budaya yang cukup besar. Akan lebih baik jika mencari dan
mempersiapkan diri dengan banyak informasi daripada tidak mempersiapkan diri sama
sekali.

61