Implementasi Manajemen Komplain Dalam Upaya Peningkatan Pelayanan Prima Pada Bagian Customer Service PT Telkom Surakarta | Windarti | Jurnal Pendidikan Administrasi Perkantoran 2712 9708 1 PB

Implementasi Manajemen Komplain
Dalam Upaya Peningkatan Pelayanan Prima
Pada Bagian Customer Service PT Telkom Surakarta
Anis Windarti, Djoko Santoso TH, Andre N. Rahmanto.
Pendidikan Administrasi Perkantoran
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta
Email: windartianis@gmail.com

Abstract: The purpose of this research was to find out (1) the implementation of
complaint management in Customer Service Department of PT. Telkom
Surakarta; (2) the customers’ response to the implementation of complaint
management; (3) some obstacles faced and the solution given by PT. Telkom in
implementing complaint management to the customers.
This research used a single embedded case study with the qualitative
method. The sources of the research were informants, locations, documents or
archives. The samples of the research were taken by using the purposive sampling
technique and the snowball sampling technique. The data of the research were
gathered through in-depth interview, observation, and documentation and were
then validated by using the data source and data gathering method triangulations.
They were analyzed by using the interactive technique of analysis.
The research show that the implementation of complaint management in

improving a first-rate service in Customer Service Department of PT. Telkom
Surakarta that had been carried out, had been appropriate to the determined
procedures for the customers’ satisfaction, although it was necessary to make
some improvements in managing the customers’ complaints.

Keywords: complaint, customer, excellent service and customer service.

1

memberikan pelayanan terbaik bagi

A. Pendahuluan.
pelayanan

para pelanggannya demi memberikan

khususnya di bidang jasa baik itu

kepuasan terhadap para pelanggan


swasta maupun pemerintah adalah

tersebut.

Dalam

memberikan

bidang yang sangat penuh resiko,

pelayanan

terbaik

bagi

sedikit kesalahan dalam memberi

pelanggan, PT TELKOM sering


pelayanan

mengundang

menerima keluhan atau komplain

keluhan, selanjutnya ketidakpuasan

dari para pelanggan yang merasa

dan akhirnya penolakan konsumen

kurang puas terhadap produk dan

untuk

Dalam

pelayanan telah diberikan. Untuk


persaingan bisnis yang sangat ketat

menangani keluhan-keluhan tersebut,

seperti

PT

Penyelenggaraan

akan

datang

kembali.

sekarang ini,

perusahaan


TELKOM

harus

untuk

para

berusaha

dituntut agar dapat mempertahankan

maksimal

menyelesaikan

sekaligus

membangun


loyalitas

permasalahan yang dikeluhkan oleh

pelanggan

dengan

meningkatkan

pelanggan tersebut demi menjaga

kualitas

pelayanannya

serta

kepercayaan pelanggan dan citra


tepat

perusahaan itu sendiri. Oleh karena

dalam menghadapi komplain yang

itu, perusahaan tersebut harus benar-

disampaikan oleh pelanggan.

benar

menerapkan

PT
merupakan

strategi

yang


menerapkan

manajemen

TELKOM Surakarta

komplain yang tepat agar pelanggan

salah satu perusahaan

merasa puas terhadap pelayanan
yang diberikan perusahaan.

yang bergerak di dalam bidang

Berdasarkan latar belakang

pelayanan jasa dan telekomunikasi
yang


masalah yang telah diuraikan di atas,

banyak sudah tentu PT TELKOM

maka dapat dirumuskan masalah

Surakarta selalu berhubungan dengan

penelitian sebagai berikut :

para pelanggan dalam melaksanakan

1. Bagaimana penerapan manajemen

dengan

tugas

jumlah


pelanggan

operasional

komplain

perusahaan.

di

penyedia

Surakarta?

layanan jasa publik, PT TELKOM

2. Bagaimana

Surakarta dituntut untuk senantiasa


terhadap

Sebagai

perusahaan

2

PT

respon

manajemen

Telkom

pelanggan
komplain

yang

diterapkan

PT

merupakan salah satu wujud nyata

Telkom

dari ketidakpuasan pelanggan yang

Surakarta ?
3. Hambatan

apa

muncul

sajakah

dalam

diungkapkan

yang

terhadap

penerapan

kepada

pelayanan

perusahaan
atas

produk

manajemen komplain serta solusi

maupun jasa yang diberikan oleh

apa yang diberikan perusahaan?

perusahaan atau organisasi. Menurut
Drajad

Adapun tujuan dari penelitian

komplain

ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk

mengetahui

manajemen

di

Kartono

(2004:63)

pelanggan

biasanya

ditujukan kepada : (1) penyedia jasa

penerapan

komplain

Tri

secara

PT

langsung,

(2)

lembaga

konsumen atau organisasi lain yang

Telkom Surakarta.
respon

sejenis, dan (3) melakukan tindakan

pelanggan terhadap manajemen

hukum atau mengajukan tuntutan ke

komplain yang diterapkan PT

pengadilan.

2. Untuk

mengetahui

Manajemen komplain secara

Telkom Surakarta.

umum adalah suatu sistem untuk

3. Untuk mengetahui hambatan yang
penerapan

memonitor sikap dan kepuasan para

manajemen komplain serta solusi

pelanggan, penyalur, dan partisipan

yang diberikan PT Telkom dalam

lain

menghadapi hambatan tersebut.

sehingga

muncul

dalam

dalam

sistem

pemasaran

manajemen

dapat

mengambil langkah yang lebih cepat
untuk

B. Kajian Literatur.

menyelesaikan

(Fandy Tjiptono 2000). Manajemen

George R. Terry (2005:1)
mengemukakan tentang pengertian

komplain

manajemen

karakteristik utama yaitu :

bahwa

masalah.

Manajemen

yang

efektif

memiliki

adalah suatu proses atau kerangka

1. Comitment,

semua

kerja, yang melibatkan bimbingan

organisasi

termasuk

atau pengarahan suatu kelompok

manajemen

orang-orang ke arah tujuan-tujuan

untuk

organisasional atau maksud-maksud

menyelesaikan masalah komplain.

yang nyata. Sedangkan komplain
3

anggota
pihak

berkomitmen tinggi

mendengarkan

dan

2. Visible,

cara

rugi,

menyampaikan

Elhaitammy

ditunjukkan diinformasikan secara

dalam

Fandy

service excellence atau pelayanan

3. Accessible, perusahaan menjamin
pelanggan

yang unggul, yakni suatu sikap atau

bisa

dengan mudah dan bebas biaya

cara

menyampaikan komplainnya.

pelanggan

4. Sederhana,

setiap

Tjiptono (2002:58) mendefinisikan

jelas dan akurat.

setiap

untuk

komplain.

komplain dan kepada siapa itu

bahwa

refund)

prosedur

karyawan

dalam

secara

melayani

memuaskan.

Pelayanan prima terfokus kepada

komplain

sederhana dan mudah dipahami.

pelanggan

mengenai

bagaimana

5. Cepat, setiap komplain ditangani

mencapai

kepuasan

pelanggan

secepat mungkin. Rentang waktu

melalui pelayanan yang diberikan

penyelesaian

oleh perusahaan. Atep Adya Barata

yang

realistis

(2006)

diinformasikan kepada pelanggan.
6. Fair,

setiap

pelanggan

mengemukakan

kriteria penentu pelayanan prima

yang

komplain mendapatkan perlakuan

meliputi “A6” yaitu :

adil tanpa dibeda-bedakan.

a. Ability

privasi

dan

(kemampuan),

yang mutlak diperlukan untuk

kerahasiaan

menunjang

dihargai dan dijaga.
8. Records, data mengenai komplain

meliputi

pelayanan

prima,

kemampuan

dalam

disusun sedemikian rupa sehingga

bidang

memudahkan

komunikasi dan motivasi

setiap

upaya

daya,

yang

menghadapi klien
c. Appearance (penampilan), adalah

benar-benar

memadai penanganan komplain.
10. Remidy,

pemecahan

keterampilan

yang harus ditonjolkan ketika

perusahaan

mengalokasikan sumber daya dan
infrastruktur

kerja,

b. Attitude (sikap), adalah perilaku

perbaikan berkesinambungan.
9. Sumber

adalah

pengetahuan dan keterampilan

7. Konfidensia, keinginan pelanggan
akan

bahwa

penampilan baik yang bersifat

dan

fisik dan nonfisik yang mampu

penyelesaian yang tepat (seperti

merefleksikan kepercayaan diri

permohonan maaf, hadiah, ganti

dan kredibilitas pihak lain.
4

d. Attention

(perhatian),

adalah

sampai bawahan karyawan dalam

kepedulian penuh terhadap klien,

kinerjanya terhadap pelaksanaan

baik

kegiatan

yang

berkaitan

dengan

klien

2. Redioka Eka Rahmawati (2009).

maupun

Pelayanan

pemahaman atas saran dan kritik.
e. Action

(tindakan),

kegiatan

nyata

dilakukan

dalam

Publik

Pada

Unit

Pelayanan Terpadu Pemerintah

adalah

yang

kepada

publik.

perhatian akan kebutuhan dan
keinginan

pelayanannya

Kota

harus

memberikan

Denpasar.

dalam

layanan kepada klien.

Pembenahan

penyelenggaraan

pemerintahan yang berorientasi

f. Accountability (tanggung jawab),

pada

pelayanan

masyarakat,

adalah suatu sikap keberpihakan

menitik

kepada

wujud

pelayanan terpadu pemerintahan.

kepedulian untuk menghindarkan

Perbaikan dalam penyelenggaraan

atau

pelayanan terpadu pemerintahan

klien

sebagai

meminimalkan

kerugian

atau ketidakpuasan klien.
Adapun

beratkan

harus

beberapa

pada

dilakukan,

unit

terutama

hasil

menumbuhkan dan meningkatkan

penelitian sebelumnya yang memiliki

kinerja aparat dinas sebagai abdi

relevansi

negara

dengan

penelitian

ini

dan

adalah sebagai berikut :

karena

1. Adcroft, A. and Willis, R (2005).

pelayanan

abdi

masyarakat,

pelaksanaan
oleh

tugas
badan

The (Un)Intended Outcome Of

pemerintahan sangat tergantung

Public

pada kinerja aparatnya.

Sector

Performance.

Mengukur sejauh mana sistem
kinerja pelayanan publik dalam
organisasi

sebagai

pencapaian
hasilnya

di

suatu

wujud

tujuan

dalam

C. Metode Penelitian.
Penelitian

ini

mempelajari

dan

latar belakang masalah dalam kinerja

organisasi

Dinas Kependudukan dan Pencatatan

pelayanan publik. Dalam hal ini

Sipil

adalah faktor utama keseluruhan

penyelenggaraan pelayanan publik

pelaku

administratif

kegiatan

dari

atasan
5

dalam

kepada

mewujudkan

masyarakat.

Tujuannya adalah untuk memberikan

1. Kinerja

gambaran secara mendetail mengenai

Kependudukan

latar belakang karakter-karakter khas

Sipil Kepada Masyarakat.

dari kasus

atau peristiwa

yang

Pelayanan

Dinas

dan

Dinas
Catatan

Kependudukan

dan

terjadi, ataupun status individu yang

Pencatatan

kemudian dari sifat-sifat yang khas

berdasarkan pada Keputusan Bupati

akan menjadikan suatu hal yang

Nomor

bersifat umum, maka metode yang

penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi

dipergunakan

serta Organisasi dan Tata Kerja

adalah

pendekatan

deskriptif kualitaitif.

2

Sipil

Tahun

dibentuk

2009

tentang

Dinas. Dinas Kependudukan dan

Penelitian ini dilakukan di

Catatan Sipil mempunyai Visi yaitu

Dan

“Tertib Administrasi Kependudukan

institusi

dan Kepuasan Pelayanan Kepada

pasangan dengan waktu penelitian 8

Masyarakat” . Dari visi ini dapat

bulan mulai bulan Febuari 2012

terlihat bahwa Dinas berusaha untuk

sampai dengan bulan Oktober 2012.

mengupayakan

Teknik pengumpulan data dalam

ketertiban khususnya dalam bidang

penelitian

administrasi

Dinas

Kependudukan

Pencatatan

Sipil

ini

dan

dilakukan

dengan

terwujudnya

kependudukan

dan

pencatatan sipil.

wawancara, observasi serta analisis

Untuk mencapai visi yang

dokumen dan arsip. Analisis data
yang digunakan dalam penelitian ini

telah

adalah

Kependudukan dan Pencatatan Sipil

model

analisis

interaktif.

ditetapkan,

Dinas

Miles & Huberman (1984) dalam

mempunyai misi yaitu :

analisis data kualitatif terdapat tiga

a. Meningkatkan kualitas pelayanan

komponen utama yaitu “Reduksi

publik.
b. Meningkatkan Pengelolaan Data

data, sajian data, dan penarikan
simpulan

Administrasi Kependudukan.

serta

verifikasi”(Sutopo,2006:113).

c. Meningkatkan
masyarakat

D. Hasil

Penelitian

mewujudkan

dan

partisipasi
dalam

membantu
kualitas

Administrasi Kependudukan.

Pembahasan.
6

Akta dibidang Kependudukan dan

Tujuan Dinas Kependudukan

Pencatatan Sipil.

dan Pencatatan Sipil adalah :
pelayanan

e. Meningkatnya data kepemilikan

Administrasi Kependudukan yang

Kartu Tanda Penduduk (KTP),

memberikan

Kartu Keluarga (KK), dan Akta

a. Terwujudnya

kepuasan

kepada

Catatan Sipil.

masyarakat secara cepat, tepat,

f. Meningkatnya mutu pengelolaan

dan terjangkau.

Dokumen

b. Terwujudnya tertib Administrasi

g. Meningkatnya

Data Kependudukan.
c. Terwujudnya
dengan

h. Meningkatnya jaringan On Line

adanya

sebagai

Administrasi

faham

akan

pentingnya

Dinas

arti

prasarana

dalam

Pemerintah

dan

dalam

bidang

Sipil mempunyai fungsi :
a. Penyelenggaraan kesekretariatan

dan Pencatatan Sipil adalah :
sarana

Dinas Kependudukan dan Catatan

dan

Sipil.

Administrasi

b. Perumusan

Kependudukan.

dalam

b. Meningkatnya kualitas Sumber

dibidang

Daya Manusia.

Catatan

c. Meningkatnya mutu pelayanan

kebijakan

teknis

melaksanakan

tugas

Kependudukan
Sipil

sesuai

dan

dengan

kebijakan yang telah ditetapkan

secara kualitatif dan kuantitatif.
d. Meningkatnya

kewenangan

Dinas Kependudukan dan Pencatatan

Sasaran Dinas Kependudukan

prasarana

dan

Kependudukan dan catatan sipil.

pelaksanaan

kegiatan.

a. Meningkatnya

Kependudukan

menyelenggarakan

Kependudukan.
sarana

pelayanan

Pencatatan Sipil mempunyai tugas

Administrasi

d. Terwujudnya

fungsi

Administrasi Kependudukan.

Kependudukan maka masyarakat
semakin

hubungan

kerjasama dengan pihak lain.

partisipasi

sosialisasi

Arsip

Kependudukan.

Kependudukan dalam mengelola

masyarakat

atau

oleh pemerintah.

masyarakat

mencari data-data atau dokumen
7

c. Penyusunan

rencana

pengendalian,

Kinerja merupakan out come

program,

evaluasi

yang dihasilkan dari fungsi suatu

dan

pekerjaan

pelaporan.
d. Pengelolaan

data

tertentu

atau

suatu

kegiatan selama suatu periode waktu

statistik

tertentu.

Kependudukan dan Catatan Sipil.

Hasil

yang

dicapai

pengelolaan

merupakan kegiatan yang dilakukan

administrasi kegiatan dan program

selama kurun waktu tertentu dalam

administrasi Kependudukan dan

instansi

Catatan Sipil.

organisasi merupakan bentuk wujud

e. Koordinasi

organisasi.

kegiatan-kegiatan

f. Pendataan dan penerbitan akta-

yang

Kinerja

dilakukan

akta Kependudukan dan Catatan

oleh

Sipil.

melaksanakan tugas-tugasnya demi

g. Penyelenggaraan

pegawai-pegawai

tercapainya

informasi,

tujuan

dalam

organisasi.

sosialisasi, dan pelayanan publik

Indikator-indikator yang digunakan

dibidang

dalam

Kependudukan

dan

dan

dalam

pengendalian

upaya

teknis dibidang Kependudukan

pelayanan

dan Catatan Sipil.

Produktivitas,

i. Pelaksanaan
diberikan

kinerja

Dinas

Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Catatan Sipil.
h. Pembinaan

mengukur

tugas

oleh

lain

Bupati

meningkatkan

publik

adalah

Responsivitas,

Kualitas Pelayanan.

yang

a. Produktivitas,

sesuai

merealisasikan

produktivitas kerja merupakan hal

dengan tugas dan fungsinya.
melaksanakan

yang sangat penting bagi suatu

fungsi tersebut, Dinas Kependudukan

badan birokrasi. Dengan adanya

dan Pencatatan Sipil mempunyai

produktivitas

tugas pokok yaitu melaksanakan

diharapkan

kewenangan daerah yaitu membantu

pekerjaan atau tugas-tugas dapat

urusan

dalam

berjalan dan terselesaikan dengan

pemerintahan

baik, efisien, dan efektif sehingga

Di

samping

Bupati

penyelenggaraan

kerja
segala

bentuk

khususnya dibidang Kependudukan

dapat

dan Pencatatan Sipil.

organisasi. Produktivitas Dinas
8

tercapainya

maka

tujuan

Pencatatan

program pelayanan publik sesuai

Sipil merupakan bentuk suatu

dengan kebutuhan-kebutuhan dan

kegiatan

aspirasi

Kependudukan

dan

dalam

mewujudkan

masyarakat.

pelayanan publik yang baik. Agar

Responsivitas menunjukan pada

dapat tercapainya tujuan tersebut

keselarasan

maka Dinas dalam melaksanakan

program dan kegiatan pelayanan

kegiatan-kegiatannya harus sesuai

publik dengan melihat kebutuhan

dengan prosedur, visi, dan misi

dan aspirasi masyarakat. Respon

yang telah ditetapkan. Pencapaian

yang

suatu target yang telah ditetapkan

adalah daya tanggap Dinas dalam

dalam bidang Kependudukan dan

melayani

Catatan

kebutuhan

Sipil

pencapaian

merupakan

target
pada

permohonan

pelayanan

diharapkan

dan

program-

masyarakat

memenuhi

masyarakat

secara

cepat, tepat dan tanpa prosedur

yang

berdasarkan

antara

yang

pengajuan

terbelit-belit,

menerapkan

oleh

dengan

waktu

standar

pelayanan minimal.

masyarakat. Pelayanan dikatakan
organisasi

c. Kualitas Pelayanan, merupakan

pelayanan publik dapat melayani

hal yang sangat penting dalam

masyarakat

sebuah

baik

apabila

optimal.

secara

baik

Sedangkan

pelayanan
apabila

suatu

organisasi

pelayanan

publik. Pelayanan yang diberikan

bentuk

dikatakan
pihak

dan

oleh

buruk

Dinas

melakukan

penyelenggara

sudah

seharusnya

pelayanan

yang

tidak

optimal sesuai dengan prosedur-

memberikan bentuk pelayanannya

prosedur yang telah ditetapkan

secara maksimal.

oleh Dinas. Kualitas pelayanan

pelayanan

publik

yang diberikan oleh Dinas kepada

b. Responsivitas, adalah kemampuan
organisasi

dalam

mengenali,

masyarakat

merespon

bentuk

kebutuhan

berjalan dan terealisasikan secara

masyarakat,

menyusun

seharusnya

dapat

menyeluruh kedalam jenis-jenis

agenda

produk pelayanan jasa Dinas.

dan prioritas kegiatan pelayanan
dan mengembangkan program9

Prinsip-prinsip

dasar

bertanggung

yang

jawab

atas

harus diterapkan oleh organisasi

penyelenggaraan

pelayanan publik didalam Dinas

publik

Kependudukan dan Pencatatan Sipil

menyelesaikan

adalah :

persoalan dalam melaksanakan

a. Kesederhanaan
pelayanan

serta

mampu

keluhan

atau

kegiatan pelayanan publik.

prosedur
tidak

f. Kelengkapan sarana dan prasarana

mudah dipahami

serta alat-alat pendukung lainnya

publik

terbelit-belit,

pelayanan

yang

yang

dan dilaksanakan oleh masyarakat

menunjang

kegiatan

b. Kejelasan mengenai persyaratan-

berjalannya

pelayanan

publik,

persyaratan administratif prosedur

termasuk sarana dan prasarana

permohonan

komputerisasi dan informatika.

kejelasan

pelayanan,
unit

berwenang

kerja

serta

g. Kedisiplinan,

yang

dalam memberikan pelayanan dan

oleh

penyelesaian

dalam

dalam

pelayanan,

publik

proses

pelaksanaan

seluruh

pegawa-pegawai

memberikan
yang

pelayanan

baik

kepada

masyarakat.

rincian biaya yang akurat serta

h. Kenyamanan

tata cara pembayarannya.

dan

ketertiban

dalam lingkungan Dinas sebagai

c. Kepastian hukum dan keamanan,
proses serta produk pelayanan

wujud

publik memberikan rasa aman dan

kenyamanan masyarakat.

mampu

menjanjikan

hasil

keutamaan

demi

kepastian

hukum yang akurat.
d. Akurasi,

dan

keramahan yang harus diterapkan

bertanggung jawab

persoalan

kesopanan,

2. Faktor-Faktor
dari

produk

yang

Mempengaruhi Kinerja.
Faktor-faktor

pelayanan publik dapat diterima

yang

masyarakat dengan benar, tepat,

mempengaruhi

dan sah.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan
pimpinan

Sipil adalah :

sebagai penyelenggara pelayanan

a. Motivasi,

e. Tanggung

publik

jawab,

atau

pejabat

kinerja

dapat

pelayanan

merupakan

faktor

penggerak atau pendorong bagi

yang
10

seorang

pegawai

melakukan

dalam

dapat berjalan dengan baik jika

dan

didukung sumber daya manusia

pekerjaan

tugasnya. Dengan motivasi maka

yang

seorang pegawai dapat melakukan

wawasan intelektual, kedisiplinan,

pekerjaan dan tugasnya secara

dan keterampilan yang tinggi.

berkesinambungan,

itu

Kemampuan Pegawai yang ada

sangat

dalam Dinas Kependudukan dan

motivasi

yang

diperlukan

untuk

tinggi

dan

dimiliki

oleh

mempunyai

Pencatatan

Sipil

setiap pegawai. Di Dalam Dinas

ditingkatkan,

Kependudukan dan Catatan Sipil,

pencapaian

motivasi

dalam

pegawai

masih

optimal,

pegawai

melaksanakan

tugasnya

kemampuan,

masih

perlu

dilihat
kerja

yang

dari

dari

para

masih

kurang

kemampuan

dalam

kurang bersemangat, dilihat dari

pengetahuan

segi

dalam bidang komputer masih

kondisi

kerjanya,

tata

ruangan

pegawai

kurang

penghargaan

pegawai

melaksanakan

c. Sarana

terhadap

berprestasi

penguasaan

terbatas.

mendapat kenyamanan, tidak ada
bentuk

dan

dan

Prasarana

yang

dimiliki oleh Dinas masih belum

dalam

mencukupi,

tugasnya,

baik

kelengkapannya

dalam
maupun

kurangnya fasilitas-fasilitas yang

jumlahnya

memadai, sehingga motivasinya

mesin fotocopy, AC (pendingin

dalam bekerja menjadi berkurang.

udara), dll. Guna memperlancar

b. Kemampuan Pegawai, dalam hal

dan sebagai penunjang kegiatan

ini adalah para pegawai, peranan

organisasi diperlukan sarana dan

pegawai sangat penting karena

prasarana yang lengkap agar dapat

manusia sebagai pelaku subyek

mencapai tujuan organisasi.

seperti

komputer,

utama dari segala aktivitas yang
dilakukan
organisasi.
pelayanan

dalam

kegiatan

Penyelenggaraan
kepada

masyarakat

3. Upaya-upaya

Yang

Dilakukan

Dalam

Meningkatkan Kinerja.

oleh organisasi pelayanan publik
11

Pada

dasarnya

hambatan-

diembannya, serta diintensifkan

hambatan yang ada tersebut dapat

pada

dituntaskan dan diberikan solusi

Jumlah personil pegawai perlu

untuk

ditambah,

menanggulanginya.

Maka

bidang

komputerisasi.

penyesuaian

dalam

upaya-upaya yang dapat dilakukan

pembagian pegawai pada tiap-tiap

oleh

bidang

Dinas

Kependudukan

dan

dan

ketepatan

dalam

Pencatatan Sipil adalah :

penempatan

a. Motivasi para pegawai Dinas

pegawai perlu diperhatikan oleh

harus lebih ditingkatkan, dengan

Dinas agar kinerjanya dapat lebih

memberikan

sempurna dan optimal.

fasilitas-fasilitas

yang memadai, lingkungan kerja

c. Sarana

posisi

dan

seorang

prasarana

perlu

dan suasana yang kondusif yang

ditambah seperti jumlah komputer

dapat memberikan kenyamanan

PC dan laptop, mesin fotocopy,

pegawai,

mesin

pegawai

yang

press

atau

laminating,

melakukan tugas dengan optimal

pendingin

dan prestasi kerja yang baik

proyektor, dan lain-lain sebagai

selayaknya mendapatkan suatu

sarana penunjang kegiatan Dinas.

bentuk penghargaan agar dalam

Sarana dan prasarana yang ada

melaksanakan tugasnya mampu

sudah selayaknya perlu adanya

untuk

pengecekan

tetap

optimal,

udara

dan

(AC),

slide

pemeliharaan

dipertahankan, dan ditingkatkan

secara

untuk kedepannya.

penggunaannya dapat digunakan

b. Kemampuan

pegawai

yang

berkala

agar

dalam

secara baik dan dapat berfungsi
sebagaimana mestinya.

berkualitas serta disiplin yang
tinggi berpengaruh besar dalam
kinerja

Dinas,

dilakukan

hal

Dinas

ini

dapat

E. Simpulan dan Saran.

dengan

1. Simpulan.
a. Dengan kinerja yang optimal,

mengirimkan pegawainya untuk
mengikuti

maka segala proses kegiatan-

pelatihan-pelatihan

yang berkaitan dengan tugas dan

kegiatan

keahlian

organisasi Dinas Kependudukan

bidang

yang
12

yang

ada

dalam

dan

Pencatatan

sipil

1) Kinerja dalam Dinas perlu

dapat

berjalan sesuai dengan visi, misi

untuk

dan

dimaksimalkan lagi, agar mutu

tujuan

serta

prosedur-

ditingkatkan

prosedur yang telah ditentukan

pelayanannya

badan organisasi.

dan sesuai dengan harapan

jasa pelayanan publik.

yang optimal, kemampuan aparat
berkualitas,

dan

optimal

masyarakat sebagai pengguna

b. Dengan evaluasi dan motivasi

yang

lebih

dan

2) Motivasi

sarana

pegawai

perlu

prasarana yang baik dan memadai,

ditingkatkan

dengan

maka

memberikan

penghargaan,

dapat

memaksimalkan

kinerja organisasi, meningkatkan

kenaikan pangkat, dan fasilitas-

mutu

fasilitas yang dibutuhkan oleh

pelayanan

publik

yang

para pegawainnya. Selain itu

diberikan oleh badan organisasi.
dan

suasana dan tempat kerja yang

berusaha untuk mencari solusi

nyaman dapat meningkatkan

dari permasalahan-permasalahan

kinerja pegawai sehingga dapat

yang ada yang dapat menghambat

bekerja optimal.

c. Dengan

mengupayakan

laju kinerja kegiatan organisasi,

3) Guna meningkatkan pegawai

berarti pihak organisasi secara

yang berkualitas, Dinas perlu

bertahap ingin memajukan dan

mengirimkan

ingin memperbaiki sistem-sistem

pegawainya dalam pelatihan

yang kurang baik dalam badan

atau diklat seperti pelatihan

organisasi sebagai wujud langkah

komputerisasi dan informatika.

nyata dalam mencapai tujuan

Selain

yang diharapkan.

penyesuaian dalam pembagian

itu

pegawai

pegawai-

perlu

ditiap-tiap

adanya

bidang

serta tepat dalam penempatan

2. Saran.
Berdasarkan hasil simpulan

posisi seorang pegawai yang

tersebut, maka dapat dikemukakan

sesuai dengan keahlian dan

saran-saran sebagai berikut :

bidangnya.

a. Bagi pihak Dinas :
13

Penduduk (KTP) sesuai dengan

4) Sarana dan prasarana perlu
dilengkapi

kebutuhan dan kepentingannya.

seperti komputer dan laptop,

2) Diharapkan masyarakat untuk

ditambah

mesin

dan

pendingin

lebih tertib dalam melaporkan

slide proyektor,

atau dalam mendaftarkan suatu

fotocopy,

udara (AC),

mesin press atau laminating,

kejadian

peristiwa

dan lain-lain yang menunjang

kehidupan yang penting yang

kegiatan operasional Dinas.

berkaitan

erat

dalam

dengan

5) Perlu adanya pemindahan letak

kependudukan agar hak-hak

Dinas ke lokasi yang strategis,

keperdataan masyarakat dapat

penambahan

lebih

bagi

fasilitas-fasilitas

pengguna

pelayanan

jasa

publik

tempat ruang tunggu
nyaman,

tempat

terjamin

dan

tidak

dalam

menimbulkan

suatu

seperti

permasalahan

dikemudian

harinya.

yang

c. Bagi peneliti lain :

parkir

kendaraan yang luas, dan lain-

Penelitian yang telah dilakukan

lain agar masyarakat merasa

ini dapat dijadikan bahan acuhan

nyaman dan terfasilitasi secara

dalam melaksanakan penelitian

baik sesuai yang diharapkan.

selanjutnya,

tentang

Kinerja

Pelayanan Dinas Kependudukan

b. Bagi masyarakat :
dapat

dan Pencatatan Sipil. Bagi peneliti

menggunakan dan menikmati

lain dapat melakukan penelitian

pelayanan

lebih mendalam dan terperinci

1) Masyarakat

leluasa,

publik
seperti

pendataan

secara

mengenai

pelayanan

permasalahan-

permasalahan

kependudukan

yang

belum

khususnya

didalam

(pembuatan Kartu Keluarga,

dikaji/teliti

KTP,

organisasi Dinas Kependudukan

Surat

Keterangan

dan Pencatatan Sipil.

Kelahiran, dan lain-lain) dan
dapat

dipergunakan

sebaik-baiknya,
kepemilikan

dengan
seperti

Kartu

Tanda
14

FKIP

DAFTAR PUSTAKA

UNS.

Pedoman

(2012).

Penulisan Skripsi FKIP UNS.
Surakarta: UNS Press.
Alwi.

Syafarudin.
Manajemen

(2001).

Sumber

Gomes. F.C. (2000). Manajemen

Daya

Sumber

Manusia. Yogyakarta: BPFE.

Daya

Manusia.

Yogyakarta: Andi Offset.
Ali. (1997). Metodologi Penelitian
Sosial

Bidang

Ilmu

Administrasi

Hasibuan. H. Malayu S.P. (2005).
Organisasi

dan

dan

motivasi

Pemerintahan. Jakarta: PT

Dasar

peningkatan

Raja Grafindo Persada.

produktivitas. Jakarta: Bumi
Aksara.

Arikunto

Suharsimi.

Manajemen

(2002)

.
Sutopo. H.B. (2002). Metodologi

Penelitian.

Jakarta: Rineka Cipta.

Sipil.

Surakarta:

Universitas

Diterbitkan
Sutopo. H.B. (2006). Metodologi

oleh Kantor Catatan Sipil
Kabupaten

Kualitatif.

Sebelas Maret.

Buku Panduan Pelayanan Akta dan
Catatan

Penelitian

Penelitian Kualitatif, Dasar

Karanganyar,

Teori dan Terapannya dalam

Desember 2006.

Penelitian. Surakarta: UNS
Dwiyanto. Agus. (1995). Penilaian
Organisasi

Publik.

Press.

UGM:

Yogyakarta.

Iskandar.

(2008).

Metodologi

Penelitian Pendidikan dan
Sosial

15

(Kualitatif

dan

Kuantitatif). Jakarta: Gaung

Andi

Persada Press.

(Un)Intended Outcome Of Public

Adcorft.

(2005).

The

Sector Performance. Published in
(2006).

‘International Journal of Public

Pengukuran Kinerja Sektor

Sector Management. 15 (18). 386-

Publik: BPFE. Yogyakarta.

400. Diperoleh 10 Febuari 2012, dari

Mohammad.

Mahsun.

http
Moleong.

L.J.

(2007).

Penelitian

Metode

Kualitatif

:

measurementhttp://www.google.co.i

Edisi

d/#q=international+journal+of+busin

Revisi. Surabaya: PT. Remeja

ess+performance+management&hl=i

Rosdakarya.

d&safe=off&prmd=imvns&ei=EgO
VUL3REMiIrAeMxoCgCQ&start=4

Poerwadarminta.
Kamus
Indonesia.

W.J.S.
Umum

(1982).

0&sa=N&bav=on.2,or.r_gc.r_pw.r_q

Bahasa

f.&fp=6363ea925a2f1212&bpcl=371

Jakarta:

89454&biw=1366&bih=630.

Balai

Pustaka.
Redioka Eka Rahmawati. (2009).
Ratminto & Atik Septi Winarsih.

Pelayanan

Publik

Pada

Unit

(2005).

Manajemen

Pelayanan

Terpadu

Pelayanan.

Yogyakarta:

Kota Denpasar. Jurnal umum Ilmu

Pemerintahan

Sosial dan Politik. 15 (12). 472-486.

Pustaka Pelajar.

Diperoleh 10 Febuari 2012, dari http
Thoha. Miftah. (2001). Perilaku

:

Organisasi (Konsep Dasar

//www.google.co.id/#q=jurnal+pelay

dan Aplikasinya). Jakarta: PT

anan+publik+pada+unit+pelayanan+t

Raja Grafindo Persada.

erpadu+pemerintah+kota+denpasar&
hl=id&safe=off&prmd=imvns&psj=
1&ei=L3qSUPS2CovirAf154GgCA
&start=10&sa=N&bav=on.2,or.r_gc.

Sumber Jurnal :

r_pw.r_qf.&fp=e79226c4a29c1f2c&

16

bpcl=37189454&biw=1366&bih=63
0.

17

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI PUBLIC RELATIONS DALAM MENANGANI KELUHAN PELANGGAN SPEEDY ( Studi Pada Public Relations PT Telkom Madiun)

32 284 52