RANCANGAN PROJECT CHARTER DESKRIPSI PROY
RANCANGAN PROJECT CHARTER
DESKRIPSI PROYEK PERUBAHAN INSTANSIONAL
PEMERINTAH KOTA DENPASAR DESA SANUR KAJA,,KECAMATAN
DENPASAR SELATAN
MELAKSANAKAN PEMBINAAN DAN FASILITASI MASYARAKAT MELALUI
SEKOLAH DALAM PENDAYAGUNAAN TEHNOLOGI TEPAT GUNA
Dalam Rangka Penyusunan Rancangan Proyek Perubahan sebagai Peserta
Diklat PIM IV Kota Denpasar
1.0
IDENTIFIKASI PROYEK
Nama
Melaksanakan Pembinaan dan Fasilitasi
Masyarakat melalui Sekolah dalam
Pendayagunaan Tehnologi Tepat Guna
a. Membantu Masyarakat Melalui Sekolah
Deskripsi
memecahkan
Tehnologi
b.
Tepat
dibidang
sesuai
dengan
kebutuhanan.
Meningkatkan kemampuan ,pengetahuan
,ketrampilan
c.
permasalahan
sekolah yang maju dan
mandiri
Melipatgandakan
pendayagunaan
Tehnologi Tepat Guna oleh Masyarakat
melalui sekolah
Sponsor/ Mentor
I
Kade
Pengembangan
Reja,SH.
SelakuKabid.
Desa/kelurahan
dan
pemberdayaan Wawaasan perkotaan
Penanggung
jawab/ CokI Istri Juliawati,S.Sos selaku Kepala
pengarah Proyek (Project
Sub
Bidang
Sumber
Daya
Alam
dan
pengembangan Sumber Daya Manusia Kota
Leader)
Denpasar
Key Resources
1
Description
Ketua
Tim/ 1.
Tim I ( Persiapan kegiatan Kepala
Anggota
Tim
Melaksanan
Proyek
Bidang
Pembinaan Pengembangan
dan Fasilitasi Masyarakat Desa/Kelurahan
melalui
Sekolah
dalam sebagai ketua tim I
Pendayagunaan
Tehnilogi memiliki
tugas
Tepat Guna sebagai Ketua menyusun,
dan
Tim adalah Kepala Bidang mengontrol
Pengembangan
pelaksanaan Tupoksi
Desa/Kelurahan
I
Made para
aparatur
Reja SH, dengan anggota Desa/Kelurahan
tim unsur dinas yang terkait
dan
staf
pada
bidang
Pengembangan
Desa/Kelurahan
2.
Tim II
Melakasanakan Kepala Bidang dan
Pembinaaan dan Fasilitasi Unsur
Terkait
dan
Masyarakat melalui sekolah seluruh anggota tim
dalam
Pendayagunaan bertanggung
Tehnologi
Tepat
Guna dalam
jawab
pelaksanaan
sebagai ketua Tim II unsur pelayanan
kepada
Dinas Pendidikan Pemuda masyarakat
melalui
dan Olah Raga dengan sekolah
anggota
tim
adalah
Masyarakat/Sekolah
2.0
LATAR BELAKANG (Burning Platform)
Dalam upaya Penyelenggaraan Pemerintahhan dan pelaksanaan
pembangunan
yang
semakin
meningkat
membawa
akibat
penyelenggaraan PemerintahannDesa/Kelurahannsemakin penting dalam
mewujudkan pemerintahan secara efektip dan efesien dalam mewujudkan
partisipasi masyarakat dalam perencanaan pelaksanaan pembangunan di
2
Desa/Kelurahannmaupun kecamatan
Berdasarkann Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun
2010 tentang Pemberdayaan Masyarakat melalui Pengelolaan Tehnologi
Tepat Guna adalah upaya pengembangan Masyarakat melalui penciptaan
kondisi yang memungkinkan masyarakat melalui penciptaan kondisi yang
memungkinkan masyarakat mampu membangun diri dan lingkungannya
secara mandiri melalui pemberian sumber daya , kesempatan dan
pengambilan
keputusan
serta
peningkatan
pengetahuan
dan
aketrampilan masyarakat sesuaia dengan kebutuhan masyarakat dapat
menjawab permasalahan masyarakat tidak merusak lingkungan dapat
dipelihara oleh masyarakat secara mudah serta mengasiilkan nilai tambah
dari ekonomi dan aspek lingkungan
Untuk mewujudkan visi dan misi diperlukan adanya Peningkatan
Pengembangan Ekonomi Kerakyatan serta pemenfaatn sumber daya
alam dan pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan Desa dengan visi
terwujudnya prakarsa dan kreativitas masyarakat dalam pembangunan
kota Denpasar yang berwawasan budaya dengan keharmonisan dalam
keseimbangan dan aberkelanjutan
.
3.
PROYEK OBJECTIVES ( PURPOSE ) / TUJUAN
0
4.
a.
b.
Pelaksanaan tupoksi Aparatur Pemerintahan Desa yang optimal
Sarana, prasarana dan anggaran pendukung pelaksanaan
c.
pelayanan,dapat digunakan secara optimal
Tersedianya rancangan SOP dalam melaksanakan Pembinaan
MANFAAT
0
Manfaat
diselenggarakannya
proyek
perubahan
dalam
Pendayagunaan Tehnologi Tepat Guna upaya pengembangan mayarakat
3
melalui kondisi yang memungkinkan masyarakat mampu membangun diri
dan lingkungannya secara mandiri melalui pemberian sumber daya ,
kesempatan
dalam
pengambilan
pengetahuan dan ketrampilan .melalui
keputusan,serta
peningkatan
tehnologi yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat dapat menjawab permaslahan,tidak merusak
lingkungan dapat dipelihara oleh masyarakat secara mudah serta
mengasilkan nilai tambah dari aspek ekonomi dan Lingkungan seperti
pengolahan sampah organik dan non organik dan atau potensi lainnya
5.
RUANG LINGKUPmelalui
0
Ruang lingkup yang menjadi area perubahan adalah yaitu pada
Pembinaan
dan
Fasilitasai
Masyarakat
melalui
sekolahdalam
Pendayagunanan Tehnologi Tepat Guna pada Badan Pemeberdayaan
Madsyarakat dan Pemerintahan Desa
masalah yaitu Rendahnya
Pemafaman masyarakat tentang Tehnologi Tepat Guna.
6.0
OUTPUT KUNCI
Nama
Deskripsi
Koordinasi
dengan Tercapainya kesepakatan dengan mentor
mentor dan pihak-pihak dan pihak-pihak terkait pelayanan adminduk
( staf pelayanan, para kepala lingkungan,
yang terkait
dan babinkamtibmas)
Diagnostic Reading
pengumpulan informasi
Data
dan
informasi
terkait
area
perubahan.
Dapat
Menentukan faktor-faktor
penghambat dan pendukung yang akan
dijadikan proyek perubahan
Penyusunan proposal
proyek perubahan
Tersusunnya proposal proyek perubahan
Tersusunnya
Kesepakatan
area
perubahan
Tersusunnya Formulir kegiatan peserta
4
Diklat Pim IV
STeke Folder : Proyek Perubahansudah selesai dalam waktu 2
bulan
8.0 TATA KELOLA PROYEK
STUKTUR
DESKRIPSI
Sponsor proyek (Lurah Lelateng )
SPONSOR
Memberikan persetujuan,
dukungan dan arahan pada
COACH
seluruh pelaksanaan program
PROJECT
LEADER
Membantu menyelesaikan
hambatan / permasalahan
TIM 1
(Kabid)
TIM 2
(Dikpora )
KALING)
MASYARAKAT/Sekolah
Project Leader (Kasubid Sumber Daya
Alam dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia )
Menunjuk ketua tim
Mendorong pencapaian kinerja
Memantau dan menindaklanjuti
kemajuan Kegiatan
Membantu
penyelesaian
hambatan / permasalahan
Pengarah Internal (Coach)
5
Mendukung project leader
dalam mencapai tujuan
Memberikan metodologi /
dukungan proses kepada tim
dan pimpinan
Membantu proses pelaksanaan
program
Memfasilitasi pertemuan dan
memonitor informasi serta hasil
yang diharapkan
Memberikan dukungan secara
berkelanjutan selama masa
proyek
9.0 ESTIMASI BIAYA
TOTAL
DESKRIPSI
Rp. 1.000.0000,-
Biaya penyusunan, penyebaran Surat
Keputusan dan Surat dalam rangka
Pembinaaan kepada unsure terkait dan
Para Camat dan Desa Lurah serta sekolah
yang ditujuk dalam Pembinaan Tehnologi
Tepat Guna
(rincian biaya terlampir )
10.0 POTENSI MASALAH UTAMA
No
DESKRIPSI
1.
Kualitas dan kuantitas SDM belum memadai
2.
Sarana dan Prasarana masih kurang/terbatas
3.
Anggaran yang tersedia sangat terbatas
4.
Pengelolaan usaha ekonomi Desamasih kurang profesional
11.0 RESIKO
No
DESKRIPSI
6
1.
Penggunaan Tehnologi di tengah-tengah masyrakat dapat
mengikibatkan perubahan terhadap lingkungan
( polusi )
kebisingan.
2.
Pemahaman Masyarakat terhadap Aplikasi Tehnologi Tepat Guna
masih rendah
12.0 KRITERIA KEBERHASILAN PROYEK ( TERUKUR )
No
DESKRIPSI
1.
Tersedianya SOP
2.
Meningkatnya Minat Masayarakat dalam TTG
13.0 FAKTOR PENDUKUNG KEBERHASILAN
No
DESKRIPSI
1.
Adanya UU No 20 Tahun 2010
2.
Adanya Pemberdayaan Masyarakat melalui TTG
14.0 DISETUJUI
Tanggal :
Sponsor Proyek
Kasubid Sumber Daya Alam dan Pengembangan Sumber Daya Manusia ,
COK ISTRI JULIAWATI, S.Sos
NIP. 196307251998012002
7
RANCANGAN PROJECT CHARTER
DESKRIPSI PROYEK PERUBAHAN INSTANSIONAL
PEMERINTAH KOTA DENPASAR ,KELURAHAN KELURAHANSANUR KAJA
,KECAMATAN DENPASAR SELATAN
KABUPATEN JEMBRANA
MELAKSANAKAN PEMBINAAN DAN FASILITASI SEKOLAH DALAM
PENDAYAGUNAAN TEHNOLOGI TEPAT GUNA
Dalam Rangka Penyusunan Rancangan Proyek Perubahan sebagai Peserta
Diklat PIM IV Kota Denpasar
1.0
IDENTIFIKASI PROYEK
Nama
Melaksanakan Pembinaan dan Fasilitasi
Sekolah dalam Pendayagunaan Tehnologi
Deskripsi
Tepat Guna
a. Penumbuh Kembangkan
,
Belum
optimalnya pelaksanaan tupoksi Aparatur
b.
Kelurahan.
Terbatasnya
anggaran
c.
Sponsor/ Mentor
I
sarana,
prasarana
pendukung
dan
pelaksanaan
pelayanan.
Belum adanya prosedur tetap dalam
melaksanakan pelayanan.
Kade Suardana, SH. Selaku
Lurah
Lelateng
Penanggung
jawab/ A.A. Ayu Rah Ayu Dari Savitri, S.Sos
pengarah Proyek (Project selaku Kepala Seksi Pemerintahan dan
Leader)
Pelayanan
Umum
pada
Pemerintah
Kelurahan Lelateng
Key Resources
8
Description
Ketua
Tim/ 1.
Tim I ( Persiapan kegiatan Sekretaris
Anggota
Tim
Peningkatan
Proyek
Pelayanan
Lurah
Mutu sebagai ketua tim I
Administrasi memiliki
Kependudukan)
tugas
menyusun,
dan
Sebagai Ketua Tim I adalah mengontrol
Sekretaris Lurah, I Made pelaksanaan Tupoksi
Ady Putra, S.Sos dengan para
aparatur
anggota Tim adalah staf kelurahan
secretariat kelurahan
2.
Tim
II
(
Melaksanakan Kepala
Kegiatan
Lingkungan
Pelayanan Terusan dan seluruh
kepada
masyarakat) anggota
tim
sebagai Ketua Tim II adalah bertanggung
Kepala Lingkungan Terusan dalam
pelaksanaan
dengan anggota tim Kepala pelayanan
Lingkungan
Lainnya
jawab
kepada
dan masyarakat
staf pelayanan 1 orang
2.0
LATAR BELAKANG (Burning Platform)
Suatu birokrasi pemerintah memiliki tugas dan fungsi sebagai
pelayanan publik ( masyarakat ). Menurut Peter M Blau (2000.4), birokrasi
adalah tipe organisasi yang dirancang untuk menyelesaikan tugas-tugas
publik dalam skala besar dengan cara mengkoordinasi pekerjaan banyak
orang secara sistematis.
Dalam
melaksanakan
pelayanan
9publik
suatu
birokrasi
memerlukan suatu peraturan yang mengatur dan dijadikan acuan dalam
rangka melaksanakan pelayanan publik
9
Undang-Undang
No
25
tahun
2009
tentang
Pelayanan
Publik.menyebutkan bahwa Pelayanan Publik adalah kegiatan atau
rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan
Negara
dan
penduduk
pelayanan 10administratif
atas
yang
bagi setiap warga
barang,
disediakan
pelayanan
oleh
jasa,
dan/atau
penyelenggara
pelayanan publik.
Berdasarkan Undang-Undang Pelayanan Publik Ruang lingkup
pelayanan 10publik meliputi pelayanan barang 10publik dan jasa 10publik
serta pelayanan 10administratif yang diatur dalam peraturan perundangundangan.
Dalam
ruang
lingkup
tersebut,
termasuk
pendidikan,
pengajaran, pekerjaan dan usaha, tempat tinggal, komunikasi dan
informasi, lingkungan hidup, kesehatan, jaminan 10publik, 10publik,
perbankan, perhubungan, sumber daya alam, pariwisata, dan 10publik
strategis lainnya. (Pasal 5 UU No 25 Tahun 2009).
Visi dan misi juga diperlukan dalam suatu birokrasi karena visi
dan misi tersebutlah yang akan dijadikan motor penggerak birokrasi.
Dalam rencana peningkatan mutu pelayanan administrasi kependudukan,
Pemerintah Kabupaten Jembrana memiliki misi yaitu “Meningkatkan
Kualitas Pelayanan Bidang Kesehatan, Pendidikan, dan Sosial Dasar
lainnya”.
3.
PROYEK OBJECTIVES ( PURPOSE ) / TUJUAN
0
4.
d.
e.
Pelaksanaan tupoksi Aparatur Kelurahan yang optimalnya
Sarana, prasarana dan anggaran pendukung pelaksanaan
f.
pelayanan,dapat digunakan secara optimal
Tersedianya rancangan SOP dalam melaksanakan pelayanan,
MANFAAT
10
0
Manfaat diselenggarakannya proyek perubahan bagi mutu
pelayanan administrasi kependudukan di Kelurahan Lelateng adalah
meningkatnya
mutu pelayanan administrasi kependudukan karena didukung oleh telah
terlaksananya
tupoksi
aparatur
kelurahan,
dengan
melaksanakan
kegiatan pelayanan dengan memanfaatkan sarana, prasarana dan
anggaran yang tersedia secara optimal, kegiatan pelayanan yang sesuai
dengan SOP, serta meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap
pentingnya administrasi kependudukan , melalui sosialisasi.
5.
RUANG LINGKUP
0
Ruang lingkup yang menjadi area perubahan adalah yaitu pada Seksi
Pemerintahan dan Pelayanan Umum Pemerintah Kelurahan Lelateng,
dengan identifikasi masalah yaitu belum meningkatnya mutu pelayanan
administrasi kependudukan.
6.0
OUTPUT KUNCI
Nama
Deskripsi
Koordinasi
dengan Tercapainya kesepakatan dengan mentor
mentor dan pihak-pihak dan pihak-pihak terkait pelayanan adminduk
( staf pelayanan, para kepala lingkungan,
yang terkait
dan babinkamtibmas)
Diagnostic Reading
pengumpulan informasi
Data
dan
informasi
terkait
area
perubahan.
Dapat
Menentukan faktor-faktor
penghambat dan pendukung yang akan
dijadikan proyek perubahan
Penyusunan proposal
proyek perubahan
Tersusunnya proposal proyek perubahan
Tersusunnya
Kesepakatan
area
perubahan
11
Tersusunnya Formulir kegiatan peserta
Diklat Pim IV
7.0
No
1.
MILESTONE / PENTAHAPAN
Major Events (milestone) / Pentahapan
TAHAP UTAMA
Melaksanakan
rapat
koordinasi
WAKTU
dan
pemantapan
mengenai
Tgl 16 Mei 2014 s/d Tgl 19 Mei 2014
administrasi
2.
kependudukan
Merancang
dan
mengajukan Surat Edaran
Pemantapan
3.
Pelaksanaan Tupoksi dan
Merancang duplikat file
4.
administrasi pelayanan
Merancang SOP
Tgl 23 Mei 2014 s/d Tgl 26 Mei 2014
Tgl 28 Mei 2014
Tgl 2 Juni 2014 s/d 6 Juni 2014
SPONSOR
PROJECT
8.0COACH
TATA KELOLA
PROYEK
LEADER
STUKTUR
DESKRIPSI
Sponsor proyek (Lurah Lelateng )
TIM 1
(SEKRETARIAT)
TIM 2
(KALING)
MASYARAKAT
Memberikan persetujuan,
dukungan dan arahan pada
12
seluruh pelaksanaan program
Membantu menyelesaikan
hambatan / permasalahan
Project Leader (Kasi Pem dan Yanum )
Menunjuk ketua tim
Mendorong pencapaian kinerja
Memantau dan menindaklanjuti
kemajuan program
Membantu
penyelesaian
hambatan / permasalahan
Pengarah Internal (Coach)
Mendukung project leader
dalam mencapai tujuan
Memberikan metodologi /
dukungan proses kepada tim
dan pimpinan
Membantu proses pelaksanaan
program
Memfasilitasi pertemuan dan
memonitor aliran informasi serta
hasil yang diharapkan
Memberikan dukungan secara
berkelanjutan selama masa
proyek
9.0 ESTIMASI BIAYA
13
TOTAL
DESKRIPSI
Rp. 440.000,-
Biaya penyusunan, penyebaran Surat
Keputusan dan Surat Edaran Lurah,
pengadaan Flashdisc dalam rangka
menyediakan
soft
copy
untuk
penambahan
data-data
administrasi
kependudukan
(rincian biaya terlampir )
10.0 POTENSI MASALAH UTAMA
No
DESKRIPSI
1.
Tidak semua aparatur
mengerjakan tupoksinya
2.
SDM yang dapat mengoperasikan komputer terbatas
3.
Anggaran untuk mendukung
tersedia di tahun anggara 2014
kelurahan
memahami
pelaksanaan
dan
proyek
mau
belum
11.0 RESIKO
No
DESKRIPSI
1.
Komputer yang digunakan untuk melayani administrasi publik
rusak atau mengalami gangguan.
2.
File atau data administrasi pelayanan hilang atau tidak bisa
diakses
12.0 KRITERIA KEBERHASILAN PROYEK ( TERUKUR )
No
DESKRIPSI
1.
Tersedianya SOP
2.
Adanya respon positif dari masyarakat
13.0 FAKTOR PENDUKUNG KEBERHASILAN
14
No
DESKRIPSI
1.
Adanya UU No 25 Tahun 2009
2.
Adanya SOP administrasi pelayanan publik
14.0 DISETUJUI
Tanggal :
Sponsor Proyek
Lurah Lelateng,
I KADE SUARDANA, SH
NIP. 19610421 198503 1 025
15
16
DESKRIPSI PROYEK PERUBAHAN INSTANSIONAL
PEMERINTAH KOTA DENPASAR DESA SANUR KAJA,,KECAMATAN
DENPASAR SELATAN
MELAKSANAKAN PEMBINAAN DAN FASILITASI MASYARAKAT MELALUI
SEKOLAH DALAM PENDAYAGUNAAN TEHNOLOGI TEPAT GUNA
Dalam Rangka Penyusunan Rancangan Proyek Perubahan sebagai Peserta
Diklat PIM IV Kota Denpasar
1.0
IDENTIFIKASI PROYEK
Nama
Melaksanakan Pembinaan dan Fasilitasi
Masyarakat melalui Sekolah dalam
Pendayagunaan Tehnologi Tepat Guna
a. Membantu Masyarakat Melalui Sekolah
Deskripsi
memecahkan
Tehnologi
b.
Tepat
dibidang
sesuai
dengan
kebutuhanan.
Meningkatkan kemampuan ,pengetahuan
,ketrampilan
c.
permasalahan
sekolah yang maju dan
mandiri
Melipatgandakan
pendayagunaan
Tehnologi Tepat Guna oleh Masyarakat
melalui sekolah
Sponsor/ Mentor
I
Kade
Pengembangan
Reja,SH.
SelakuKabid.
Desa/kelurahan
dan
pemberdayaan Wawaasan perkotaan
Penanggung
jawab/ CokI Istri Juliawati,S.Sos selaku Kepala
pengarah Proyek (Project
Sub
Bidang
Sumber
Daya
Alam
dan
pengembangan Sumber Daya Manusia Kota
Leader)
Denpasar
Key Resources
1
Description
Ketua
Tim/ 1.
Tim I ( Persiapan kegiatan Kepala
Anggota
Tim
Melaksanan
Proyek
Bidang
Pembinaan Pengembangan
dan Fasilitasi Masyarakat Desa/Kelurahan
melalui
Sekolah
dalam sebagai ketua tim I
Pendayagunaan
Tehnilogi memiliki
tugas
Tepat Guna sebagai Ketua menyusun,
dan
Tim adalah Kepala Bidang mengontrol
Pengembangan
pelaksanaan Tupoksi
Desa/Kelurahan
I
Made para
aparatur
Reja SH, dengan anggota Desa/Kelurahan
tim unsur dinas yang terkait
dan
staf
pada
bidang
Pengembangan
Desa/Kelurahan
2.
Tim II
Melakasanakan Kepala Bidang dan
Pembinaaan dan Fasilitasi Unsur
Terkait
dan
Masyarakat melalui sekolah seluruh anggota tim
dalam
Pendayagunaan bertanggung
Tehnologi
Tepat
Guna dalam
jawab
pelaksanaan
sebagai ketua Tim II unsur pelayanan
kepada
Dinas Pendidikan Pemuda masyarakat
melalui
dan Olah Raga dengan sekolah
anggota
tim
adalah
Masyarakat/Sekolah
2.0
LATAR BELAKANG (Burning Platform)
Dalam upaya Penyelenggaraan Pemerintahhan dan pelaksanaan
pembangunan
yang
semakin
meningkat
membawa
akibat
penyelenggaraan PemerintahannDesa/Kelurahannsemakin penting dalam
mewujudkan pemerintahan secara efektip dan efesien dalam mewujudkan
partisipasi masyarakat dalam perencanaan pelaksanaan pembangunan di
2
Desa/Kelurahannmaupun kecamatan
Berdasarkann Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun
2010 tentang Pemberdayaan Masyarakat melalui Pengelolaan Tehnologi
Tepat Guna adalah upaya pengembangan Masyarakat melalui penciptaan
kondisi yang memungkinkan masyarakat melalui penciptaan kondisi yang
memungkinkan masyarakat mampu membangun diri dan lingkungannya
secara mandiri melalui pemberian sumber daya , kesempatan dan
pengambilan
keputusan
serta
peningkatan
pengetahuan
dan
aketrampilan masyarakat sesuaia dengan kebutuhan masyarakat dapat
menjawab permasalahan masyarakat tidak merusak lingkungan dapat
dipelihara oleh masyarakat secara mudah serta mengasiilkan nilai tambah
dari ekonomi dan aspek lingkungan
Untuk mewujudkan visi dan misi diperlukan adanya Peningkatan
Pengembangan Ekonomi Kerakyatan serta pemenfaatn sumber daya
alam dan pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan Desa dengan visi
terwujudnya prakarsa dan kreativitas masyarakat dalam pembangunan
kota Denpasar yang berwawasan budaya dengan keharmonisan dalam
keseimbangan dan aberkelanjutan
.
3.
PROYEK OBJECTIVES ( PURPOSE ) / TUJUAN
0
4.
a.
b.
Pelaksanaan tupoksi Aparatur Pemerintahan Desa yang optimal
Sarana, prasarana dan anggaran pendukung pelaksanaan
c.
pelayanan,dapat digunakan secara optimal
Tersedianya rancangan SOP dalam melaksanakan Pembinaan
MANFAAT
0
Manfaat
diselenggarakannya
proyek
perubahan
dalam
Pendayagunaan Tehnologi Tepat Guna upaya pengembangan mayarakat
3
melalui kondisi yang memungkinkan masyarakat mampu membangun diri
dan lingkungannya secara mandiri melalui pemberian sumber daya ,
kesempatan
dalam
pengambilan
pengetahuan dan ketrampilan .melalui
keputusan,serta
peningkatan
tehnologi yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat dapat menjawab permaslahan,tidak merusak
lingkungan dapat dipelihara oleh masyarakat secara mudah serta
mengasilkan nilai tambah dari aspek ekonomi dan Lingkungan seperti
pengolahan sampah organik dan non organik dan atau potensi lainnya
5.
RUANG LINGKUPmelalui
0
Ruang lingkup yang menjadi area perubahan adalah yaitu pada
Pembinaan
dan
Fasilitasai
Masyarakat
melalui
sekolahdalam
Pendayagunanan Tehnologi Tepat Guna pada Badan Pemeberdayaan
Madsyarakat dan Pemerintahan Desa
masalah yaitu Rendahnya
Pemafaman masyarakat tentang Tehnologi Tepat Guna.
6.0
OUTPUT KUNCI
Nama
Deskripsi
Koordinasi
dengan Tercapainya kesepakatan dengan mentor
mentor dan pihak-pihak dan pihak-pihak terkait pelayanan adminduk
( staf pelayanan, para kepala lingkungan,
yang terkait
dan babinkamtibmas)
Diagnostic Reading
pengumpulan informasi
Data
dan
informasi
terkait
area
perubahan.
Dapat
Menentukan faktor-faktor
penghambat dan pendukung yang akan
dijadikan proyek perubahan
Penyusunan proposal
proyek perubahan
Tersusunnya proposal proyek perubahan
Tersusunnya
Kesepakatan
area
perubahan
Tersusunnya Formulir kegiatan peserta
4
Diklat Pim IV
STeke Folder : Proyek Perubahansudah selesai dalam waktu 2
bulan
8.0 TATA KELOLA PROYEK
STUKTUR
DESKRIPSI
Sponsor proyek (Lurah Lelateng )
SPONSOR
Memberikan persetujuan,
dukungan dan arahan pada
COACH
seluruh pelaksanaan program
PROJECT
LEADER
Membantu menyelesaikan
hambatan / permasalahan
TIM 1
(Kabid)
TIM 2
(Dikpora )
KALING)
MASYARAKAT/Sekolah
Project Leader (Kasubid Sumber Daya
Alam dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia )
Menunjuk ketua tim
Mendorong pencapaian kinerja
Memantau dan menindaklanjuti
kemajuan Kegiatan
Membantu
penyelesaian
hambatan / permasalahan
Pengarah Internal (Coach)
5
Mendukung project leader
dalam mencapai tujuan
Memberikan metodologi /
dukungan proses kepada tim
dan pimpinan
Membantu proses pelaksanaan
program
Memfasilitasi pertemuan dan
memonitor informasi serta hasil
yang diharapkan
Memberikan dukungan secara
berkelanjutan selama masa
proyek
9.0 ESTIMASI BIAYA
TOTAL
DESKRIPSI
Rp. 1.000.0000,-
Biaya penyusunan, penyebaran Surat
Keputusan dan Surat dalam rangka
Pembinaaan kepada unsure terkait dan
Para Camat dan Desa Lurah serta sekolah
yang ditujuk dalam Pembinaan Tehnologi
Tepat Guna
(rincian biaya terlampir )
10.0 POTENSI MASALAH UTAMA
No
DESKRIPSI
1.
Kualitas dan kuantitas SDM belum memadai
2.
Sarana dan Prasarana masih kurang/terbatas
3.
Anggaran yang tersedia sangat terbatas
4.
Pengelolaan usaha ekonomi Desamasih kurang profesional
11.0 RESIKO
No
DESKRIPSI
6
1.
Penggunaan Tehnologi di tengah-tengah masyrakat dapat
mengikibatkan perubahan terhadap lingkungan
( polusi )
kebisingan.
2.
Pemahaman Masyarakat terhadap Aplikasi Tehnologi Tepat Guna
masih rendah
12.0 KRITERIA KEBERHASILAN PROYEK ( TERUKUR )
No
DESKRIPSI
1.
Tersedianya SOP
2.
Meningkatnya Minat Masayarakat dalam TTG
13.0 FAKTOR PENDUKUNG KEBERHASILAN
No
DESKRIPSI
1.
Adanya UU No 20 Tahun 2010
2.
Adanya Pemberdayaan Masyarakat melalui TTG
14.0 DISETUJUI
Tanggal :
Sponsor Proyek
Kasubid Sumber Daya Alam dan Pengembangan Sumber Daya Manusia ,
COK ISTRI JULIAWATI, S.Sos
NIP. 196307251998012002
7
RANCANGAN PROJECT CHARTER
DESKRIPSI PROYEK PERUBAHAN INSTANSIONAL
PEMERINTAH KOTA DENPASAR ,KELURAHAN KELURAHANSANUR KAJA
,KECAMATAN DENPASAR SELATAN
KABUPATEN JEMBRANA
MELAKSANAKAN PEMBINAAN DAN FASILITASI SEKOLAH DALAM
PENDAYAGUNAAN TEHNOLOGI TEPAT GUNA
Dalam Rangka Penyusunan Rancangan Proyek Perubahan sebagai Peserta
Diklat PIM IV Kota Denpasar
1.0
IDENTIFIKASI PROYEK
Nama
Melaksanakan Pembinaan dan Fasilitasi
Sekolah dalam Pendayagunaan Tehnologi
Deskripsi
Tepat Guna
a. Penumbuh Kembangkan
,
Belum
optimalnya pelaksanaan tupoksi Aparatur
b.
Kelurahan.
Terbatasnya
anggaran
c.
Sponsor/ Mentor
I
sarana,
prasarana
pendukung
dan
pelaksanaan
pelayanan.
Belum adanya prosedur tetap dalam
melaksanakan pelayanan.
Kade Suardana, SH. Selaku
Lurah
Lelateng
Penanggung
jawab/ A.A. Ayu Rah Ayu Dari Savitri, S.Sos
pengarah Proyek (Project selaku Kepala Seksi Pemerintahan dan
Leader)
Pelayanan
Umum
pada
Pemerintah
Kelurahan Lelateng
Key Resources
8
Description
Ketua
Tim/ 1.
Tim I ( Persiapan kegiatan Sekretaris
Anggota
Tim
Peningkatan
Proyek
Pelayanan
Lurah
Mutu sebagai ketua tim I
Administrasi memiliki
Kependudukan)
tugas
menyusun,
dan
Sebagai Ketua Tim I adalah mengontrol
Sekretaris Lurah, I Made pelaksanaan Tupoksi
Ady Putra, S.Sos dengan para
aparatur
anggota Tim adalah staf kelurahan
secretariat kelurahan
2.
Tim
II
(
Melaksanakan Kepala
Kegiatan
Lingkungan
Pelayanan Terusan dan seluruh
kepada
masyarakat) anggota
tim
sebagai Ketua Tim II adalah bertanggung
Kepala Lingkungan Terusan dalam
pelaksanaan
dengan anggota tim Kepala pelayanan
Lingkungan
Lainnya
jawab
kepada
dan masyarakat
staf pelayanan 1 orang
2.0
LATAR BELAKANG (Burning Platform)
Suatu birokrasi pemerintah memiliki tugas dan fungsi sebagai
pelayanan publik ( masyarakat ). Menurut Peter M Blau (2000.4), birokrasi
adalah tipe organisasi yang dirancang untuk menyelesaikan tugas-tugas
publik dalam skala besar dengan cara mengkoordinasi pekerjaan banyak
orang secara sistematis.
Dalam
melaksanakan
pelayanan
9publik
suatu
birokrasi
memerlukan suatu peraturan yang mengatur dan dijadikan acuan dalam
rangka melaksanakan pelayanan publik
9
Undang-Undang
No
25
tahun
2009
tentang
Pelayanan
Publik.menyebutkan bahwa Pelayanan Publik adalah kegiatan atau
rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan
Negara
dan
penduduk
pelayanan 10administratif
atas
yang
bagi setiap warga
barang,
disediakan
pelayanan
oleh
jasa,
dan/atau
penyelenggara
pelayanan publik.
Berdasarkan Undang-Undang Pelayanan Publik Ruang lingkup
pelayanan 10publik meliputi pelayanan barang 10publik dan jasa 10publik
serta pelayanan 10administratif yang diatur dalam peraturan perundangundangan.
Dalam
ruang
lingkup
tersebut,
termasuk
pendidikan,
pengajaran, pekerjaan dan usaha, tempat tinggal, komunikasi dan
informasi, lingkungan hidup, kesehatan, jaminan 10publik, 10publik,
perbankan, perhubungan, sumber daya alam, pariwisata, dan 10publik
strategis lainnya. (Pasal 5 UU No 25 Tahun 2009).
Visi dan misi juga diperlukan dalam suatu birokrasi karena visi
dan misi tersebutlah yang akan dijadikan motor penggerak birokrasi.
Dalam rencana peningkatan mutu pelayanan administrasi kependudukan,
Pemerintah Kabupaten Jembrana memiliki misi yaitu “Meningkatkan
Kualitas Pelayanan Bidang Kesehatan, Pendidikan, dan Sosial Dasar
lainnya”.
3.
PROYEK OBJECTIVES ( PURPOSE ) / TUJUAN
0
4.
d.
e.
Pelaksanaan tupoksi Aparatur Kelurahan yang optimalnya
Sarana, prasarana dan anggaran pendukung pelaksanaan
f.
pelayanan,dapat digunakan secara optimal
Tersedianya rancangan SOP dalam melaksanakan pelayanan,
MANFAAT
10
0
Manfaat diselenggarakannya proyek perubahan bagi mutu
pelayanan administrasi kependudukan di Kelurahan Lelateng adalah
meningkatnya
mutu pelayanan administrasi kependudukan karena didukung oleh telah
terlaksananya
tupoksi
aparatur
kelurahan,
dengan
melaksanakan
kegiatan pelayanan dengan memanfaatkan sarana, prasarana dan
anggaran yang tersedia secara optimal, kegiatan pelayanan yang sesuai
dengan SOP, serta meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap
pentingnya administrasi kependudukan , melalui sosialisasi.
5.
RUANG LINGKUP
0
Ruang lingkup yang menjadi area perubahan adalah yaitu pada Seksi
Pemerintahan dan Pelayanan Umum Pemerintah Kelurahan Lelateng,
dengan identifikasi masalah yaitu belum meningkatnya mutu pelayanan
administrasi kependudukan.
6.0
OUTPUT KUNCI
Nama
Deskripsi
Koordinasi
dengan Tercapainya kesepakatan dengan mentor
mentor dan pihak-pihak dan pihak-pihak terkait pelayanan adminduk
( staf pelayanan, para kepala lingkungan,
yang terkait
dan babinkamtibmas)
Diagnostic Reading
pengumpulan informasi
Data
dan
informasi
terkait
area
perubahan.
Dapat
Menentukan faktor-faktor
penghambat dan pendukung yang akan
dijadikan proyek perubahan
Penyusunan proposal
proyek perubahan
Tersusunnya proposal proyek perubahan
Tersusunnya
Kesepakatan
area
perubahan
11
Tersusunnya Formulir kegiatan peserta
Diklat Pim IV
7.0
No
1.
MILESTONE / PENTAHAPAN
Major Events (milestone) / Pentahapan
TAHAP UTAMA
Melaksanakan
rapat
koordinasi
WAKTU
dan
pemantapan
mengenai
Tgl 16 Mei 2014 s/d Tgl 19 Mei 2014
administrasi
2.
kependudukan
Merancang
dan
mengajukan Surat Edaran
Pemantapan
3.
Pelaksanaan Tupoksi dan
Merancang duplikat file
4.
administrasi pelayanan
Merancang SOP
Tgl 23 Mei 2014 s/d Tgl 26 Mei 2014
Tgl 28 Mei 2014
Tgl 2 Juni 2014 s/d 6 Juni 2014
SPONSOR
PROJECT
8.0COACH
TATA KELOLA
PROYEK
LEADER
STUKTUR
DESKRIPSI
Sponsor proyek (Lurah Lelateng )
TIM 1
(SEKRETARIAT)
TIM 2
(KALING)
MASYARAKAT
Memberikan persetujuan,
dukungan dan arahan pada
12
seluruh pelaksanaan program
Membantu menyelesaikan
hambatan / permasalahan
Project Leader (Kasi Pem dan Yanum )
Menunjuk ketua tim
Mendorong pencapaian kinerja
Memantau dan menindaklanjuti
kemajuan program
Membantu
penyelesaian
hambatan / permasalahan
Pengarah Internal (Coach)
Mendukung project leader
dalam mencapai tujuan
Memberikan metodologi /
dukungan proses kepada tim
dan pimpinan
Membantu proses pelaksanaan
program
Memfasilitasi pertemuan dan
memonitor aliran informasi serta
hasil yang diharapkan
Memberikan dukungan secara
berkelanjutan selama masa
proyek
9.0 ESTIMASI BIAYA
13
TOTAL
DESKRIPSI
Rp. 440.000,-
Biaya penyusunan, penyebaran Surat
Keputusan dan Surat Edaran Lurah,
pengadaan Flashdisc dalam rangka
menyediakan
soft
copy
untuk
penambahan
data-data
administrasi
kependudukan
(rincian biaya terlampir )
10.0 POTENSI MASALAH UTAMA
No
DESKRIPSI
1.
Tidak semua aparatur
mengerjakan tupoksinya
2.
SDM yang dapat mengoperasikan komputer terbatas
3.
Anggaran untuk mendukung
tersedia di tahun anggara 2014
kelurahan
memahami
pelaksanaan
dan
proyek
mau
belum
11.0 RESIKO
No
DESKRIPSI
1.
Komputer yang digunakan untuk melayani administrasi publik
rusak atau mengalami gangguan.
2.
File atau data administrasi pelayanan hilang atau tidak bisa
diakses
12.0 KRITERIA KEBERHASILAN PROYEK ( TERUKUR )
No
DESKRIPSI
1.
Tersedianya SOP
2.
Adanya respon positif dari masyarakat
13.0 FAKTOR PENDUKUNG KEBERHASILAN
14
No
DESKRIPSI
1.
Adanya UU No 25 Tahun 2009
2.
Adanya SOP administrasi pelayanan publik
14.0 DISETUJUI
Tanggal :
Sponsor Proyek
Lurah Lelateng,
I KADE SUARDANA, SH
NIP. 19610421 198503 1 025
15
16