Estimasi Potensi Stok Karbon di Atas dan

ESTIMASI POTENSI STOK KARBON DI ATAS PERMUKAAN DAN DI BAWAH
PERMUKAAN TANAH DI DUMAI
1

1

Nuryani Widagti* , Frida Sidik , Novia Arinda Pradisty

1

1

Balai Penelitian dan Observasi Laut,
Kementerian Kelautan dan Perikanan
*e-mail: yani.widagti@gmail.com

Abstrak
Estimasi biomasa mangrove, di atas permukaan dan di bawah permukaan tanah, sangat penting
dilakukan karena terkait dengan turn-over nutrien dan potensi penyimpanan karbon. Hutan mangrove
merupakan ekosistem pesisir yang berada di zona intertidal dan diketahui memiliki kandungan karbon
tertinggi dibandingkan dengan tipe ekosistem lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk

mengestimasi potensi kandungan karbon organik yang tersimpan di hutan mangrove yang berada di
Stasiun Kelautan Universitas Riau, Dumai. Pengambilan dan analisis data mengacu pada Howard et
al (2014). Data biomasa di atas permukaan tanah diambil dengan mengukur semua diameter pohon
yang ada di 6 plot contoh berbentuk lingkaran dengan radius 10 meter dan dianalisis dengan
persamaan alometrik menurut Komiyama et al (2008). Persentase kandungan karbon organik
diperoleh dengan mengambil sampel sedimen menggunakan open-faced auger sampai kedalaman
150 cm, dan menganalisisnya berdasarkan kedalaman (0–15 cm; 15–30 cm; 30–50 cm; 50–75 cm;
o
75–100 cm; 100-125 cm; 125-150 cm). Sampel sedimen dikeringkan dalam oven bersuhu 80 C
o
selama 48 jam dan dibakar di dalam muffle furnace bersuhu 450 C selama 4 jam untuk dapat
dihitung persentase kandungan karbon organiknya. Hasil estimasi menunjukan potensi produktivitas
karbon pada pohon mangrove di lokasi penelitian sebesar 170.9605 ton C/ha. Hasil estimasi juga
menunjukan bahwa terdapat variasi kandungan bahan organik pada tanah di lokasi penelitian
berdasarkan kedalaman. Variasi tersebut diduga dipengaruhi oleh tipe geormorfik, ketersediaan
nutrien, serta hidrologi. Penelitian lebih lanjut mengenai kontribusi faktor-faktor tersebut terhadap
produktivitas karbon dan bahan oganik di lokasi penelitian perlu dilakukan.
Kata kunci: potensi karbon organik, ekosistem mangrove, Stasiun Kelautan UNRI Dumai


Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

DEKONSTRUKSI HOST DALAM TALK SHOW DI TELEVISI (Analisis Semiotik Talk Show Empat Mata di Trans 7)

21 290 1

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24