Tinjauan Yuridis Kriminologis Terhadap Tindakan atau Upaya Bunuh Diri yang Dilakukan oleh Anak dan Remaja Dikaitkan Dengan Perlindungan Anak di Indonesia.

Tinjauan Yuridis Kriminologis Terhadap Tindakan Atau Upaya Bunuh
Diri Yang Dilakukan Oleh Anak Dan Remaja Dikaitkan Dengan
Perlindungan Anak di Indonesia
Ami Jupon Sutomo
AX0 05 0553
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat akhir-akhir
ini membawa perubahan yang begitu cepat dimasyarakat, termasuk
perubahan gaya hidup yang dilakukan oleh orang tua, guru dan anak.
Perubahan ini membawa masyarakat dituntut untuk lebih bertindak cepat,
kreatif, dan hidup dalam iklim yang kompetitif, akan tetapi perubahan ini
tidak diimbangi seiring dengan nilai-nilai yang hidup dimasyarakat,
sehingga menimbulkan gejala sosial di masyarakat seperti maraknya
kekerasan yang dilakukan oleh orang tua, guru dan anak yang berdampak
terhadap pertumbuhan dan perkembangan fisik dan mental anak. Kondisi
ini yang melatarbelakangi terjadinya bunuh diri anak. Penulisan tugas
akhir ini terkait dengan perlindungan anak di Indonesia. Permasalahan
yang diangkat mengenai faktor penyebab yang melatarbelakangi
terjadinya tindakan atau upaya bunuh diri anak dan remaja serta upaya
apa yang dapat dilakukan orangtua, sekolah, masyarakat dan negara
dalam memberikan perlindungan dan pencegahannya.
Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini

bersifat deskriptif analitis, yaitu menggambarkan fakta-fakta mengenai
tindakan atau upaya bunuh diri yang dilakukan oleh anak dan remaja
kemudian dikaitkan dengan teori-teori kriminologi yang berhubungan
untuk kemudian dianalisis sehingga diperoleh jawaban atas identifikasi
masalah yang telah dirumuskan. Metode pendekatan yang digunakan
adalah yuridis kriminologis yang dilakukan dengan mengkaji, menguji dan
menerapkan asas-asas hukum pada peraturan perundang-undangan yang
berlaku kedalam keadaan yang terjadi pada tindakan atau upaya bunuh
diri yang dilakukan oleh anak dan remaja. Teknik pengumpulan data dari
penelitian ini dilakukan dengan cara studi literatur untuk memperoleh data
sekunder dan wawancara dengan narasumber untuk mendapatkan data
primer.
Hasil dari penelitian yang dilakukan oleh penulis menunjukan
bahwa tindakan atau upaya bunuh diri yang dilakukan oleh anak dan
remaja disebabkan oleh faktor tindakan kekerasan psikologis atau verbal
yang dilakukan oleh orang-orang terdekat bagi anak, baik dilakukan
dirumah, disekolah, dan dilingkungan tempat bermain anak serta
ketidakmampuan anak dalam mengatasi permasalahannya, upaya yang
dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya tindakan atau upaya bunuh
diri anak dan yaitu dengan mengoptimalisasikan peran, fungsi dan tugas

dari keluarga (Orangtua), Institusi Pendidikan (Guru), Masyarakat dan
Negara, seperti membangun komunikasi yang hangat, harmonis dan
berkesinambungan kepada anak.