PEMBUATAN EDIBLE FILM UBI JALAR PUTIH DENGAN PLASTICIZER GLISEROL DAN EKSTRAK LIDAH BUAYA SEBAGAI PENGEMAS PRIMER RAMAH LINGKUNGAN.

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
PEMBUATAN EDIBLE FILM UBI JALAR PUTIH DENGAN
PLASTICIZER GLISEROL DAN EKSTRAK LIDAH BUAYA SEBAGAI
PENGEMAS PRIMER RAMAH LINGKUNGAN

BIDANG KEGIATAN :
PKM PENELITIAN

Diusulkan Oleh:
Nita Zul Arsyi
I8313039/Angkatan 2013
Novita Sari
I8313040/Angkatan 2013
Nurul Rahmawati I8314050/Angkatan 2014

UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2015

i


RINGKASAN
Kebutuhan bahan pengemas pada bahan pangan semakin meningkat seiring
dengan semakin meningkatnya perkembangan industri makanan. Pada zaman
modern, penggunaan polimer sintetik seperti plastik banyak digunakan dalam
kehidupan masyarakat. Salah satu alternatif penggunaan pengemas ramah
lingkungan yang bisa dipilih yaitu membuat edible film. Pembuatan edible film
dengan memanfaatkan pati ubi jalar putih sebagai tepung pati yang memiliki
kadar amilosa 38,25%. Manfaat untuk masyarakat adalah Dapat memanfaatkan
ubi jalar putih sebagai edible film dan membuka peluang kerja bagi masyarakat
untuk membuat edible film ramah lingkungan dari ubi jalar putih. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi gliserol dan ekstrak
lidah buaya terhadap karakteristik edible film dari ubi jalar putih. Penambahan
ekstrak Aloe vera bertujuan untuk meminimalkan reaksi oksidasi serta
kontaminasi mikroba pada produk pangan. Penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok. Faktor pertama yaitu
konsentrasi gliserol (10% , 20% dan 30% (v/b pati)), sedangkan faktor kedua
yaitu konsentrasi ekstrak lidah buaya (3%, 5% dan 6% (b/v total)). Analisis yang
dilakukan pada edible film meliputi analisis fisik dan kimia. Analisis fisik meliputi
analisis ketebalan edible film menggunakan micrometer, laju transmisi uap air,

tensile strength dan persen elongasi. Sedangkan analisis kimia adalah analisis
kadar air.

vi