Karakteristik Sosial Ekonomi dan Partisipasi Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) Kedelai di Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen.
KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI DAN PARTISIPASI PETANI
DALAM GERAKAN PENERAPAN PENGELOLAAN TANAMAN
TERPADU (GP-PTT) KEDELAI DI KECAMATAN KEDAWUNG
KABUPATEN SRAGEN
SKRIPSI
Program Studi Agribisnis
Oleh
Sandra Kasaniva Adwiyana
H0812169
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016
KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI DAN PARTISIPASI PETANI
DALAM GERAKAN PENERAPAN PENGELOLAAN TANAMAN
TERPADU (GP-PTT) KEDELAI DI KECAMATAN KEDAWUNG
KABUPATEN SRAGEN
SKRIPSI
Untuk memenuhi sebagian persyaratan
Guna memperoleh derajat gelar sarjana pertanian
Pada Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret
Program Studi Agribisnis
Oleh
Sandra Kasaniva Adwiyana
H0812169
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016
i
KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI DAN PARTISIPASI PETANI
DALAM GERAKAN PENERAPAN PENGELOLAAN TANAMAN
TERPADU (GP-PTT) KEDELAI DI KECAMATAN KEDAWUNG
KABUPATEN SRAGEN
Yang diajukan dan disusun oleh :
Sandra Kasaniva Adwiyana
H0812169
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Pada tanggal : 04 Oktober 2016 Juli 2013
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan Dewan Penguji
Ketua
Anggota I
Anggota II
Agung Wibowo, S.P.,M.Si.
Arip Wijianto, S.P.,M.Si.
Bekti Wahyu Utami, S.P.,M.Si.
NIP. 197602262005011003
NIP. 197712262005011002
NIP. 197807152001122001
Surakarta,
Oktober 2016
Mengetahui,
Universitas Sebelas Maret
Fakultas pertanian
Dekan
Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS.
NIP 19560225 198601 1 001
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat,
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir skripsi
dengan judul ”Karakteristik Sosial Ekonomi dan Partisipasi Petani dalam Gerakan
Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) Kedelai di Kecamatan
Kedawung Kabupaten Sragen”. Penyusunan skripsi ini tidak akan selesai tanpa
bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin
menyampaikan terima kasih kepada :
1.
Prof. Dr Ir. Bambang Pujiasmanto, MS selaku Dekan Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2.
Dr. Samanhudi, S.P,. M.Si selaku Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas
Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3.
Nuning Setyowati S.P,. M.Sc selaku kepala Program Studi Agribisnis
Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
4.
Dr. Ir. Sri Marwanti M.S selaku Ketua Komisi Sarjana Program Studi
Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
5.
Agung Wibowo SP,.M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik dan
Pembimbing Utama yang selalu memberikan bimbingan, arahan, dukungan,
motivasi dan masukan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi.
6.
Arip Wijianto S.P.,M.Si selaku Dosen Pendamping yang telah turut
membimbing dan mengarahkan penulis dalam penyelesaian skripsi.
7.
Bekti Wahyu Utami S.P.,M.Si selaku Dosen Penguji yang telah memberikan
banyak masukan, saran serta arahan kepada penulis.
8.
Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh staff ataupun karyawan Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret Surakarta atas ilmu yang telah diberikan dan
bantuannya selama menempuh perkuliahan di Fakultas Pertanian Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
9.
Mbak Ira, Mbak Dewi, dan Mbak Kus yang telah banyak membantu dalam
kelancaran penelitian ini.
iii
10. Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol)
Kabupaten Sragen, Badan Pemerintah Daerah Kabupaten Sragen, Dinas
Pertanian Kabupaten Sragen, BPS Kabupaten, Bappeluh Kabupaten Sragen,
Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen yang telah memberikan kemudahan
dalam perizinan dan pemenuhan data pendukung skripsi.
11. Bapak Budi selaku Mantri Tani di Kecamatan Kedawung, Bapak Edi selaku
Penyuluh Lapangan di Desa Pengkok, Bapak Yatin selaku Ketua Gapoktan di
Desa Bendungan, serta Bapak Muhadi selaku Ketua Kelompok Tani “Tani
Marsudi” di Desa Pengkok yang telah memberikan informasi dan ilmu yang
berkaitan dengan penelitian ini.
12. Para responden dan semua pihak yang telah membantu di dalam pengisian
kuisioner peneliti di Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen.
13. Dwi Yuwono dan Arti Winingsih selaku orang tua penulis, Yoshua Putra
Prasedya Ardiwinata dan Kalep Christ Sahaja Putra Mardhika selaku adik
kandung penulis, Putri Permatasari dan Tanjung Sekar Arum selaku saudara
sepupu penulis serta seluruh keluarga penulis yang senantiasa memberikan
doa, bimbingan, dukungan semangat dan curahan kasih sayang yang tiada
henti untuk penulis.
14. Yanuar Indra Yudha Christianto, yang tak henti-hentinya memberikan kasih
sayang, doa, dan semangat kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi.
15. Sahabat terbaikku di Kampus Asis, Christia, Sari, Satrio, Venti, dan Vilda
yang selalu memberikan keceriaan, kebersamaan dan semangat untuk
menyelesaikan skripsi.
16. Asis, Sari, Luthfi, Fajar, dan Asti yang telah bersedia menemani penulis
dalam proses penelitian.
17. Sahabat terbaikku dari bangku sekolah sampai saat ini Sefiana, Karin, Vina,
Erika, Martha, Dea, Tessa, Iif, Devina, Isti yang telah memberikan semangat
untuk menyelesaikan skripsi.
18. Keluarga Bait Allah Ciluar (Kak Vera, Kak Nael, Kak Yoan, Kak Nawang,
Kak Maria, Mbak Daniella, Ko Rendy, Kak David, Luxon, Kezia, Ice), serta
iv
seluruh keluarga El-Roi yang telah memberikan doa dan semangat untuk
menyelesaikan skripsi.
19. Teman-teman KKN Segaran (Dyah, Faricha, Elsa, Endang, Aulia, Titin,
Sheilla, Faizal, dan David) yang telah memberikan semangat untuk
menyelesaikan skripsi ini.
20. Teman-teman Fakultas Pertanian UNS, ARACHIS 2012, Bursa Mahasiswa
FP UNS, PMK FP UNS yang selalu memberikan dukungan dan pengalaman
selama di perkuliahan.
21. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak
dapat disebutkan satu per satu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, penulis mengharapkan saran dari berbagai pihak demi perbaikan dari skripsi
ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan
pembaca pada umumnya.
Surakarta, Oktober 2016
Penulis
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................
i
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................
ii
KATA PENGANTAR ...............................................................................
iii
DAFTAR ISI ..............................................................................................
vi
DAFTAR TABEL .....................................................................................
ix
DAFTAR GAMBAR ................................................................................
xi
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................
xii
RINGKASAN ............................................................................................
xiii
I.
PENDAHULUAN ..............................................................................
1
A. Latar Belakang ...............................................................................
B. Rumusan Masalah ...........................................................................
C. Tujuan Penelitian ............................................................................
D. Kegunaan Penelitian........................................................................
1
5
6
6
II. LANDASAN TEORI .........................................................................
8
A. Penelitian Terdahulu .......................................................................
B. Tinjauan Pustaka .............................................................................
1. Pembangunan Pertanian .............................................................
2. Pertanian Tanaman Pangan ........................................................
3. Program Upaya Khusus Peningkatan Padi, Jagung dan Kedelai
4. Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) .
5. Partisipasi ...................................................................................
a. Pengertian ..............................................................................
b. Tahapan Partisipasi ................................................................
6. Karakteristik Sosial Ekonomi Pertanian .....................................
a. Umur ......................................................................................
b. Pendidikan Formal .................................................................
c. Pendidikan Non Formal .........................................................
d. Pendapatan .............................................................................
e. Luas Usahatani .......................................................................
f. Pengalaman Berusahatani ......................................................
C. Kerangka Berpikir dan Pendekatan Masalah ..................................
D. Hipotesis ..........................................................................................
E. Pembatasan Masalah .......................................................................
F. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ..............................
G. Pengukuran Variabel .......................................................................
8
10
10
12
16
17
18
18
21
27
27
28
29
31
32
33
34
36
36
36
38
III. METODE PENELITIAN ..................................................................
43
A. Metode Dasar Penelitian .................................................................
B. Lokasi Penelitian .............................................................................
C. Metode Penentuan Sampel ..............................................................
43
43
44
vi
D. Jenis dan Sumber Data ....................................................................
E. Teknik Pengumpulan Data ..............................................................
F. Metode Analisis Data ......................................................................
45
46
46
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ..........................................................
49
A. Kondisi Umum Lokasi Penelitian ...................................................
1. Kondisi Wilayah Penelitian ........................................................
a. Letak dan Batas Wilayah Penelitian ......................................
b. Luas Wilayah dan Tata Guna Lahan ......................................
2. Keadaan Penduduk .....................................................................
a. Keadaan Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin .........
b. Keadaan Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan .................
c. Keadaan Penduduk Menurut Mata Pencaharian ....................
3. Keadaan Pertanian ......................................................................
4. Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT)
Kedelai ........................................................................................
B. Karakteristik Sosial Ekonomi Petani...............................................
a. Umur ...........................................................................................
b. Pendidikan Formal ......................................................................
c. Pendidikan Non Formal ..............................................................
d. Pendapatan ..................................................................................
e. Luas Usahatani ...........................................................................
f. Pengalaman Berusahatani ...........................................................
C. Partisipasi Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan
Tanaman Terpadu (GP-PTT) Kedelai .............................................
a. Tingkat Partisipasi Petani Pada Tahap Perencanaan ..................
b. Tingkat Partisipasi Petani Pada Tahap Pelaksanaan...................
c. Tingkat Partisipasi Petani Pada Tahap Pemantauan dan
Evaluasi ......................................................................................
d. Tingkat Partisipasi Petani Pada Tahap Pemanfaatan Hasil ........
D. Hubungan Karakteristik Sosial Ekonomi Petani dengan Partisipasi
Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu
(GP-PTT) Kedelai ...........................................................................
a. Hubungan antara Umur dengan Partisipasi Petani dalam
Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT)
Kedelai ........................................................................................
b. Hubungan antara Pendidikan Formal dengan Partisipasi Petani
dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu
(GP-PTT) Kedelai ......................................................................
c. Hubungan antara Pendidikan Non Formal dengan Partisipasi
Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman
Terpadu (GP-PTT) Kedelai ........................................................
d. Hubungan antara Pendapatan dengan Partisipasi Petani dalam
Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT)
Kedelai ........................................................................................
49
49
49
49
50
50
52
53
54
vii
55
59
59
61
62
64
65
67
68
69
70
75
76
78
79
81
83
86
e. Hubungan antara Luas Usahatani dengan Partisipasi Petani
dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu
(GP-PTT) Kedelai ......................................................................
f. Hubungan antara Pengalaman Berusahatani dengan Partisipasi
Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman
Terpadu (GP-PTT) Kedelai ........................................................
g. Hubungan antara Karakteristik Sosial Ekonomi Petani dengan
Partisipasi Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan
Tanaman Terpadu (GP-PTT) Kedelai ........................................
91
V. KESIMPULAN DAN SARAN ..........................................................
94
A. Kesimpulan......................................................................................
B. Saran ................................................................................................
94
95
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................
97
viii
88
89
DAFTAR TABEL
Tabel 1
Perbedaan
Penelitian
Terdahulu
dengan
Penelitian
Karakteristik Sosial Ekonomi dan Partisipasi Petani dalam
GP-PTT Kedelai di Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen .
10
Pengukuran Variabel Karakteristik Sosial Ekonomi Petani di
Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen .................................
38
Pengukuran Variabel Partisipasi Petani Pada Tahap
Perencanaan ................................................................................
40
Pengukuran Variabel Partisipasi Petani Pada Tahap
Pelaksanaan ................................................................................
41
Pengukuran Variabel Partisipasi Petani Pada Tahap
Pemantauan dan Evaluasi ...........................................................
42
Pengukuran Variabel Partisipasi Petani Pada Tahap
Pemanfaatan Hasil ......................................................................
42
Luas Lahan, Produktivitas dan Produksi GP-PTT Kedelai di
Kabupaten Sragen Tahun 2015...................................................
44
Tabel 8
Data Jumlah Kelompok Tani Pelaksana GP-PTT Kedelai .........
44
Tabel 9
Jumlah Sampel yang diambil disetiap Kelompok Tani ..............
45
Tabel 10 Luas Penggunaan Lahan di Kecamatan Kedawung Tahun 2014
50
Tabel 11 Keadaan Penduduk Menurut Umur di Kecamatan Kedawung
Tahun 2014 .................................................................................
50
Tabel 12 Keadaan Penduduk Umur 5 Tahun Keatas Menurut Tingkat
Pendidikan di Kecamatan Kedawung Tahun 2014 ....................
52
Tabel 13 Keadaan Penduduk Umur 10 Tahun Keatas Menurut Mata
Pencahariannya di Kecamatan Kedawung Tahun 2014 .............
53
Tabel 14 Luas Panen dan Produksi Tanaman Pangan di Kecamatan
Kedawung Tahun 2014 ...............................................................
54
Tabel 15 Alokasi Dana Bantuan Sarana Produksi Kegiatan GP-PTT
Kedelai Tahun 2015....................................................................
56
Tabel 16 Distribusi Responden Menurut Kelompok Umur .......................
59
Tabel 17 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan Formal .....
61
Tabel 18 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan Non
Formal.........................................................................................
62
Tabel 19 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendapatan ..................
64
Tabel 20 Distribusi Responden Menurut Luas Usahatani .........................
66
Tabel 21 Distribusi Responden Menurut Pengalaman Berusahatani ........
67
Tabel 2
Tabel 3
Tabel 4
Tabel 5
Tabel 6
Tabel 7
ix
Tabel 22 Partisipasi Petani Pada Tahap Perencanaan................................
68
Tabel 23 Partisipasi Petani Pada Tahap Pelaksanaan ................................
70
Tabel 24 Partisipasi Petani Pada Tahap Pemantauan dan Evaluasi ...........
75
Tabel 25 Partisipasi Petani Pada Tahap Pemanfaatan Hasil ......................
77
Tabel 26 Hubungan antara Karakteristik Sosial Ekonomi Petani dengan
Partisipasi Petani dalam GP-PTT Kedelai ..................................
79
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.
Kerangka Berpikir Karakteristik Sosial Ekonomi dan
Partisipasi Petani dalam GP-PTT Kedelai di Kecamatan
Kedawung Kabupaten Sragen .............................................
xi
36
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1.
Peta Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen ..................
100
Lampiran 2.
Dokumentasi .......................................................................
101
Lampiran 3.
Identitas Responden Penelitian............................................
102
Lampiran 4.
Tabulasi Skor Karakteristik Sosial Ekonomi Petani ...........
104
Lampiran 5.
Tabulasi Skor Partisipasi Petani dalam GP-PTT Kedelai ...
107
Lampiran 6.
Hasil Output SPSS 17.0 ......................................................
110
Lampiran 7.
Kuesioner Penelitian ............................................................
111
Lampiran 8.
Surat Ijin Penelitian .............................................................
120
xii
RINGKASAN
Sandra Kasaniva Adwiyana, H0812169. Karakteristik Sosial Ekonomi dan
Partisipasi Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu
(GP-PTT) Kedelai di Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen. Dibimbing oleh
Agung Wibowo, S.P., M.Si. dan Arip Wijianto, S.P., M.Si. Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Komoditas kedelai di Indonesia merupakan komoditas terpenting ketiga
setelah padi dan jagung. Kebutuhan kedelai terus meningkat seiring bertambahnya
penduduk. Kementerian Pertanian memberikan dana bantuan sosial pengadaan
paket sarana produksi yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan kedelai melalui
kegiatan GP-PTT kedelai. Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen merupakan
salah satu lokasi yang melaksanakan kegiatan GP-PTT kedelai seluas 1.000 ha.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik sosial ekonomi
petani, menganalisis partisipasi petani, dan menganalisis hubungan antara
karakteristik sosial ekonomi petani dengan partisipasi petani dalam kegiatan
GP-PTT Kedelai di Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode Explanatory (Penjelasan), dengan
teknik pelaksanaan teknik survay. Lokasi penelitian di Kecamatan Kedawung,
Kabupaten Sragen. Metode analisis data yang digunakan adalah korelasi Rank
Spearman.
Hasil penelitian ini berdasarkan karakteristik sosial ekonomi petani dalam
kegiatan GP-PTT kedelai yaitu umur petani tergolong rendah, pendidikan formal
petani tergolong rendah, pendidikan non formal petani tergolong sedang,
pendapatan petani tergolong tinggi, luas usahatani tergolong sedang, dan
pengalaman berusahatani tergolong rendah. Sedangkan, partisipasi petani dalam
kegiatan GP-PTT kedelai yaitu partisipasi dalam tahap perencanaan tergolong
tinggi, partisipasi dalam tahap pelaksanaan tergolong tinggi, partisipasi dalam
tahap pemantauan dan evaluasi tergolong sedang dan partisipasi dalam tahap
pemanfaatan hasil tergolong sedang. Hasil analisis hubungan antara karakteristik
sosial ekonomi petani dengan partisipasi petani dalam kegiatan GP-PTT Kedelai
di Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen adalah terdapat hubungan yang
sangat signifikan antara pendidikan non formal dengan tingkat partisipasi pada
tahap perencanaan dan tahap pemantauan dan evaluasi. Terdapat hubungan yang
sangat signifikan antara pengalaman berusahatani dengan tingkat partisipasi pada
tahap perencanaan.
Hasil penelitian yang dapat disarankan adalah perlu adanya penambahan
dana bantuan sosial dari pemerintah agar petani yang memiliki lahan luas dapat
berpartisipasi dalam kegiatan GP-PTT kedelai. Sebaiknya mengadakan pertemuan
rutin untuk melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap kegiatan yang telah
terlaksana. Sebaiknya melakukan penerapan lebih lanjut terhadap setiap
rekomendasi dan pelaksanaan dalam kegiatan GP-PTT meskipun bantuan telah
selesai diberikan oleh pemerintah.
xiii
SUMMARY
Sandra Kasaniva Adwiyana, H0812169. Social Economy Characteristics
and Farmers Participation in Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu
(GP-PTT) Soybean Plants in Kedawung Districts, Sragen Regency. Guided by
Agung Wibowo, S.P., M.Si. dan Arip Wijianto, S.P., M.Si. Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Commodity of soybean in Indonesia is the third most important commodity
following rice and corn. Soybean demand is increasing due to increasing number
of population. Ministry of Agriculture provides social grants in procurement of
production facilities packages aim to meet the soybean demands through GP-PTT
Soybean plants activity. Kedawung District, Sragen Regency is one of the
locations which conduct GP-PTT Soybean plants activity in area of 1,000 hectare.
This research aim to analyse social economy characteristics of farmers, to
analyse farmers participation, and to analyse correlation between social economy
characteristics of farmers with participation of farmers in GP-PTT Soybean Plants
at Kedawung District, Sragen Regency. Method for this research is explanatory,
with implementation technique is survey. Research location in Kedawung District,
Sragen Regency. Analysis data method which used is Rank Spearman correlation.
This research result based on social economy characteristics of farmers in
GP-PTT Soybean activity are age of farmers are relatively low, formal education
of farmers are relatively low, non-formal education of farmers are classified as
medium, and farming experiences are relatively low. Whilst, participation of
farmers in GP-PTT Soybean plants activity which is participation in planning are
relatively high, participation in execution are relatively high, participations in
monitoring and evaluation are classified as medium, and participation in the
utilization of results are classified as medium. The results of analysis in
correlation between social economy of farmers with participation in GP-PTT
Soybean plants activity in Kedawung district, Sragen regency are there is very
significance correlation between non-formal education with level of participation
in planning, monitoring, and evaluation. There is a very significance correlation
between farming experience with level of participation in planning.
Suggestion based on this research there should be any additional social
grants from the government so that the farmers who has extensive farm land can
participate in GP-PTT Soybean plants activity. There should be conduct routine
meeting to do monitoring and evaluation towards activity which has been
accomplished. There should be better to do further application towards every
recommendations and implementations in GP-PTT activity though the grants have
been done by the governments.
xiv
DALAM GERAKAN PENERAPAN PENGELOLAAN TANAMAN
TERPADU (GP-PTT) KEDELAI DI KECAMATAN KEDAWUNG
KABUPATEN SRAGEN
SKRIPSI
Program Studi Agribisnis
Oleh
Sandra Kasaniva Adwiyana
H0812169
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016
KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI DAN PARTISIPASI PETANI
DALAM GERAKAN PENERAPAN PENGELOLAAN TANAMAN
TERPADU (GP-PTT) KEDELAI DI KECAMATAN KEDAWUNG
KABUPATEN SRAGEN
SKRIPSI
Untuk memenuhi sebagian persyaratan
Guna memperoleh derajat gelar sarjana pertanian
Pada Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret
Program Studi Agribisnis
Oleh
Sandra Kasaniva Adwiyana
H0812169
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016
i
KARAKTERISTIK SOSIAL EKONOMI DAN PARTISIPASI PETANI
DALAM GERAKAN PENERAPAN PENGELOLAAN TANAMAN
TERPADU (GP-PTT) KEDELAI DI KECAMATAN KEDAWUNG
KABUPATEN SRAGEN
Yang diajukan dan disusun oleh :
Sandra Kasaniva Adwiyana
H0812169
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Pada tanggal : 04 Oktober 2016 Juli 2013
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan Dewan Penguji
Ketua
Anggota I
Anggota II
Agung Wibowo, S.P.,M.Si.
Arip Wijianto, S.P.,M.Si.
Bekti Wahyu Utami, S.P.,M.Si.
NIP. 197602262005011003
NIP. 197712262005011002
NIP. 197807152001122001
Surakarta,
Oktober 2016
Mengetahui,
Universitas Sebelas Maret
Fakultas pertanian
Dekan
Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS.
NIP 19560225 198601 1 001
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat,
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir skripsi
dengan judul ”Karakteristik Sosial Ekonomi dan Partisipasi Petani dalam Gerakan
Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) Kedelai di Kecamatan
Kedawung Kabupaten Sragen”. Penyusunan skripsi ini tidak akan selesai tanpa
bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ingin
menyampaikan terima kasih kepada :
1.
Prof. Dr Ir. Bambang Pujiasmanto, MS selaku Dekan Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2.
Dr. Samanhudi, S.P,. M.Si selaku Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas
Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3.
Nuning Setyowati S.P,. M.Sc selaku kepala Program Studi Agribisnis
Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
4.
Dr. Ir. Sri Marwanti M.S selaku Ketua Komisi Sarjana Program Studi
Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
5.
Agung Wibowo SP,.M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik dan
Pembimbing Utama yang selalu memberikan bimbingan, arahan, dukungan,
motivasi dan masukan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi.
6.
Arip Wijianto S.P.,M.Si selaku Dosen Pendamping yang telah turut
membimbing dan mengarahkan penulis dalam penyelesaian skripsi.
7.
Bekti Wahyu Utami S.P.,M.Si selaku Dosen Penguji yang telah memberikan
banyak masukan, saran serta arahan kepada penulis.
8.
Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh staff ataupun karyawan Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret Surakarta atas ilmu yang telah diberikan dan
bantuannya selama menempuh perkuliahan di Fakultas Pertanian Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
9.
Mbak Ira, Mbak Dewi, dan Mbak Kus yang telah banyak membantu dalam
kelancaran penelitian ini.
iii
10. Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol)
Kabupaten Sragen, Badan Pemerintah Daerah Kabupaten Sragen, Dinas
Pertanian Kabupaten Sragen, BPS Kabupaten, Bappeluh Kabupaten Sragen,
Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen yang telah memberikan kemudahan
dalam perizinan dan pemenuhan data pendukung skripsi.
11. Bapak Budi selaku Mantri Tani di Kecamatan Kedawung, Bapak Edi selaku
Penyuluh Lapangan di Desa Pengkok, Bapak Yatin selaku Ketua Gapoktan di
Desa Bendungan, serta Bapak Muhadi selaku Ketua Kelompok Tani “Tani
Marsudi” di Desa Pengkok yang telah memberikan informasi dan ilmu yang
berkaitan dengan penelitian ini.
12. Para responden dan semua pihak yang telah membantu di dalam pengisian
kuisioner peneliti di Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen.
13. Dwi Yuwono dan Arti Winingsih selaku orang tua penulis, Yoshua Putra
Prasedya Ardiwinata dan Kalep Christ Sahaja Putra Mardhika selaku adik
kandung penulis, Putri Permatasari dan Tanjung Sekar Arum selaku saudara
sepupu penulis serta seluruh keluarga penulis yang senantiasa memberikan
doa, bimbingan, dukungan semangat dan curahan kasih sayang yang tiada
henti untuk penulis.
14. Yanuar Indra Yudha Christianto, yang tak henti-hentinya memberikan kasih
sayang, doa, dan semangat kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi.
15. Sahabat terbaikku di Kampus Asis, Christia, Sari, Satrio, Venti, dan Vilda
yang selalu memberikan keceriaan, kebersamaan dan semangat untuk
menyelesaikan skripsi.
16. Asis, Sari, Luthfi, Fajar, dan Asti yang telah bersedia menemani penulis
dalam proses penelitian.
17. Sahabat terbaikku dari bangku sekolah sampai saat ini Sefiana, Karin, Vina,
Erika, Martha, Dea, Tessa, Iif, Devina, Isti yang telah memberikan semangat
untuk menyelesaikan skripsi.
18. Keluarga Bait Allah Ciluar (Kak Vera, Kak Nael, Kak Yoan, Kak Nawang,
Kak Maria, Mbak Daniella, Ko Rendy, Kak David, Luxon, Kezia, Ice), serta
iv
seluruh keluarga El-Roi yang telah memberikan doa dan semangat untuk
menyelesaikan skripsi.
19. Teman-teman KKN Segaran (Dyah, Faricha, Elsa, Endang, Aulia, Titin,
Sheilla, Faizal, dan David) yang telah memberikan semangat untuk
menyelesaikan skripsi ini.
20. Teman-teman Fakultas Pertanian UNS, ARACHIS 2012, Bursa Mahasiswa
FP UNS, PMK FP UNS yang selalu memberikan dukungan dan pengalaman
selama di perkuliahan.
21. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak
dapat disebutkan satu per satu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, penulis mengharapkan saran dari berbagai pihak demi perbaikan dari skripsi
ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan
pembaca pada umumnya.
Surakarta, Oktober 2016
Penulis
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................
i
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................
ii
KATA PENGANTAR ...............................................................................
iii
DAFTAR ISI ..............................................................................................
vi
DAFTAR TABEL .....................................................................................
ix
DAFTAR GAMBAR ................................................................................
xi
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................
xii
RINGKASAN ............................................................................................
xiii
I.
PENDAHULUAN ..............................................................................
1
A. Latar Belakang ...............................................................................
B. Rumusan Masalah ...........................................................................
C. Tujuan Penelitian ............................................................................
D. Kegunaan Penelitian........................................................................
1
5
6
6
II. LANDASAN TEORI .........................................................................
8
A. Penelitian Terdahulu .......................................................................
B. Tinjauan Pustaka .............................................................................
1. Pembangunan Pertanian .............................................................
2. Pertanian Tanaman Pangan ........................................................
3. Program Upaya Khusus Peningkatan Padi, Jagung dan Kedelai
4. Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) .
5. Partisipasi ...................................................................................
a. Pengertian ..............................................................................
b. Tahapan Partisipasi ................................................................
6. Karakteristik Sosial Ekonomi Pertanian .....................................
a. Umur ......................................................................................
b. Pendidikan Formal .................................................................
c. Pendidikan Non Formal .........................................................
d. Pendapatan .............................................................................
e. Luas Usahatani .......................................................................
f. Pengalaman Berusahatani ......................................................
C. Kerangka Berpikir dan Pendekatan Masalah ..................................
D. Hipotesis ..........................................................................................
E. Pembatasan Masalah .......................................................................
F. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ..............................
G. Pengukuran Variabel .......................................................................
8
10
10
12
16
17
18
18
21
27
27
28
29
31
32
33
34
36
36
36
38
III. METODE PENELITIAN ..................................................................
43
A. Metode Dasar Penelitian .................................................................
B. Lokasi Penelitian .............................................................................
C. Metode Penentuan Sampel ..............................................................
43
43
44
vi
D. Jenis dan Sumber Data ....................................................................
E. Teknik Pengumpulan Data ..............................................................
F. Metode Analisis Data ......................................................................
45
46
46
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ..........................................................
49
A. Kondisi Umum Lokasi Penelitian ...................................................
1. Kondisi Wilayah Penelitian ........................................................
a. Letak dan Batas Wilayah Penelitian ......................................
b. Luas Wilayah dan Tata Guna Lahan ......................................
2. Keadaan Penduduk .....................................................................
a. Keadaan Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin .........
b. Keadaan Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan .................
c. Keadaan Penduduk Menurut Mata Pencaharian ....................
3. Keadaan Pertanian ......................................................................
4. Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT)
Kedelai ........................................................................................
B. Karakteristik Sosial Ekonomi Petani...............................................
a. Umur ...........................................................................................
b. Pendidikan Formal ......................................................................
c. Pendidikan Non Formal ..............................................................
d. Pendapatan ..................................................................................
e. Luas Usahatani ...........................................................................
f. Pengalaman Berusahatani ...........................................................
C. Partisipasi Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan
Tanaman Terpadu (GP-PTT) Kedelai .............................................
a. Tingkat Partisipasi Petani Pada Tahap Perencanaan ..................
b. Tingkat Partisipasi Petani Pada Tahap Pelaksanaan...................
c. Tingkat Partisipasi Petani Pada Tahap Pemantauan dan
Evaluasi ......................................................................................
d. Tingkat Partisipasi Petani Pada Tahap Pemanfaatan Hasil ........
D. Hubungan Karakteristik Sosial Ekonomi Petani dengan Partisipasi
Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu
(GP-PTT) Kedelai ...........................................................................
a. Hubungan antara Umur dengan Partisipasi Petani dalam
Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT)
Kedelai ........................................................................................
b. Hubungan antara Pendidikan Formal dengan Partisipasi Petani
dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu
(GP-PTT) Kedelai ......................................................................
c. Hubungan antara Pendidikan Non Formal dengan Partisipasi
Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman
Terpadu (GP-PTT) Kedelai ........................................................
d. Hubungan antara Pendapatan dengan Partisipasi Petani dalam
Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT)
Kedelai ........................................................................................
49
49
49
49
50
50
52
53
54
vii
55
59
59
61
62
64
65
67
68
69
70
75
76
78
79
81
83
86
e. Hubungan antara Luas Usahatani dengan Partisipasi Petani
dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu
(GP-PTT) Kedelai ......................................................................
f. Hubungan antara Pengalaman Berusahatani dengan Partisipasi
Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman
Terpadu (GP-PTT) Kedelai ........................................................
g. Hubungan antara Karakteristik Sosial Ekonomi Petani dengan
Partisipasi Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan
Tanaman Terpadu (GP-PTT) Kedelai ........................................
91
V. KESIMPULAN DAN SARAN ..........................................................
94
A. Kesimpulan......................................................................................
B. Saran ................................................................................................
94
95
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................
97
viii
88
89
DAFTAR TABEL
Tabel 1
Perbedaan
Penelitian
Terdahulu
dengan
Penelitian
Karakteristik Sosial Ekonomi dan Partisipasi Petani dalam
GP-PTT Kedelai di Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen .
10
Pengukuran Variabel Karakteristik Sosial Ekonomi Petani di
Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen .................................
38
Pengukuran Variabel Partisipasi Petani Pada Tahap
Perencanaan ................................................................................
40
Pengukuran Variabel Partisipasi Petani Pada Tahap
Pelaksanaan ................................................................................
41
Pengukuran Variabel Partisipasi Petani Pada Tahap
Pemantauan dan Evaluasi ...........................................................
42
Pengukuran Variabel Partisipasi Petani Pada Tahap
Pemanfaatan Hasil ......................................................................
42
Luas Lahan, Produktivitas dan Produksi GP-PTT Kedelai di
Kabupaten Sragen Tahun 2015...................................................
44
Tabel 8
Data Jumlah Kelompok Tani Pelaksana GP-PTT Kedelai .........
44
Tabel 9
Jumlah Sampel yang diambil disetiap Kelompok Tani ..............
45
Tabel 10 Luas Penggunaan Lahan di Kecamatan Kedawung Tahun 2014
50
Tabel 11 Keadaan Penduduk Menurut Umur di Kecamatan Kedawung
Tahun 2014 .................................................................................
50
Tabel 12 Keadaan Penduduk Umur 5 Tahun Keatas Menurut Tingkat
Pendidikan di Kecamatan Kedawung Tahun 2014 ....................
52
Tabel 13 Keadaan Penduduk Umur 10 Tahun Keatas Menurut Mata
Pencahariannya di Kecamatan Kedawung Tahun 2014 .............
53
Tabel 14 Luas Panen dan Produksi Tanaman Pangan di Kecamatan
Kedawung Tahun 2014 ...............................................................
54
Tabel 15 Alokasi Dana Bantuan Sarana Produksi Kegiatan GP-PTT
Kedelai Tahun 2015....................................................................
56
Tabel 16 Distribusi Responden Menurut Kelompok Umur .......................
59
Tabel 17 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan Formal .....
61
Tabel 18 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan Non
Formal.........................................................................................
62
Tabel 19 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendapatan ..................
64
Tabel 20 Distribusi Responden Menurut Luas Usahatani .........................
66
Tabel 21 Distribusi Responden Menurut Pengalaman Berusahatani ........
67
Tabel 2
Tabel 3
Tabel 4
Tabel 5
Tabel 6
Tabel 7
ix
Tabel 22 Partisipasi Petani Pada Tahap Perencanaan................................
68
Tabel 23 Partisipasi Petani Pada Tahap Pelaksanaan ................................
70
Tabel 24 Partisipasi Petani Pada Tahap Pemantauan dan Evaluasi ...........
75
Tabel 25 Partisipasi Petani Pada Tahap Pemanfaatan Hasil ......................
77
Tabel 26 Hubungan antara Karakteristik Sosial Ekonomi Petani dengan
Partisipasi Petani dalam GP-PTT Kedelai ..................................
79
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.
Kerangka Berpikir Karakteristik Sosial Ekonomi dan
Partisipasi Petani dalam GP-PTT Kedelai di Kecamatan
Kedawung Kabupaten Sragen .............................................
xi
36
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1.
Peta Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen ..................
100
Lampiran 2.
Dokumentasi .......................................................................
101
Lampiran 3.
Identitas Responden Penelitian............................................
102
Lampiran 4.
Tabulasi Skor Karakteristik Sosial Ekonomi Petani ...........
104
Lampiran 5.
Tabulasi Skor Partisipasi Petani dalam GP-PTT Kedelai ...
107
Lampiran 6.
Hasil Output SPSS 17.0 ......................................................
110
Lampiran 7.
Kuesioner Penelitian ............................................................
111
Lampiran 8.
Surat Ijin Penelitian .............................................................
120
xii
RINGKASAN
Sandra Kasaniva Adwiyana, H0812169. Karakteristik Sosial Ekonomi dan
Partisipasi Petani dalam Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu
(GP-PTT) Kedelai di Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen. Dibimbing oleh
Agung Wibowo, S.P., M.Si. dan Arip Wijianto, S.P., M.Si. Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Komoditas kedelai di Indonesia merupakan komoditas terpenting ketiga
setelah padi dan jagung. Kebutuhan kedelai terus meningkat seiring bertambahnya
penduduk. Kementerian Pertanian memberikan dana bantuan sosial pengadaan
paket sarana produksi yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan kedelai melalui
kegiatan GP-PTT kedelai. Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen merupakan
salah satu lokasi yang melaksanakan kegiatan GP-PTT kedelai seluas 1.000 ha.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik sosial ekonomi
petani, menganalisis partisipasi petani, dan menganalisis hubungan antara
karakteristik sosial ekonomi petani dengan partisipasi petani dalam kegiatan
GP-PTT Kedelai di Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode Explanatory (Penjelasan), dengan
teknik pelaksanaan teknik survay. Lokasi penelitian di Kecamatan Kedawung,
Kabupaten Sragen. Metode analisis data yang digunakan adalah korelasi Rank
Spearman.
Hasil penelitian ini berdasarkan karakteristik sosial ekonomi petani dalam
kegiatan GP-PTT kedelai yaitu umur petani tergolong rendah, pendidikan formal
petani tergolong rendah, pendidikan non formal petani tergolong sedang,
pendapatan petani tergolong tinggi, luas usahatani tergolong sedang, dan
pengalaman berusahatani tergolong rendah. Sedangkan, partisipasi petani dalam
kegiatan GP-PTT kedelai yaitu partisipasi dalam tahap perencanaan tergolong
tinggi, partisipasi dalam tahap pelaksanaan tergolong tinggi, partisipasi dalam
tahap pemantauan dan evaluasi tergolong sedang dan partisipasi dalam tahap
pemanfaatan hasil tergolong sedang. Hasil analisis hubungan antara karakteristik
sosial ekonomi petani dengan partisipasi petani dalam kegiatan GP-PTT Kedelai
di Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen adalah terdapat hubungan yang
sangat signifikan antara pendidikan non formal dengan tingkat partisipasi pada
tahap perencanaan dan tahap pemantauan dan evaluasi. Terdapat hubungan yang
sangat signifikan antara pengalaman berusahatani dengan tingkat partisipasi pada
tahap perencanaan.
Hasil penelitian yang dapat disarankan adalah perlu adanya penambahan
dana bantuan sosial dari pemerintah agar petani yang memiliki lahan luas dapat
berpartisipasi dalam kegiatan GP-PTT kedelai. Sebaiknya mengadakan pertemuan
rutin untuk melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap kegiatan yang telah
terlaksana. Sebaiknya melakukan penerapan lebih lanjut terhadap setiap
rekomendasi dan pelaksanaan dalam kegiatan GP-PTT meskipun bantuan telah
selesai diberikan oleh pemerintah.
xiii
SUMMARY
Sandra Kasaniva Adwiyana, H0812169. Social Economy Characteristics
and Farmers Participation in Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu
(GP-PTT) Soybean Plants in Kedawung Districts, Sragen Regency. Guided by
Agung Wibowo, S.P., M.Si. dan Arip Wijianto, S.P., M.Si. Fakultas Pertanian
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Commodity of soybean in Indonesia is the third most important commodity
following rice and corn. Soybean demand is increasing due to increasing number
of population. Ministry of Agriculture provides social grants in procurement of
production facilities packages aim to meet the soybean demands through GP-PTT
Soybean plants activity. Kedawung District, Sragen Regency is one of the
locations which conduct GP-PTT Soybean plants activity in area of 1,000 hectare.
This research aim to analyse social economy characteristics of farmers, to
analyse farmers participation, and to analyse correlation between social economy
characteristics of farmers with participation of farmers in GP-PTT Soybean Plants
at Kedawung District, Sragen Regency. Method for this research is explanatory,
with implementation technique is survey. Research location in Kedawung District,
Sragen Regency. Analysis data method which used is Rank Spearman correlation.
This research result based on social economy characteristics of farmers in
GP-PTT Soybean activity are age of farmers are relatively low, formal education
of farmers are relatively low, non-formal education of farmers are classified as
medium, and farming experiences are relatively low. Whilst, participation of
farmers in GP-PTT Soybean plants activity which is participation in planning are
relatively high, participation in execution are relatively high, participations in
monitoring and evaluation are classified as medium, and participation in the
utilization of results are classified as medium. The results of analysis in
correlation between social economy of farmers with participation in GP-PTT
Soybean plants activity in Kedawung district, Sragen regency are there is very
significance correlation between non-formal education with level of participation
in planning, monitoring, and evaluation. There is a very significance correlation
between farming experience with level of participation in planning.
Suggestion based on this research there should be any additional social
grants from the government so that the farmers who has extensive farm land can
participate in GP-PTT Soybean plants activity. There should be conduct routine
meeting to do monitoring and evaluation towards activity which has been
accomplished. There should be better to do further application towards every
recommendations and implementations in GP-PTT activity though the grants have
been done by the governments.
xiv