Perangkat pembelajaan adab Berpakaian da

PERANGKAT PEMBELAJARAN
AKIDAH AKHLAK KELAS XI SEMESTER I
ADAB BERPAKAIAN , BERHIAS , PERJALANAN
DAN BERTAMU
“Ditujukan untuk memenuhi tugas”
Mata Kuliah

: Pembelajaran Akidah Akhlak

Dosen

: As’ad Husein , MA

Jurusan

: Tarbiyah - PAI (V-A)
Di susun Oleh
YULIA

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM JAM’IYAH MAHMUDIYAH
TANJUNG PURA - LANGKAT

T.A : 2017- 2018

ANALISIS MATERI

Mata Pelajaran `

: Akidah Akhlak

Kelas / Semester

: XI / Ganjil

Materi

: Adab Berpakaian, Berhias, Perjalanan dan Bertamu

Sub Materi

Jenis


Tujuan Pembelajaran

Indikator

Metode

Media

Sumber Belajar

Pembelaja
1. Pengertian

1.Konsep

Adab
berpakaian,
berhias,
perjalanan dan
bertamu


dan

menerima tamu
2. Bentuk
bentuk

– 2.Konsep
adab

Adab
berpakaian,
berhias,
perjalanan dan

berpakaian, berhias, perjalanan

positif

bertamu


dan bertamu dan menerima

berpakaian,

dan

ran
Karton

Buku Paket Roli
Abdul
Pengertian Adab berpakaian,
Adab
berpakaian, Tanya Jawab, Gambar
Rahman.
berhias, perjalanan dan bertamu
berhias, perjalanan dan Diskusi,
Adab
Menjaga

Akidah
dan
dan menerima tamu dengan
bertamu dan menerima Demonstrasi
berpakaian
Akhlak untuk
benar
tamu dengan benar
tanya jawab,
, berhias, Kelas
XI
2. Peserta didik dapat menjelaskan 2. Menjelaskan Bentuk – Poster
perjalanan Madrasah
Aliyah,
PT.
Bentuk – bentuk adab Adab
bentuk adab Adab Coment
dan
Tiga
Serangkai

berpakaian, berhias, perjalanan
berpakaian,
berhias,
bertamu
Pustaka
dan bertamu dan menerima
perjalanan dan bertamu
dan
Mandiri solo,
2015, hal. 38tamu dengan benar
dan menerima tamu
menerima
43
3. Peserta didik dapat menjelaskan
dengan benar
tamu
Internet
Nilai
positif
dari

Adab 3. Menjelaskan
Nilai
Poster
1. Peserta didik dapat menjelaskan 1. Menjelaskan Pengertian Ceramah,

dari

Adab
berhias,

Coment

menerima tamu
3. Nilai

tamu dengan benar

positif 3. Nilai

dari


perjalanan dan bertamu

4. Peserta didik dapat menjelaskan

Adab

Hikmah

Adab

berpakaian,

dan

menerima

dengan benar

berpakaian,


berhias, perjalanan dan bertamu 4. Menjelaskan

berhias,

dan menerima tamu

perjalanan dan

benar

bertamu

dan

contoh

4. Hikmah Adab 4.Nilai
berpakaian,
berhias,

perjalanan dan

Adab

Hikmah

berpakaian,

berhias, perjalanan dan

5. Peserta didik dapat menyajikan

menerima tamu

bertamu

dengan

tamu


Adab

berpakaian,

bertamu dan menerima
tamu dengan benar

berhias, perjalanan dan bertamu 5. Menyajikan
contoh
Adab
berpakaian,
dan menerima tamu dengan
berhias, perjalanan dan
benar
bertamu dan menerima
tamu dengan benar

dan

menerima tamu
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : MA …………
Mata Pelajaran

: Aqidah Akhlak

Kelas/ Semester

: XI / Ganjil

Materi Pokok

: Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu

Alokasi Waktu

: 2 x 45 Menit (1x kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI.1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin,tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI.3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI.4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori
B.

Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
NO
1

INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI DASAR
Menghayati adab ( Akhlak )

KOMPETENSI
1.1.1

berpakaian, berhias, perjalanan dan
2

bertamu dan menerima tamu
Membiasakan akhlak ( Adab ) 2.1.2
berpakaian, berhias, perjalanan dan
bertamu dan menerima tamu

3

Memahami

Adab

berpakaian,

1.

Menjelaskan Pengertian Adab

berhias, perjalanan dan bertamu dan

berpakaian,

berhias,

perjalanan

menerima tamu

dan bertamu dan menerima tamu
dengan benar
2.

Menjelaskan Bentuk – bentuk
adab Adab berpakaian, berhias,
perjalanan

dan

bertamu

dan

menerima tamu dengan benar
3.

Menjelaskan Nilai positif dari
Adab

berpakaian,

perjalanan

dan

berhias,

bertamu

dan

menerima tamu dengan benar
4.

Menjelaskan Hikmah Adab
berpakaian,

berhias,

perjalanan

dan bertamu dan menerima tamu
dengan benar
4

Mensimulasikan Adab berpakaian, Menyajikan contoh Adab berpakaian,
berhias, perjalanan dan bertamu dan berhias, perjalanan dan bertamu dan
menerima tamu

C.

menerima tamu dengan benar

Tujuan Pembeajaran
1. Peserta didik dapat menjelaskan Pengertian Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu dengan benar
2. Peserta didik dapat menjelaskan Bentuk – bentuk adab Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu dengan benar
3. Peserta didik dapat menjelaskan Nilai positif dari Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu dengan benar
4. Peserta didik dapat menjelaskan Hikmah Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu dengan benar
5. Peserta didik dapat menyajikan contoh Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu dengan benar

D. Materi Pembelajaran
1. Pengertian Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu
2. Bentuk – bentuk adab Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu
3. Nilai positif dari Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu
4. Hikmah Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu
E. Pendekatan, Strategi Dan Metode
Pendekatan

: Saintifik

Strategi

: Poster Comen

Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Demostrasi
F.

Media, Pembelajaran
Media : Karton, Gambar, Poster tentang Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu, Papan Tulis,
Alat

: Gambar ,Spidol ,

G. Sumber Belajar
Roli Abdul Rahman. Menjaga Akidah dan Akhlak untuk Kelas XI Madrasah Aliyah, PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri
solo, 2015, hal. 38-43
Internet
H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan

Orientasi
§

Guru mengawali pembelajaran dengan
mengucap salam, berdoa, mengabsen dan
mengkondisikan kelas.
Apresiasi

§ Guru menyiapkan alat peraga penunjang
pembelajaran.
§ Guru menanyakan mengenai pelajaran yang
lalu.
§ Guru menanyakan pemahaman peserta
didik mengenai meteri Adab berpakaian,
berhias, perjalanan dan bertamu dan

10 menit

menerima tamu,
Motivasi
§ Guru memberikan motivasi mengenai
manfaat belajar Adab berpakaian, berhias,
perjalanan dan bertamu dan menerima
tamu,
Pembetian Acuan
§ Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti

Mengamati
§

Peserta

60 menit
didik

memperhatikan poster

memgamati

dan

yang di bagikan

guru.
§ Peserta didik mendengarkan penjelasan
guru mengenai poster yang diamati.
§

Guru

menjelaskan

berpakaian,

berhias,

tentang
perjalanan

Adab
dan

bertamu dan menerima tamu,
§ Peserta didik mengamati guru menjelaskan
Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan
bertamu dan menerima tamu,
Menyanya
§ Guru bertanya kepada peserta didik tentang

poster
Mengeksplorasi
§ Peserta didik diberi poster telah disiapkan
guru secara berkelompok.
§
Asosiasi
§ Peserta didik ditugaskan untuk berdiskusi
untuk mengomentari poster tentang Adab
berpakaian,

berhias,

perjalanan

dan

bertamu dan menerima tamu,

Mengkomunikasi
§ Peserta didik menampilkan poster tentang
materi

Adab

berpakaian,

berhias,

perjalanan dan bertamu dan menerima
tamu,
§ Peserta didik saling mengomentari poster
comen yang ditampilkan

Penutup

1.

Guru membuat simpulan tentang materi
ajar.

2.

Guru memberikan evaluasi berupa tes
lisan kepada siswa.

3

Guru

menyebutkan

materi

untuk

10 menit

pertemuan selanjutnya.
4.

Guru memotivasi siswa untuk belajar
dirumah.

5.

Guru

menutup

pelajaran

dengan

mengucap salam.
H.

Penilaian

1.

Sikap Spiritual

a.

Teknik Penilaian

: Penilaian diri

b.

Bentuk Instrumen

: Lembar penilaian diri

c.

Kisi-kisi

:

No
.
1

Sikap/ Nilai
Menghayati adab ( Akhlak ) berpakaian, berhias,

Butir Instrumen
Terlampir

perjalanan dan bertamu dan menerima tamu
2.

Sikap Sosial

a.

Teknik Penilaian

: Penilaian diri

b.

Bentuk Instrumen

: Lembar penilaian diri

c.

Kisi-kisi
No.
1

:
Sikap/ Nilai
Membiasakan akhlak ( Adab ) berpakaian, berhias,
perjalanan dan bertamu dan menerima tamu

3. Sikap Pengetahuan
a.

Teknik Penilaian

: Tes tertulis

Butir Instrumen
Terlampir

b.

Bentuk Instrumen

c.

Kisi-kisi

: Lembar penilaian Tertulis

:

No.
Indikator
1 Menjelaskan
Pengertian

Adab

Instrumen
Terlampir

berpakaian, berhias, perjalanan dan
bertamu dan menerima tamu dengan
benar
2

Menjelaskan Bentuk – bentuk adab

Terlampir

Adab berpakaian, berhias, perjalanan
dan bertamu dan menerima tamu
dengan benar
3

1.

Menjelaskan Nilai positif dari
Adab
perjalanan

berpakaian,
dan

Terlampir

berhias,

bertamu

dan

menerima tamu dengan benar
4

Menjelaskan

Hikmah

Adab

berpakaian, berhias, perjalanan dan
bertamu dan menerima tamu dengan
benar

4. Penilaian Keterampilan
a. .

Teknik Penilaian

: Performence

b.

Bentuk Instrumen

: Praktik

Terlampir

c.

Kisi-kisi

:

No

Keterampilan

.
1

Menyajikan contoh Adab berpakaian,
berhias, perjalanan dan bertamu dan
menerima tamu dengan benar

Butir Instrumen

Terlampir

Lampiran – Lampiran
Lampiran 1 : Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Spiritual )
Nama Siswa

: …………………..

Kelas / Semester

: XI/ Ganjil

Teknik Penilaian

: Penilaian Diri

Penilai

: Lembar Penilaian Diri

N

PILIHAN JAWABAN
SS
S
RR
TS

PERNYATAAN

O
1

Memakai pakaian dengan berdoa agar pakaian

2

dikenakan menjadi baik
Berdoa terlebih dahulu sebelum berpergian

3

karna kita tidak tahu nasib kita dijalan
Harus menghormati tamu walaupun kita tidak

4

terlalu mengenalnya
Tidaklupa mengerjakan

ibadah

walaupun

dalam perjalanan jauh
JUMLAH SKOR
KETERANGAN
Sangat Setuju =91-100

NILAI
Skor Yang Diperoleh

Setuju

= 71-90

……………X 100

Ragu –Ragu

= 61-70

=…………

Tidak Setuju = 50-60
CATATAN:

SKOR

NILAI AKHIR

Skor Maksimal

………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

Lampiran 2 : Instrumen Penilaian ( Aspek Sikap Sosial)
Nama Siswa

: …………………..

Kelas / Semester

: XI / Ganjil

Teknik Penilaian

: Penilaian Antar Teman

N

PERNYATAAN

O
1

Mengucapkan salam ketika berjuma dengan

2
3

teman dan saudara
Menolong teman dan saudara yang lagi susah
Berhubungan dengan baik kepada teman dan

4

saudara
Menyelesaikan masalah dengan bijak dan

PILIHAN JAWABAN
SL
SR
KK
TP

SKOR

berkata lembut ketika ada masalah dalam
berhubungan teman dan saudara
JUMLAH SKOR
KETERANGAN
Selalu
=31 - 40

NILAI
Skor Yang Diperoleh

Sering

……………X 100

= 21 -30

Kadang - Kadang

= 11 -20

=…………

Tidak Pernah
CATATAN:

= 0 -10

Skor Maksimal

NILAI AKHIR

………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

Lampiran 3 :

Pengetahuan

Nama

:

Kelas / Semester :
Teknik Penilaian

: Esay

Penilai

: Guru
NO
1

KOMPETENSI DASAR
Menghayati adab ( Akhlak ) berpakaian, berhias, perjalanan dan

2

bertamu dan menerima tamu
Membiasakan akhlak ( Adab ) berpakaian, berhias, perjalanan dan

3

bertamu dan menerima tamu
Memahami Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan

4

menerima tamu
Mensimulasikan Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu
dan menerima tamu

No.
Indikator
Instrumen
1 Menjelaskan
Pengertian
Adab Jelaskan
Pengertian
berpakaian, berhias, perjalanan dan berpakaian!
bertamu dan menerima tamu dengan
benar

Adab

2

Menjelaskan Bentuk – bentuk adab Jelaskan Bentuk – bentuk adab
Adab berpakaian, berhias, perjalanan Adab perjalanan !
dan bertamu dan menerima tamu
dengan benar

3

Menjelaskan Nilai positif dari Adab Jelaskan Nilai positif dari Adab
berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu
bertamu dan menerima tamu dengan dengan benar
benar

4

Menjelaskan
Hikmah
Adab Jelaskan Hikmah Adab berpakaian,
berpakaian, berhias, perjalanan dan

bertamu dan menerima tamu dengan berhias!
benar

NO
1.

JAWABAN
Secara istilah, pakaian adalah segala sesuatuyang dikenakan seseorang dalam

SKOR

berbagai ukuran dan modenya berupa (baju, celana, sarung, jubah, ataupun yang
lain), yang disesuaikan dengan kebutuhan pemakainya untuk suatu tujuan yang
bersifat khusus artinya pakaian yang digunakan lebih berorientasi pada nilai
keindahan

yang

disesuaikan

dengan

situasi

dan

kondisi

pemakaian.

25

Pakaian mempunyai tujuan umum untuk melindungi ataupun menutup tubuh
manusia agar terhindar dari bahaya yang dapat merusak tubuh kita secara langsung
melalui kontak fisik. Sedangkan menurut agama lebih mengarah kepada menutup
aurat tubuh manusia, agar tidak melanggar ketentuan syariat.
2. Sebagai pedoman Islam mengajarkan adab dalam melakukan perjalanan yaitu :
1. Bermusyawarah dan shalat Istikharah
2. Mengembalikan hak dan amanat kepada pemiliknya
3. Membawa 6 benda : gunting, siwak, tempat celak, tempat air minum, cebok dan
wudhu. Hal tersebut disunnahkan Rasulullah
4. Menyertakan Istri ataupun anggota keluarga
5. Wanita menyertakan teman atau muhrimnya
6. Memiliki kawan pendamping yang shalih dan shalihah
7. Mengangkat pemimpin atau ketua rombongan
8. Mohon pamitan pada keluarga dan handai taolan serta mohon do’a
3. Dengan bertamu ataupun bertangang, seorang akan mempertemukan persamaan
ataupun kesesuaian sehingga akan terjalin persahabatan dan kerjasama dalam
menjalin kehidupan.
Dengan bertamu, seorang akan melakukan diskui yang baik, sikap yang sportif, dan
elegan terhadap seamanya.
Bertamu dianggap sebagai sarana yang efektif untuk berdakwah dan menciptakan
kehidupan mesyarakat yang bermartabat.
4. a. Mendatangkan rasa aman dan tenang
b. Menumbuhkan sikap tawaddhu dan rendah hati
c. Terlindung dari sengatan panas dan dinginnya cuaca
d. Terhindar dari ganguan pandangan yang berlebihan
e. Mencerminkan kepribadian seseorang
Total Skor Maksimal

25

25

25
100

Lampiran 4. Keterampilan
Nama Siswa

: …………………..

Kelas / Semester

: X I / Genap

Teknik Penilaian

: Performance

Penilai

: Guru

N
O
1
2

Keterampilan

PILIHAN JAWABAN
SB
B
KB
StB

Menampilkan poster
Mengomentari poster
JUMLAH SKOR
KETERANGAN
Sangat baik
=86-100

NILAI
Skor Yang Diperoleh

baik

= 70-85

……………X 100

Kurang baik

= 60-70

=…………

Sangat tidak baik = 50-60
CATATAN:

SKOR

NILAI AKHIR

Skor Maksimal

………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

BUKU AJAR
Satuan Pendidikan : MA …………
Mata Pelajaran

: Aqidah Akhlak

Kelas/ Semester

: XI / Ganjil

Materi Pokok

: Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu

Alokasi Waktu

: 2 x 45 Menit (1x kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI.1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin,tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI.3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI.4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
NO
1

INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI DASAR
Menghayati adab ( Akhlak )

KOMPETENSI
1.1.1

berpakaian, berhias, perjalanan dan
bertamu dan menerima tamu

2

Membiasakan akhlak ( Adab ) 2.1.2
berpakaian, berhias, perjalanan dan
bertamu dan menerima tamu

3

Memahami

Adab

berpakaian,

1. Menjelaskan Pengertian Adab

berhias, perjalanan dan bertamu dan

berpakaian, berhias, perjalanan

menerima tamu

dan bertamu dan menerima tamu
dengan benar
2. Menjelaskan Bentuk – bentuk
adab Adab berpakaian, berhias,
perjalanan

dan

bertamu

dan

menerima tamu dengan benar
3. Menjelaskan Nilai positif dari
Adab

berpakaian,

perjalanan

dan

berhias,

bertamu

dan

menerima tamu dengan benar
4. Menjelaskan

Hikmah

Adab

berpakaian, berhias, perjalanan
dan bertamu dan menerima tamu
dengan benar
4

Mensimulasikan Adab berpakaian, Menyajikan contoh Adab berpakaian,
berhias, perjalanan dan bertamu dan berhias, perjalanan dan bertamu dan
menerima tamu

C.

menerima tamu dengan benar

Tujuan Pembeajaran

1. Peserta didik dapat menjelaskan Pengertian Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu dengan benar

2. Peserta didik dapat menjelaskan Bentuk – bentuk adab Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu dengan benar
3. Peserta didik dapat menjelaskan Nilai positif dari Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu dengan benar
4. Peserta didik dapat menjelaskan Hikmah Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu dengan benar
5. Peserta didik dapat menyajikan contoh Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu dengan benar
D. Materi Pembelajaran
1. Pengertian Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu
2. Bentuk – bentuk adab Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu
3. Nilai positif dari Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu
4. Hikmah Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan bertamu dan menerima tamu
E. Sumber Belajar
Roli Abdul Rahman. Menjaga Akidah dan Akhlak untuk Kelas XI Madrasah Aliyah, PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri
solo, 2015, hal. 38-43
Internet

u
jltm
s
,h
in
k
p
r
e
B
b
a
d
A
F. Peta Konsep

G.Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan

Orientasi
§

10 menit

Guru mengawali pembelajaran dengan
mengucap salam, berdoa, mengabsen dan
mengkondisikan kelas.
Apresiasi

§ Guru menyiapkan alat peraga penunjang
pembelajaran.
§ Guru menanyakan mengenai pelajaran yang
lalu.
§ Guru menanyakan pemahaman peserta
didik mengenai meteri Adab berpakaian,
berhias, perjalanan dan bertamu dan
menerima tamu,
Motivasi
§ Guru memberikan motivasi mengenai
manfaat belajar Adab berpakaian, berhias,
perjalanan dan bertamu dan menerima
tamu,
Pembetian Acuan
§ Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti

Mengamati
§

Peserta

60 menit
didik

memperhatikan poster

memgamati

dan

yang di bagikan

guru.
§ Peserta didik mendengarkan penjelasan

guru mengenai poster yang diamati.
§

Guru

menjelaskan

berpakaian,

berhias,

tentang

Adab

perjalanan

dan

bertamu dan menerima tamu,
§ Peserta didik mengamati guru menjelaskan
Adab berpakaian, berhias, perjalanan dan
bertamu dan menerima tamu,
Menyanya
§ Guru bertanya kepada peserta didik tentang
poster
Mengeksplorasi
§ Peserta didik diberi poster telah disiapkan
guru secara berkelompok.
§
Asosiasi
§ Peserta didik ditugaskan untuk berdiskusi
untuk mengomentari poster tentang Adab
berpakaian,

berhias,

perjalanan

dan

bertamu dan menerima tamu,

Mengkomunikasi
§ Peserta didik menampilkan poster tentang
materi

Adab

berpakaian,

berhias,

perjalanan dan bertamu dan menerima
tamu,
§ Peserta didik saling mengomentari poster
comen yang ditampilkan

Penutup

1.

Guru membuat simpulan tentang materi

10 menit

ajar.
2.

Guru memberikan evaluasi berupa tes
lisan kepada siswa.

3

Guru

menyebutkan

materi

untuk

pertemuan selanjutnya.
4.

Guru memotivasi siswa untuk belajar
dirumah.

5.

Guru

menutup

pelajaran

dengan

mengucap salam.

H. Uraian Materi
A.

AKHLAK BERPAKAIAN

Pakaian adalah salah satu alat pelindung fisik manusia. Tentunya pakaian tak lepas dari
kehidupan manusia. Semua kehidupan manusia haruslah sesuai syari’at Islam,yang mana telah
diatur oleh
Al – Qur’an. Maka dari itu, manusia haruslah berpakaian sesuai dengan yang
telah diatur oleh Allah SWT. Berpakaian sesuai dengan syari’at Islam, akan membuat kita
merasa itu adalah sebuah kewajiban untuk menjaganya agar tetap dengan aturan yang ada.
1. PENGERTIAN AKHLAK BERPAKAIAN
Secara istilah, pakaian adalah segala sesuatuyang dikenakan seseorang dalam berbagai
ukuran dan modenya berupa (baju, celana, sarung, jubah, ataupun yang lain), yang disesuaikan
dengan kebutuhan pemakainya untuk suatu tujuan yang bersifat khusus artinya pakaian yang
digunakan lebih berorientasi pada nilai keindahan yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi
pemakaian.
Pakaian mempunyai tujuan umum untuk melindungi ataupun menutup tubuh manusia agar
terhindar dari bahaya yang dapat merusak tubuh kita secara langsung melalui kontak fisik.
Sedangkan menurut agama lebih mengarah kepada menutup aurat tubuh manusia, agar tidak
melanggar ketentuan syariat.
2. BENTUK AKHLAK BERPAKAIAN
Apabila berpakaian dalam tujuan menutup aurat dalam Islam, memiliki ketentuan –
ketentuan yang jelas, baik dalam hal ukuran pakaian maupun jenis pakaian yang akan dipakai.
Maka dari itu, sebagai muslim kita harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh Allah
SWT.
Pakaian yang berfungsi sebagai perhiasan menyatakan identitas diri, sesuai dengan adat dan
tradisi dalam berpakaian, yang menjadi kebutuhan untuk menjaga dan mengaktualisasi dirinya
dalam perkembangan zaman. Setiap manusia berhak mengekspresikan dirinya lewat pakaian

yang dipakainya, tetapi tidaklah sembarangan. Tetap harus mengikuti syari’at Islam.
Busana Muslimah haruslah mempunyai kriteria sebagai berikut:
1. Menutupi aurat.
2. Tidak menyerupai laki – laki
3. Tidak menyerupai busana khusus non-muslim
4. Pantas dan sederhana
5. Tidak jarang/ transparan dan Ketat
3. NILAI POSITIF AKHLAK BERPAKAIAN
Pakaian sangat berfungsi bagi tubuh kita, salah satunya untuk melindungi kulit kita.
Apabila kulit kita tidak terlindungi oleh pakaian, langsung terkena pancaran sinar ultra violet,
maka kulit kita akan terbakar dan kita bisa mengalami kanker kulit.
Pakaian juga menjaga suhu tubuh menusia agar tetap stabil, dengan menggunakan jenis
bahan pakaian tertentu, kita bisa menjaga suhu tubuh kita. Pakaian juga bisa menjadi identitas
diri kita, apabila kita menggunakan pakaian yang bagus dan kelihatan nyaman, berarti kita sudah
memenuhi kriteria berpakaian yang sopan, dan kita pun bisa melakukan ibadah tanpa harus
khawatir, apakah baju kita suci dan pantas untuk dipakai.
HIKMAH MENGUNAKAN PAKAIAN SESUAI AJARAN AGAMA ISLAM
a. Mendatangkan rasa aman dan tenang
b. Menumbuhkan sikap tawaddhu dan rendah hati
c. Terlindung dari sengatan panas dan dinginnya cuaca
d. Terhindar dari ganguan pandangan yang berlebihan
e. Mencerminkan kepribadian seseorang
B. AKHLAK BERHIAS
1. PENGERTIAN AKHLAK BERHIAS
Berhias adalah naluri yang dimiliki oleh manusia. Berhias sudah menjadi kebutuhan bagi
sebagian besar manusia, agara dapat memperindah diri baik di lingkungan sekitar maupun diluar.
Berhias adalah salah satu alat untuk mengekspresikan diri, yang menunjukkan identitas serta jati
diri seseorang. Berhias dapat memberikan kesan indah tersendiri bagi orang lain yang
melihatnya, baik dari segi pakaian, maupun make up wajah mereka. Maka dari itu berhias
dikategorikan sebagai akhlak terpuji. Tetapi berhias juga terdapat aturannya agar tidak
melanggar syari’ay Islam. Dalam sebuah hadits Nabi SAW bersabda:
2. BENTUK AKHLAK BERHIAS
Berhias bukanlah dipandang dari segi dandanan nuka, tetapi pakaian juga termasuk sesuatu yang
bisa dikatakan alat untuk berhias. Pakaian kita yang sederhana bisa menjadi pakaian yang
mempunyai nilai keindahan yang tinggi apabila kita beri hiasan agar kita terlihat cantik

memakainya. Jilbab juga dapat menjadi hiasan. Sekarang sudah banyak bentuk Jilbab yang
berbagai macam, dan dapat menghias diri kita agar terlihat indah dan nyaman dipakai.
Perhiasan kita juga termasuk salah satu alat untuk berhias. Arloji, kalung, gelang, cincin dsb.
Parfum juga termasuk, tapi kita tidak boleh lupa. Jika kita ingin berhias tersapat rambu – rambu,
agar tidak melanggar Syari’at yang sudah ditetapkan oleh Allah:
1. Niat yang lurus, berhias hanya untuk beribadah yang diorientasikan sebagai rasa syukur atas
nikmat yang telah Allah berikan.
2. Dalam berhias tidak diperbolehkan menggunakan bahan – bahan yang dilarang agama
3. Tidak boleh menggunakan hiasan yang menggunakan simbol non muslim
4. Tidak berlebih – lebihan
5. Tidak Boleh berhias seperti orang jahiliah
6. Berhias menurut kelaziman dan kepatutan dengan memperhatikan jenis kelamin
7. Berhias bukan untuk berfoya – foya
3. NILAI POSITIF AKHLAK BERHIAS
Berhias dapat menunjukkan kepribadian kita. Apabila kita menggunakan hiasan yang cocok
dengan diri kita, maka orang akan menilai diri kita dengan pandangan yang berbeda ketika kita
tidak berhias. Jika kita menggunakan arloji, jas, kerudung, maka orang lain akan memandang
kita dengan penug pemikiran. Bahwa kita sebenarnya tidak sesederhana yang dibayangkan. Kita
bisa berorientasi dengan waktu, tanpa meninggalkan syari’at Islam.
Berhias memberikan pengaruh positif dalam berbagai aspek kehidupan, karena berhias diniatkan
untuk beribadah, maka setiap langkah kita akan menjadi langkah menggapai barokan dan pahala
dari Allah SWT. Namun sebaliknya apabila berhias hanya untuk menarik perhatian orang lain
untuk tergoda dan memuji muji kita agar kita senang sendiri, maka itu menjadi alat yang sesat.
Lupa akan Allah, dan hanya ingin dijadikan alat pemuas diri kita. Maka yang demikian itu
adalah haram.
C. AKHLAK PERJALANAN (SAFAR)
1.
PENGERTIAN AKHLAK PERJALANAN
Perjalanan dalam bahasa Arab disebut dengan kata “Rihlah atau – Safar” dalam kamus besar
Bahasa Indonesia perjalanan diartikan ; “perihal” (cara, gerakan, dsb) Berjalan atau berpergian
dari suatu tempat menuju tempat untuk suatu tujuan”. Secara istilah, perjalanan sebagai aktifitas
seseorang untuk keluar ataupun meninggalkan rumah dengan berjalan kaki ataupun
menggunakan berbagai sarana transportasi yang mengantarkan sampai pada tempat tujuan
dengan maksud ataupun tujuan tertentu.
2. BENTUK AKHLAK PERJALANAN
Islam mengajarkan agar setiap perjalanan yang dilakukan bertujuan untuk mencari Ridho Allah.
Diantara jenis perjalanan (Safar) yang dianjurkan dalam Islam yaitu pergi Haji, Umroh,
menyambung silaturahmi , menuntut Ilmu, berdakwah, berperan di jalan Allah, mencari karunia

Allah dll. Perjalanan (Safar) juga berfungsi untuk menyehatkan dan merefreshing kondisi
jasmani dan rohani dari kelelahan dan kepenatan dalam menjalani suatu aktifitas.
Sebagai pedoman Islam mengajarkan adab dalam melakukan perjalanan yaitu :
1. Bermusyawarah dan shalat Istikharah
2. Mengembalikan hak dan amanat kepada pemiliknya
3. Membawa 6 benda : gunting, siwak, tempat celak, tempat air minum, cebok dan wudhu. Hal
tersebut disunnahkan Rasulullah
4. Menyertakan Istri ataupun anggota keluarga
5. Wanita menyertakan teman atau muhrimnya
6. Memiliki kawan pendamping yang shalih dan shalihah
7. Mengangkat pemimpin atau ketua rombongan
8. Mohon pamitan pada keluarga dan handai taolan serta mohon do’a
3. NILAI POSITIF AKHLAK PERJALANAN
Keuntungan melakukan perjalanan diantaranya yaitu:
1. Safar dapat menghibur diri dari kesedihan
2. Safar menjadi sarana bagi sesorang untuk memperoleh tambahan pengalaman
3. Safar dapat mengantarkan seseorang untuk memperoleh pengalaman dan ilmu pengetahuan
4. Dengan Safar maka seseorang akan lebih banyak mengenal adapt kesopanan yang
berkembang pada suatu komunitas masyarakat.
5. Perjalanan akan dapat menambah wawasan dan bahkan kawan yang baik dan mulia.
D. AKHLAK BERTAMU
Dalam kehidupan bermasyarakat, kita tidak akan pernah terlepas dari kegiatan bertemu.
Adakalanya kita yang datang mengunjungi anak saudara, teman-teman atau para kenalan, namun
kesempatan lain berganti kita yang dikunjungi. Supaya kegiatan saling berkunjung tetap
berdampak positif bagi kedua belah pihak, maka islam memberikan tuntunan begaimana
sebaiknya bertamu dan menerima tamu dilakukan.
1.
PENGERTIAN AKHLAK BERTAMU
Bertamu merupakan tradisi masyarakat yang selalu dilestarikan. Dengan bertamu seorang bias
menjalin persaudaraan bahkan dapat menjalin kerja ama untuk meringankan berbagai maalah
yang dihadapi dalam kehidupan.adakalanya seorang bertamu karena adanya urusan yang serius,
mialnya untuk mencari solusi terhadap problema masyarakat actual, sekedar bertandang, karena
lama tidak ketemu (berjumpa) ataupun sekedar untuk mampir sejenak. Dengan bertangang ke
rumah kerabat atau sahabat, maka kerinduan terhadap kerabat ataupun ahabat dapat tersalurkan,
sehingga jalinan persahabatan menjadi kokoh.
2. BENTUK AKHLAK BERTAMU
1. Jangan bertamu sembarangan waktu.
2. Kalau diteima bertamu, jangan selalu lama sehingga merepotkan tuan rumah. Setelah urusan
seleai segeralah pulang.

3. Jangan melakukan kegiatang yang membuat tuan rumah terganggu.
4. Kalau diuguhi minuman atau makanan hormatilah jamuan itu. Bahkan Rasulullah saw.
Menganjurkan kepada orang yang berpuasa sunnah sebaiknya berbuka puasanya untuk
menghormati jamuan.
5. Hendaklah pamit pada waktu mau pulang.
3. NILAI POSITIF AKHLAK BERTAMU
Bertamu secara baik dapat menumbuhkan sikap toleran terhadap oaring lain dan menjauhkan
sikap pakaan, tekanan, dan intimidasi. Islam tidak mengenal tindakan kekerasan. Bukan saja
dalam usaha meyakinkan orang lain terhadap tujuan dan maksud beik kedatangan, tetapi juga
dalam tindak laku dan pergaulan dengan sesame manuia harus terhindar cara-cara pakaan dan
kekerasan.
Dengan bertamu ataupun bertangang, seorang akan mempertemukan persamaan ataupun
kesesuaian sehingga akan terjalin persahabatan dan kerjasama dalam menjalin kehidupan.
Dengan bertamu, seorang akan melakukan diskui yang baik, sikap yang sportif, dan elegan
terhadap seamanya.
Bertamu dianggap sebagai sarana yang efektif untuk berdakwah dan menciptakan kehidupan
mesyarakat yang bermartabat.
meninggalkan kekecewaan ataupun kesusahan bagi tuan rumah.
HIKMAH AKHLAK BERTAMU SESUAI AJARAN AGAMA ISLAM
a.
mempererat hubungan tali silaturahim antar sesama
b.
melatih kesabaran, kearifan dan kebijaksanaan
c.
belajar menghargai, memuliakan orang lain.
E. AKHLAK MENERIMA TAMU
1. PENGERTIAN AKHLAH MENERIMA TAMU
Menurut kamus bahasa Indonesia, menerima tamu (ketamuan) diartikan; “kedatangan orang
yang bertamu, melawat atau berkunjung”. Secara istilah menerima tamu dimaknai menyambut
tamu dengan berbagai cara penyambutan yang lazim (wajar) dilakukan menurut adapt ataupun
agama dengan meksud yang menyenagkan atau memuliakan tamu, atas dasar keyakinan untuk
mendapatkan rahmad dan rida dari Allah.
2. BENTUK AKHLAK MENERIMA TAMU
Islam sebagai agama yang sangat serius dalam memberikan perhatian orang yang sedang
bertamu. Sesungguhnya orang yang bertau telah dijamun hak-haknya dalam islam.karena itu
menghormati tamu merupakan perhatian yang mendatangkan kemuliaan di dunia dan akhirat.
Setiap muslim wajib memuliakan tamu, tanpa membeda-bedakan statu social ataupun maksud
dan tujuan bertamu.

3. NILAI POSITIF AKHLAK MENERIMA TAMU
Setiap oaring islam telah diikat oleh suetu tata aturan supaya hidup bertetangga dan bersahabat
dengan orang lain, sekalipun berbeda agama atau suku. Hak-hak mereka tidak boleh dikurangi
dan tidak boleh dilanggar undang-undang perjanjian yang mengikat di antara sesame manusia.
Menerima tamu sebagai perwujudan keimanan, artinya semakin kuat iman seseorang, maka
semakin ramah dan antun dalam menyambut tamunya karena orang yang beriman meyakini
bahwa menyambut tamu bagian dari perintah Allah.
I. Tugas Tugas ( Soal dan Jawaban )

No.
Instrumen
1 Jelaskan Pengertian Adab berpakaian!

NO
1.

2

Jelaskan Bentuk – bentuk adab Adab perjalanan !

3

Jelaskan Nilai positif dari Adab bertamu dan menerima tamu dengan benar

4

Jelaskan Hikmah Adab berpakaian, berhias!

JAWABAN
Secara istilah, pakaian adalah segala sesuatuyang dikenakan seseorang

SKOR

dalam berbagai ukuran dan modenya berupa (baju, celana, sarung, jubah,
ataupun yang lain), yang disesuaikan dengan kebutuhan pemakainya untuk
suatu tujuan yang bersifat khusus artinya pakaian yang digunakan lebih
berorientasi pada nilai keindahan yang disesuaikan dengan situasi dan
kondisi

pemakaian.

25

Pakaian mempunyai tujuan umum untuk melindungi ataupun menutup
tubuh manusia agar terhindar dari bahaya yang dapat merusak tubuh kita
secara langsung melalui kontak fisik. Sedangkan menurut agama lebih
mengarah kepada menutup aurat tubuh manusia, agar tidak melanggar
ketentuan syariat.
2. Sebagai pedoman Islam mengajarkan adab dalam melakukan perjalanan yaitu :
1. Bermusyawarah dan shalat Istikharah
2. Mengembalikan hak dan amanat kepada pemiliknya
3. Membawa 6 benda : gunting, siwak, tempat celak, tempat air minum, cebok dan
wudhu. Hal tersebut disunnahkan Rasulullah

25

4. Menyertakan Istri ataupun anggota keluarga
5. Wanita menyertakan teman atau muhrimnya
6. Memiliki kawan pendamping yang shalih dan shalihah
7. Mengangkat pemimpin atau ketua rombongan
8. Mohon pamitan pada keluarga dan handai taolan serta mohon do’a
3. Dengan bertamu ataupun bertangang, seorang akan mempertemukan persamaan
ataupun kesesuaian sehingga akan terjalin persahabatan dan kerjasama dalam
menjalin kehidupan.
Dengan bertamu, seorang akan melakukan diskui yang baik, sikap yang sportif, dan
elegan terhadap seamanya.
Bertamu dianggap sebagai sarana yang efektif untuk berdakwah dan menciptakan
kehidupan mesyarakat yang bermartabat.
4. a. Mendatangkan rasa aman dan tenang
b. Menumbuhkan sikap tawaddhu dan rendah hati
c. Terlindung dari sengatan panas dan dinginnya cuaca
d. Terhindar dari ganguan pandangan yang berlebihan
e. Mencerminkan kepribadian seseorang
Total Skor Maksimal
J.

25

25
100

Glosarium ( Daftar Istilah )
1. Poster Coment Teknik Poster Coment merupakan teknik pembelajaran yang bertujuan
untuk menstimulasi, meningkatkan kreatifitas dan mendorong penghayatan siswa terhadap
suatu permasalahan. Dalam teknik ini siswa didorong untuk bias mengungkapkan
pikirannya secara lisan mengenai berbagai hal yang terdapat pada gambar atau poster.
2. Saintifik : Saintifik adalah pembelajaran yang terdiri atas kegiatan mengamati (untuk
mengidentifikasi hal-hal yang ingin diketahui), merumuskan pertanyaan (dan merumuskan
hipotesis),

mencoba/mengumpulkan

data

(informasi)

dengan

berbagai

teknik,

mengasosiasi/ menganalisis/mengolah data (informasi) dan menarik kesimpulan serta
mengkomunikasikan hasil yang terdiri dari kesimpulan untuk memperoleh pengetahuan,
keterampilan dan sikap. Langkah-langkah tersebut dapat dilanjutkan dengan kegiatan
mencipta.

DAFTAR PUSTAKA

Roli Abdul Rahman. Menjaga Akidah dan Akhlak untuk Kelas XI Madrasah
Aliyah, PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri solo, 2015.
http://usman-pb.blogspot.co.id/2015/02/abab-berpakaian-berhias-dalam.html
http://fitrahnurmansyah.blogspot.co.id/2015/11/akhlak-berpakaian-berhias-perjalanan.html