BAB I STUDI KELAYAKAN BISNIS
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Meningkatnya prestasi dalam olahraga merupakan sebuah fenomena yang menarik bagi
masyarakat dan pecinta olahraga. Pencapaian prestasi olahraga yang baik perlu didukung oleh
adanya prasarana dan saranannnn yang menunjang. Untuk itu perlu adanya persiapan dana
yang cukup besar guna mencapai prestasi yang maksimal. Selain daripada itu peningkatan
prestasi olahraga tidak hanya di dukung oleh adanya dana, namun perlu adanya pelatihan
secara rutin dari tingkat SD hingga SMA bahkan jika perlu intensitas penyelenggaraan
kejuaraan / even – even kegiatan di daerah lebih ditingkatkan. Hal ini belum cukup namun
perlu adanya perhatian dan campur tangan pihak pemerintah. Maka dari itu tepatlah kiranya
bila pemerintah mencanangkan program yang berbunyi “Memasyarakatkan Olahraga dan
Mengolahragakan Masyarakat.“ Pencanangan ini dimaksudkan untuk menumbuhkan kembali
semangat dalam melakukan olahraga. Selain itu juga dapat digunakan untuk menggali potensi
yang ada dan tersebar di seluruh wilayah nusantara pada umumnya dan di daerah ciputat,
tangerang selatan khususnya.
Di Indonesia olahraga Futsal saat ini sangat digemari oleh semua kalangan masyarakat dari
mulai usia anak-anak, dewasa hingga orang tua. Keterbatasan lapangan sepak bola di
Indonesia, di sisi lain minat masyarakat akan olahraga bola semakin meningkat, Hal ini
mengakibatkan terjadinya kesenjangan antara ketersediaan lapangan bola dengan permintaan
dari para pengguna lapangan olahraga bola.
Lapangan Futsal hadir untuk menjembatani kesenjangan tersebut, bahkan di tahun-tahun
terakhir ini olahraga futsal sangat booming di Indonesia dan tentunya memberikan konstribusi
keuntungan yang menggiurkan bagi mereka yang berada di bisnis ini sebagai Pemilik
Lapangan Futsal. Sehingga kami memutuskan mendirikan sebuah lapangan futsal dengan
keistimewaan lapangan rumput sintetis dan lapangan yang kami akan namakan “Super Shoot
Futsal”.
Futsal mulai digemari sekitar tahun 2005 meski sejak tahun 1999 hingga 2000¬ sudah mulai
banyak dirintis. Futsal dapat dikatakan sebagai sepak bola mini sebab meski aturan permainan
hampir sama dengan sepak bola, namun lapangan yang digunakan lebih kecil dan pemainnya
lebih sedikit. Bagi masyarakat yang tinggal diperkotaan sulit mendapatkan lapangan cukup
luas untuk bermain bola, futsal dirasa dapat menjadi alternatif olahraga yang tepat. Tak heran
bila futsal tidak hanya digemari dari kalangan pelajar, mahasiswa, tapi juga karyawan dan
selebritis. Olahraga mampu menghilangkan stress mulai banyak dipertandingkan, baik secara
lokal, regional maupun tingkat dunia.
Dalam pembuatan Arena Futsal, kami mempunyai kompetensi khusus dalam pelayanan
terhdap konsumen. Kita akan membentuk anggota club futsal yang anggotanya adalah
pelanggan. Setiap tiga bulan diadakan pertandingan antar anggota club. Apabila berjalan
dengan lancar, maka skop pertandingan akan ditingkatkan mencakup pertandingan tingkat
propinsi.
Selain itu kami juga menyediakan kartu member untuk menarik para pelanggan kami dan
akan diberi discount sebesar 10%. Tentu kami berharap dari sepak bola mini ini, akan hadir
generasi penerus bangsa yang dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah sepakbola
internasional.
1
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
B. GAMBARAN UMUM POTENSI USAHA
Jika kita cermati lebih detail mengenai melonjaknya minat masyarakat untuk berolahraga
khususnya futsal dan peluang usaha lapangan futsal di wilayah ciputat, tangerang selatan,
makan apabila kita memposisikan diri sebagai pelaku usaha, maka akan terlintas pertama kali
adalah bagai mana kita bisa menciptakan sebuah wadah untuk mereka dan menguntungkan
dalam jangka pendek dan jangka panjang sebagai suatu tempat investasi.
Pemikiran kedua adalah dengan modal yang pas pasan, dimana kita bisa membeli tanah
dengan harga murah dan posisi strategis untuk membuka usaha lapangan futsal. Oleh karena
itu kita perlu menganalisis mengenai hal hal potensial untuk melakukan usaha agar mampu
memberikan manfaat ekonomi bagi kita. Dengan berbekal melonjaknya minat dan posisi yang
strategis hal ini akan memungkinkan untuk terbukanya usaha tersebut.
C. GAMBARAN UMUM INDUSTRI
Dengan mengacu pada lonjakan minat dan tempat uyang strategis di bidang olahraga futsal,
tentunya akan memberikan peluang bagi pemilik modal untuk membidik pasar yang berkaitan
dengan hal tersebut. Salah satu unit usaha yang layak dijalankan adalah usaha lepangan futsal.
BAB II
ASPEK HUKUM DAN ASPEK ORGANISASI
1. NAMA UNIT USAHA
Unit usaha ini diberi nama “Super Shoot Futsal” dikarenakan bergerak di bidang olahraga
futsal atau sepak bola mini akan menjadi wadah bagi masyarakat sekitar ciputat, tangerang
selatan.
Nama Organisasi
: Lapangan Futsal “Super Shoot Futsal”
Bentuk organisasi
: CV (Commanditaire Vennootschap)
Pemilik
: Mr. Abdullah
Alamat
: Jl. Aria Putera No.39 RT.009/RW.001, Ciputat, Tangerang Selatan
No. Tlp
: (021) - 90558102
2. ASPEK HUKUM
Dari segi legalitas usaha, unit usaha ini hanya cukup dengan CV (Commanditaire
Vennootschap) suatu persekutuan yang didirikan oleh satu atau beberapa orang secara
tanggung menanggung yang mempercayakan uang atau barang kepada seorang atau beberapa
orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.
Pada konsepnya CV merupakan permitraan yang terdiri dari satu atau lebih mitra biasa dan
satu atau lebih mitra diam (Komanditer), yang secara pribadi bertanggung jawab bagi semua
utang pemitraan, dan bertanggung jawab hanya sebesar kontribusinya. kehadiran mitra adalah
ciri utama dari CV. Aspek lainnya yaitu Ijin domisili dan ijin mendirikan bangunan (IMB).
Karena unit usaha lapangan futsal didirikan di atas sebidang tanah demi kelancaran usaha
maka selaku pengusaha juga melakukan perijinan untuk pengeringan tanah. Artinya bahwa
perusahaan melakukan pengalihfungsian lahan yang semula untuk pertanian menjadi
bangunan untuk tempat usaha. Selain itu juga ijin kepada pemerintah daerah setempat untuk
2
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
ijin domisili, karena nantinya setelah berlangsung beberapa karyawan perusahaan akan ada
yang tinggal dan menetap di tempat tersebut.
3. ASPEK ORGANISASI
a. Bagan Organisasi
PIMPINA
N
MANAJER
UMUM
PENJAGA
KANTIN
(karyawan
)
KEAMANAN
DAN
PARKIRAN
(karyawan)
CUSTOME
R SERVICE
(karyawan
)
KEBERSIHA
N DAN
UMUM
(karyawan)
b. Tingkat Jabatan
Tingkat jabatan dalam rencana organisasi adalah sebagai berikut :
Pimpinan – Manajer – karyawan
4. ASPEK PERSONALIA
a. Kebutuhan Tenaga Kerja
Dalam menjalankan usaha lapangan futsal ini membutuhkan kurang lebih 6 tenaga
kerja termasuk pimpinan dengan rincian sebagai berikut :
- Pimpinan
= 1 orang
- Manajer
= 1 orang
- Karyawan
= 4 orang
b. Tingkat Balas Jasa
- Tingkat balas jasa berupa gaji, THR, Bonus, sesuai UU yang berlaku
- Pelatihan
BAB III
ASPEK PEMASARAN
1. SEGMENTASI, TARGET MARKET, DAN POSITIONING
a. Segmentasi
Yang menjadi segmen dari sebuah usaha lapangan futsal adalah kalangan bawah
hingga atas
b. Targeting
Yang menjadi target market adalah masyarakat sekitar, sekolah, pekerja dan
peminat futsal lainnya di wilayah sekitar ciputat, tangerang selatan.
3
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
c. Positioning
Perusahaan ini menciptakan image atau citra perusahaan dibenak konsumen
sebagai lapangan futsal terbaik dan terlengkap dengan harga yang terjangkau.
2. PERMINTAAN (EKSISTING DAN PROSPEK)
a. Perkembangan permintaan saat ini
Dewasa ini, jika kita cermati peminat futsal semakin meningkat seiring dengan
populernya olah raga sepak bola di kalangan masyarakat apalagi jika TIMNAS
INDONESIA bisa menjadi juara di ajang asia dan dunia, tentu akan semakin
ramai lagi peminatnya.
b. Prospek permintaan di masa yang akan datang
Dengan populernya olahraga sepak bola di Indonesia, tidak menutup
kemungkinan bahwa peminat futsal akan semakin meningkat. Terlebih ketika
masyarakat melihat TIMNAS INDONESIA menjadi juara di ajang kompetisi
Internasional, mereka akan lebih semangat lagi bermain sepak bola mini (futsal)
3. PENAWARAN (EKSISTING DAN PROSPEK)
a. Perkembangn penawaran saat ini
Perkembangan penawaran di sektor usaha kapangan futsal terus meningkat dari
tahun ke tahun khususnya di wilayah tangerang selatan ini. Oleh karena itu agar
usaha ini terus maju maka perlu memberikan kualitas terbaik dari lapangan futsal
lainnya agar menjadi pilihan utama konsumen.
b. Prospek penawaran di masa yang akan datang
Mengingat adanya peluang besar dalam usaha lapangan futsal di wilayah
tangerang selatan ini, maka perlu adanya penawaran produk salah satunya seperti
member berdiskon 10% agar konsumen tetap bermain di lapangan supershoot
futsal. Disisi lain, managemen futsal juga harus menyediakan turnamen terbuka
untuk mengenalkan dan membidik member baru untuk bermain di lapangan
supershoot futsal.
4. ANALISIS KELAYAKAN PEMASARAN
Dalam melakukan analisis permintaan, digunakan model matrik pembobotan berskala 1-5
Keterangan :
- Sangat lemah
:1
- Lemah
:2
- Sedang
:3
- Kuat
:4
- Sangat kuat
:5
4
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
kriteria penilaian
No
Item yang dinilai
Sangat
Lemah
Lemah
Sedan
g
Kuat
1 SDM
Sanga
t Kuat
2 Pesaing
3 Konsumen
4 Teknologi
5 Mode / Trend
6 Keamanan
7 Harga
8 Promosi
9 Kantin
Produk dan Lini
10 Produk
11 Mutu Produk
Peraturan
12 Pemerintah
13 Lingkungan Bisnis
14 Fasilitas Supporter
15 Fasilitas Pemain
16 Rencana Pemasaran
17 Margin Laba
18 Ketersediaan Modal
19 Pangsa Pasar
Manajemen
20 Pemasaran
Total Bobot
0
0
15
40
25
5
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
Interval = nilai tertinggi interval – nilai terendah interval
Jumlah kelas
= 5-1
5
= 0.8
- 1.00 – 1.80 = Sangat tidak layak
- 1.81 – 2.60 = Tidak layak
- 2.61 – 3.40 = Sedang
- 3.41 – 4.20 = Layak
- 4.21 – 5.00 = Sangat layak
Untuk mengetahui layak atau tidaknya dari segi pemasaran maka dapat dicari dengan
rumus :
Kelayakan Usaha
= Total Bobot : Jumlah item yang dinilai
= 80/20
= 4.00
Berdasarkan hasil yang diperoleh sebesar 4.00 maka usaha lapangan futsal dari sisi
pemasaran ini layak karena masuk pada range 3.41 – 4.20 .
5. ANALISIS PERSAINGAN
Untuk melakukan analisis terhadap kondisi persaingan pada usaha lapangan futsal sekitar
tangerang selatan, maka kami menggunakan analisis matriks persaingan yaitu dengan
cara :
a. Membandingakan usaha satu dengan yang lain yang sejenis pada faktor
persaingannya (A) , semakin bagus maka semakin tinggi skornya dengan skala
penilaian 1-5
b. Dengan membendingkan tingkat kepentingan dari masing-masing faktor (B).
Semakin penting maka semakin tinggi skornya dengan skala 1-5.
TABEL MATRIK ANALISIS TINGKAT PERSAINGAN
Faktor
Persain
gan
JK Futsal
A B A.
Camp
Futsal
A
B A.
Stadium
Futsal
A
B A.
Supershoot
Futsal
A
B A.
6
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
B
Harga
Kualitas
Promosi
Fasilitas
Pelayan
an
Suasana
Lokasi
Kekuata
n Relatif
2
3
2
2
3
2
2
3
6
6
4
6
2
3
3
3
2
3
3
2
B
4
9
9
6
2
3
2
2
2
2
4
6
4
3
1
2
4
3
2
12
2
4
36
46
5
4
4
4
4
4
3
5
5
5
4
B
25
20
20
16
4
5
5
5
5
5
5
5
B
20
25
25
25
4
5
3
16
20
9
5
5
5
5
5
4
25
25
20
12
6
16
5
(A) Faktor Persaingan
(B) Tingkat Kepentingan
(A.B) Tingakat Persaingan
Berdasarkan pada table matrik analisis tingkat persaingan, maka dapat disimpulkan
bahwa usaha “Supershoot Futsal” menduduki peringkat teratas untuk kekuatan
kompetitifnya, sedangkan pesaing paling bawah adalah “JK Futsal”
Kelemahan “Supershoot Futsal” terlekatk pada harga yang sedikit lebih mahal
dibandingkan Stadium Futsal. Oleh karena itu harus ada pembenahan dan evaluasi
terhadap Harga Supershoot Futsal agar bisa dijangkau oleh konsumen dari semua
kalangan.
6. PROGRAM PEMASARAN
a. Tingkat pelayanan
Dalam memasarkan lapangan supershoot futsal, kami memberikan booking via
website dengan konfirmasi maksimal 3 jam sebelum bermain dengan begitu kami
tetap melayani dimanapun customer berada.
b. Penetapan harga
Penetapan harga yang akan dilakukan adalah dengan menetapkan harga
berdasarkan tingkat keberlangsungan usaha, dimana kami mencari keuntungan
yang relative sehingga dapat menjalankan usaha secara berlanjut untuk
meningkan pangsa pasar.
c. Kegiatan promosi
Beberapa kegiatan promosi yang dilakukan adalah melalui di pamflet, spanduk,
serta sebagai sponsor masyarakat sekitar ataupun yayasan sepak bola lokal.
d. Penyediaan Fasilitas
Untuk fasilitas, kami memberikan tempat duduk untuk waiting list, loker, kamar
mandi, parkiran, serta kantin.
BAB IV
7
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
ASPEK TEKNIS DAN OPERASI
1. RENCANA PENGEMBANGAN
a. Evaluasi lokasi
Lokasi yang akan kami pilih untuk mendirikan bangunan sebagai tempat usaha
Lapangan Futsal adalah Di Jl. Aria Putra No.39 RT.009/RW.001, Ciputat, Tangerang
Selatan.
b. Sarana dan prasarana
- Sarana yang kami gunakan untuk menunjang kegiatan usaha kami adalah
dengan memanfaatkan : Waiting Room AC, Toilet, Loker, Parkiran, Kantin
dll.
- Sedangkan untuk prasarananya kami menggunakan tanah seluas 2000 m2
untuk 2 lapangan serta fasilitas lainnya.
c. Tenaga ahli dan tenaga biasa
Tenaga ahli yang kami pekerjakan untuk menunjang kelancaran bisnis kami adalah
tenaga ahli yang mengerti tentang operasional lapangan futsal. Sedangkan untuk
tenaga biasa adalah penjaga kantin, customer service, tenaga serabutan (umum) dan
keamanan.
LAPANGAN 1
LAPANGAN 2
Toilet Loker KANTIN Loker Toilet
d. Bangunan dan tata letak bangunan
PAKRIRAN
LOBBY
PARKIRAN
8
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
Berkaitan dengan bangunan dan tata letak bangunan yang akan didirikan di atas tanah
seluas 2000 m2, kami akan menggunakan 1600m2 untuk 2 lapangan skala
internasional dan 400m2 untuk fasilitas lainnya seperti toilet, parkiran, kantin, loker
room, dan ruang tunggu.
e. Jadwal pelaksanaan
Usaha lapangan Futsal ini akan didirikan pada tanggal 9 Juli 2017 sampai dengan 9
Agustus 2017 untuk pembangunan lapangan futsal. Dan kegiatan operasionalnya
akan di launching dan diperkenalkan pada masyarakat mulai tanggal 15 Agustus 2017
f. Perkiraan biaya teknis dan operasi
Perkiraan biaya operasional mencapai Rp. 800.000.000,2. RENCANA PENGOPRASIAN USAHA
a. Proses operasi usaha
Proses operasi usaha meliputi rencana penjualan, penjadwalan pegawai, penggajian,
pengawasan kualitas material maintenance, dan pemesanan atau booking.
b. Kegiatan perawatan lapangan
Kegiatan perawatan lapangan meliputi AC, Loker, Kamar mandi, dan jaring lapangan
yang dilakukan oleh mitra yang kami pilih untuk melakukan maintenance secara
berkala.
BAB V
ASPEK KEUANGAN
1. ASPEK KEUANGAN
a. Kebutuhan dana investasi
- Investasi tanah mencapai 20.000/m2 per tahunnya.
- Biaya pra operasi mencapai Rp. 800.000.000,- yang digunakan untuk
pembelian tanah dan mendirikan lapangan serta izinnya.
- Modal kerja yang digunakan mencapai Rp. 570.000.000,b. Rencana pembelanjaan dan sumber dana
Modal sendiri Rp. 500.000.000,Pinjaman Bank Rp. 700.000.000,c. Rencana kebutuhan dana
Paket Tanah 2000 m2 : Rp. 400.000.000,Paket Lapangan Futsal : Rp. 100.000.000,Paket pemb. fasilitas
: Rp. 70.000.000,+
Total
: Rp. 570.000.000,d. Proyeksi keuangan
i. Proyeksi pendapatan
Pendapatan per hari Rp. 2.000.000,9
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
Pendapatan per Bulan Rp. 60.000.000,Pendapatan Per tahun Rp. 720.000.000,ii. Proyeksi biaya per tahun
Pengadaan Bola
Rp. 2.400.000
Gaji Karyawan
- Manajer Umum
Rp. 36.000.000,- Keamanan
- Penjaga Kantin
- Customer Service
- Kebutuhan Umum
Biaya Listrik
PBB
Perlengkapan kebersihan
Maintenance dan depresiasi
Bonus Karyawan
Rp. 18.000.000,Rp. 18.000.000,Rp. 18.000.000,Rp. 12.000.000,Rp: 9.600.000,Rp. 2.400.000,Rp. 1.00.000,Rp. 4.800.000,Rp. 8500.000,+
Jumlah Biaya
Rp. 130.700.000,-
iii. Proyeksi rugi / laba
Perhitungan laba rugi yaitu pendapatan – pengeluaran
= Rp. 720.00.000 – Rp. 130.700.000
= Rp. 589.300.000,Dengan demikian laba yang diperoleh per tahun dalam usaha Lapangan
Futsal Supershoot sebesar Rp. 589.300.000,iv. Proyeksi kemampuan pelunasan hutang
Hutang dilunaasi dalam jangka waktu 1 tahun dengan bunga 5% per tahun
v. Perhitungan kelayakan usaha
1. Metode payback periode
Payback
period = investasi x 1 tahun
Arus Cashflow Inflow
- Arus Cash Flow = EAT + Depresiasi
- Aktifa Tetap Rp. 570.000.000,- Depresiasi = Rp. 4.800.000,- per tahun
* Beban Depresiasi
- Keuntungan Bersih per tahun = Omset per tahun – Biaya
operasional
= Rp. 720.00.000 – Rp. 130.700.000
= Rp. 589.300.000, Hari Kerja 336 Hari
10
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
Misalkan usaha tersebut setelah dikurang
pajak 15% adalah
EAT = 30% x Rp. 589.300.000
EAT = 412.510.000,-
2. Metode rate of return
Yaitu dengan membandingkan rata – rata EAT dengan Rata – rata
Investasi.
Misalkan pendapatannya per tahun adalah sbb :
Pendapatan
Tahun (Rp)
Rp
1 412.510.000
Rp
2 536.263.000
Rp
3 495.012.000
Rp
4 495.012.000
Rp
5 404.259.800
Rp
6 371.259.000
Rp
7 618.765.000
Rp
8 474.386.500
Rp
9 330.008.000
Rp
10 391.884.500
Rp
Total
4.529.359.800
Rata – rata EAT = Rp. 452.935.980
Rata – rata Investasi Rp. 404.800.000/2 = Rp. 202.400.000
ARR = 452.935.980
202.400.000
= 223,7826%
3. Metode net present value (npv)
11
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
EAT +
Depresiasi
Rp
417.310.000
Rp
541.063.000
Rp
499.812.000
Rp
499.812.000
Rp
409.059.800
Rp
376.059.000
Rp
623.565.000
Rp
479.186.500
Rp
334.808.000
Rp
396.684.500
Diskon
faktor 20%
0,83
0,69
0,55
0,47
0,31
0,33
0,26
0,20
0,14
0,12
TOTAL
PV
Rp
346.367.300
Rp
373.333.470
Rp
274.896.600
Rp
234.911.640
Rp
126.808.538
Rp
124.099.470
Rp
162.126.900
Rp
95.837.300
Rp
46.873.120
Rp
47.602.140
Rp
1.832.856.478
Jika
nilai NPV > 0 Usulan proyek diterima (positif)
Jika nilai NPV < 0 Usulan proyek ditolak (Negatif)
Jika nilai NPV = 0 perusahaan tetap perlu mempertimbangkan lagi
NPV = Total PV – modal awal
= Rp. 1.832.856.478 – Rp. 404.800.000
= Rp. 1.428.056.478
Dengan demikian investasi yang dilakukan dalam perubahan usaha
Lapangan Futsal dapat dikatakan layak karena hasil dari NPV positif
Yaitu sebesar Rp. 1.428.056.478
2. ASPEK SOSIAL EKONOMI
a. Manfaat terhadap masyarakat sekitar kantor usaha
b. Efek terhadap lingkungan sekitar kantor usaha
12
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
BAB VI
ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL
1. PENAMBAHAN DEVISA
Adanya investasi di dalam Usaha Lapangan Futsal membawa dampak terhadap devisa negara
Indonesia melalui pajak penghasilan yang harus dibayarkan Oleh Pihak Management
Lapangan Futsal.
2. PENYERAPAN TENAGA KERJA
Usaha Lapangan Futsal, memberikan kontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja sebanyak 6
Orang dan memperkecil angka pengangguran di masyarakat.
3. DAMPAK TERHADAP LINGKUNGAN MASYARAKAT
a. Adanya peningkatan ekonomi masyarakat khususnya para karyawan
b. Adanya lowongan lapangan pekerjaan baru
c. Peningkatan prestasi masyarakat sekitar melalui lapangan futsal sebagai wadah
pembinaan bibit baru di olahraga futsal
4. DAMPAK TERHADAP INDUSTRI LAIN
a. Bagi usaha sejenis tentunya akan berdampak pada meningkatnua persaingan
b. Bagi pengrajin Bola, akan meningkatkan kualitas dan kuantitas produksinya.
13
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
BAB VII
KESIMPULAN DAN SARAN
1. KESIMPULAN
Dari hasil analisis beberapa faktor, ternyata usaha lapangan futsal mampu memberikan hasil
baik dan dapat dikatakan layak untuk dijalankan. Terlebih ketika sedang meningkatnya
performa TIMNAS INDONESIA di ajang ASIA dan kesadaran masyarakat akan pentingnya
olahraga sebagai bagian dari hidup mereka untuk meningkatkan kualitas fisik masyarakat
karena berolahraga. Selain itu tingkat persaingan yang belum kompetitif, maka kondisi
tersebut memberikan peluang yang baik untuk dibidik dijadikan peluang usaha. Peluang
tersebut memberikan rasa optimis untuk menjalankan usaha ini.
2. SARAN
Dalam menjalankan usaha lapangan futsal ini, yang perlu untuk diperhatikan adalah mengenai
bagaimana menjaga stabilitas minat masyarakat untuk berolahraga khususnya bermain futsal
dan menjaga pelayanan prima untuk pelanggan agar mereka tetap memilih lapangan futsal ini
sebagai lapangan futsal favoritnya.
14
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Meningkatnya prestasi dalam olahraga merupakan sebuah fenomena yang menarik bagi
masyarakat dan pecinta olahraga. Pencapaian prestasi olahraga yang baik perlu didukung oleh
adanya prasarana dan saranannnn yang menunjang. Untuk itu perlu adanya persiapan dana
yang cukup besar guna mencapai prestasi yang maksimal. Selain daripada itu peningkatan
prestasi olahraga tidak hanya di dukung oleh adanya dana, namun perlu adanya pelatihan
secara rutin dari tingkat SD hingga SMA bahkan jika perlu intensitas penyelenggaraan
kejuaraan / even – even kegiatan di daerah lebih ditingkatkan. Hal ini belum cukup namun
perlu adanya perhatian dan campur tangan pihak pemerintah. Maka dari itu tepatlah kiranya
bila pemerintah mencanangkan program yang berbunyi “Memasyarakatkan Olahraga dan
Mengolahragakan Masyarakat.“ Pencanangan ini dimaksudkan untuk menumbuhkan kembali
semangat dalam melakukan olahraga. Selain itu juga dapat digunakan untuk menggali potensi
yang ada dan tersebar di seluruh wilayah nusantara pada umumnya dan di daerah ciputat,
tangerang selatan khususnya.
Di Indonesia olahraga Futsal saat ini sangat digemari oleh semua kalangan masyarakat dari
mulai usia anak-anak, dewasa hingga orang tua. Keterbatasan lapangan sepak bola di
Indonesia, di sisi lain minat masyarakat akan olahraga bola semakin meningkat, Hal ini
mengakibatkan terjadinya kesenjangan antara ketersediaan lapangan bola dengan permintaan
dari para pengguna lapangan olahraga bola.
Lapangan Futsal hadir untuk menjembatani kesenjangan tersebut, bahkan di tahun-tahun
terakhir ini olahraga futsal sangat booming di Indonesia dan tentunya memberikan konstribusi
keuntungan yang menggiurkan bagi mereka yang berada di bisnis ini sebagai Pemilik
Lapangan Futsal. Sehingga kami memutuskan mendirikan sebuah lapangan futsal dengan
keistimewaan lapangan rumput sintetis dan lapangan yang kami akan namakan “Super Shoot
Futsal”.
Futsal mulai digemari sekitar tahun 2005 meski sejak tahun 1999 hingga 2000¬ sudah mulai
banyak dirintis. Futsal dapat dikatakan sebagai sepak bola mini sebab meski aturan permainan
hampir sama dengan sepak bola, namun lapangan yang digunakan lebih kecil dan pemainnya
lebih sedikit. Bagi masyarakat yang tinggal diperkotaan sulit mendapatkan lapangan cukup
luas untuk bermain bola, futsal dirasa dapat menjadi alternatif olahraga yang tepat. Tak heran
bila futsal tidak hanya digemari dari kalangan pelajar, mahasiswa, tapi juga karyawan dan
selebritis. Olahraga mampu menghilangkan stress mulai banyak dipertandingkan, baik secara
lokal, regional maupun tingkat dunia.
Dalam pembuatan Arena Futsal, kami mempunyai kompetensi khusus dalam pelayanan
terhdap konsumen. Kita akan membentuk anggota club futsal yang anggotanya adalah
pelanggan. Setiap tiga bulan diadakan pertandingan antar anggota club. Apabila berjalan
dengan lancar, maka skop pertandingan akan ditingkatkan mencakup pertandingan tingkat
propinsi.
Selain itu kami juga menyediakan kartu member untuk menarik para pelanggan kami dan
akan diberi discount sebesar 10%. Tentu kami berharap dari sepak bola mini ini, akan hadir
generasi penerus bangsa yang dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah sepakbola
internasional.
1
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
B. GAMBARAN UMUM POTENSI USAHA
Jika kita cermati lebih detail mengenai melonjaknya minat masyarakat untuk berolahraga
khususnya futsal dan peluang usaha lapangan futsal di wilayah ciputat, tangerang selatan,
makan apabila kita memposisikan diri sebagai pelaku usaha, maka akan terlintas pertama kali
adalah bagai mana kita bisa menciptakan sebuah wadah untuk mereka dan menguntungkan
dalam jangka pendek dan jangka panjang sebagai suatu tempat investasi.
Pemikiran kedua adalah dengan modal yang pas pasan, dimana kita bisa membeli tanah
dengan harga murah dan posisi strategis untuk membuka usaha lapangan futsal. Oleh karena
itu kita perlu menganalisis mengenai hal hal potensial untuk melakukan usaha agar mampu
memberikan manfaat ekonomi bagi kita. Dengan berbekal melonjaknya minat dan posisi yang
strategis hal ini akan memungkinkan untuk terbukanya usaha tersebut.
C. GAMBARAN UMUM INDUSTRI
Dengan mengacu pada lonjakan minat dan tempat uyang strategis di bidang olahraga futsal,
tentunya akan memberikan peluang bagi pemilik modal untuk membidik pasar yang berkaitan
dengan hal tersebut. Salah satu unit usaha yang layak dijalankan adalah usaha lepangan futsal.
BAB II
ASPEK HUKUM DAN ASPEK ORGANISASI
1. NAMA UNIT USAHA
Unit usaha ini diberi nama “Super Shoot Futsal” dikarenakan bergerak di bidang olahraga
futsal atau sepak bola mini akan menjadi wadah bagi masyarakat sekitar ciputat, tangerang
selatan.
Nama Organisasi
: Lapangan Futsal “Super Shoot Futsal”
Bentuk organisasi
: CV (Commanditaire Vennootschap)
Pemilik
: Mr. Abdullah
Alamat
: Jl. Aria Putera No.39 RT.009/RW.001, Ciputat, Tangerang Selatan
No. Tlp
: (021) - 90558102
2. ASPEK HUKUM
Dari segi legalitas usaha, unit usaha ini hanya cukup dengan CV (Commanditaire
Vennootschap) suatu persekutuan yang didirikan oleh satu atau beberapa orang secara
tanggung menanggung yang mempercayakan uang atau barang kepada seorang atau beberapa
orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.
Pada konsepnya CV merupakan permitraan yang terdiri dari satu atau lebih mitra biasa dan
satu atau lebih mitra diam (Komanditer), yang secara pribadi bertanggung jawab bagi semua
utang pemitraan, dan bertanggung jawab hanya sebesar kontribusinya. kehadiran mitra adalah
ciri utama dari CV. Aspek lainnya yaitu Ijin domisili dan ijin mendirikan bangunan (IMB).
Karena unit usaha lapangan futsal didirikan di atas sebidang tanah demi kelancaran usaha
maka selaku pengusaha juga melakukan perijinan untuk pengeringan tanah. Artinya bahwa
perusahaan melakukan pengalihfungsian lahan yang semula untuk pertanian menjadi
bangunan untuk tempat usaha. Selain itu juga ijin kepada pemerintah daerah setempat untuk
2
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
ijin domisili, karena nantinya setelah berlangsung beberapa karyawan perusahaan akan ada
yang tinggal dan menetap di tempat tersebut.
3. ASPEK ORGANISASI
a. Bagan Organisasi
PIMPINA
N
MANAJER
UMUM
PENJAGA
KANTIN
(karyawan
)
KEAMANAN
DAN
PARKIRAN
(karyawan)
CUSTOME
R SERVICE
(karyawan
)
KEBERSIHA
N DAN
UMUM
(karyawan)
b. Tingkat Jabatan
Tingkat jabatan dalam rencana organisasi adalah sebagai berikut :
Pimpinan – Manajer – karyawan
4. ASPEK PERSONALIA
a. Kebutuhan Tenaga Kerja
Dalam menjalankan usaha lapangan futsal ini membutuhkan kurang lebih 6 tenaga
kerja termasuk pimpinan dengan rincian sebagai berikut :
- Pimpinan
= 1 orang
- Manajer
= 1 orang
- Karyawan
= 4 orang
b. Tingkat Balas Jasa
- Tingkat balas jasa berupa gaji, THR, Bonus, sesuai UU yang berlaku
- Pelatihan
BAB III
ASPEK PEMASARAN
1. SEGMENTASI, TARGET MARKET, DAN POSITIONING
a. Segmentasi
Yang menjadi segmen dari sebuah usaha lapangan futsal adalah kalangan bawah
hingga atas
b. Targeting
Yang menjadi target market adalah masyarakat sekitar, sekolah, pekerja dan
peminat futsal lainnya di wilayah sekitar ciputat, tangerang selatan.
3
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
c. Positioning
Perusahaan ini menciptakan image atau citra perusahaan dibenak konsumen
sebagai lapangan futsal terbaik dan terlengkap dengan harga yang terjangkau.
2. PERMINTAAN (EKSISTING DAN PROSPEK)
a. Perkembangan permintaan saat ini
Dewasa ini, jika kita cermati peminat futsal semakin meningkat seiring dengan
populernya olah raga sepak bola di kalangan masyarakat apalagi jika TIMNAS
INDONESIA bisa menjadi juara di ajang asia dan dunia, tentu akan semakin
ramai lagi peminatnya.
b. Prospek permintaan di masa yang akan datang
Dengan populernya olahraga sepak bola di Indonesia, tidak menutup
kemungkinan bahwa peminat futsal akan semakin meningkat. Terlebih ketika
masyarakat melihat TIMNAS INDONESIA menjadi juara di ajang kompetisi
Internasional, mereka akan lebih semangat lagi bermain sepak bola mini (futsal)
3. PENAWARAN (EKSISTING DAN PROSPEK)
a. Perkembangn penawaran saat ini
Perkembangan penawaran di sektor usaha kapangan futsal terus meningkat dari
tahun ke tahun khususnya di wilayah tangerang selatan ini. Oleh karena itu agar
usaha ini terus maju maka perlu memberikan kualitas terbaik dari lapangan futsal
lainnya agar menjadi pilihan utama konsumen.
b. Prospek penawaran di masa yang akan datang
Mengingat adanya peluang besar dalam usaha lapangan futsal di wilayah
tangerang selatan ini, maka perlu adanya penawaran produk salah satunya seperti
member berdiskon 10% agar konsumen tetap bermain di lapangan supershoot
futsal. Disisi lain, managemen futsal juga harus menyediakan turnamen terbuka
untuk mengenalkan dan membidik member baru untuk bermain di lapangan
supershoot futsal.
4. ANALISIS KELAYAKAN PEMASARAN
Dalam melakukan analisis permintaan, digunakan model matrik pembobotan berskala 1-5
Keterangan :
- Sangat lemah
:1
- Lemah
:2
- Sedang
:3
- Kuat
:4
- Sangat kuat
:5
4
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
kriteria penilaian
No
Item yang dinilai
Sangat
Lemah
Lemah
Sedan
g
Kuat
1 SDM
Sanga
t Kuat
2 Pesaing
3 Konsumen
4 Teknologi
5 Mode / Trend
6 Keamanan
7 Harga
8 Promosi
9 Kantin
Produk dan Lini
10 Produk
11 Mutu Produk
Peraturan
12 Pemerintah
13 Lingkungan Bisnis
14 Fasilitas Supporter
15 Fasilitas Pemain
16 Rencana Pemasaran
17 Margin Laba
18 Ketersediaan Modal
19 Pangsa Pasar
Manajemen
20 Pemasaran
Total Bobot
0
0
15
40
25
5
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
Interval = nilai tertinggi interval – nilai terendah interval
Jumlah kelas
= 5-1
5
= 0.8
- 1.00 – 1.80 = Sangat tidak layak
- 1.81 – 2.60 = Tidak layak
- 2.61 – 3.40 = Sedang
- 3.41 – 4.20 = Layak
- 4.21 – 5.00 = Sangat layak
Untuk mengetahui layak atau tidaknya dari segi pemasaran maka dapat dicari dengan
rumus :
Kelayakan Usaha
= Total Bobot : Jumlah item yang dinilai
= 80/20
= 4.00
Berdasarkan hasil yang diperoleh sebesar 4.00 maka usaha lapangan futsal dari sisi
pemasaran ini layak karena masuk pada range 3.41 – 4.20 .
5. ANALISIS PERSAINGAN
Untuk melakukan analisis terhadap kondisi persaingan pada usaha lapangan futsal sekitar
tangerang selatan, maka kami menggunakan analisis matriks persaingan yaitu dengan
cara :
a. Membandingakan usaha satu dengan yang lain yang sejenis pada faktor
persaingannya (A) , semakin bagus maka semakin tinggi skornya dengan skala
penilaian 1-5
b. Dengan membendingkan tingkat kepentingan dari masing-masing faktor (B).
Semakin penting maka semakin tinggi skornya dengan skala 1-5.
TABEL MATRIK ANALISIS TINGKAT PERSAINGAN
Faktor
Persain
gan
JK Futsal
A B A.
Camp
Futsal
A
B A.
Stadium
Futsal
A
B A.
Supershoot
Futsal
A
B A.
6
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
B
Harga
Kualitas
Promosi
Fasilitas
Pelayan
an
Suasana
Lokasi
Kekuata
n Relatif
2
3
2
2
3
2
2
3
6
6
4
6
2
3
3
3
2
3
3
2
B
4
9
9
6
2
3
2
2
2
2
4
6
4
3
1
2
4
3
2
12
2
4
36
46
5
4
4
4
4
4
3
5
5
5
4
B
25
20
20
16
4
5
5
5
5
5
5
5
B
20
25
25
25
4
5
3
16
20
9
5
5
5
5
5
4
25
25
20
12
6
16
5
(A) Faktor Persaingan
(B) Tingkat Kepentingan
(A.B) Tingakat Persaingan
Berdasarkan pada table matrik analisis tingkat persaingan, maka dapat disimpulkan
bahwa usaha “Supershoot Futsal” menduduki peringkat teratas untuk kekuatan
kompetitifnya, sedangkan pesaing paling bawah adalah “JK Futsal”
Kelemahan “Supershoot Futsal” terlekatk pada harga yang sedikit lebih mahal
dibandingkan Stadium Futsal. Oleh karena itu harus ada pembenahan dan evaluasi
terhadap Harga Supershoot Futsal agar bisa dijangkau oleh konsumen dari semua
kalangan.
6. PROGRAM PEMASARAN
a. Tingkat pelayanan
Dalam memasarkan lapangan supershoot futsal, kami memberikan booking via
website dengan konfirmasi maksimal 3 jam sebelum bermain dengan begitu kami
tetap melayani dimanapun customer berada.
b. Penetapan harga
Penetapan harga yang akan dilakukan adalah dengan menetapkan harga
berdasarkan tingkat keberlangsungan usaha, dimana kami mencari keuntungan
yang relative sehingga dapat menjalankan usaha secara berlanjut untuk
meningkan pangsa pasar.
c. Kegiatan promosi
Beberapa kegiatan promosi yang dilakukan adalah melalui di pamflet, spanduk,
serta sebagai sponsor masyarakat sekitar ataupun yayasan sepak bola lokal.
d. Penyediaan Fasilitas
Untuk fasilitas, kami memberikan tempat duduk untuk waiting list, loker, kamar
mandi, parkiran, serta kantin.
BAB IV
7
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
ASPEK TEKNIS DAN OPERASI
1. RENCANA PENGEMBANGAN
a. Evaluasi lokasi
Lokasi yang akan kami pilih untuk mendirikan bangunan sebagai tempat usaha
Lapangan Futsal adalah Di Jl. Aria Putra No.39 RT.009/RW.001, Ciputat, Tangerang
Selatan.
b. Sarana dan prasarana
- Sarana yang kami gunakan untuk menunjang kegiatan usaha kami adalah
dengan memanfaatkan : Waiting Room AC, Toilet, Loker, Parkiran, Kantin
dll.
- Sedangkan untuk prasarananya kami menggunakan tanah seluas 2000 m2
untuk 2 lapangan serta fasilitas lainnya.
c. Tenaga ahli dan tenaga biasa
Tenaga ahli yang kami pekerjakan untuk menunjang kelancaran bisnis kami adalah
tenaga ahli yang mengerti tentang operasional lapangan futsal. Sedangkan untuk
tenaga biasa adalah penjaga kantin, customer service, tenaga serabutan (umum) dan
keamanan.
LAPANGAN 1
LAPANGAN 2
Toilet Loker KANTIN Loker Toilet
d. Bangunan dan tata letak bangunan
PAKRIRAN
LOBBY
PARKIRAN
8
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
Berkaitan dengan bangunan dan tata letak bangunan yang akan didirikan di atas tanah
seluas 2000 m2, kami akan menggunakan 1600m2 untuk 2 lapangan skala
internasional dan 400m2 untuk fasilitas lainnya seperti toilet, parkiran, kantin, loker
room, dan ruang tunggu.
e. Jadwal pelaksanaan
Usaha lapangan Futsal ini akan didirikan pada tanggal 9 Juli 2017 sampai dengan 9
Agustus 2017 untuk pembangunan lapangan futsal. Dan kegiatan operasionalnya
akan di launching dan diperkenalkan pada masyarakat mulai tanggal 15 Agustus 2017
f. Perkiraan biaya teknis dan operasi
Perkiraan biaya operasional mencapai Rp. 800.000.000,2. RENCANA PENGOPRASIAN USAHA
a. Proses operasi usaha
Proses operasi usaha meliputi rencana penjualan, penjadwalan pegawai, penggajian,
pengawasan kualitas material maintenance, dan pemesanan atau booking.
b. Kegiatan perawatan lapangan
Kegiatan perawatan lapangan meliputi AC, Loker, Kamar mandi, dan jaring lapangan
yang dilakukan oleh mitra yang kami pilih untuk melakukan maintenance secara
berkala.
BAB V
ASPEK KEUANGAN
1. ASPEK KEUANGAN
a. Kebutuhan dana investasi
- Investasi tanah mencapai 20.000/m2 per tahunnya.
- Biaya pra operasi mencapai Rp. 800.000.000,- yang digunakan untuk
pembelian tanah dan mendirikan lapangan serta izinnya.
- Modal kerja yang digunakan mencapai Rp. 570.000.000,b. Rencana pembelanjaan dan sumber dana
Modal sendiri Rp. 500.000.000,Pinjaman Bank Rp. 700.000.000,c. Rencana kebutuhan dana
Paket Tanah 2000 m2 : Rp. 400.000.000,Paket Lapangan Futsal : Rp. 100.000.000,Paket pemb. fasilitas
: Rp. 70.000.000,+
Total
: Rp. 570.000.000,d. Proyeksi keuangan
i. Proyeksi pendapatan
Pendapatan per hari Rp. 2.000.000,9
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
Pendapatan per Bulan Rp. 60.000.000,Pendapatan Per tahun Rp. 720.000.000,ii. Proyeksi biaya per tahun
Pengadaan Bola
Rp. 2.400.000
Gaji Karyawan
- Manajer Umum
Rp. 36.000.000,- Keamanan
- Penjaga Kantin
- Customer Service
- Kebutuhan Umum
Biaya Listrik
PBB
Perlengkapan kebersihan
Maintenance dan depresiasi
Bonus Karyawan
Rp. 18.000.000,Rp. 18.000.000,Rp. 18.000.000,Rp. 12.000.000,Rp: 9.600.000,Rp. 2.400.000,Rp. 1.00.000,Rp. 4.800.000,Rp. 8500.000,+
Jumlah Biaya
Rp. 130.700.000,-
iii. Proyeksi rugi / laba
Perhitungan laba rugi yaitu pendapatan – pengeluaran
= Rp. 720.00.000 – Rp. 130.700.000
= Rp. 589.300.000,Dengan demikian laba yang diperoleh per tahun dalam usaha Lapangan
Futsal Supershoot sebesar Rp. 589.300.000,iv. Proyeksi kemampuan pelunasan hutang
Hutang dilunaasi dalam jangka waktu 1 tahun dengan bunga 5% per tahun
v. Perhitungan kelayakan usaha
1. Metode payback periode
Payback
period = investasi x 1 tahun
Arus Cashflow Inflow
- Arus Cash Flow = EAT + Depresiasi
- Aktifa Tetap Rp. 570.000.000,- Depresiasi = Rp. 4.800.000,- per tahun
* Beban Depresiasi
- Keuntungan Bersih per tahun = Omset per tahun – Biaya
operasional
= Rp. 720.00.000 – Rp. 130.700.000
= Rp. 589.300.000, Hari Kerja 336 Hari
10
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
Misalkan usaha tersebut setelah dikurang
pajak 15% adalah
EAT = 30% x Rp. 589.300.000
EAT = 412.510.000,-
2. Metode rate of return
Yaitu dengan membandingkan rata – rata EAT dengan Rata – rata
Investasi.
Misalkan pendapatannya per tahun adalah sbb :
Pendapatan
Tahun (Rp)
Rp
1 412.510.000
Rp
2 536.263.000
Rp
3 495.012.000
Rp
4 495.012.000
Rp
5 404.259.800
Rp
6 371.259.000
Rp
7 618.765.000
Rp
8 474.386.500
Rp
9 330.008.000
Rp
10 391.884.500
Rp
Total
4.529.359.800
Rata – rata EAT = Rp. 452.935.980
Rata – rata Investasi Rp. 404.800.000/2 = Rp. 202.400.000
ARR = 452.935.980
202.400.000
= 223,7826%
3. Metode net present value (npv)
11
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
EAT +
Depresiasi
Rp
417.310.000
Rp
541.063.000
Rp
499.812.000
Rp
499.812.000
Rp
409.059.800
Rp
376.059.000
Rp
623.565.000
Rp
479.186.500
Rp
334.808.000
Rp
396.684.500
Diskon
faktor 20%
0,83
0,69
0,55
0,47
0,31
0,33
0,26
0,20
0,14
0,12
TOTAL
PV
Rp
346.367.300
Rp
373.333.470
Rp
274.896.600
Rp
234.911.640
Rp
126.808.538
Rp
124.099.470
Rp
162.126.900
Rp
95.837.300
Rp
46.873.120
Rp
47.602.140
Rp
1.832.856.478
Jika
nilai NPV > 0 Usulan proyek diterima (positif)
Jika nilai NPV < 0 Usulan proyek ditolak (Negatif)
Jika nilai NPV = 0 perusahaan tetap perlu mempertimbangkan lagi
NPV = Total PV – modal awal
= Rp. 1.832.856.478 – Rp. 404.800.000
= Rp. 1.428.056.478
Dengan demikian investasi yang dilakukan dalam perubahan usaha
Lapangan Futsal dapat dikatakan layak karena hasil dari NPV positif
Yaitu sebesar Rp. 1.428.056.478
2. ASPEK SOSIAL EKONOMI
a. Manfaat terhadap masyarakat sekitar kantor usaha
b. Efek terhadap lingkungan sekitar kantor usaha
12
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
BAB VI
ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL
1. PENAMBAHAN DEVISA
Adanya investasi di dalam Usaha Lapangan Futsal membawa dampak terhadap devisa negara
Indonesia melalui pajak penghasilan yang harus dibayarkan Oleh Pihak Management
Lapangan Futsal.
2. PENYERAPAN TENAGA KERJA
Usaha Lapangan Futsal, memberikan kontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja sebanyak 6
Orang dan memperkecil angka pengangguran di masyarakat.
3. DAMPAK TERHADAP LINGKUNGAN MASYARAKAT
a. Adanya peningkatan ekonomi masyarakat khususnya para karyawan
b. Adanya lowongan lapangan pekerjaan baru
c. Peningkatan prestasi masyarakat sekitar melalui lapangan futsal sebagai wadah
pembinaan bibit baru di olahraga futsal
4. DAMPAK TERHADAP INDUSTRI LAIN
a. Bagi usaha sejenis tentunya akan berdampak pada meningkatnua persaingan
b. Bagi pengrajin Bola, akan meningkatkan kualitas dan kuantitas produksinya.
13
STUDI KELAYAKAN BISNIS
LAPORAN STUDI KELAYAKAN BISNIS
BISNIS LAPANGAN FUTSAL "
BAB VII
KESIMPULAN DAN SARAN
1. KESIMPULAN
Dari hasil analisis beberapa faktor, ternyata usaha lapangan futsal mampu memberikan hasil
baik dan dapat dikatakan layak untuk dijalankan. Terlebih ketika sedang meningkatnya
performa TIMNAS INDONESIA di ajang ASIA dan kesadaran masyarakat akan pentingnya
olahraga sebagai bagian dari hidup mereka untuk meningkatkan kualitas fisik masyarakat
karena berolahraga. Selain itu tingkat persaingan yang belum kompetitif, maka kondisi
tersebut memberikan peluang yang baik untuk dibidik dijadikan peluang usaha. Peluang
tersebut memberikan rasa optimis untuk menjalankan usaha ini.
2. SARAN
Dalam menjalankan usaha lapangan futsal ini, yang perlu untuk diperhatikan adalah mengenai
bagaimana menjaga stabilitas minat masyarakat untuk berolahraga khususnya bermain futsal
dan menjaga pelayanan prima untuk pelanggan agar mereka tetap memilih lapangan futsal ini
sebagai lapangan futsal favoritnya.
14