Pengantar Pasar Modal Emisi Surat Berh

Pengantar
Pasar Modal
Emisi Surat Berharga di Pasar Modal

KEUANGAN I

M
A
N
AJ
E
M
E
N

Ni LUH Putu Eka Damayanti
12.32.121.112
Luh Putu Mia Puspita
12.32.121.121

EMISI SURAT

BERHARGA
DI PASAR MODAL

Salah satu alternative sumber pembiayaan
perusahaan adalah pasar modal, baik
pasar modal dalam negeri maupun luar
negeri.
Cara perusahaan untuk melakukan
penawaran efek yang disebut dengan
emisi surat berharga di pasar modal terdiri
dari : Private Placement dan Public Issue.

Penawaran Terbatas (Private
Placement)
• Private Placement (Penawaran Terbatas)
adalah penawaran surat berharga pada
kalangan terbatas dimana perusahan
menghindari peraturan-peraturan yang
seharusnya diikuti dalam prosedur emisi
umum di pasar modal.

• Penawaran efek ini dilakukan dengan
cara bernegoisasi secara langsung
antara
perusahaan
dengan
calon
investor.

Keuntungan Emisi Surat Berharga
Tipe Private Placement
Emisi surat berharga tipe ini mempunya
keuntungan sebagai berikut :
a. Biaya
emisi
relative
lebih
kecil
dibandingkan dengan penawaran umum
(public issue).
b. Kontrak

sekuritas
dirancang
sesuai
kebutuhan perusahaan.
c. Waktu kontrak fleksibel sehingga pada saat
perusahaan melakukan emisi efek dapat
dinegoisasikan kembali.

Penawaran Umum (Public Issue)
Penawaran umum (public issue) merupakan cara
menawarkan surat berharga di pasar modal yang
sering dilakukan, secara umum pada pasar surat
berharga dan harus mendapat ijin dari badan
yang mempunyai otoritas yang berwenang.
Penjamin emisi memainkan peran yang sangat
penting dalam emisi umum yang
memperjelaskan gambaran bahwa penawaran
umum (public issue) cukup rumit dan
membutuhkan biaya yang lebih mahal
dibandingkan private placement.


Penawaran umum (public issue) dibagi
menjadi dua yaitu :
• General Cash Offer
merupakan
emisi
umum
yang
ditawarkan pada masyarakat, pada
umumnya diperdagangkan di pasar
modal.
• Bukti Right (Right Issue)
biasanya
diartikan
sebagai
hak
istimewa untuk pemegang saham.

Peran Penjamin Emisi (Underwriter)
 Penjamin emisi merupakan lembaga yang

mempunyai peran kunci pada setiap emisi
efek di pasar modal.
 Dalam
menjalankan
fungsinya,
para
penjamin emisi menjaga citra baik dirinya
sebagai professional dan memiliki integrasi
tinggi dimata masyarakat.
 Segala kesalahan penyajian informasi yang
telah disampaikan kepada masyarakat, ikut
menjadi tanggung jawab penjamin emisi.

Dalam melaksanakan fungsinya para penjamin
emisi melakukan kegiatan antara lain sebagai
berikut :
• Membantu emiten mempersiapkan pernyataan
pendaftaran
emisi
berikut

dokumen
pendukungnya.
• Memberi konsultasi dibidang keuangan.
• Melakukan penjaminan terhadap efek yang
diemisikan.
• Melakukan evaluasi terhadap kondisi perusahaan
• Bersama-sama
emiten
menentukan
harga
saham.

Ditinjau dari segi bobot dan tanggung
jawabnya sebagai penjamin emisi
kepada
emiten,
penjamin
dapat
dibedakan menjadi 3 yaitu :
1. Penjamin Emisi dengan Kesanggupan

Penuh
(full
commitment
underwriting)
2. Penjamin Emisi dengan Kesanggupan
Terbaik (best effort underwriting)
3. Penjamin Emisi dengan Kesanggupan
Siaga
(stand
by
commitment
underwriting)

Jenis – Jenis Penjamin Emisi
1. Penjamin Emisi Utama (Lead Underwriter)
Penjamin utama emisi ini berbentuk kontak dengan
emiten dalam suatu perjanjian dengan memberikan
jaminan penjualan surat berharga dan pembayaran
seluh nilai surat berharga kepada emiten.
2. Penjamin Pelaksana Emisi (Managing Underwriter)

Penjamin pelaksana emisi ini mengkoordinir pengelolaan
serta penyelenggaraan emisi surat berharga.
3. Penjamin Peserta Emisi (Co Underwriter)
Penjamin peserta emisi ini tidak bertanggung jawab
secara langsung kepada emiten, sebab peserta emisi
membuat kontrak dengan emisi utama dalam suatu
perjanjian untuk melakukan penjualan dan pembayaran
sesuai porsi yang diambil.

Penetapan Harga Oleh Penjamin
Emisi
Harga saham perdana biasanya dipengaruhi oleh
biaya emisi di pasar modal meliputi :








biaya administrasi,
biaya pencatatan awal,
biaya untuk mengikuti peraturan pasar yang ditentukan,
biaya penerbitan prospectus untuk publikasi,
public expose, dan
fee akuntan.

Para emiten dengan bantuan pihak penjamin emisi
mencoba untuk menyakinkan bahwa penetapan
harga cukup tinggi untuk menutup biaya-biaya
tersebut.

Permintaan dan penawaran merupakan
fakta-fakta yang seringkali muncul dan
tidak ada ketentuan umum sebagai
pedoman penetapan harga perdana.
Ketika pada gilirannya para investor
tertarik
untuk
membeli

dan
menyebabkan harga saham naik dan
menguat pada suatu titik keseimbangan
tertentu antara kekuatan permintaan
dan penawaran.

Proses Go Public
Dalam rangka go public suatu perusahaan
harus
mengeluarkan
prospectus
yang
merupakan suatu media informasi ke
masyarakat. Ada beberapa tujuan dari Go
Public yaitu sebagai berikut :







Untuk
Untuk
Untuk
Untuk
Untuk

perluasan usaha
mengadakan diversifikasi usaha
pembayaran kembali hutang
memperbaiki struktur modal
pengalihan kepemilikan

Manfaat & Konsekuensi
Penawaran Umum Saham
Adapun manfaat Penawaran
Umum Saham berupa :
• Dapat menerima dana relative
besar dan diterima sekaligus,
• Biaya go public dan Proses
yang relatif murah,
• Pembagian deviden
berdasarkan keuntungan,
• Perusahaan dituntut lebih
terbuka,
• Memberi kesempatan
masyarakat untuk membeli
dan memiliki saham,
• Emiten lebih dikenal
masyarakat.

Selain ada manfaatnya,
Penawaran Umum Saham juga
mempunyai konsekuensinya
yaitu:
• Keharusan untuk keterbukaan,
• Keharusan mengikuti
peraturan pasar modal
mengenai kewajiban melapor,
• Gaya manajemen berubah
menjadi formal,
• Kewajiban membayar deviden,
• Berusaha meningkatkan
pertumbuhan perusahaan,

Manfaat & Konsekuensi
Penawaran Umum Obligasi
Manfaat

Konsekuensi

• Dapat menerima dana
relative besar dan diterima
sekaligus,
• Biaya go public dan Proses
relative murah,
• Peningkatan
profesionalisme,
• Obligasi merupakan
sumber pembiayaan
jangka waktu min 3 tahun,
• Biasa menggunakan jasa
penanggung bila DER
tinggi.

• Harus menunjuk wali amanat
yang akan mewakili
kepentingan pemegang
obligasi,
• Menyisihkan dana pelunasan
obligasi,
• Kewajiban melunasi pinjaman
pokok dan bunga obligasi dalam
waktu yang telah ditentukan
emiten dan wali amanat,
• Memberi tahu wali amanat
setiap perubahan yang terjadi
yang dapat mempengaruhi
perkembangan perusahaan
emiten.

Proses Pencatatan
Di Bursa Efek Indonesia
Emiten

BEI

Perjanjian
Pendahuluan

BAPEPAM

Emiten

IPO

Penghapusan Pencatatan Saham
Penghapusan pencatatan saham emiten dari Daftar
Efek yang tercatat di Bursa dapat terjadi karena :
a. Permohonan emiten yang bersangkutan (voluntary
delisting)
b. Dihapus pencatatan sahamnya oleh Bursa sesuai
dengan Peraturan Bursa.

Bila emiten mengalami kondisi yang mengarah
pada penghapusan pencatatan oleh bursa, maka
bursa akan mengumumkan di lantai bursa
mengenai konsekuensi dari kondisi yang dialami
emiten tersebut.

Prosedur Delisting
Bila emiten mengalami minimal satu
kondisi delisting yaitu :
– Pernyataan pendaftarannya dibatalkan
atau dibekukan oleh BAPEPAM
– Emiten mengalami merger atau akuisisi
– Emiten dilikuidasi maka bursa paling
lambat pada Hari Bursa berikutnya
mengumumkan di Lantai Bursa tentang
penghapusan pencatatan saham tersebut.

Pencatatan Kembali (Relisting)
1. Emiten yang sahamnya dihapuskan dari daftar
Efek yang tercatat di Bursa (delisting) dapat
mengajukan permohonan pencatatan
sahamnya kembali di Bursa (relisting) paling
cepat 6 bulan sejak dihapuskannya pencatatan
saham tersebut.
2. Perusahaan yang sahamnya di delisting atas
permintaan sendiri dapat mengajukan
permohonan pencatatan sahamnya kembali di
Bursa (relisting) paling cepat 10 tahun sejak
dihapuskannya pencatatan saham tersebut.

Thank
You~