Formulasi Bedak Kompak Menggunakan Ekstrak Buah Merah (pandanus conoideus lam.) Sebagai Pewarna
Lampiran 1 Hasil determinasi tumbuhan
40
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2 Bagan alir pembuatan ekstrak buah merah
Buah merah
Dicuci
Ditiriskan
Ditimbang 1500 gram
Buah merah
Dimasukkan dalam botol kaca
Dimaserasi dengan 1000 ml etanol 96%
Ditutup dengan aluminium foil
Dibiarkan selama 5 hari sambil diaduk
Disaring
Dicuci ampas dengan 500 ml etanol 96% hingga
diperoleh 1500 ml
Maserat
Dipekatkan dengan rotary evaporator pada suhu
±40°C
Difreeze dryer selama 48 jam pada suhu -40°C
dengan tekanan 2 atm
Ekstrak kental
zat warna buah
merah
41
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3 Gambar tumbuhan buah merah (Pandanus conoideus Lam.)
Pohon buah merah
Buah Merah Siap Dipanen
42
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3 (Lanjutan)
Buah merah
Buah merah yang dipotong membujur
43
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4 Gambar alat
Rotary evaporator
Frezee dryer
Alat kekerasan
44
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5 Ekstrak buah merah dan gambar hasil uji homogenitas (konsentrasi
4%)
Ekstrak buah merah
Hasil uji homogenitas (konsentrasi 4%)
45
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6 Gambar bedak kompak menggunakan pewarna ekstrak buah merah
dan standar warna bedak
F2
Keterangan:
Sediaan F2
Sediaan F3
Sediaan F4
Sediaan F5
Sediaan F6
F3
F4
F5
F6
: Chamy pink
: Silky white
: Natural
: Soft Beige
: Beige
46
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7 Gambar hasil uji daya sebar bedak kompak sebelum dan sesudah
ditambahkan pemberat
Hasil uji daya sebar bedak kompak sebelum ditambahkan pemberat
Hasil uji daya sebar bedak kompak sesudah ditambahkan pemberat
47
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8 Gambar hasil uji poles
F1
F2
F3
F4
F5
Keterangan:
Sediaan F1
Sediaan F2
Sediaan F3
Sediaan F4
Sediaan F5
: Formula dengan konsentrasi ekstrak buah merah 1%
: Formula dengan konsentrasi ekstrak buah merah 2%
: Formula dengan konsentrasi ekstrak buah merah 3%
: Formula dengan konsentrasi ekstrak buah merah 4%
: Formula dengan konsentrasi ekstrak buah merah 5%
48
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9 Perhitungan rendemen
% Rendemen
=
berat ekstrak kental (gram)
100%
berat buah segar (gram)
=
54,56
100
1500
= 3,6%
49
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10 Perhitungan bahan
-
-
Formula blanko buah merah
Seng stearat
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
Magnesium karbonat
Nipagin 0,1%
Parfum Oleum Rosae
Pengikat 3%
Talkum ad
2,5
5
10
1
2,5
0,05
5 tetes
1,5
= 50 – 22,5
= 28,95 gram
Formula bedak kompak dengan ekstrak buah merah 1%.
Ekstrak buah merah 1%
Nipagin
1
50 0,5
100
0,1
=
50 0,05
100
=
Seng stearat
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
Magnesium karbonat
Parfum Oleum Rosae
= 2,5
=5
= 10
=1
= 2,5
= 5 tetes
Pengikat 3%
=
Talkum ad
= 50 – (0,5+0,05+2,5+5+10+1+2,5+1,5)
= 26,95
3
50 1,5
100
50
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10 (Lanjutan)
-
Formula bedak kompak dengan ekstrak buah merah 2%.
2
50 1
100
0,1
50 0,05
100
=
=
=
=
=
=
2,5
5
10
1
2,5
5 tetes
3
50 1,5
100
Ekstrak buah merah 2%
Nipagin
Seng stearat
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
Magnesium karbonat
Parfum Oleum Rosae
Pengikat 3%
Talkum ad
-
= 50 – (1+0,05+2,5+5+10+1+2,5+1,5)
= 26,45
Formula bedak kompak dengan ekstrak buah merah 3%.
Ekstrak buah merah 3%
Nipagin
3
50 1,5
100
0,1
50 0,05
100
Seng stearat
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
Magnesium karbonat
Parfum Oleum Rosae
= 2,5
= 5
= 10
= 1
= 2,5
5 tetes
Pengikat 3%
Talkum ad
= 50 – (1,5+0,05+2,5+5+10+1+2,5+1,5)
= 25,95
3
50 1,5
100
51
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10 (Lanjutan)
-
Formula bedak kompak dengan ekstrak buah merah 4%.
Seng stearat
4
50 2
100
0,1
=
50 0,05
100
= 2,5
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
Magnesium karbonat
Parfum Oleum Rosae
=5
= 10
=1
= 2,5
5 tetes
Pengikat 3%
=
Talkum ad
= 50 – (2+0,05+2,5+5+10+1+2,5+1,5)
= 25,45
Ekstrak buah merah 4%
Nipagin
-
=
3
50 1,5
100
Formula bedak kompak dengan ekstrak buah merah 5%.
Ekstrak buah merah 5%
Nipagin
5
50 2,5
100
0,1
=
50 0,05
100
= 2,5
=
Seng stearat
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
=5
= 10
=1
Magnesium karbonat
Parfum Oleum Rosae
= 2,5
5 tetes
Pengikat 3%
=
Talkum ad
= 50 – (2,5+0,05+2,5+5+10+1+2,5+1,5)
= 24,95
3
50 1,5
100
52
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11 Format surat pernyataan untuk uji iritasi
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama
:
Umur
:
Jenis Kelamin :
Alamat
:
Menyatakan bersedia menjadi panelis untuk uji iritasi dalam penelitian
dari Maria Renata Berhitu dengan judul penelitian Formulasi Bedak Kompak
Menggunakan Ekstrak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Sebagai Pewarna
dan memenuhi kriteria sebagai panelis uji iritasi sebagai berikut (Ditjen POM,
1985):
1. Wanita
2. Usia antara 20-30 tahun
3. Berbadan sehat jasmani dan rohani
4. Tidak memiliki riwayat penyakit alergi
5. Menyatakan kesediaannya dijadikan panelis uji iriasi
Apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama uji iritasi, saya tidak akan
menuntut kepada peneliti.
Demikian
surat
pernyataan
ini
dibuat,
atas
partisipasinya
peneliti
mengucapkan terimakasih.
Medan,
(
Mei 2014
)
53
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 12 Format uji kesukaan (Hedonic Test)
Hedonic Test
Pilihlah berdasarkan kemudahan pengolesan bedak kompak, homogenitas
dan intesitas warna bedak kompak saat dioleskan, berikanlah penilaian
saudara terhadap lima sediaan uji berikut ini:
Sediaan
No.
Nama
Umur
1%
2%
3%
4%
5%
.
Keterangan: 5 (sangat suka)
4 (suka)
3 (cukup suka)
2 (kurang suka)
1 (tidak suka)
54
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 Perhitungan hasil uji kesukaan (Hedonic Test)
Untuk menghitung nilai kesukaan rata-rata dari setiap panelis digunakan rumus
sebagai berikut:
P (�̅ - (1.96 . s / √� ))≤ µ ≤ (�̅ + (1.96 . s / √� ))≅ 95%
Keterangan:
n
: banyak panelis
2
S
: keseragaman nilai kesukaan
1.96 : koefisien standar deviasi pada taraf 95%
: nilai kesukaan rata-rata
xi
: nilai dari panelis ke i, dimana i = 1,2,3,... n
s
: simpangan baku nilai kesukaan
P
: tingkat kepercayaan
µ
: rentang nilai
55
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 (Lanjutan)
Sediaan 1
= 4+2+2+1+…+4
30
= 65
30
= 2.16
= ( 4 – 2.16)2 + ( 2 – 2.16 )2 + ( 2 - 2.16 )2 + … + ( 4 – 2.16)2
30
= 39.76
30
= 1.325
s
= √� 2
=
1.325
= 1.151
P
( �̅ - ( 1.96 ∙ S ∙ / √� ) ≤ µ ≤ ( �̅ + ( 1.96 ∙ S / √�
P
( 2.16 - 0.41 ) ≤ µ ≤ ( 2.16 + 0.41 )
P
( 1.75 ) ≤ µ ≤ ( 2.57 )
P
95%
( 2.16 - (1.96 . 1.151 / √30 ) ≤ µ ≤ ( 2.16 + 1.96 . 1.151 / √30 ))
56
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 (Lanjutan)
Sediaan 2
= 2+1+1+4+…+3
30
= 68
30
= 2.26
= ( 2 – 2.26)2 + ( 1 – 2.26 )2 + ( 1 - 2.26 )2 + … + ( 3 – 2.26 )2
30
= 28.64
30
= 0.95
s = √� 2
=
0.95
= 0.97
P
( �̅ - ( 1.96 ∙ S ∙ / √� ) ≤ µ ≤ ( �̅ + ( 1.96 ∙ S / √�
P
( 2.26 - (1.96 . 0.97 / √30 ) ≤ µ ≤ ( 2.26 + 1.96 . 0.97 / √30 )
( 2.26- 0.35 ) ≤ µ ≤ ( 2.26 + 0.35 )
P
( 1.91 ) ≤ µ ≤ ( 2.61 )
P
57
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 (Lanjutan)
Sediaan 3
=3+4+3+2+…+1
30
= 96
30
= 3.2
= ( 3 – 3.2)2 + ( 4 – 3.2 )2 + ( 3 – 3.2 )2 + … + ( 1 – 3.2 )2
30
= 20,68
30
= 0.693
s = √� 2
=
0.693
= 0.832
P
( �̅ - ( 1.96 ∙ S ∙ / √� ) ≤ µ ≤ ( �̅ + ( 1.96 ∙ S / √�
P
( 3.2 - (1.96 . 0.832 / √30 ) ≤ µ ≤ ( 3.2 + 1.96 . 0.832 / √30 )
( 3.2 - 0.295 ) ≤ µ ≤ ( 3.2 + 0.295 )
P
( 2.905 ) ≤ µ ≤ ( 3.495 )
P
58
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 (Lanjutan)
Sediaan 4
=5+3+4+5+…+5
30
= 121
30
= 4.03
= ( 5 – 4.03)2 + ( 3 – 4.03 )2 + ( 4 - 4.03 )2 + … + ( 5 – 4.03 )2
30
= 30.96
30
= 1.032
s = √� 2
= 1.032
= 1.015
P
( �̅ - ( 1.96 ∙ S ∙ / √� ) ≤ µ ≤ ( �̅ + ( 1.96 ∙ S / √�
P
( 4.03 - (1.96 . 1.015 / √30 ) ≤ µ ≤ ( 4.03 + 1.96 . 1.015 / √30 )
( 4.03 - 0.36 ) ≤ µ ≤ ( 4.03 + 0.36 )
P
( 3.66 ) ≤ µ ≤ ( 4.39 )
P
59
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 (Lanjutan)
Sediaan 5
=1+5+5+3+…+2
30
= 108
30
= 3.6
= ( 1 – 3.6 )2 + ( 5 – 3.6 )2 + ( 5 - 3.6 )2 + … + ( 2 – 3.6 )2
30
= 51.68
30
= 1.722
s = √� 2
= 1.722
= 1.3122
P
( �̅ - ( 1.96 ∙ S ∙ / √� ) ≤ µ ≤ ( �̅ + ( 1.96 ∙ S / √�
P
( 3.6 - (1.96 . 1.3122 / √30 ) ≤ µ ≤ ( 3.6 + 1.96 . 1.3122 / √30 )
( 3.6 - 0.468 ) ≤ µ ≤ ( 3.6 + 0.468 )
P
( 3.13 ) ≤ µ ≤ ( 4.06 )
P
60
Universitas Sumatera Utara
40
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2 Bagan alir pembuatan ekstrak buah merah
Buah merah
Dicuci
Ditiriskan
Ditimbang 1500 gram
Buah merah
Dimasukkan dalam botol kaca
Dimaserasi dengan 1000 ml etanol 96%
Ditutup dengan aluminium foil
Dibiarkan selama 5 hari sambil diaduk
Disaring
Dicuci ampas dengan 500 ml etanol 96% hingga
diperoleh 1500 ml
Maserat
Dipekatkan dengan rotary evaporator pada suhu
±40°C
Difreeze dryer selama 48 jam pada suhu -40°C
dengan tekanan 2 atm
Ekstrak kental
zat warna buah
merah
41
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3 Gambar tumbuhan buah merah (Pandanus conoideus Lam.)
Pohon buah merah
Buah Merah Siap Dipanen
42
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3 (Lanjutan)
Buah merah
Buah merah yang dipotong membujur
43
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4 Gambar alat
Rotary evaporator
Frezee dryer
Alat kekerasan
44
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5 Ekstrak buah merah dan gambar hasil uji homogenitas (konsentrasi
4%)
Ekstrak buah merah
Hasil uji homogenitas (konsentrasi 4%)
45
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6 Gambar bedak kompak menggunakan pewarna ekstrak buah merah
dan standar warna bedak
F2
Keterangan:
Sediaan F2
Sediaan F3
Sediaan F4
Sediaan F5
Sediaan F6
F3
F4
F5
F6
: Chamy pink
: Silky white
: Natural
: Soft Beige
: Beige
46
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7 Gambar hasil uji daya sebar bedak kompak sebelum dan sesudah
ditambahkan pemberat
Hasil uji daya sebar bedak kompak sebelum ditambahkan pemberat
Hasil uji daya sebar bedak kompak sesudah ditambahkan pemberat
47
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8 Gambar hasil uji poles
F1
F2
F3
F4
F5
Keterangan:
Sediaan F1
Sediaan F2
Sediaan F3
Sediaan F4
Sediaan F5
: Formula dengan konsentrasi ekstrak buah merah 1%
: Formula dengan konsentrasi ekstrak buah merah 2%
: Formula dengan konsentrasi ekstrak buah merah 3%
: Formula dengan konsentrasi ekstrak buah merah 4%
: Formula dengan konsentrasi ekstrak buah merah 5%
48
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9 Perhitungan rendemen
% Rendemen
=
berat ekstrak kental (gram)
100%
berat buah segar (gram)
=
54,56
100
1500
= 3,6%
49
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10 Perhitungan bahan
-
-
Formula blanko buah merah
Seng stearat
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
Magnesium karbonat
Nipagin 0,1%
Parfum Oleum Rosae
Pengikat 3%
Talkum ad
2,5
5
10
1
2,5
0,05
5 tetes
1,5
= 50 – 22,5
= 28,95 gram
Formula bedak kompak dengan ekstrak buah merah 1%.
Ekstrak buah merah 1%
Nipagin
1
50 0,5
100
0,1
=
50 0,05
100
=
Seng stearat
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
Magnesium karbonat
Parfum Oleum Rosae
= 2,5
=5
= 10
=1
= 2,5
= 5 tetes
Pengikat 3%
=
Talkum ad
= 50 – (0,5+0,05+2,5+5+10+1+2,5+1,5)
= 26,95
3
50 1,5
100
50
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10 (Lanjutan)
-
Formula bedak kompak dengan ekstrak buah merah 2%.
2
50 1
100
0,1
50 0,05
100
=
=
=
=
=
=
2,5
5
10
1
2,5
5 tetes
3
50 1,5
100
Ekstrak buah merah 2%
Nipagin
Seng stearat
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
Magnesium karbonat
Parfum Oleum Rosae
Pengikat 3%
Talkum ad
-
= 50 – (1+0,05+2,5+5+10+1+2,5+1,5)
= 26,45
Formula bedak kompak dengan ekstrak buah merah 3%.
Ekstrak buah merah 3%
Nipagin
3
50 1,5
100
0,1
50 0,05
100
Seng stearat
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
Magnesium karbonat
Parfum Oleum Rosae
= 2,5
= 5
= 10
= 1
= 2,5
5 tetes
Pengikat 3%
Talkum ad
= 50 – (1,5+0,05+2,5+5+10+1+2,5+1,5)
= 25,95
3
50 1,5
100
51
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10 (Lanjutan)
-
Formula bedak kompak dengan ekstrak buah merah 4%.
Seng stearat
4
50 2
100
0,1
=
50 0,05
100
= 2,5
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
Magnesium karbonat
Parfum Oleum Rosae
=5
= 10
=1
= 2,5
5 tetes
Pengikat 3%
=
Talkum ad
= 50 – (2+0,05+2,5+5+10+1+2,5+1,5)
= 25,45
Ekstrak buah merah 4%
Nipagin
-
=
3
50 1,5
100
Formula bedak kompak dengan ekstrak buah merah 5%.
Ekstrak buah merah 5%
Nipagin
5
50 2,5
100
0,1
=
50 0,05
100
= 2,5
=
Seng stearat
Seng oksida
Kalsium karbonat
Titanium dioksida
=5
= 10
=1
Magnesium karbonat
Parfum Oleum Rosae
= 2,5
5 tetes
Pengikat 3%
=
Talkum ad
= 50 – (2,5+0,05+2,5+5+10+1+2,5+1,5)
= 24,95
3
50 1,5
100
52
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11 Format surat pernyataan untuk uji iritasi
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama
:
Umur
:
Jenis Kelamin :
Alamat
:
Menyatakan bersedia menjadi panelis untuk uji iritasi dalam penelitian
dari Maria Renata Berhitu dengan judul penelitian Formulasi Bedak Kompak
Menggunakan Ekstrak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Sebagai Pewarna
dan memenuhi kriteria sebagai panelis uji iritasi sebagai berikut (Ditjen POM,
1985):
1. Wanita
2. Usia antara 20-30 tahun
3. Berbadan sehat jasmani dan rohani
4. Tidak memiliki riwayat penyakit alergi
5. Menyatakan kesediaannya dijadikan panelis uji iriasi
Apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama uji iritasi, saya tidak akan
menuntut kepada peneliti.
Demikian
surat
pernyataan
ini
dibuat,
atas
partisipasinya
peneliti
mengucapkan terimakasih.
Medan,
(
Mei 2014
)
53
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 12 Format uji kesukaan (Hedonic Test)
Hedonic Test
Pilihlah berdasarkan kemudahan pengolesan bedak kompak, homogenitas
dan intesitas warna bedak kompak saat dioleskan, berikanlah penilaian
saudara terhadap lima sediaan uji berikut ini:
Sediaan
No.
Nama
Umur
1%
2%
3%
4%
5%
.
Keterangan: 5 (sangat suka)
4 (suka)
3 (cukup suka)
2 (kurang suka)
1 (tidak suka)
54
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 Perhitungan hasil uji kesukaan (Hedonic Test)
Untuk menghitung nilai kesukaan rata-rata dari setiap panelis digunakan rumus
sebagai berikut:
P (�̅ - (1.96 . s / √� ))≤ µ ≤ (�̅ + (1.96 . s / √� ))≅ 95%
Keterangan:
n
: banyak panelis
2
S
: keseragaman nilai kesukaan
1.96 : koefisien standar deviasi pada taraf 95%
: nilai kesukaan rata-rata
xi
: nilai dari panelis ke i, dimana i = 1,2,3,... n
s
: simpangan baku nilai kesukaan
P
: tingkat kepercayaan
µ
: rentang nilai
55
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 (Lanjutan)
Sediaan 1
= 4+2+2+1+…+4
30
= 65
30
= 2.16
= ( 4 – 2.16)2 + ( 2 – 2.16 )2 + ( 2 - 2.16 )2 + … + ( 4 – 2.16)2
30
= 39.76
30
= 1.325
s
= √� 2
=
1.325
= 1.151
P
( �̅ - ( 1.96 ∙ S ∙ / √� ) ≤ µ ≤ ( �̅ + ( 1.96 ∙ S / √�
P
( 2.16 - 0.41 ) ≤ µ ≤ ( 2.16 + 0.41 )
P
( 1.75 ) ≤ µ ≤ ( 2.57 )
P
95%
( 2.16 - (1.96 . 1.151 / √30 ) ≤ µ ≤ ( 2.16 + 1.96 . 1.151 / √30 ))
56
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 (Lanjutan)
Sediaan 2
= 2+1+1+4+…+3
30
= 68
30
= 2.26
= ( 2 – 2.26)2 + ( 1 – 2.26 )2 + ( 1 - 2.26 )2 + … + ( 3 – 2.26 )2
30
= 28.64
30
= 0.95
s = √� 2
=
0.95
= 0.97
P
( �̅ - ( 1.96 ∙ S ∙ / √� ) ≤ µ ≤ ( �̅ + ( 1.96 ∙ S / √�
P
( 2.26 - (1.96 . 0.97 / √30 ) ≤ µ ≤ ( 2.26 + 1.96 . 0.97 / √30 )
( 2.26- 0.35 ) ≤ µ ≤ ( 2.26 + 0.35 )
P
( 1.91 ) ≤ µ ≤ ( 2.61 )
P
57
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 (Lanjutan)
Sediaan 3
=3+4+3+2+…+1
30
= 96
30
= 3.2
= ( 3 – 3.2)2 + ( 4 – 3.2 )2 + ( 3 – 3.2 )2 + … + ( 1 – 3.2 )2
30
= 20,68
30
= 0.693
s = √� 2
=
0.693
= 0.832
P
( �̅ - ( 1.96 ∙ S ∙ / √� ) ≤ µ ≤ ( �̅ + ( 1.96 ∙ S / √�
P
( 3.2 - (1.96 . 0.832 / √30 ) ≤ µ ≤ ( 3.2 + 1.96 . 0.832 / √30 )
( 3.2 - 0.295 ) ≤ µ ≤ ( 3.2 + 0.295 )
P
( 2.905 ) ≤ µ ≤ ( 3.495 )
P
58
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 (Lanjutan)
Sediaan 4
=5+3+4+5+…+5
30
= 121
30
= 4.03
= ( 5 – 4.03)2 + ( 3 – 4.03 )2 + ( 4 - 4.03 )2 + … + ( 5 – 4.03 )2
30
= 30.96
30
= 1.032
s = √� 2
= 1.032
= 1.015
P
( �̅ - ( 1.96 ∙ S ∙ / √� ) ≤ µ ≤ ( �̅ + ( 1.96 ∙ S / √�
P
( 4.03 - (1.96 . 1.015 / √30 ) ≤ µ ≤ ( 4.03 + 1.96 . 1.015 / √30 )
( 4.03 - 0.36 ) ≤ µ ≤ ( 4.03 + 0.36 )
P
( 3.66 ) ≤ µ ≤ ( 4.39 )
P
59
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13 (Lanjutan)
Sediaan 5
=1+5+5+3+…+2
30
= 108
30
= 3.6
= ( 1 – 3.6 )2 + ( 5 – 3.6 )2 + ( 5 - 3.6 )2 + … + ( 2 – 3.6 )2
30
= 51.68
30
= 1.722
s = √� 2
= 1.722
= 1.3122
P
( �̅ - ( 1.96 ∙ S ∙ / √� ) ≤ µ ≤ ( �̅ + ( 1.96 ∙ S / √�
P
( 3.6 - (1.96 . 1.3122 / √30 ) ≤ µ ≤ ( 3.6 + 1.96 . 1.3122 / √30 )
( 3.6 - 0.468 ) ≤ µ ≤ ( 3.6 + 0.468 )
P
( 3.13 ) ≤ µ ≤ ( 4.06 )
P
60
Universitas Sumatera Utara