Tugas Individu Nini Karlina. docx

Tugas individu
Meringkas Bab 12 Buku Metode penelitian bisnis
Oleh :
Nini Karlina
1462201005
Kelas semester pendek

Jurusan Akuntansi

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS LANCANG KUNING
PEKANBARU
2017

Bab 12
INSTRUMEN DAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA
A.Instrumen Penelitian
Menurut Nasution (1988) peneliti sebagai instrument penelitian serasi untuk penelitian serupa
karena memiliki cirri-ciri sebagai berikut :
1.Peneliti sebagai alat peka dan dapat bereaksi terhadap segala stimulus dari lingkungan yang
harus diperkirakannya bermakna atau tidak bagi penelitian

2.Peneliti sebagai alat dapat menyesuaikan diri terhadap semua aspek keadaan dan dapat
mengumpulkan aneka ragam data sekaligus
3.Tiap situasi merupakan keselurhan
4.Suatu situasi yang melibatkan interaksi manusia,tidak dapat difahami dengan pengetahuan
semata
5.Peneliti sebagai instrument dapat segera menganalisis data yang diperoleh
6.Hanya manusia sebagai instrument dapat mengambil kesimpulan berdasarkan data yang
dikumpulkan pada suatu saat dan menggunakan segera sebagai balikan untuk mentest hipotesis
yang timbul seketika
7.Dalam penelitian dengan menggunakan test atau angket yang bersifat kuantitatif yang
diutamakan adalah respon yang dapat dikuantitatifkan agar dapat diolah secara statistic
sedangkan yang menyimpang dari itu tidak dihiraukan
B.Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian,karena tujuan
utama dari penelitian adalah mendapatkan data.
1.Pengumpulan data dengan observasi

a.Macam-macam observasi
Nasution (1988) menyatakan bahwa observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan.Marshall
(1995) melalui observasi peneliti belajar tentang perilaku dan makna dari perilaku

tersebut.Sanafiah faisal (1990) mengklasifikasikan observasi menjadi observasi berpartisipasi
yang secara terang-terangkan dan tersamar dan observasi yang tidak berstruktur.Selanjutnya
Spradley dalam Susan Stainback membagi observasi partisipasi menjadi 4 yaitu observasi
partisipatif,Observasi terus terang atau tersamar,Observasi tak berstruktur.
b.Manfaat observasi
1.Dengan observasi dilapangan peneliti akan lebih mampu memahami konteks data dalam
keseluruhan situasi social jadi akan dapat diperoleh pandangan yang holistic atau menyeluruh
2.Dengan observasi maka akan diperoleh pengalaman langsung,sehingga memungkinkan peneliti
menggunakan pendekatan induktif ,jadi tidak dipengaruhi oleh konsep atau pandangan
sebelumnya
3.Dengan observasi peneliti dapat melihat hal-hal yang kurang diamati orang lain khususnya
orang yang berada dalam lingkungan itu karena dianggap biasa dan tidak akan terungkap dalam
wawancara
4.Dengan observasi peneliti dapat menemukan hal-hal yang sedianya tidak akan terungkapkan
oleh responden dalam wawancara karena bersifat sensitive atau ingin ditutupi karena dapat
merugikan nama lembaga
5.Dengan observasi peneliti dapat menemukan hal-hal yang di luar persepsi responden sehingga
peneliti memperoleh gambaran yang lebih komprehensif
6.Melalui pengamatan di lapangan peneliti tidak hanya mengumpulkan daya yang kaya tetapi
juga memperoleh kesan-kesan pribadi dan merasakan suasana situasi social yang diteliti

c.Obyek Observasi
Obyek peneliti dalam penelitian kualitatif yang diobservasi menurut Spradley dinamakan situasi
social yang terdiri dari 3 komponen :

-Place atau tempat dimana interaksi dalam situasi social sedang berlangsung
-Actor atau pelaku yang sedang memainkan peran tertentu
-Activity atau kegiatan dilakukan oleh actor dalam situasi social yang sedan berlangsung
3 elemen utama tersebut dapat diperluas,sehingga apa yang dapat kita amati adalah :
-Space > ruang dalam aspek fisiknya
-Actor > semua orang yang terlibat dalam situasi social
-Activity > seperangkat kegiatan yang dilakukan orang
-Object > benda yang terdapat ditempat itu
-Act > perbuatan atau tindakan tertentu
-Event > rangkaian aktivitas yang dikerjakan orang-orang
-Time > urutan kegiatan
-Goal > tujuan yang ingin dicapai
-Feeling > dirasakan dan diekspresikan
d.Tahapan Observasi
1.Observasi deskriptif
Dilakukan peneliti pada saat memasuki situasi social tertentu sebagai obyek penelitian.Pada

tahap ini peneliti belum membawa masalah yang jelas yang akan diteliti maka peneliti
melakukan penjelajah umum,dan menyeluruh,melakukan deskripsi terhadap semua yang
dilihat ,didengar dan dirasakan.
2.Observasi terfokus
Pada saat ini peneliti sudah melakukan mini tour yaitu suatu observasi yang telah dipersempit
untuk difokuskan pada aspek tertentu.Observasi ini juga dinamakan observasi terfokus karena
tahap ini peneliti melakukan analisis taksonomi sehingga dapat menemukan focus.

3.Observasi terseleksi
Pada tahap ini peneliti telah menguraikan focus yang ditemukan sehingga datanya lebih
rinci.Dengan melakukan analisis komponensial terhadap focus,maka pada tahap ini peneliti telah
menemukan karakteristik ,perbedaan dan kesamaan antar kategori yang lain.Pada tahap ini
diharapkan peneliti telah menemukan pemahamam yang mendalam atau hipotesis.
2.Pengumpulan data dengan wawancara/interview
Wawancara adalah pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui Tanya jawab
sehingga dapat dikonstruksikan makna dalam suatu topic tertentu.Wawancara digunakan sebagai
teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan
permasalah yang harus diteliti tetapi juga apabila peneliti ingin mengetahui hal dari responden
yang lebih mendalam.
Macam-macam interview atau wawancara:

-Wawancara terstruktur
-Wawancara semi terstruktur
Langkah-langkah wawancara :
-menetapkan kepada siapa wawancara itu akan dilakukan
-menyiapkan pokok masalah yang akan menjadi bahan pembicaraan
-mengawali atau membuka alur wawancara
-melangsungkan alur wawancara
-mengkonfirmasikan ikhtisar hasil wawancara dan mengakhirinya
-menuliskan hasil wawancara dalam catatan lapangan
-mengidentifikasi tindak lanjut hasil wawancara yang telah diperoleh
Jenis-jenis pertanyaan dalam wawancara :

-pertanyaan yang berkaitan dengan pengalaman
-pertanyaan yang berkaitan dengan pendapat
-pertanyaan yang berkaitan dengan perasaan
-pertanyaan tantang pengetahuan
-pertanyaan yang berkenaan dengan indera
-pertanyaan yang berkaitan dengan latar belakang / demografi

Alat-alat wawancara :

1.Buku catatan berfungsi untuk mencatat semua percakapan dengan sumber data
2.Tape recorder berfungsi untuk merekam semua percakapan atau pembicaraan

3.Camera untuk memotret kalau peneliti sedang melakukan pembicaraan denga informan/sumber
data
Mencatat hasil wawancara
Hasil wawancara harus segera dicatat setelah selesai melakukan wawancara agar tidak lupa
bahkan hilang.Karena wawancara dilakukan secara terbuka dan tidak berstruktur maka peneliti
perlu membuat rangkuman yang lebih sistematis terhadap hasil wawancara.
3.Teknik pengumpulan data dengan dokumen
Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu.Dokumen bisa berbentuk
gambar,tulisan atau karya-karya monumental dari seseorang.Tetapi perlu dicermati tidak semua
dokumen memiliki kredibilitas yang tinggi,
4.Trianggulasi
Diartikan sebagai teknik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik
pengumpulan data dan sumber data yang telah ada.Trianggulasi teknik berarti peneliti
menggunakan teknik pengumpulan data yang berbeda-beda untuk mendapatkan data dari sumber
yang sama.

Dengan trianggulasi akan lebih meningkatkan kekuatan data bila dibangdingkan dengan hanya

satu pendekatan.