Cara mudah bahasa Jepang. pdf
MUDAH MENULIS DAN MEMBACA HURUF HIRAGANA DAN HURUF
KATAKANA DALAM BAHASA JEPANG
Oleh : Tommy Freibert Lalujan
Dewasa ini Bahasa Jepang sudah semakin banyak digunakan, ditandai dengan
munculnya beberapa program studi bahasa Jepang di Perguruan Tinggi, di Lembaga
Informal(kursus), bahkan di Sekolah Menengah Umum.
Bahasa Jepang memiliki aturan gramatikal, cara baca dan cara menulis huruf
bahasa Jepang. Bahasa Jepang memiliki 3(tiga) huruf, yaitu:
1. Huruf Hiragana
2. Huruf Katakana
3. Huruf Kanji
Huruf Hiragana dan huruf Katakana dibuat oleh orang Jepang sendiri sedangkan
huruf Kanji berasal dari Cina, kemudian mengalami perubahan cara baca dan cara
penulisannya.
Penulis akan membahas mengenai penulisan huruf hiragana dan huruf katakana.
Menulis merupakan salah satu aspek ketrampilan berbahasa. Dalam tujuan pembelajaran
bahasa Jepang aspek ketrampilan menulis merupakan faktor yang sangat penting yang
bersinergi dengan aspek ketrampilan membaca.
I. Huruf Hiragana
Huruf Hiragana adalah huruf bahasa Jepang asli yang dibuat oleh orang Jepang.
Huruf ini berfungsi sebagai berikut:
a. Untuk menuliskan kata-kata asli bahasa Jepang(bukan serapan)
Contoh:
b.
Ejaan
Huruf Hiragana
Bahasa Indonesia
Watashi
わ
saya
Sebagai Furigana
Contoh:
せい
学
生
Huruf Hiragana
せい
Kanji
Ejaan
Bahasa Indonesia
学生
Gakusei
siswa
c. Alternatif huruf lain bila tidak hafal huruf kanji
Contoh:
Kanji
Huruf Hiragana
Ejaan
Bahasa Indonesia
先生
せ
sensei
guru
せい
1
1.1 Huruf Hiragana Seion
Bunyi Seion adalah bunyi huruf hiragana dasar
Contoh:
Hiragana
あ
Ejaan
(a)
Hiragana
い
Ejaan
(i)
Hiragana
う
Ejaan
(u)
Hiragana
え
Ejaan
(e)
わ
(ka)
(sa)
(ta)
(na)
(ha)
(ma)
(ki)
(shi)
(chi)
(ni)
(hi)
(mi)
(ku)
(su)
(tsu)
(nu)
(fu)
(mu)
せ
て
(se)
(te)
(ne)
(he)
(me)
そ
と
(so)
(to)
(no)
(ho)
(mo)
(ke)
Hiragana
(o)
Ejaan
(ko)
(ya)
(yu)
(ra)
(wa)
(ri)
(o)
(ru)
(n)
(re)
(yo)
(ro)
Contoh huruf dasar (seion) dalam kata:
Ejaan
Huruf Hiragana
Bahasa Indonesia
Okane
uang
Huruf hiragana seion berjumlah 46 (empat puluh enam) huruf. Huruf hiragana dapat
dimodifikasi dengan menambahkan tanda tertentu dan menggabungkan dengan huruf lain
sehingga dihasilkan bunyi yang berbeda. Bunyi tersebut, yaitu bunyi Dakuon dan bunyi
Yoon.
1.2 Penulisan huruf Hiragana Dakuon
Bunyi Dakuon adalah bunyi huruf hiragana dasar dengan menambahkan [ `` ] tanda
tenten (titik dua yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf hiragana dasar)
Contoh:
Hiragana
Ejaan
ga
gi
gu
ge
go
Dan [o] tanda maru(lingkaran kecil yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf
hiragana dasar)
Contoh:
Hiragana
Ejaan
pa
pi
pu
pe
po
2
Huruf-huruf dasar yang menggunakan [``]tanda tenten adalah huruf
(sa)、
(ta) dan
huruf
(ha).
(ka)、
(ha) sedangkan huruf dasar yang menggunakan[o] tanda maru adalah
Contoh bunyi Dakuon:
Ejaan
Huruf Hiragana
Bahasa Indonesia
Gaikokujin
い
orang asing
Daigaku
い
universitas
1.3 Penulisan huruf Hiragana Yoon
Bunyi Yoon adalah bunyi huruf hiragana dasar dengan menambahkan huruf
(ya),
(yu) dan
(yu) dan
(yo)yang ditulis lebih kecil daripada huruf dasar. Apabila huruf
(ya)、
(yo)ditulis sama dengan huruf dasar maka akan terbaca masing-masing
hurufnya, misalnya huruf
(hiya) berbeda dengan
(hya).
Untuk itu perlu diperhatikan penulisan huruf tersebut. Huruf dasar yang
menggunakan huruf
misalnya; huruf
(ya)、
(ki)、
(yu) dan
(shi)、
(yo) adalah huruf dasar urutan kedua,
(chi)、
(ni)、
(hi)、
(mi)、dan
(ri).
Contoh:
Hiragana
Ejaan
kya
sho
cho
nya
hya
myo
rya
Contoh bunyi Yoon:
Ejaan
Huruf Hiragana
Hisho
Myouji
Bahasa Indonesia
sekretaris
う
nama keluarga
1.4 Penulisan konsonan rangkap
Bunyi konsonan rangkap dinyatakan dengan huruf dasar
ditempatkan di depan huruf yang mengandung bunyi konsonan.
(tsu) kecil yang
(tsu) kecil ini
menunjukkan bahwa konsonan berikutnya diucapkan dengan hitungan dua suku-kata.
Contoh:
Ejaan
Huruf Hiragana
Kekkon
Shippai
Bahasa Indonesia
pernikahan
い
gagal
1.5 Penulisan bunyi vokal panjang
Bunyi vokal panjang dihasilkan dari huruf dasar ditambah dengan bunyi vokal.
3
Contohnya:
Ejaan
Huruf Hiragana
Bahasa Indonesia
Okaasan
あ
ibu
Gakusei
せい
siswa
Shougakukin
う
beasiswa
Oneesan
え
kakak perempuan
Koori
es batu
II. Huruf Katakana
Bunyi bahasa asing tidak dapat dinyatakan dengan tepat sekali dalam kata-kata
bahasa Jepang, karena dalam bahasa Jepang kadang kadang tidak terdapat huruf untuk
bunyi-bunyi tertentu. Kata-kata asing di-Jepangkan dulu atau dirubah menurut sistim
lafal bahasa Jepang yang dapat ditulis dengan huruf Jepang. Misalnya huruf
a) ” th” ditulis dengan huruf (
b) ”ti” ditulis dengan huruf
supaya
(sa)、
(shi)、
(su)、セ(se)、ソ(so))
(chi), kadang-kadang ditulis sebagai huruf
イ(ti)
lebih dekat dengan bunyi aslinya.
c) ”di” ditulis dengan huruf
(ji), kadang-kadang ditulis sebagai huruf
イ(di)
supaya lebih dekat dengan bunyi aslinya.
Bunyi-bunyi bahasa Inggeris seperti di atas tidak terdapat di dalam bahasa Jepang,
karena itu dinyatakan dengan huruf Katakana.
Huruf katakana dipakai untuk menulis:
a. Kata-kata yang berasal dari bahasa asing
b. Nama orang, tempat asing dan kata-kata benda asing
c. Nama binatang dan tumbuh-tumbuhan
d. Kata-kata yang menirukan sesuatu bunyi
e. Kata-kata yang ingin ditekankan dan memberi kesan yang kuat atau lebih
menyolok.
f. Surat kawat(telegram)
Huruf katakana ada 46 huruf, tetapi huruf
wo tidak dipakai maka ada 45
huruf katakana yang dipakai dalam kata-kata bahasa Jepang. Bunyi huruf katakana sama
dengan bunyi huruf hiragana yaitu, mempunyai bunyi seion, bunyi dakuon, bunyi youon,
rangkap konsonan dan vokal panjang. Untuk bunyi
menggunakan huruf あ
a
、い
i
,う
u
,え
e
panjang huruf hiragana
,
o
sedangkan bunyi
panjang huruf katakana dinyatakan dengan tanda ___(garis). Tanda ini berarti suku-kata
sebelumnya diucapkan secara panjang. Penulisan huruf katakana pada kata-kata yang
berasal dari bahasa asing tidak ditulis menurut ucapan asli kata asing, tetapi sesuai
dengan ucapan oleh penuturnya (orang Jepang).
4
Bunyi seion adalah bunyi huruf katakana dasar.
Contoh:
ワ
Katakana
Ejaan
(a)
(ka)
(sa)
(ta)
(na)
(ha)
(ma)
(i)
(ki)
(shi)
(chi)
(ni)
(hi)
(mi)
(u)
(ku)
(su)
(tsu)
(nu)
(fu)
(mu)
(te)
(ne)
(he)
(me)
(to)
(no)
(ho)
(mo)
(tse)
(tso)
(ya)
(ra)
(wa)
(ri)
(o)
(ru)
(n)
Katakana
Ejaan
Katakana
Ejaan
セ
Katakana
(e)
Ejaan
(ke)
(se)
(re)
ソ
Katakana
(o)
Ejaan
(yu)
(ko)
(so)
(yo)
(ro)
ditambah dengan variasi huruf sebagai berikut:
オ
Katakana
(wi)
Ejaan
イ
Katakana
Ejaan
(wu)
イ
(wo)
(kwa) (tsa)
ユ
(ti)
(di) (du) (fa)
va)
(vi)
(fi)
(fe)
(fo)
Katakana
Ejaan (
(vu) (ve)
(vo)
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Memo
memo
List
risuto
Huruf Katakana
2.2 Penulisan huruf Katakana Dakuon
Bunyi Dakuon adalah bunyi huruf katakana dasar dengan menambahkan [ `` ]
tanda tenten(titik dua yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf hiragana dasar)
Contoh:
Huruf Katakana
Ejaan
ga
gi
gu
ge
go
Dan [o] tanda maru (lingkaran kecil yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf
hiragana dasar).
Contoh:
Huruf Katakana
Ejaan
pa
pi
pu
pe
5
po
Huruf-huruf dasar yang menggunakan [``]tanda tenten adalah huruf
(sa) 、
(ta) dan
(ka)、
(ha) sedangkan huruf dasar yang menggunakan[o] tanda maru
(bulatan kecil) adalah huruf
(ha).
2.3 Penulisan huruf Katakana Yoon
Bunyi Yoon adalah bunyi huruf katakana dasar dengan menambahkan huruf
(ya),
(yu) dan
(yu) dan
(yo)yang ditulis lebih kecil daripada huruf dasar. Apabila huruf
(ya)、
(yo)ditulis sama dengan huruf dasar maka akan terbaca masing-masing
hurufnya, misalnya huruf
(hiya) berbeda dengan
(hya).
Untuk itu perlu diperhatikan penulisan huruf tersebut. Huruf dasar yang
menggunakan huruf
misalnya; huruf
(ya) 、
(ki)、
(yu) dan
(shi)、
(yo) adalah huruf dasar urutan kedua,
(chi)、
(ni)、
(hi)、
(mi)、dan
(ri).
Contoh:
Huruf Katakana
kya
Ejaan
sho
cho
nya
hya
myo
rya
2.4 Penulisan konsonan rangkap
Bunyi konsonan rangkap dinyatakan dengan huruf dasar
ditempatkan di depan huruf yang mengandung bunyi konsonan.
(tsu) kecil yang
(tsu) kecil ini
menunjukkan bahwa konsonan berikutnya diucapkan dengan hitungan dua suku-kata.
2.4.1 Kata-kata yang mengandung dua atau lebih konsonan.
Kata-kata yang mengandung dua atau lebih konsonan secara berturut-turut
diucapkan dan ditulis dengan menambahkan vocal dibelakang konsonan masing-masing.
1. Menggunakan huruf t dan d ditambah dengan huruf o
Contoh:
kecuali
Kata asing
Ejaan
Hint
hinto
Emerald
emerarudo
Salad
sarada
Huruf Katakana
2. Menggunakan huruf c, b, f, g, k, l, m, p dan s ditambah dengan dengan huruf u
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Post
posuto
Milk
miruku
Huruf Katakana
6
2.4.2 Bunyi konsonan berganda dinyatakan dengan menggunakan huruf
(tsu) kecil .
1. Menggunakan Huruf ___ck
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Pocket
poketto
Snack
sunakku
2. Menggunakan huruf ___x, ___tch, ___dge
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Tax
takkusu
Switch
suicchi
Badge
bajji
3. Menggunakan huruf___ss, ___pp, ___tt, ___ff
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Massage
massaji
Pineapple
painappuru
Marionette
marionetto
Staff
sutaffu
4. Menggunakan huruf ___at, ___ap, ___et, ___ep, ___ip, ___og, ___ic, ___ot
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Cat
kyatto
Snap
sunappu
Net
netto
Technic
tekunikku
Robot
robotto
Huruf Katakana
2.4.3 Kata-kata yang mengandung dua vokal diucapkan sebagai konsonan berganda.
1. Menggunakan huruf ___oo___, ___ea___, ___ou___, ___ui___
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Book
bukku
Bread
bureddo
Huruf Katakana
7
Couple
kappuru
Biscuit
bisuketto
2.5 Bunyi panjang dinyatakan dengan tanda___(garis)
Tanda___(garis) ini berarti suku-kata sebelumnya diucapkan secara panjang.
1. Menggunakan huruf ___ar, ___er, ___ir, ___ur, ___or
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Car
ka―
Lover
raba―
ー
Skirt
suka―to
ー
Turn
ta―n
Form
fo―mu
ー
ー
ー
2. Menggunakan huruf ___ee___, ___ea___, ___ai___, ___oa___, ___ou___,
___au___, ___oo___
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Speed
supi―do
Seal
shi―ru
ー
Rail
re―ru
ー
Boat
bo―to
ー
Group
guru―pu
Audition
o―dishon
ー
Room
ru―mu
ー
ー
ー
3. Menggunakan huruf ___all, ___al, ___ol
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Call
ko―ru
ー
Half
ha―fu
ー
Gold
go―rudo
ー
4. Menggunakan huruf ___w, ___y
Contoh:
Kata asing
Ejaan
News
nyu―su
Salary
salari―
Huruf Katakana
ー
ー
8
5. Menggunakan huruf ___a___e, ___o___e, ___u___e
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Game
ge―mu
ー
Note
no―to
ー
Tube
chu―bu
ー
6. Menggunakan huruf ___ation, ___otion
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Intonation
intone―shon
Lotion
ro―shon
Huruf Katakana
ー
ー
7. Menggunakan huruf ___ire, ___ture
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Fire
faiya―
ー
Culture
karucha―
ー
III. Cara Penulisan Huruf Hiragana dan Huruf Katakana
Cara penulisan huruf Hiragana dan huruf Katakana sangat penting untuk diingat,
karena masing-masing suku-kata huruf Hiragana dan huruf Katakana memiliki jumlah
tarikan yang berbeda. Bila kita bisa. menulis suku-kata huruf Hiragana maupun huruf
Katakana maka mudah untuk menuliskan suku-kata berikutnya, maka mudah juga
membaca kata dalam kalimat. Di samping itu perlu juga mengingat urutan huruf sukukata Hiragana maupun huruf Katakana dengan menghafal huruf urutan suku-kata awal
yaitu; dari huruf a, ka, sa, ta, na, ha, ma, ya, ra, wa, wo, n, setelah itu maka diurutkan
menjadi a, i, u, e, o , ka, ki, ku, ke, ko dan seterusnya mengikuti sesuai dengan huruf
vokal.
3.1 Urutan Penulisan Huruf Hiragana
aあ
iい
uう
eえ
o
9
ka
ki
ku
ke
ko
sa
shi
su
se せ
so そ
ta
chi
tsu
te て
to と
na
ni
nu
ne
10
no
ha
hi
fu
he
ho
ma
mi
mu
me
mo
ya
yu
yo
ra
ri
ru
re
11
ro
wa わ
o
n
3.2 Urutan Penulisan Huruf Katakana
a
i
u
e
o
ka
ki
ku
ke ヶ
ko
sa
shi
su
se セ
12
so ソ
ta
chi
tsu
te
to
na
ni
nu
ne
no
ha
hi
fu
he
ho
ma
mi
13
mu
me
mo
ya
yu
yo
ra
ri
ru
re
ro
wa ワ
o
n
14
KATAKANA DALAM BAHASA JEPANG
Oleh : Tommy Freibert Lalujan
Dewasa ini Bahasa Jepang sudah semakin banyak digunakan, ditandai dengan
munculnya beberapa program studi bahasa Jepang di Perguruan Tinggi, di Lembaga
Informal(kursus), bahkan di Sekolah Menengah Umum.
Bahasa Jepang memiliki aturan gramatikal, cara baca dan cara menulis huruf
bahasa Jepang. Bahasa Jepang memiliki 3(tiga) huruf, yaitu:
1. Huruf Hiragana
2. Huruf Katakana
3. Huruf Kanji
Huruf Hiragana dan huruf Katakana dibuat oleh orang Jepang sendiri sedangkan
huruf Kanji berasal dari Cina, kemudian mengalami perubahan cara baca dan cara
penulisannya.
Penulis akan membahas mengenai penulisan huruf hiragana dan huruf katakana.
Menulis merupakan salah satu aspek ketrampilan berbahasa. Dalam tujuan pembelajaran
bahasa Jepang aspek ketrampilan menulis merupakan faktor yang sangat penting yang
bersinergi dengan aspek ketrampilan membaca.
I. Huruf Hiragana
Huruf Hiragana adalah huruf bahasa Jepang asli yang dibuat oleh orang Jepang.
Huruf ini berfungsi sebagai berikut:
a. Untuk menuliskan kata-kata asli bahasa Jepang(bukan serapan)
Contoh:
b.
Ejaan
Huruf Hiragana
Bahasa Indonesia
Watashi
わ
saya
Sebagai Furigana
Contoh:
せい
学
生
Huruf Hiragana
せい
Kanji
Ejaan
Bahasa Indonesia
学生
Gakusei
siswa
c. Alternatif huruf lain bila tidak hafal huruf kanji
Contoh:
Kanji
Huruf Hiragana
Ejaan
Bahasa Indonesia
先生
せ
sensei
guru
せい
1
1.1 Huruf Hiragana Seion
Bunyi Seion adalah bunyi huruf hiragana dasar
Contoh:
Hiragana
あ
Ejaan
(a)
Hiragana
い
Ejaan
(i)
Hiragana
う
Ejaan
(u)
Hiragana
え
Ejaan
(e)
わ
(ka)
(sa)
(ta)
(na)
(ha)
(ma)
(ki)
(shi)
(chi)
(ni)
(hi)
(mi)
(ku)
(su)
(tsu)
(nu)
(fu)
(mu)
せ
て
(se)
(te)
(ne)
(he)
(me)
そ
と
(so)
(to)
(no)
(ho)
(mo)
(ke)
Hiragana
(o)
Ejaan
(ko)
(ya)
(yu)
(ra)
(wa)
(ri)
(o)
(ru)
(n)
(re)
(yo)
(ro)
Contoh huruf dasar (seion) dalam kata:
Ejaan
Huruf Hiragana
Bahasa Indonesia
Okane
uang
Huruf hiragana seion berjumlah 46 (empat puluh enam) huruf. Huruf hiragana dapat
dimodifikasi dengan menambahkan tanda tertentu dan menggabungkan dengan huruf lain
sehingga dihasilkan bunyi yang berbeda. Bunyi tersebut, yaitu bunyi Dakuon dan bunyi
Yoon.
1.2 Penulisan huruf Hiragana Dakuon
Bunyi Dakuon adalah bunyi huruf hiragana dasar dengan menambahkan [ `` ] tanda
tenten (titik dua yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf hiragana dasar)
Contoh:
Hiragana
Ejaan
ga
gi
gu
ge
go
Dan [o] tanda maru(lingkaran kecil yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf
hiragana dasar)
Contoh:
Hiragana
Ejaan
pa
pi
pu
pe
po
2
Huruf-huruf dasar yang menggunakan [``]tanda tenten adalah huruf
(sa)、
(ta) dan
huruf
(ha).
(ka)、
(ha) sedangkan huruf dasar yang menggunakan[o] tanda maru adalah
Contoh bunyi Dakuon:
Ejaan
Huruf Hiragana
Bahasa Indonesia
Gaikokujin
い
orang asing
Daigaku
い
universitas
1.3 Penulisan huruf Hiragana Yoon
Bunyi Yoon adalah bunyi huruf hiragana dasar dengan menambahkan huruf
(ya),
(yu) dan
(yu) dan
(yo)yang ditulis lebih kecil daripada huruf dasar. Apabila huruf
(ya)、
(yo)ditulis sama dengan huruf dasar maka akan terbaca masing-masing
hurufnya, misalnya huruf
(hiya) berbeda dengan
(hya).
Untuk itu perlu diperhatikan penulisan huruf tersebut. Huruf dasar yang
menggunakan huruf
misalnya; huruf
(ya)、
(ki)、
(yu) dan
(shi)、
(yo) adalah huruf dasar urutan kedua,
(chi)、
(ni)、
(hi)、
(mi)、dan
(ri).
Contoh:
Hiragana
Ejaan
kya
sho
cho
nya
hya
myo
rya
Contoh bunyi Yoon:
Ejaan
Huruf Hiragana
Hisho
Myouji
Bahasa Indonesia
sekretaris
う
nama keluarga
1.4 Penulisan konsonan rangkap
Bunyi konsonan rangkap dinyatakan dengan huruf dasar
ditempatkan di depan huruf yang mengandung bunyi konsonan.
(tsu) kecil yang
(tsu) kecil ini
menunjukkan bahwa konsonan berikutnya diucapkan dengan hitungan dua suku-kata.
Contoh:
Ejaan
Huruf Hiragana
Kekkon
Shippai
Bahasa Indonesia
pernikahan
い
gagal
1.5 Penulisan bunyi vokal panjang
Bunyi vokal panjang dihasilkan dari huruf dasar ditambah dengan bunyi vokal.
3
Contohnya:
Ejaan
Huruf Hiragana
Bahasa Indonesia
Okaasan
あ
ibu
Gakusei
せい
siswa
Shougakukin
う
beasiswa
Oneesan
え
kakak perempuan
Koori
es batu
II. Huruf Katakana
Bunyi bahasa asing tidak dapat dinyatakan dengan tepat sekali dalam kata-kata
bahasa Jepang, karena dalam bahasa Jepang kadang kadang tidak terdapat huruf untuk
bunyi-bunyi tertentu. Kata-kata asing di-Jepangkan dulu atau dirubah menurut sistim
lafal bahasa Jepang yang dapat ditulis dengan huruf Jepang. Misalnya huruf
a) ” th” ditulis dengan huruf (
b) ”ti” ditulis dengan huruf
supaya
(sa)、
(shi)、
(su)、セ(se)、ソ(so))
(chi), kadang-kadang ditulis sebagai huruf
イ(ti)
lebih dekat dengan bunyi aslinya.
c) ”di” ditulis dengan huruf
(ji), kadang-kadang ditulis sebagai huruf
イ(di)
supaya lebih dekat dengan bunyi aslinya.
Bunyi-bunyi bahasa Inggeris seperti di atas tidak terdapat di dalam bahasa Jepang,
karena itu dinyatakan dengan huruf Katakana.
Huruf katakana dipakai untuk menulis:
a. Kata-kata yang berasal dari bahasa asing
b. Nama orang, tempat asing dan kata-kata benda asing
c. Nama binatang dan tumbuh-tumbuhan
d. Kata-kata yang menirukan sesuatu bunyi
e. Kata-kata yang ingin ditekankan dan memberi kesan yang kuat atau lebih
menyolok.
f. Surat kawat(telegram)
Huruf katakana ada 46 huruf, tetapi huruf
wo tidak dipakai maka ada 45
huruf katakana yang dipakai dalam kata-kata bahasa Jepang. Bunyi huruf katakana sama
dengan bunyi huruf hiragana yaitu, mempunyai bunyi seion, bunyi dakuon, bunyi youon,
rangkap konsonan dan vokal panjang. Untuk bunyi
menggunakan huruf あ
a
、い
i
,う
u
,え
e
panjang huruf hiragana
,
o
sedangkan bunyi
panjang huruf katakana dinyatakan dengan tanda ___(garis). Tanda ini berarti suku-kata
sebelumnya diucapkan secara panjang. Penulisan huruf katakana pada kata-kata yang
berasal dari bahasa asing tidak ditulis menurut ucapan asli kata asing, tetapi sesuai
dengan ucapan oleh penuturnya (orang Jepang).
4
Bunyi seion adalah bunyi huruf katakana dasar.
Contoh:
ワ
Katakana
Ejaan
(a)
(ka)
(sa)
(ta)
(na)
(ha)
(ma)
(i)
(ki)
(shi)
(chi)
(ni)
(hi)
(mi)
(u)
(ku)
(su)
(tsu)
(nu)
(fu)
(mu)
(te)
(ne)
(he)
(me)
(to)
(no)
(ho)
(mo)
(tse)
(tso)
(ya)
(ra)
(wa)
(ri)
(o)
(ru)
(n)
Katakana
Ejaan
Katakana
Ejaan
セ
Katakana
(e)
Ejaan
(ke)
(se)
(re)
ソ
Katakana
(o)
Ejaan
(yu)
(ko)
(so)
(yo)
(ro)
ditambah dengan variasi huruf sebagai berikut:
オ
Katakana
(wi)
Ejaan
イ
Katakana
Ejaan
(wu)
イ
(wo)
(kwa) (tsa)
ユ
(ti)
(di) (du) (fa)
va)
(vi)
(fi)
(fe)
(fo)
Katakana
Ejaan (
(vu) (ve)
(vo)
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Memo
memo
List
risuto
Huruf Katakana
2.2 Penulisan huruf Katakana Dakuon
Bunyi Dakuon adalah bunyi huruf katakana dasar dengan menambahkan [ `` ]
tanda tenten(titik dua yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf hiragana dasar)
Contoh:
Huruf Katakana
Ejaan
ga
gi
gu
ge
go
Dan [o] tanda maru (lingkaran kecil yang diletakkan di sebelah kanan atas huruf
hiragana dasar).
Contoh:
Huruf Katakana
Ejaan
pa
pi
pu
pe
5
po
Huruf-huruf dasar yang menggunakan [``]tanda tenten adalah huruf
(sa) 、
(ta) dan
(ka)、
(ha) sedangkan huruf dasar yang menggunakan[o] tanda maru
(bulatan kecil) adalah huruf
(ha).
2.3 Penulisan huruf Katakana Yoon
Bunyi Yoon adalah bunyi huruf katakana dasar dengan menambahkan huruf
(ya),
(yu) dan
(yu) dan
(yo)yang ditulis lebih kecil daripada huruf dasar. Apabila huruf
(ya)、
(yo)ditulis sama dengan huruf dasar maka akan terbaca masing-masing
hurufnya, misalnya huruf
(hiya) berbeda dengan
(hya).
Untuk itu perlu diperhatikan penulisan huruf tersebut. Huruf dasar yang
menggunakan huruf
misalnya; huruf
(ya) 、
(ki)、
(yu) dan
(shi)、
(yo) adalah huruf dasar urutan kedua,
(chi)、
(ni)、
(hi)、
(mi)、dan
(ri).
Contoh:
Huruf Katakana
kya
Ejaan
sho
cho
nya
hya
myo
rya
2.4 Penulisan konsonan rangkap
Bunyi konsonan rangkap dinyatakan dengan huruf dasar
ditempatkan di depan huruf yang mengandung bunyi konsonan.
(tsu) kecil yang
(tsu) kecil ini
menunjukkan bahwa konsonan berikutnya diucapkan dengan hitungan dua suku-kata.
2.4.1 Kata-kata yang mengandung dua atau lebih konsonan.
Kata-kata yang mengandung dua atau lebih konsonan secara berturut-turut
diucapkan dan ditulis dengan menambahkan vocal dibelakang konsonan masing-masing.
1. Menggunakan huruf t dan d ditambah dengan huruf o
Contoh:
kecuali
Kata asing
Ejaan
Hint
hinto
Emerald
emerarudo
Salad
sarada
Huruf Katakana
2. Menggunakan huruf c, b, f, g, k, l, m, p dan s ditambah dengan dengan huruf u
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Post
posuto
Milk
miruku
Huruf Katakana
6
2.4.2 Bunyi konsonan berganda dinyatakan dengan menggunakan huruf
(tsu) kecil .
1. Menggunakan Huruf ___ck
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
poketto
Snack
sunakku
2. Menggunakan huruf ___x, ___tch, ___dge
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Tax
takkusu
Switch
suicchi
Badge
bajji
3. Menggunakan huruf___ss, ___pp, ___tt, ___ff
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Massage
massaji
Pineapple
painappuru
Marionette
marionetto
Staff
sutaffu
4. Menggunakan huruf ___at, ___ap, ___et, ___ep, ___ip, ___og, ___ic, ___ot
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Cat
kyatto
Snap
sunappu
Net
netto
Technic
tekunikku
Robot
robotto
Huruf Katakana
2.4.3 Kata-kata yang mengandung dua vokal diucapkan sebagai konsonan berganda.
1. Menggunakan huruf ___oo___, ___ea___, ___ou___, ___ui___
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Book
bukku
Bread
bureddo
Huruf Katakana
7
Couple
kappuru
Biscuit
bisuketto
2.5 Bunyi panjang dinyatakan dengan tanda___(garis)
Tanda___(garis) ini berarti suku-kata sebelumnya diucapkan secara panjang.
1. Menggunakan huruf ___ar, ___er, ___ir, ___ur, ___or
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Car
ka―
Lover
raba―
ー
Skirt
suka―to
ー
Turn
ta―n
Form
fo―mu
ー
ー
ー
2. Menggunakan huruf ___ee___, ___ea___, ___ai___, ___oa___, ___ou___,
___au___, ___oo___
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Speed
supi―do
Seal
shi―ru
ー
Rail
re―ru
ー
Boat
bo―to
ー
Group
guru―pu
Audition
o―dishon
ー
Room
ru―mu
ー
ー
ー
3. Menggunakan huruf ___all, ___al, ___ol
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Call
ko―ru
ー
Half
ha―fu
ー
Gold
go―rudo
ー
4. Menggunakan huruf ___w, ___y
Contoh:
Kata asing
Ejaan
News
nyu―su
Salary
salari―
Huruf Katakana
ー
ー
8
5. Menggunakan huruf ___a___e, ___o___e, ___u___e
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Game
ge―mu
ー
Note
no―to
ー
Tube
chu―bu
ー
6. Menggunakan huruf ___ation, ___otion
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Intonation
intone―shon
Lotion
ro―shon
Huruf Katakana
ー
ー
7. Menggunakan huruf ___ire, ___ture
Contoh:
Kata asing
Ejaan
Huruf Katakana
Fire
faiya―
ー
Culture
karucha―
ー
III. Cara Penulisan Huruf Hiragana dan Huruf Katakana
Cara penulisan huruf Hiragana dan huruf Katakana sangat penting untuk diingat,
karena masing-masing suku-kata huruf Hiragana dan huruf Katakana memiliki jumlah
tarikan yang berbeda. Bila kita bisa. menulis suku-kata huruf Hiragana maupun huruf
Katakana maka mudah untuk menuliskan suku-kata berikutnya, maka mudah juga
membaca kata dalam kalimat. Di samping itu perlu juga mengingat urutan huruf sukukata Hiragana maupun huruf Katakana dengan menghafal huruf urutan suku-kata awal
yaitu; dari huruf a, ka, sa, ta, na, ha, ma, ya, ra, wa, wo, n, setelah itu maka diurutkan
menjadi a, i, u, e, o , ka, ki, ku, ke, ko dan seterusnya mengikuti sesuai dengan huruf
vokal.
3.1 Urutan Penulisan Huruf Hiragana
aあ
iい
uう
eえ
o
9
ka
ki
ku
ke
ko
sa
shi
su
se せ
so そ
ta
chi
tsu
te て
to と
na
ni
nu
ne
10
no
ha
hi
fu
he
ho
ma
mi
mu
me
mo
ya
yu
yo
ra
ri
ru
re
11
ro
wa わ
o
n
3.2 Urutan Penulisan Huruf Katakana
a
i
u
e
o
ka
ki
ku
ke ヶ
ko
sa
shi
su
se セ
12
so ソ
ta
chi
tsu
te
to
na
ni
nu
ne
no
ha
hi
fu
he
ho
ma
mi
13
mu
me
mo
ya
yu
yo
ra
ri
ru
re
ro
wa ワ
o
n
14