PENGARUH PENGAJARAN MIMESIS TERHADAP KEMAMPUAN MENGAPRESIASI PUISI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 4 PEMATANGSIANTAR TAHUN AJARAN 2013/2014.

PENGARUH PENGAJARAN MIMESIS TERHADAP
KEMAMPUAN MENGAPRESIASI PUISI SISWA
KELAS VIII SMP NEGERI 4 PEMATANG
SIANTAR TAHUN AJARAN 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh

ZAHRA ADDINA SARAGIH
NIM 209311090

JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2014

KATA PENGANTAR


Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat kasih dan
anugerah-Nya, maka peneliti dapat mengerjakan skripsi ini. Skripsi ini berjudul
“Pengaruh Pengajaran Mimesis terhadap Kemampuan Mengapresiasi Puisi
Siswa Kelas VIII SMP Negeri 4 Pematangsiantar Tahun Ajaran 2013/2014”.
Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar sarjana
pendidikan.
Pada kesempatan ini, penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih
kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, bimbingan, dan arahan
sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
1. Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan,
2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Negeri Medan,
3. Drs. Syamsul Arif, M.Pd selaku Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia,
4. Drs. Sanggup Barus, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan Bahasa dan Sastra
Indonesia,
5. Dr. Wisman Hadi, M.Hum selaku Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan
Sastra Indonesia,
6. Muhammad Surip, S.Pd, M.Si selaku Ketua Program Studi Sastra Indonesia,
7. Dra. Rumasi Simaremare, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah

memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis hingga terselesaikannya
Skripsi ini,
8. Prof. Dr. Biner Ambarita, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Akademik,
9. Dr. Mursini, M.Pd selaku Dosen Pengarah yang telah memberikan saran dan
masukan di dalam terselesaikannya Skripsi,

10. Seluruh Bapak/Ibu Dosen serta Staf Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia
Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan,
11. Teristimewa kepada kedua orang tua tercinta Muluk Saragih, SH dan Risma Rita
beserta saudara Faoeza Hafiz Saragih, SP, M.Sc, Hartatik Pohan, Anisa Zahra
Saragih S.Pd yang telah mencurahkan kasih sayang, motivasi dan doa yang
sangat luar biasa.
12. Teristimewa untuk Imsar Azhar Lubis, ST yang telah mencurahkan kasih
sayang, motivasi dan doa yang sangat luar biasa serta teman-teman seperjuangan
stambuk 2009, terkhusus kelas ekstensi B 2009 Jurusan Bahasa dan Sastra
Indonesia,
13. Kepala sekolah, pegawai tata usaha, dan guru bahasa Indonesia kelas VIII,
beserta siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Pematangsiantar,
14. Teman-teman organisasi, yang selama ini memberikan motivasi dan dukungan
tiada henti, serta

15. Seluruh orang yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu.
Terimakasih atas dukungan doa dan motivasinya. Penulis tidak dapat
membalas semua jasa, bantuan, kebaikan, dan pengorbanan yang diberikan kepada
penulis, kiranya Tuhan membalas semuanya itu.
Demikianlah

penulis juga menyadari bahwa skripsi ini masih belum

sempurna. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun
demi

penyempurnaannya.

Semoga

skripsi

ini

memberikan


manfaat

perkembangan dan kemajuan dunia pendidikan di Indonesia.
Medan, Maret 2014
Penulis,

Zahra Addina Saragih
NIM 209311090

bagi

ABSTRAK

Zahra Addina Saragih, NIM 209311090. Pengaruh Pengajaran Mimesis
terhadap Kemampuan Mengapresiasi Puisi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 4
Pematangsiantar Tahun Ajaran 2013/2014. Program Studi Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia/S1. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas
Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Medan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengajaran mimesis dan diegesis

terhadap kemampuan mengapresiasi puisi siswa kelas VIII SMP Negeri 4
pematangsiantar tahun ajaran 2013/2014. Populasi penelitian ini berjumlah 160
siswa. Dari populasi tersebut, di tentukan 60 siswa yang diambil secara random
sampling sebagai sampel penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode eksperimen dengan desain penelitian two group post test desaign.
Intrumen yang digunakan untuk menjaring data adalah tes esai. Pengujian hipotesis
dilakukan dengan menggunakan uji “t”.
Hasil penelitian menunjukkkan bahwa kemampuan siswa dalam mengapresiasi puisi
dengan menerapkan model pengajaran langsung termasuk dalam kategori baik
dengan nilai rata-rata yang diperoleh siswa 72,8, sedangkan kemampuan siswa
dalam mengapresiasi puisi dengan menerapkan pengajaran mimesis termasuk dalam
kategori sangat baik dengan nilai rata-rata yang di peroleh siswa adalah 82.
Selanjutnya, hasil dari hipotesis
>
atau 4,30 > 2,01 pada taraf
signifikan = 0,05. Dengan demikian hotopesis nihil atau
di tolak dan hipotesis
alternatif atau
diterima. Artinya pengajaran mimesis berpengaruh positif dalam
meningkatkan kemampuan mengapresiasi puisi siswa kelas VIII SMP Negeri 4

pematangsiantar tahun ajaran 2013/2014.
Dengan kata lain hasil pembelajaran mengapresiasi puisi dengan menerapkan
pengajaran mimesis lebih baik dari pada hasil pembelajaran dengan memodalkan
pengajaran langsung.

DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ............ ......................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL .......................................................................................... v
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. vii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1
B. Identifikasi Masalah .............................................................................. 4
C. Pembatasan Masalah ............................................................................ 5
D. Rumusan Masalah ................................................................................. 5
E. Tujuan Penelitian .................................................................................. 5
F. Manfaat Penelitian ................................................................................ 6
BAB II LANDASAN TEORETIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL .. 7

A. Landasan Teori .................................................................................... 7
1. Pengertian Puisi ................................................................................... 7
2. Pengertian Apresiasi Puisi................................................................... 8
3. Hakekat dan Metode Puisi .................................................................. 8
4. Pengajaran Mimesis dalam Puisi ........................................................ 15
5. Fungsi Mimesis dalam Apresiasi Puisi .............................................. 18
B. Kerangka Konseptual ........................................................................... 22
C. Hipotesis Penelitian.............................................................................. 23
BAB III METODE PENELITIAN .............................................................. 24
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ............................................................... 24
1. Lokasi .................................................................................................. 24
2. Waktu Penelitian ................................................................................. 24
B. Populasi dan Sampel Penelitian ............................................................ 24
1. Populasi Penelitian .............................................................................. 24
2. Sampel Penelitian ............................................................................... 25
C. Metode dan Desain Penelitian ............................................................... 26
D. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ...................................... 27
1. Variabel Penelitian ......................................................................... 27
2. Defenisi Operasional ...................................................................... 27
E. Teknik Pengambilan Data...................................................................... 27

F. Kategori Penilaian ................................................................................. 29
G. Jalannya Eksperimen ............................................................................. 30
H. Organisasi Pengolahan Data ................................................................ 33
I. Teknik Analisis Data Penelitian ........................................................... 34
1. Uji Normalitas .................................................................................. 35
2. Uji Homogenitas .............................................................................. 35
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.............................. 37
A. Hasil Penelitian ..................................................................................... 37
1. Kemampuan Siswa Mengapresiasi Puisi
di Kelas Kontrol.................................................................................. 37
2. Kemampuan Siswa Mengapresiasi Puisi

di Kelas Eksperimen ........................................................................... 41
B. Pengujian Hipotesis ............................................................................. 44
1. Uji Normalitas Data Kelas Kontrol (X2) ........................................ 45
2. Uji Normalitas Data Kelas Eksperimen (X1) ................................ 46
3. Uji Homogenitas ........................................................................... 48
4. Uji Hipotesis .................................................................................. 50
C. Pembahasan Hasil Penelitian................................................................. 52
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 54

A. Simpulan .............................................................................................. 54
B. Saran ...................................................................................................... 55
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 56
LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................ 57

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1
Tabel 3.2
Tabel 3.3
Tabel 3.4
Tabel 3.5
Tabel 3.6
Tabel 4.1
Tabel 4.2
Tabel 4.3
Tabel 4.4
Tabel 4.5
Tabel 4.6
Tabel 4.7

Tabel 4.8
Tabel 4.9

Jumlah Populasi Penelitian Siswa ........................................ 25
Desain Ekperimen Post Test Control Only Group
Design ...................................................................................... 26
Indikator Penilaian Kemampuan Mengapresiasi Puisi ...... 28
Kategori Penilaian...............................................................30
Langkah Pengajaran pada Kelas Eksperimen .................... 30
Langkah Pengajaran pada Kelas Kontrol ........................... 31
Data Hasil Belajar Mengapresiasi Puisi Kelas Kontrol ..... 37
Distribusi Frekuensi Kelas Kontrol ...................................... 39
Identifikasi Kecenderungan Kelas Kontrol ......................... 40
Data Hasil Belajar Mengapresiasi Puisi Kelas
Eksperimen ............................................................................. 41
Distribusi Frekuensi Kelas Eksperimen............................... 43
Identifikasi Kecenderungan Kelas Eksperimen .................. 44
Uji Normalitas Data Kelas Kontrol (X1) .............................. 45
Uji Normalitas Data Kelas Eksperimen (X1) ....................... 47
Harga-Harga yang perlu untuk Uji Bartlet ......................... 49


DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4
Lampiran 5
Lampiran 6
Lampiran 7

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Rpp)
Kelas Kontrol ........................................................................ 57
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Rpp)
Kelas Eksperimen ................................................................ 62
Tes Kemampuan Mengapresiasi Puisi ............................... 68
Uji Normalitas Data ............................................................. 70
Daftar Nilai Kritis untuk Uji Lilliefors .............................. 77
Tabel Wilayah Luas di bawah kurva 0 ke Z ..................... 78
Daftar Nilai Persentil untuk Distribusi t............................ 79

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Bahasa merupakan sarana yang digunankan manusia untuk berinteraksi
dengan orang lain. Bahasa juga merupakan media berfikir. Oleh karena itu, bahasa
memegang peran yang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari. Keterampilan
berbahasa mencakup empat aspek, yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan
menulis. Kegiatan belajar menyimak dan berbicara merupakan upaya penguasaan
dan kemampuan menggunakan bahasa lisan. Sementara kegiatan menulis dan
membaca upaya penguasaan dan kemampuan untuk menggunakan bahas tulis.
Tentang tujuan pengajaran sastra ini Semi (1990:97) menyatakan “pengajaran
sastra disekolah menengah pada dasarnya bertujuan agar siswa memiliki rasa peka
terhadap karya sastra yang berharga sehingga merasa terdorong dan tertarik
membacanya. Dengan demikian karya sastra diharapkan para siswa memperoleh
pengertian yang baik tentang manusia dan kemanusiaan mengenal nilai-nilai dan
mendapatkan ide-ide baru.
Hal ini di perkuat dengan hasil penelitian Herlambang yang menyatakan
bahwa, pembelajaran sastra di sekolah sudah sejak dulu banyak dibicarakan. Kurang
menariknya pengajaran apresiasi puisi yang dilakukan oleh seorang guru dalam
pembelajaran apresiasi sastra merupakan indikasi kegagalan fungsi sastra, sehingga
ini akan berdampak pada rendahnya kemampuan apresiasi sastra dan buruknya
karakter anak. Hal ini tampak pada rendahnya minat baca sastra yang berpengaruh
pula pada lemahnya kemampuan siswa dalam mengapresiasi karya sastra. Selain dari
itu, fakta yang ada menunjukkan ketidakmampuan guru dalam pembelajaran sastra

menjadi faktor utama dalam masalah yang terjadi. Kurang piawainya guru dalam
menyuguhkan pembelajaran sastra telah membuat rendahnya motivasi siswa untuk
mencintai sebuah sastra. Kondisi pengajaran sastra yang semacam itu tidak saja
memprihatinkan, tetapi juga telah “Melemahkan” proses pencerdasan emosional dan
spiritual siswa. Pembelajaran apresiasi sastra Indonesia bertujuan mengembangkan
kepekaan siswa terhadap nilai-nilai indrawi, nilai akali, nilai afektif, nilai
keagamaan, dan nilai sosial, secara sendiri-sendiri, atau gabungan keseluruhan,
seperti yang tercermin di dalam karya sastra (Depdiknas, 2006 :1).
Menurut Kasnadi (Kompas (online), 19 Januari 2002) mengapa sastra tidak
diminati para siswa sehingga muncul sinyal mengatakan sastra itu sulit, sastra itu
tidak menarik, sastra itu membosankan, sehingga siswa memvonis untuk menjauhi
sastra. Hal itu adalah karena ketidakmampuan guru menyajikan pembelajaran sastra
itu menjadi sesuatu yang menarik. Guru masih memberikan hapalan-hapalan kepada
anak, seperti judul hasil sastra dan pengarangnya serta angkatan kesusastraan.
Padahal tujuan pembelajaran sastra adalah memupuk apresiasi anak terhadap hasil
sastra.
Pembelajaran sastra Indonesia secara umum dirasakan lebih sulit daripada
materi kebahasaan. Kesulitan ini terasa sekali pada saat pembelajaran apresiasi sastra
khususnya puisi. Hal ini terjadi bukan karena materi tersebut sulit melainkan ada
kemungkinan terjadi suatu proses yang salah dalam pembelajaran. Sesulit apapun
sebuah materi pasti dapat diajarkan bila pendekatan, metode, dan teknik yang
dipergunakan tepat. Pembelajaran apresiasi puisi merupakan sebuah problematika
yang memerlukan pemikiran dan pemecahan masalah. Sudut pandang yang berbeda

nyatanya telah menciptakan perbedaan yang cukup mencolok dalam pemecahan
problematika pembelajaran apresiasi puisi. Salah satu faktor penyebab kesulitan
pembelajaran apresiasi puisi ini adalah rendahnya kemampuan untuk memahami
materi ini. Kompetensi bersastra pada siswa sangat berpengaruh terhadap
keberhasilan pembelajaran materi apresiasi puisi. Di sisi lain, kondisi fasilitas
pembelajaran pun sangat berpengaruh terhadap keberhasilan pembelajaran materi
apresiasi sastra. Sehingga jika dikatakan pembelajaran materi apresiasi sastra ”sulit”
bisa dibenarkan. Namun bukan berarti tidak bisa diajarkan.
Ada berbagai pendekatan terhadap karya sastra yang berkembang dalam studi
sastra, diantaranya pendekatan mimesis dan pendekatan diegenesis. Menurut plato
tahun 1984, Pendekatan mimesis adalah perwujudan atau pelukisan kenyataan ke
dalam penciptaan puisi. Pendekatan diegesis adalah penuturan yang berkembang dari
ilusi pengarang tanpa diikat oleh pelaku, dan waktu. Bentuk-bentuk sastra seperti
dongeng, drama, dan sajak-sajak.
Menurut Aristoteles mimesis tidak semata-mata menjiplak kenyataan,
melainkan merupakan sebuah proses kreatif; penyair sambil bertitik pangkal pada
kenyataan, menciptakan sesuatu yang baru. Konsep mimesis ala Aristoteles sering di
tafsirkan secara sempit. Menampilkan yang universal dalam perbuatan manusia lalu
ditafsirkan seolah-olah seorang pengarang menciptakan tipe-tipe sosial yang khas
bagi suatu tempat atau kurun waktu tertentu.
Untuk dapat menerapkan pendekatan mimetik dalam mengkaji dan
memahami sastra, dibutuhkan data-data yang berhubungan dengan realitas
(kenyataan) yang ada di luar karya sastra, yaitu kenyataan yang di pandang sebagai

latar belakang atau sumber penciptaan karya sastra yang akan dikaji. Misalnya pada
puisi Chairil Anwar, maka kita harus mencari data yang berkaitan pada puisi
tersebut. Mimesis menghubungkan karya sastra dengan realitas, maka kemudian
muncul berbagai anggapan mengenai karya sastra. Karya sastra antara lain dianggap
sebagai refleksi atau cermin realitas. Artinya apa yang digambarkan dalam karya
sastra dianggap sebagai hasil refleksi yang terjadi dalam realitas. Sedangkan diegesis
merupakan lukisan jiwa pribadi pengarang yang murni tidak terhubung dengan dunia
luas.
Bila seseorang melakukan analisi sastra dari pendekatan mimesis dan
diegesis maka seseorang itu telah melakukan kegiatan apresiasi sastra maka:
apresiasi adalah aktivitas seseorang untuk menghargai, menikmati, merasai,
menggauli, dan menilai suatu karya sastra. Dengan demikian, penulis ingin membuat
penelitian tentang pengajaran mimesis dan diegesis dalam apresiasi puisi. Melalui
penelitian tersebut, peneliti akan melihat apakah hasil puisi siswa akan lebih baik
jika diberikan pengajaran mimesis dan diegesis.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, yang menjadi permasalahan dalam
penelitian ini antara lain:
1. Rendahnya kemampuan siswa dalam mengapresiasi puisi
2. Faktor-faktor penyebab rendahnya kemampuan mengapresiasi puisi
3. Pengaruh pengajaran mimesis terhadap apresiasi puisi.

C. Batasan Masalah
Mengingat luasnya permasalahan di atas, perlu dilakukan pembatasan terhadap
permasalahan yang akan dibahas. Hal ini bertujuan untuk lebih memfokuskan
permasalahan. Dengan demikian peneliti membatasi permasalahan yang dibahas
yakni Pengaruh Pengajaran Mimesis dalam Kegiatan Apresiasi Puisi.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, identifikasi, dan batasan masalah di atas maka yang
menjadi rumusan masalah adalah sebagai berikut :
1. Bagaimanakah kemampuan siswa dalam mengapresiasi puisi dengan
menggunakan pengajaran biasa oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 4
Pematangsiantar?
2. Bagaimanakah kemampuan siswa dalam mengapresiasi puisi dengan
menerapkan pengajaran mimesis siswa kelas VIII SMP Negeri 4
Pematangsiantar?
3. Bagaimanakah pengaruh pengajaran minesis terhadap mengapresiasi puisi
oleh siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Pematangsiantar?

E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui sejauh mana pengaruh pengajaran mimesis terhadap
apresiasi puisi siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Pematangsiantar.
2. Untuk meningkatkan proses pembelajaran mengapresiasi puisi siswa kelas
VIII SMP Negeri 4 Pematangsiantar.

3. Untuk meningkatkan kemampuan apresiasi sastra puisi siswa kelas VIII
SMP Negeri 4 Pematangsiantar.

F. Manfaat Penelitian
Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini, maka manfaat
peelitian ini adalah :
1. Bagi siswa
Meningkatnya

kemampuan

mengapresiasi

puisi

siswa,

memberikan

kesempatan kepada siswa menjadi aktif dan kreatif dan Membantu mengatasi
kesulitan pembelajaran sastra khususnya pada apresiasi puisi.
2. Bagi guru
Memperoleh informasi tentang tingkat kemampuan siswa dalam mempelajari
apresiasi puisi untuk menjadikan acuan pada pembelajaran berikutnya.
3. Bagi sekolah
Sebagai bahan masukan untuk meningkatkan kualitas pengajaran apresiasi.

BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab IV, maka dapat
disimpulkan hal-hal sebagai berikut.
1. Kemampuan siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Pematangsiantar tahun Ajaran
2013/2014 dalam pengaruh pengajaran secara langsung pada pembelajaran
mengapresiasi puisi yang disediakan termasuk dalam kategori baik dengan
nilai rata-rata 72,8.
2. Kemampuan siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Pematangsiantar tahun Ajaran
2013/2014 dalam pengaruh pengajaran mimesis dalam mengapresiasi puisi
tersebut termasuk dalam kategori sangat baik dengan nilai rata-rata 82.
3. Proses pembelajaran dengan kemampuan mengapresiasi puisi dengan
penerapan pembelajaran mimesis berpengaruh positif dibandingkan dengan
pengaruh pengajaran secara langsung mengapresiasi puisi kelas VIII SMP
Negeri 4 Pematangsiantar tahun Ajaran 2013/2014.

B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka sebagai tindak lanjut penelitian ini
perlu diungkapkan beberapa saran-saran sebagai berikut.
1. Kemampuan mengapresiasi puisi dengan menerapkan pengajaran mimesis
dan diegesis sudah baik, namun perlu ditingkatkan. Hal ini bisa saja
dilakukan dengan memberikan latihan yang maksimal kepada siswa.
2. Selain menggunkan cara pembelajaran yang sederhana, guru hendaknya
menggunakan sumber-sumber belajar yang bervariasi dan menarik perhatian
siswa.
3. Disarankan agar penelitian selanjutnya tetap memperthatikan perkembangan
teknik, strategi, metode dan model pembelajaran yang digunakan di sekolah
khususnya dalam pembelajaran mengapresiasi puisi.

DAFTAR PUSTAKA
Akhadiah, Sabardi, 1992. Bahasa Aliran dalam Kesusastraan III. Jakarta: Dep.
Pendidikan dan Kebudayaan
Ambarita. 1994. Kajian sastra. Jakarta: Nusa indah
Aminuddin. 1987. Pengantar Apresiasi, Karya Sastra. Bandung: CV Sinar Baru
Anwar, Chairil. 1987. Deru Campur Debu. Jakarta: PT. Dian Rakyat
Arikunto, Suharsimi, 1992.
Jakarta: Rineka Cipta

Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek,

Efendy S, 1966. Apresiasi Sastra: Jakarta: Balai Pustaka
Hartoko, dkk. 1986. Pemandu Di Dunia Sastra, Yogyakarta: Kanisius
Lubis Moctar, 1988. Apresiasi Sastra dan Budaya, Jakarta: Nusa Indah
Luxemburg Jan van, Bal Mieke [dkk], 1984. Pengantar Ilmu Sastra, Jakarta:
Gramedia
Luxemburg, Ian Can, dkk., 1984. Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta: Gramedia
Natawidjaya, Suparman, P. 1982. Apresiasi sastra dan Budaya Enda. Flores Nusa
Indah
Poerwadarminta, W. J. S, 1986. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai
Pustaka
Pradopo, 1993. Pengantar Puisi, Jakarta: Pustaka Utama
Situmorang B. P, 1981. Metode Penelitian Sastra, Jakarta: Nusa Indah
Surajhmad, 1982. Bahasa Aliran dalam Kesustraan III, Jakarta: Angkasa
Tarigan Guntur, 1966. Apresiasi Sastra, Jakarta: Gramedia
Waluyo Herman, 1991. Hakekat dan Metode Puisi, Jakarta: Pustaka Utama
Wiyatmi, 2008. Pengantar Kajian Sastra. Jakarta: Pustaka