Uji Efektivitas Mikoriza Arbuskula Terhadap Pertumbuhan Bibit Sengon (Paraserianthes falcataria), Akasia (Acacia mangium) dan Suren (Toona surenii) pada Tanah Marginal

LAMPIRAN
Lampiran 1. Rataan pertambahan tinggi dan analisis sidik ragam bibit.
Jenis
Tanaman
Sengon

Akasia

Suren

Ulangan

Dosis
Mikoriza

I
70.90
81.00
75.50
69.10
33.00

51.10
43.20
55.10
27.40
24.40
25.10
42.40

0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g


II
82.40
60.80
58.90
88.00
41.00
45.20
43.50
53.30
25.60
34.00
19.80
29.50


III
76.10
73.80
80.70

82.80
33.70
38.40
49.90
45.10
27.20
24.00
22.00
32.10

229.40
215.60
215.10
239.90
107.70
134.70
136.60
153.50
80.20
82.40

66.90
104.00

��

76.47
71.87
71.70
79.97
35.90
44.90
45.53
51.17
26.73
27.47
22.30
34.67

Analisis Sidik Ragam
Sumber

Keragaman
Perlakuan
Jenis Tanaman
Mikoriza
Jenis Tanaman*
Mikoriza
Galat
Total

Derajat
Bebas
11
2
3
6

Jumlah
Kuadrat
14503.37
13766.01

479.14
258.01

Kuadrat
Tengah
1318.49
6883.04
159.71
43.02

24
35

1104.71
15608.04

46.03

F.Hitung


F.Tabel

28.64*
149.53*
3.47*
0.93tn

2.22
3.40
3.01
2.51

Keterangan : * =Berpengaruh nyata ; tn = tidak berpengaruh nyata

Rataan pertambahan tinggi ketiga jenis bibit
Perlakuan
Sengon
Akasia
Suren


Rataan
75.00c
44.38b
27.79a

Keterangan : Angka-angka yang diikuti dengan huruf yang sama. tidak berbeda nyata pada uji jarak
Duncan (DMRT) pada taraf 5 %.

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 2. Rataan pertambahan diameter dan analisis sidik ragam bibit
Jenis
Tanaman
Sengon

Akasia

Suren

Ulangan


Dosis
Mikoriza

I
5.20
5.65
6.55
7.30
2.35
3.05
3.05
3.50
2.60
4.30
2.75
5.15

0g
10 g

20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g

II
5.55
6.00
7.00
6.20
2.35
2.95
3.10
4.35

3.55
4.50
2.50
4.40


III
5.80
6.20
7.80
7.80
2.15
2.85
3.30
4.70
3.60
4.30
2.60
4.30

16.55
17.85
21.35
21.90
6.850
8.850
9.450
12.55
9.75
13.10
7.85
13.85

��

5.52
5.95
7.12
7.30
2.28
2.95
3.15
4.18
3.25
4.37
2.62
4.62

Analisis sidik ragam
Sumber
Keragaman
Perlakuan
Jenis Tanaman
Mikoriza
Jenis Tanaman*
Mikoriza
Galat
Total

Derajat
Bebas
11
2
3
6

Jumlah
Kuadrat
96.49
76.07
13.08
7.34

Kuadrat
Tengah
8.78
38.03
4.36
1.22

24
35

5.53
102.01

0.23

F.Hitung

F.Tabel

38.09*
165.18*
18.93*
5.31*

2.22
3.40
3.01
2.51

Keterangan : * =Berpengaruh nyata ; tn = tidak berpengaruh nyata

Rataan pertambahan diameter ketiga jenis bibit
Perlakuan
Sengon
Suren
Akasia

Rataan
6.47c
3.71b
3.14a

Keterangan : Angka-angka yang diikuti dengan huruf yang sama. tidak berbeda nyata pada uji jarak
Duncan (DMRT) pada taraf 5 %.

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 3. Rataan pertambahan daun dan analisis sidik ragam bibit
Jenis
Tanaman

Dosis
Mikoriza

Sengon

0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g

Akasia

Suren

Ulangan
I

II
16
18
18
21
8
10
10
11
11
12
9
13


III

20
19
17
22
9
9
10
14
10
12
11
12

17
20
19
18
7
8
16
12
11
11
11
14

53
57
54
61
24
27
36
47
32
35
31
39

��

17.67
19.00
18.00
20.33
8.00
9.00
12.00
12.33
10.67
11.67
10.33
13.00

Analisis sidik ragam
Sumber
Keragaman
Perlakuan
Jenis Tanaman
Mikoriza
Jenis Tanaman*
Mikoriza
Galat
Total

Derajat
Bebas
11
2
3
6

Jumlah
Kuadrat
571.00
503.17
44.78
23.06

Kuadrat
Tengah
51.91
251.59
14.92
3.84

24
35

60.00
631.00

2.50

F.Hitung

F.Tabel

20.76*
100.63*
5.97*
1.54tn

2.22
3.40
3.01
2.51

Keterangan : * =Berpengaruh nyata ; tn = tidak berpengaruh nyata

Rataan pertambahan jumlah daun ketiga jenis bibit
Perlakuan
Sengon
Suren
Akasia

Rataan
18.75b
11.42a
10.33a

Keterangan : Angka-angka yang diikuti dengan huruf yang sama. tidak berbeda nyata pada uji jarak
Duncan (DMRT) pada taraf 5 %.

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 4. Rataan kolonisasi akar dan analisis sidik ragam bibit
Jenis
Tanaman

Dosis
Mikoriza

Sengon

0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g

Akasia

Suren

Ulangan
I
23.80
86.67
89.47
85.85
21.05
70.00
74.71
77.41
27.78
71.83
68.49
86.31

II
16.67
83.13
81.17
86.67
25.8
76.47
78.65
76.08
23.33
72.46
65.47
86.17


III
28.33
75.28
80.89
90.00
26.08
72.97
72.63
81.11
22.72
72.22
78.16
85.86

��

68.80
245.08
251.53
262.52
72.93
219.44
225.99
234.60
73.83
216.51
212.12
258.34

22.93
81.69
83.84
87.50
24.31
73.15
75.33
78.20
24.61
72.17
70.70
86.11

F.Hitung

F.Tabel

Analisis sidik ragam
Sumber
Keragaman
Perlakuan
Jenis Tanaman
Mikoriza
Jenis Tanaman*
Mikoriza
Galat
Total

Derajat
Bebas
11
2
3
6
24
35

Jumlah
Kuadrat
21221.88
283.01
20634.79
304.08

Kuadrat
Tengah
1929.26
141.50
6878.26
50.68

366.95
21588.83

15.29

126.18*
9.25*
449.86*
3.31*

2.22
3.40
3.01
2.51

Keterangan : * =Berpengaruh nyata ; tn = tidak berpengaruh nyata

Rataan kolonisasi akar ketiga jenis bibit
Perlakuan
Sengon
Akasia
Suren

Rataan
68.99b
62.74a
63.40a

Keterangan : Angka-angka yang diikuti dengan huruf yang sama. tidak berbeda nyata pada uji jarak
Duncan (DMRT) pada taraf 5 %.

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 5. Rataan berat kering total ketiga jenis bibit
Jenis
Tanaman

Dosis
Mikoriza

Sengon

0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g

Akasia

Suren

Ulangan
I

II
79.40
69.20
76.60
84.50
4.20
4.10
5.90
10.70
9.10
20.00
8.00
31.40

81.10
75.50
78.30
93.20
7.20
6.90
7.30
6.40
15.30
24.80
7.20
17.50


III
75.70
95.90
75.80
80.30
4.90
4.20
5.40
7.10
8.10
15.90
9.40
15.40

��

236.20
240.60
230.70
258.00
16.30
15.20
18.60
24.20
32.50
60.70
24.60
64.30

78.73
80.20
76.90
86.00
5.43
5.01
6.20
8.07
10.83
20.23
8.20
21.43

F.Hitung

F.Tabel

117.73*
638.57*
3.87*
1.05tn

2.22
3.40
3.01
2.51

Analisis sidik ragam
Sumber
Keragaman
Perlakuan
Jenis Tanaman
Mikoriza
Jenis Tanaman*
Mikoriza
Galat
Total

Derajat
Bebas
11
2
3
6

Jumlah
Kuadrat
39984.68
39432.61
357.7
194.21

Kuadrat
Tengah
3634.97
19716.30
119.28
32.36

24
35

741.02
40725.70

30.876

Keterangan : * =Berpengaruh nyata ; tn = tidak berpengaruh nyata

Rataan berat kering total ketiga jenis tanaman
Perlakuan
Sengon
Suren
Akasia

Rataan
80.46c
15.17b
6.19a

Keterangan : Angka-angka yang diikuti dengan huruf yang sama. tidak berbeda nyata pada uji jarak
Duncan (DMRT) pada taraf 5 %.

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 6. Rataan rasio tajuk akar dan analisis sidik ragam
Jenis
Tanaman

Dosis
Mikoriza

Sengon

0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g

Akasia

Suren

Ulangan
I

II
2.40
1.93
1.96
1.76
5.00
3.56
7.43
10.89
0.65
0.96
1.16
0.85


III

1.89
1.86
1.26
1.51
8.00
5.27
7.11
4.33
0.58
0.73
1.32
0.94

1.57
1.27
2.53
1.53
1.13
9.50
5.75
3.44
1.31
1.61
0.84
1.52

5.86
5.06
5.75
4.80
14.13
18.33
20.29
18.66
2.55
3.30
3.33
3.32

��

1.95
1.69
1.91
1.60
4.71
6.10
6.76
6.22
0.85
1.10
1.10
1.10

Analisis sidik ragam
Sumber
Keragaman
Perlakuan
Jenis Tanaman
Mikoriza
Jenis Tanaman*
Mikoriza
Galat
Total

Derajat
Bebas
11
2

Jumlah
Kuadrat
175.25
167.94

Kuadrat
Tengah
15.93
83.97

3
6

2.66
4.64

0.89
0.78

24
35

79.72
254.97

3.32

F.Hitung

F.Tabel

4.79*
25.28*

2.22
3.40

0.27tn
0.23tn

3.01
2.51

Keterangan : * =Berpengaruh nyata ; tn = tidak berpengaruh nyata

Rataan rasio tajuk akar ketiga jenis tanaman
Perlakuan
Akasia
Suren
Sengon

Rataan
5.95b
1.79a
1.04a

Keterangan : Angka-angka yang diikuti dengan huruf yang sama. tidak berbeda nyata pada uji jarak
Duncan (DMRT) pada taraf 5 %.

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 7. Rataan serapan P dan analisis sidik ragam
Jenis
Tanaman

Dosis
Mikoriza

Sengon

0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g
0g
10 g
20 g
30 g

Akasia

Suren

Ulangan
I

II
45.44
35.57
39.55
43.12
2.80
2.66
43.16
8.13
2.80
8.23
3.57
11.52

40.28
38.30
34.96
47.12
5.18
4.76
5.44
4.21
4.48
8.19
3.20
6.63


III
38.81
47.70
46.16
40.26
2.08
3.04
3.72
4.68
3.59
7.84
3.40
7.53

41.51
40.52
40.22
43.50
3.35
3.49
4.50
5.67
3.63
8.09
3.39
8.56

��

13.84
13.51
13.41
14.50
1.12
1.16
1.50
1.89
1.21
2.70
1.13
2.85

Analisis sidik ragam
Sumber
Keragaman
Perlakuan
Jenis Tanaman
Mikoriza
Jenis Tanaman*
Mikoriza
Galat
Total

Derajat
Bebas
11
2
3

Jumlah
Kuadrat
10690.19

6

10590.09
59.716
40.384

24
35

225.923
10916.11

Kuadrat
Tengah
971.835
5295.04
19.905
6.731

F.Hitung

F.Tabel

103.24*
562.50*
2.11tn
0.72tn

2.22
3.40
3.01
2.51

9.413

Keterangan : * =Berpengaruh nyata ; tn = tidak berpengaruh nyata

Rataan serapan P ketiga jenis Tanaman
Perlakuan
Sengon
Suren
Akasia

Rataan
41.44b
5.92a
4.25a

Keterangan : Angka-angka yang diikuti dengan huruf yang sama. tidak berbeda nyata pada uji jarak
Duncan (DMRT) pada taraf 5 %.

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 8. Kriteria persentase kolonisasi akar menurut Setiadi et al. (1992)
No
1
2
3
4

Persentase kolonisasi akar
0-25
26-50
51-71
76-100

Keterangan
Rendah
Sedang
Tinggi
Sangat Tinggi

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 9. Kriteria penilaian sifat-sifat kimia tanah menurut Pusat Penelitian Tanah
Bogor (1983)
Sifat kimia tanah
pH tanah

C-organik (%)

P-tersedia (ppm)

Nilai
≤4
4-5
5-6
6-7
7
7-8
8-9
9-10
>10
5.00
< 8.0
8.0-15
16-25
26-35
>35

Kriteria
Sangat masam
Masam
Kemasaman sedang
Sedikit masam
Netral
Sedikit basa
Kebasaan sedang
Basa
Sangat basa
Sangat rendah
Rendah
Sedang
Tinggi
Sangat tinggi
Sangat rendah
Rendah
Sedang
Tinggi
Sangat tinggi

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 10. Pengujian bahan organik tanah dan P-tersedia tanah
a. Pengujian Bahan Organik Tanah
1. Ditimbang 0.5 gram tanah kering udara yang telah diayak dengan ayakan 70
mesh
2. Dimasukkan tanah yang sudah diayak ke dalam erlenmeyer 500 ml
3. Ditambahkan 20 ml H2SO4 pekat
4. Digoncang selama 25 menit
5. Didiamkan selama 30 menit
6. Ditambahkan 200 ml air 10 ml H3PO4 85%
7. Ditambahkan 20 tetes defenilamin
8. Diguncang hingga warna biru tua
9. Dititrasi dengan FeSO4 0.5 N dari luret jadi warna hijau.
10. Dihitung kandungan bahan organik dengan rumus :
% C = 5{ 1 - T } x



0. 78 untuk tanah 0.5 gram

S
keterangan : T = Titrasi
S = Blanko
b. Pengujian P-tersedia tanah
1. Ditimbang 2 gram contoh tanah dan tempatkan pada segelas erlenmeyer 250
cc
2. Ditambahkan larutan Bray 1 sebanyak 20 ml. dan digoncang pada shaker
selama 30 menit
3. Disaring dengan kertas saring Whatman No. 42

Universitas Sumatera Utara

4. Pipet filtrat sebanyak 5 ml dan ditempatkan pada tabung reaksi
5. Ditambahkan pereaksi fosfat B sebanyak 10 ml, dibiarkan selama 5 menit
6. Diukur transmitan pada spektronik dengan panjang gelombang 600 nm
7. Pada saat yang bersamaan pipet juga masing-masing 5 ml larutan standar P 0
– 0.5 – 1.0 – 2.0 – 3.0 – 4.0 dan 5.0 ppm P ke tabung reaksi, kemudian
ditambahkan 10 ml pereaksi fosfat B
8. Diukur juga transmitran standar pada spectronik dengan panjang gelombang
yang sama yaitu 600 nm
9. Perhitungan:
Pavl (ppm) = Pelarut x 20/2 x faktor pengencer (bila ada)

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 11. Kadar P pada Tajuk Ketiga Jenis Tanaman (%)
No
Dosis
Jenis Sampel
Mikoriza
T1
T2
1
M0
0.081
0.080
2
M1
0.078
0.083
3
M2
0.078
0.083
4
M3
0.080
0.083
5
M0
0.076
0.081
6
M1
0.078
0.082
7
M2
0.080
0.085
8
M3
0.084
0.081
9
M0
0.084
0.080
10
M1
0.089
0.080
11
M2
0.085
0.081
12
M3
0.083
0.085

T3
0.078
0.084
0.083
0.080
0.080
0.078
0.078
0.078
0.078
0.080
0.079
0.081

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 12. Perbedaan tinggi, diameter dan jumlah daun tanaman dengan
pemberian dosis mikoriza yang berbeda

T1M0

T1M1

T1M2

a. Perlakuan dosis mikoriza yang berbeda pada tanaman sengon

T2M0

T2M1

T2M2

b. Perlakuan dosis mikoriza yang berbeda pada tanaman akasia

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 12. Lanjutan

T3M0

T3M1

T3M2

c. Perlakuan dosis mikoriza yang berbeda pada tanaman suren

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 13. Perbedaan tinggi, diameter dan jumlah daun dengan pemberian dosis
mikoriza pada jenis tanaman yang berbeda

T1M0

T2M0

T3M0

a. Perlakuan tanpa pemberian mikoriza pada semua jenis tanaman

T1M1

T2M1

T3M1

b. Pemberian mikoriza 10 gram pada semua jenis tanaman

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 13. Lanjutan

T1M2

T2M2

T3M2

c. Pemberian mikoriza 20 gram pada semua jenis tanaman

T1M3
T2M3
T3M3
d. Pemberian mikoriza 30 gram pada semua jenis tanaman

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Aplikasi Penggunaan Beberapa Aktivator terhadap Pertumbuhan Sengon (Paraserainthes falcataria), Akasia (Acacia mangium), dan Suren (Toona sureni)

2 46 64

Respon Pertumbuhan Bibit Beberapa Jenis Akasia (Acacia Spp) Terhadap Fungi Mikoriza Arbuskula.

3 61 71

Aplikasi Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) dan Asam Humik Terhadap Pertumbuhan Bibit Suren (Toona serene Merr) Pada Tanah Bekas Tambang Emas

1 41 53

Pengaruh Inokulasi Cendawan Mikoriza Arbuskula dan Bakteri Rhizosfer Paraserianthes falcataria terhadap Pertumbuhan Semai Acacia mangium Wild

0 16 63

Uji Efektivitas Mikoriza Arbuskula Terhadap Pertumbuhan Bibit Sengon (Paraserianthes falcataria), Akasia (Acacia mangium) dan Suren (Toona surenii) pada Tanah Marginal

0 6 86

Uji Efektivitas Mikoriza Arbuskula Terhadap Pertumbuhan Bibit Sengon (Paraserianthes falcataria), Akasia (Acacia mangium) dan Suren (Toona surenii) pada Tanah Marginal

0 0 14

Uji Efektivitas Mikoriza Arbuskula Terhadap Pertumbuhan Bibit Sengon (Paraserianthes falcataria), Akasia (Acacia mangium) dan Suren (Toona surenii) pada Tanah Marginal

0 0 2

Uji Efektivitas Mikoriza Arbuskula Terhadap Pertumbuhan Bibit Sengon (Paraserianthes falcataria), Akasia (Acacia mangium) dan Suren (Toona surenii) pada Tanah Marginal

0 0 3

Uji Efektivitas Mikoriza Arbuskula Terhadap Pertumbuhan Bibit Sengon (Paraserianthes falcataria), Akasia (Acacia mangium) dan Suren (Toona surenii) pada Tanah Marginal

0 0 15

Uji Efektivitas Mikoriza Arbuskula Terhadap Pertumbuhan Bibit Sengon (Paraserianthes falcataria), Akasia (Acacia mangium) dan Suren (Toona surenii) pada Tanah Marginal

0 0 4