Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungana antara Kecerdasan Emosional dengan Kecemasan pada Tahanan dan Narapidana Remaja di Lembaga Pemasyarakatan Kota Bengkulu

i

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosional
dengan kecemasan tahanan dan narapidana remaja. Sampel penelitian menggunakan
teknik Purposive Sampling, yang berjumlah 60 remaja sebagai tahanan dan narapidana
di Lembaga Pemasyarakatan Klas 2A Kota Bengkulu. Kecerdasan emosional diukur
menggunakan TMMS (Trait Meta-Mood Scale) oleh Salovey, Mayer, Goldman, Turvey
dan Palfai dengan 48 aitem dan kecemasan diukur menggunakan DASS (Depression,
Anxiety, and Stress Scale) oleh Lovibond dan Lovibond yang berjumlah 42 aitem.
Analisis data dengan menggunakan teknik analisis korelasi product moment dari
Pearson dan diperoleh hasil r=0,221 dengan signifikansi 0,090 (p>0,05). Hasil
penelitian menunjukkan tidak adanya hubungan antara kecerdasan emosional dengan
kecemasan tahanan dan narapidana ramaja di Lembaga Pemasyarakatan Klas 2A Kota
Bengkulu.
Kata kunci : Kecerdasan emosional, kecemasan.

ii

ABSTRACT


The aim of this study is to find out the relationship between emotional intelligence and
anxiety of custody and inmates. Using Purposive Sampling, the research subjects are 60
juvenile prisoners of Lemabaga Pemasyarakatan Klas 2A Bengkulu. Emotional
intelligence measured by using a TMMS (Trait Meta-Mood Scale) by Salovey, Mayer,
Goldman, Turvey, and Palfai consists of 48 items and anxiety measured by using a
DASS (Depression, Anxiety, and Stress Scale) by Lovibond and Lovibond consists of 42
items. Data analysis using Pearson product moment correlation technique and the
result obtained r = 0,221 with a significance of 0,090 (p>0,05). The result showed no
correlation between emotional intelligence and anxiety on the juvenile prisoners of
Lembaga Pemasyarakatan Klas 2A Bengkulu.