PEMANFAATAN LAHAN MARGINAL UNTUK MEMENUH

Tugas Hubungan Tanah, Air, dan Tanaman
Fakultas Pertanian
Universitas Gadjah Mada

PEMANFAATAN LAHAN MARGINAL
UNTUK MEMENUHI
KEBUTUHAN PANGAN NASIONAL
Presented by:
Angga Restu
M. Darussalam
Umi Hani
Riska Pangestika

Pengertian
Pangan adalah kebutuhan pokok manusia yang hakiki untuk bertahan hidup.
Karenanya, harus tersedia di setiap tempat di daerah-daerah permukiman
dalam jumlah yang cukup, mutu yang layak, dan secara medis aman
dikonsumsi, serta harganya terjangkau.
Lahan marginal dapat diartikan
sebagai lahan yang memiliki mutu
rendah karena memiliki beberapa

faktor pembatas jika digunakan
untuk suatu keperluan tertentu.
Pemanfaatan lahan marginal,
seperti lahan pasang surut, belum
diupayakan secara optimal untuk
memenuhi dan mempertahankan
kebutuhan pangan nasional.

PEMANFAATAN LAHAN
Lahan pasir pantai memiliki
keterbatasan berupa porositas yang
tinggi, kelembapan rendah, suhu tinggi,
angin yang kencang, dan miskin hara.
Pemanfaatan lahan budidaya dapat
dengan menggunakan penambahan
pupuk sebanyak 20 ton/ha untuk
membentuk lapisan topsoil.
Penggunaan mulsa dapat diterapkan
pada tanaman tertentu untuk
mengurangi kehilangan air dari tanah.

Pemberian bahan halus pada lahan juga
akan meningkatkan kandungan koloid
dalam tanah sehingga baik dilakukan.
Bahan halus tersebut dapat berupa abu
vulkan, tanah lempung atau endapan
sungai.

PEMANFAATAN LAHAN
Pengelolaan lahan gambut perlu
memperhatikan apakah ada
lapisan pasir khususnya pasir
kuarsa lebih baik tidak gunakan
karena jika gambut habis akan
menjadi padang pasir. Apabila
terdapat lapisan pirit perlu
dikelola secara cermat agar
lapisan pirit selalu tergenang
(tidak tersingkap/terbuka)
sehingga tidak merusak tanah.


KETAHANAN PANGAN
Ketahanan Pangan adalah "kondisi
terpenuhinya Pangan bagi negara
sampai dengan perseorangan, yang
tercermin dari tersedianya pangan
yang cukup, baik jumlah maupun
mutunya, aman, beragam, bergizi,
merata, dan terjangkau serta tidak
bertentangan dengan agama,
keyakinan, dan budaya masyarakat,
untuk dapat hidup sehat, aktif, dan
produktif secara berkelanjutan".

KAITAN LAHAN MARGINAL
DENGAN KEBUTUHAN PANGAN
Lahan marginal dapat diartikan sebagai lahan yang memiliki mutu rendah
karena memiliki beberapa faktor pembatas jika digunakan untuk suatu
keperluan tertentu.
Dengan memanfaatkan lahan marginal untuk lahan pertanian dapat
membantu meningkatkan produksi pangan sehingga diharapkan lahan

marginal tersebut dapat meningkatkan kebutuhan pangan nasional.