Fungsi Dan Peran Taman Kebun Bunga (茂榕园) Dalam Memperkenalkan Sosok Tjong Yong Hian Sebagai Tokoh Masyarakat Tionghoa Kota Medan

LAMPIRAN I
Nama

: Linda Setiawan

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 79 Tahun

Suku

: Tionghoa

Agama

: Budha


Keterangan

: Cicit Menantu dari Tjong Yong Hian
HASIL WAWANCARA

Tanggal

: Kamis 27 April 2017

Waktu

: 14.10-15.20 WIB

Tempat

: Taman Kebun Bunga danTjong Yong Hian Gallery yang
berada di Jalan Kejaksaan, Gang Sopan No. 5, Kelurahan
Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Medan.

No

1

Hasil Wawancara
Pertanyaan
Kapan Taman Kebun Bunga di bangun?
Jawab
Kalau untuk Taman Kebun Bunganya sendiri kami juga sudah tidak tahu
kapan di bangunnya. Yang kami tahu ini tempat peristirahan dan villa
saja. Mungkin berdirinya saat masa-masa jaya Tjong Yong Hian sekitar

67
Universitas Sumatera Utara

tahun 96 lah kalau kata mertua saya. Dulu tamannya luas, tidak sekecil
ini. Ada jalan yang biasa dilewati mobil kalau cerita mertua saya. Ada
rumah peristirahatan didalamnya, kalau mau ke rumah peristirahatan itu
harus lewat hutan-hutannya. Gapuranya dulu di sekitar jalan Gajah
Mada itu. Ini foto kuburan Tjong Yong Hian dulu, luas sekalikan,
sekarang sudah pada tinggal itu dikit aja, dulu kearah kejaksaan itu juga
masih tanah kita juga. Sekarang tinggal sedikit saja. Mau diurus lagi

juga susah. Kita takut dulu kan tidak sebebas sekarang ya kan.
2

Pertanyaan
Kapan Museum Kebun Bunga dibangun? Mengapa?
Jawab
Kalau Museumnya sendiri awalnya dipikirkan sepuluh tahun sebelum
100 tahun memperingatin hari kematian Tjong Yong Hian. Dulu tidak
kepikiran buat jadi museum, hanya untuk simpan barang-barang saja.
Sejak rumah Tjong Yong Hian dirubuhkan itu, barang-barang semua
tertinggal di gudang rumah keluarga, kan tidak mungkin dibuang
namanya barang peninggalan leluhur. Tapi makin lama barang-barang
kami pun bertambah, dan sudah tidak muat lagi mau ditaruh kemana,
akhirnya kepikiran buat museum. Menjelang 100 tahun peringatin
kematian Tjong Yong Hian suami saya sudah mulai serius memikirkan
konsep museum ini. Juga sudah ada janji dalam diri suami kalau sukses
mau buat perayaan 100 tahunan leluhur, tidak boleh lupa jati diri.
Karena Tjong Yong Hian itu berjasa banyak. Sedikit demi sedikit mulai
direnovasi, gedung pun sudah banyak yang bocor atapnya, kadang kalau


68
Universitas Sumatera Utara

hujan merembes ke dinding banyak lumut malah makin rusak semua
nanti, akhirnya dirobohkan buat yang baru tapi tetap kita buat semirip
mungkin kayak ciri khas Tionghoa. 2011 akhirnya diresmikan, walikota
juga datang waktu itu. Harapan kita sih, dengan adanya galeri ini
masyarakat sekarang dapat mengenal sosok Tjong Yong Hian, dan mewarisi
semangatnya ya.

3

Pertanyaan
Menurut pendapat anda apakah selama ini keberadaan Taman Kebun
Bunga sudah banyak diketahui masyarakat?
Jawab
Saya kira sudah cukup banyak, kan kemarin juga festival Cheng Beng
juga kita buat disini. Ada banyak stan makanan waktu itu. Banyak juga
model-model itu minta ijin foto-foto disini, kita kasih aja masuk asal
sopan. Brosur di travel-travel juga sudah disebarkan. Sudah masuk

website kota Medan juga.

4

Pertanyaan
Menurut anda Taman Kebun Bunga adalah tempat tujuan pariwisata
atau tempat pembelajaran kebudayaan? Jelaskan!
Jawab
Saya rasa keduanya, memang konsepnya begitu. Disini bukan cuman
untuk wisatawan saja tapi juga pelajar yang mau kenal sosok Tjong
Yong Hian. Kita kan memang mendirikan tempat ini tujuannya untuk
memperkenalkan Tjong Yong Hian, makanya kita sediakan guidedari
STBA-PIA mereka nanti yang akan menerangkan dalam bahasa

69
Universitas Sumatera Utara

Mandarin, supaya penggunjung dapat berwisata dan menggenal sosok
Tjong Yong Hian juga. Kalau kebudayaan Tionghoa juga bisa tahu dari
setiap sisi. Dibawah juga kita sediakan photo bootdan baju-baju yang

bisa dipakai untuk berfoto. Ala-ala Tionghoa kunolah. Ada juga
souvenir

buat oleh-oleh khas Tionghoa. Jadi ini tempat wisata dan

belajar sejarah dan budaya juga.
5

Pertanyaan
Dapatkah anda menceritakan setiap sisi dari setiap bangunan yang
terdapat pada Taman Kebun Bunga?
Jawab
Taman Kebun Bunga ini taman yang didalamnya ada makam Tjong
Yong Hian dan istrinya,kolam teratai dan dua bangunan yang
merupakan galeri dari Tjong Yong Hian. Gapura yang di depan itu hasil
dari replika dari yang lama, yang lama dirubuhkan masyarakat. Buatnya
berdasarkan foto-foto dulu. Namanya mao rongkarena banyak beringin
disini dulu. Bangunan pertama táng hé qīng itu tulisan aksara diatas
pintu. Bangunan ini isinya barang koleksi dan barang-barang pribadi
keluarga. Ada teater untuk nonton film singkat perjalanan Tjong Yong

Hian. Ini yang di dinding semua puisi-puisi beliau. Kalau di pojok ini
ruang makan dengan gaya Tionghoa. Diinspirasi dari rumah lama kami,
semua barang-barangnya dari rumah lama. Yang dibawah tangga masih
banyak yang belum di tata, ini semua punya nyonya Tjong istri Tjong
Yong Hian, sudah kuno sekali kan.
Di dinding tangga itu foto Tjong Yong Hian dan ayahnya, disebelahnya

70
Universitas Sumatera Utara

foto Tjong Yong Hian dan anaknya Chang Pu Ching.
Di lantai dua semua benda koleksi, dan disana itu ruangan makan
dengan gaya Eropa, Tjong Yong Hian kan orang besar, jadi tamunya
juga dari berbagai kalangan, jadi bisa disambut dengan cara budaya
tamunya. Yang di dinding sebelah sana ada foto-foto lama perkebunan
Tjong Yong Hian dulu. Yang di displayini benda-benda Tjong Yong
Hian, ada kanera, tempat korek api, itu kalender manual, kita ganti tiap
hari.
Kalau dari jendela sini bisa lihat keseluruhan taman. Cantik kalau dari
ketinggian.

Bangunan yang kedua táng yìn róng ini awalnya pendek saja, tapi itu
kita sambung ke belakang, itu yang sekarang lagi dikerjakan tukang. Itu
kita beli kembali bagian belakangnya. Ini bagian depan ada display dari
sejarang singkat tentang Tjong Yong Hian sengaja dibuat dalam tiga
bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan bahasa Mandarin. Disebelahnya
ada foto keluarga Tjong Yong Hian.
Di dinding sebelah sana itu ada lukisan ayah dan ibu Tjong Yong Hian
diapit sama plakat-plakat gelar kehormatan dari pemerintah Tiongkok
kuno untuk Tjong Yong Hian.
Di dinding sebelah sana ada foto-foto rumah Tjong Yong Hian yang
lama. Yang sudah rubuh.
Diruangan ini ada penjelasan tentang Chang Pu Ching anak dari Tjong
Yong Hian yang dulu jadi konsult Cina untuk Sumatra. Ada penjelasan
tentang jembatan Kebajikan yang menghubungkan kampung keling itu

71
Universitas Sumatera Utara

dengan medan baru. Dulu medan baru itu masih hutan semua. Sejak
dibangun jembatan mulai maju karena ada akses ke pusat kota. Ini

penjelasan singkat dan foto waktu UNESCO memberi penghargaan
tahun 2003.
Disebelah sana ada penjelasan tentang pembangunan jalur kereta api di
Cina yang disumbang Tjong Yong Hian.
Bagian belakang sini display baju-baju Tjong Yong Hian dulu yang
biasa dipakai dahulu.

6

Pertanyaan
Apakah ada atau tidak hubungan Taman Kebun Bunga dalam
memperkenalkan sosok Tjong Yong Hian sebagai tokoh masyarakat
Tionghoa di kota Medan?
Jawab
Saya rasa jelas ada, sejak diresmikan dan dibuka untuk umum mulai
banyak yang tahu dan kenal siapa Tjong Yong Hian. Mulai banyak yang
datang untuk penelitian dan wawancara mengenai sosok Tjong Yong
Hian baik lokal maupun yang dari luar. Sekarang sudah banyak yang
tahu tidak seperti dulu.


7

Pertanyaan
Apakah keberadaan Taman Kebun Bunga mendapat sambutan hangat
dari pihak pemerintah?
Jawab
Kita dapat sambutan hangat. Mereka juga bantu memperkenalkan

72
Universitas Sumatera Utara

Taman Kebun Bunga, kalau kita buat acara dan undang mereka, mereka
pasti datang. Mereka bilang Taman Kebun Bunga harus dijaga dan
dilestarikan sebab situs budaya.
8

Pertanyaan
Apakah Taman Kebun Bunga merupakan milik dari pemerintah kota
Medan atau masih milik pribadi dari keluarga Tjong Yong Hian?
Jawab

Milik kita pribadi, kita urus dan rawat sendiri. Semua perawatan dan
renovasi pakai biaya kita sendiri. Pemerintah bantu mengamankan saja
kalau ada acara-acara kalau kita minta bantuan.

9

Pertanyaan
Bagaimana sosok Tjong Yong Hian?
Jawab
Sosok Tjong Yong Hian adalah pekerja keras dan penuh ulas asih.
Beliau menggajarkan untuk hidup dengan sederhana, banyak menolong
dan memberi, kerap bergaul dengan siapa saja, dari kalangan mana saja.
Beliau juga pintar

melihat peluang dan berani menggambil resiko.

Namun beliau tetap merangkul kalangan bawah, menolong mereka dan
membantu meringankan beban mereka. Sikap beliau sungguh membumi,
meski kaya raya tetap rendah hati dan ringan tangan.
10

Pertanyaan
Dapatkah anda menceritakan semua yang anda ketahui mengenai sosok
dan perjalanan hidup Tjong Yong Hian?
Jawab

73
Universitas Sumatera Utara

Tjong Yong Hian berasak dari keluarga Hakka, di Songkou, Meixian,
Propinsi Guangdong, China Selatan. Nama kecil dari Tjong Yong Hian
sendiri adalah Chiok Kon. Beliau adalah anak kedua dengan enam
saudara laki-laki dan seorang saudari perempuan.
Tjong Yong Hian adalah seorang anak yang berkelakuan baik, ia juga
sempat sekolah tradisional China selama beberapa tahun. Namun Tjong
Yong Hian kemudian harus berhenti sekolah karena s kehidupan yang
sulit setelah perang yang terjadi di China saat itu. Tjong Yong Hian
membantu ayahnya Tjong Hie Liang berjualan biji-bijian, beras, dan
barang-barang kelontong di pasar-pasar tradisional di Songkou. Dari
kegiatan membantu ayahnyalah Tjong Yong Hian belajar berdagang.
Tjong Yong Hian dari masa mudanya sudah memiliki ambisi yang
besar, ia sudah memahami bahwa dirinya tidak akan bisa sukses jika
terus hanya berdagang di kampung halamannya. Pada masa itu, satusatunya cara menjadi sukses adalah dengan lulus Ujian Kerajaan, namun
karena Tjong Yong Hian telah berhenti sekolah sehingga tidak mungkin
bisa lulus ujian. Maka Tjong Yong Hian memutuskan untuk merantau.
“Sebagai seorang laki-laki, karena saya tidak dapat mengikuti Ujian
Kerajaan untuk menjadi kaum terhormat, maka saya mempunyai pikiran
untuk pergi ke ujung dunia untuk mencari kekayaan saya.” Kata Tjong
Yong Hian kepada ayahnya ketika meminta izin untuk merantau ke
Hindia Belanda.
Pada tahun 1867, Tjong Yong Hian berusia 17 tahun berangkat dari
pelabuhan Shantou, menuju Hindia Belanda dan mendarat di Batavia.

74
Universitas Sumatera Utara

Selama tiga tahun, bekerja untuk Tjong Bi Shi. Tjong Yong Hian
bekerja keras. Hal ini membuat Tjong Bi Shi terkesan dan kemudian
menyerahkan tanggung jawab yang besar kepada Tjong Yong Hian.
dalam mengurus bisnis dari perusahaannya.
Umur 20 tahun, setelah mempunyai tabungan yang cukup untuk menjadi
modal usaha, Tjong Yong Hian pun meninggalkan Batavia menuju
pulau Sumatera dan mendarat di Tanah Deli . Tjong Yong Hian yang
pandai melihat peluang bisnis , melihat sebagai sebuah daerah yang
penuh dengan kesempatan. Ia kemudian memulai bisnis dengan
mendirikan NV. Wan Yun Chong, sebuah perusahan dagang.
Disamping usaha perdagangan, Tjong Yong Hian

berinvestasi

perkebunan. Tahun 1879 dikarenakan usaha yang berkembang pesat,
beliau pun mengajak adiknya Tjong A Fei untuk membantunya.
Perkembangan bisnis Tjong Yong Hian tidak hanya di bidang
perkebunan,

Tjong

Yong

Hian

kemudian

juga

mengusahakan

pembangunan Real Estate. Tjong Yong Hian bersama Tjong A Fei
kemudian mengembangkan perumahan dan pertokoan di Medan yang
kemudian menjadi pusat bisnis yang dikenal sebagai kawasan Kesawan.
Bisnis Tjong Yong Hian juga merambah hingga bidang perbankan.
Dengan modal yang besar , pada tahun 1907 Tjong Yong Hian dan
Tjong A Fei mendirikan Bank Deli.
Walaupun Tjong Yong Hian telah memiliki kekayaan yang luar biasa,
namun tetap berperilaku penuh sopan santun dan bersifat rendah hati
kepada semua orang.

75
Universitas Sumatera Utara

Ia membangun rumah sakit dan penampungan tuna wisma, panti asuhan,
pemakaman, membantu pendirian Mesjid Lama Gang Bengkok dan
Mesjid Raya. Sosok Tjong Yong Hian yang arif menjadikan dirinya
sebagai penegah dalam mengatasi masalah dalam masyarakat. Sehingga
ia dekat dengan masyarakat dari kalangan manapun.
Tjong Yong Hian juga adalah sosok yang mencintai kebudayaan dan
sastra. Tjong Yong Hian punya sangat banyak koleksi barang-barang
kebudayaan bernilai seni tinggi. Ia juga suka menulis puisi dan karya
sastra.
Pada tanggal 11 September 1911, Tjong Yong Hian meninggal pada usia
61 tahun. Masa persemayaman jenazah dan upacara pemakaman Tjong
Yong Hian dihadiri ribuan pelayat dari segala suku dan kebangsaan.
Sungguh terharu menggingat jasa beliau, padahal dulu hidup susah tapi
beliau bisa survivebisa sukses itulah yang jadi pelajaran bagi kami cucu
dan cicit beliau. kagum sekaligus bangga.

76
Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN II

Foto bersama Ibu Linda Setiawan didepan Bangunan

táng yìn róng

Foto bersama Ibu Linda Setiawan didepan Gerbang menuju taman bunga di dalam Taman
Kebun Bunga

77
Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN III
Responden Angket Taman Kebun Bunga (27 April 2017-27 Mei 2017)
Jumlah Responden 34 orang
1. Nama

: Gunung Aritonang

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 20

Agama

: Katholik

Suku

: Batak

Alamat

: Medan

Profesi

: Mahasiswa

2. Nama

: Elisabeth Siahaan

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 38

Agama

: Kristen Protestan

Suku

: Batak

Alamat

: Marelan Pasar V No 7

Profesi

: Ibu Rumah Tangga

3. Nama

: Dini Rizqi

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 21

Agama

: Islam

Suku

: Mandailing

Alamat

: Komplek Bekala Asri Blok Q No 10

Profesi

: Mahasiswa
78
Universitas Sumatera Utara

4. Nama

: Dina Shabrina Putri Siregar

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 22

Agama

: Islam

Suku

: Batak

Alamat

: Flamboyan Raya Villa Setiabudi Flamboyan Blok H-15

Profesi

: Guru

5. Nama

: Ernawati

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 36

Agama

: Islam

Suku

: Minang

Alamat

: Jalan Letda Sudjono Gg Melinjo Tembung

Profesi

: Guru

6. Nama

: Purwono

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 30

Agama

: Islam

Suku

: Jawa

Alamat

: Medan Baru

Profesi

: Guru

79
Universitas Sumatera Utara

7. Nama

: Seltica Assakina

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 22

Agama

: Islam

Suku

: Batak

Alamat

: Jl Eka Warni No 17-B Medan Johor Gedung Johor

Profesi

: Mahasiswa

8. Nama

: Dina Shabrina Putri Siregar

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 22

Agama

: Islam

Suku

: Batak

Alamat

: Flamboyan Raya Villa Setiabudi Flamboyan Blok H-15

Profesi

: Guru

9. Nama

: Darwis Pasaribu

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 23

Agama

: Kristen Protestan

Suku

: Batak

Alamat

: Pasar 7 Padang Bulan Medan

Profesi

: Wartawan

80
Universitas Sumatera Utara

10. Nama

: Supardi

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 45

Agama

: Islam

Suku

: Jawa

Alamat

: Jl Pasar I Setia Budi

Profesi

: Wiraswasta

11. Nama

: Hermanto Simanjuntak

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

:-

Agama

: Kristen

Suku

: Batak

Alamat

: P. Bulan

Profesi

:-

12. Nama

: Kiki Pohan

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 27

Agama

: Islam

Suku

: Batak

Alamat

: Pancing

Profesi

: Penata Rias

81
Universitas Sumatera Utara

13. Nama

: Aulia Adam

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 28

Agama

: Islam

Suku

: Melayu

Alamat

: Jl Juanda No 133

Profesi

: Fotografer

14. Nama

: Nathalia Benedict Simbolon

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 24

Agama

: Katolik

Suku

: Batak Toba

Alamat

: Marelan

Profesi

: Model

15. Nama

: Hadi Firsana

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 12

Agama

: Islam

Suku

: Jawa

Alamat

: Karya Wisata

Profesi

: Pelajar

82
Universitas Sumatera Utara

16. Nama

: Fauziah Nur Sari

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 18

Agama

: Islam

Suku

: Jawa

Alamat

: Karya Wisata

Profesi

: Pelajar

17. Nama

: Rohman

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 47

Agama

: Islam

Suku

: Jawa

Alamat

: Tj Sari

Profesi

: Wiraswasta

18. Nama

: Lazuardi Pratama

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 22

Agama

: Islam

Suku

: Melayu

Alamat

: Jln Abdul Hakim Setiabudi

Profesi

: Mahasiswa

83
Universitas Sumatera Utara

19. Nama

: Putri Anggela

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 25

Agama

: Islam

Suku

: Banten

Alamat

: Pasar Batu

Profesi

: Pedagang

20. Nama

: Siti Aminah

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 34

Agama

: Islam

Suku

: Jawa

Alamat

: Karya Wisata

Profesi

: Ibu Rumah Tangga

21. Nama

: Anugerah

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 16

Agama

: Islam

Suku

: Jawa

Alamat

: Karya Wisata

Profesi

: Pelajar

84
Universitas Sumatera Utara

22. Nama

: Shella Rafiqah Ully

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 23

Agama

: Islam

Suku

: Aceh

Alamat

: Jalan Setiabudi Gg Rambutan II No 11

Profesi

: Mahasiswa

23. Nama

: Vanessa Wicatsono

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 28

Agama

: Konghuchu

Suku

: Tionghoa

Alamat

: Jl Setia Luhur No 78

Profesi

: Karyawan Bank

24. Nama

: Hanna Evelyn

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 30

Agama

: Kristen

Suku

: Tionghoa

Alamat

: Jl Ketapang Sekip

Profesi

: Karyawan Bank

85
Universitas Sumatera Utara

25. Nama

: Vincent Wang

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 20

Agama

: Budha

Suku

: Tionghoa

Alamat

: Jl Setia Jadi Gg Garuda No 2

Profesi

: Mahasiswa

26. Nama

: Chandra M. Amolau

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 23

Agama

: Budha

Suku

: Tionghoa

Alamat

: Jl Sei Kera No 14

Profesi

: Mahasiswa

27. Nama

: Erika Subrata

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 22

Agama

: Islam

Suku

: Sunda

Alamat

: Jl Pabrik Tenun

Profesi

: Wartawan

86
Universitas Sumatera Utara

28. Nama

: Abraham Ginting

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 27

Agama

: Kristen

Suku

: Karo

Alamat

: Komplek Villa Zeqita

Profesi

: Fotografer

29. Nama

: Amelia Gurky

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 20

Agama

: Kristen

Suku

: Karo

Alamat

: Simpang Selayang

Profesi

: Mahasiswa

30. Nama

: Muhammad Anwar

Jenis Kelamin

: Pria

Usia

: 25

Agama

: Islam

Suku

: Aceh

Alamat

: Pasar III Padang Bulan

Profesi

: Pekerja Freelance

87
Universitas Sumatera Utara

31. Nama

: Rizki Amanda Putri

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 22

Agama

: Islam

Suku

: Aceh

Alamat

: Pasar I Padang Bulan

Profesi

: Mahasiswa

32. Nama

: Evi Handayani

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 21

Agama

: Islam

Suku

: Jawa

Alamat

: Jl Pembangunan Medan

Profesi

: Mahasiswa

33. Nama

: Nurul F Salim

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 22

Agama

: Islam

Suku

: Padang

Alamat

: Kampung Susuk

Profesi

: Mahasiswa

88
Universitas Sumatera Utara

34. Nama

: Liliana Tarigan

Jenis Kelamin

: Wanita

Usia

: 21

Agama

: Islam

Suku

: Karo

Alamat

: Jalan Rebab No 7

Profesi

: Mahasiswa

89
Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN IV
Tabel Rekapitulasi Angket
Jumlah Jawaban
No

1.

Pernyataan

SS /

S/

KS /

TS /

STS /

ST

T

KT

TT

STT

0

7

2

25

0

0

5

5

24

0

2

29

3

0

0

4

27

3

0

0

32

2

0

0

0

Saya mengetahui sosok Tjong Yong
Hian sebelum datang ke Taman
Kebun Bunga.

2.

Saya

sudah

mengetahui

dan

mengenal hal – hal yang terdapat di
dalam Taman Kebun Bunga.
3.

Taman

Kebun

menambah
mengenai

Bunga

dapat

pengetahuan

saya

sejarah

masyarakat

Tionghoa di kota Medan.
4.

Taman

Kebun

menambah

Bunga

dapat

pengetahuan

saya

mengenai sosok Tjong Yong Hian
sebagai tokoh masyarakat Tionghoa
kota Medan.
5.

Taman Kebun Bunga perlu mendapat
bantuan dari pemerintah dalam hal
sosialisasi dan pelestariannya sebagai
cagar wisata sejarah kota Medan.

90
Universitas Sumatera Utara

论文题目

120710019

2017

7

Universitas Sumatera Utara

本论文的题目是棉兰 张榕轩的茂榕园 为介绍印尼华文功能和意义。本论文的目的
是描述茂榕园在介绍棉兰市中国人民群众张榕轩人物的功能和作用。本研究的概念
是文化教育,社区领袖和中国社会。本研究采用描述性定性方法。本研究的数据是
文献研究,观察,面试和问卷调查。研究所位于茂榕园 和 张榕轩画廊 在 Jalan

Kejaksaan, Gang Sopan No. 5, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Medan
Petisah, Medan. 本研究从 Bronislaw Malinowski 分析了功能主义理论的数据和
Soekanto 的角色理论。茂榕园具有沟通功能,教育功能和保护功能,其作用是传播

媒体,教育媒体和文化遗产。

关键词 :

意义 茂榕园 张榕轩

i
Universitas Sumatera Utara

..................................................................................................................... i
....................................................................................................................ii
......................................................................................................... 1
1.1

.................................................................................................... 1

1.2

............................................................................................ 1
................................................................................................. 2

2.1

.................................................................................................... 2

2.2

................................................................................................ 3

2.3

............................................................. 3

2.3.1

............................................................................................. 3

2.3.2

............................................................................................. 4

2.3.3

............................................................................................. 4
................................................................................................. 5

3.1

.................................................................................................... 5

3.2

.................................................................................................... 5

3.3

........................................................................................................ 7

3.4

........................................................................................................ 8

3.4.1

......................................................................................... 8

ii
Universitas Sumatera Utara

............................................................................ 11
4.1

.......................................................................................... 11

4.1.1

........................................................................................... 11

4.1.2

............................................................................... 11

4.1.3

........................................................................................... 11

4.2

.............................................................................................. 12

4.2.1

............................................................ 12

4.2.2

............................................................ 12

4.2.3

............................................................ 13
....................................................................................................... 14

5.1

......................................................................................................... 14

5.2

......................................................................................................... 14
........................................................................................................... 16

iii
Universitas Sumatera Utara

1.1

NV Wan Yun Chong ( Ban Yun Tjong).
1911
11

.

61

.

9

,

1.2
1.
2.

1
Universitas Sumatera Utara

2.1
Sela Kholidiani (2016)

Peran Wisata Religi Makam Gus Dur dalam

Membangun Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat di Sekitar Pondok Pesantren
Tebuireng Jombang

bahwa sebuah objek wisata dapat memiliki fungsi dan

peran dalam membangun kehidupan sosial suatu masyarakat. Dalam skripsi ini
juga dikatakan objek wisata juga dapat mempengaruhi kualitas kehidupan sosial
suatu masyarakat disekitar objek wisata tersebutMetode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Perbedaan antara penelitian
ini dan penelitian penulis adalah tujuan penelitian. Pada penelitian ini meneliti
peran tempat wisata pada kehidupan sosial dan ekonomi bangunan masyarakat,
sedangkan penelitian penulis membahas fungsi dan peran tempat wisata untuk
mengenalkan sosok karakter Tjong Yong Hian. Penelitian ini memberikan
referensi bagaimana objek kajian seperti tempat wisata dapat diteliti perannya.
Shofia Masthura (2014)
Tjong A Fie memorial institute



Indra Khaerul Saleh (2011)



Perkembangan Pariwisata Taman Bunga

Nusantara dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat
Desa Kawung Luwuk, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur (1995-2004)
2
Universitas Sumatera Utara

suatu objek wisata ( Taman Bunga Nusantara) dapat memberikan dampak bagi
kehidupan sosial ekonomi masyarakat di sekitar kawasan pariwisata tersebut.
Selanjutnya pada penelitian ini diungkapkan keberadan objek wisata ( Taman
Bunga Nusantara) dapat mempengaruhi gaya hidup dari masyarakat disekitar
objek wisata tersebut. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah melalui
historis dan studi lapangan secara lisan. Perbedaan antara penelitian ini dan
penelitian penulis adalah metode penelitian, dan penelitian saya menggunakan
metode deskripsi kualitatif. Penelitian ini memberikan kontribusi dari teknik
penggumpulan data dan teknik analisis data.

2.2

2.3
2.3.1

Soekanto

peranan (role) merupakan aspek dinamis

kedudukan (status). Apabila seseorang melaksanakan hak dan kewajibannya
sesuai

kedudukannya,

dia

menjalankan

suatu

peranan.

Pembedaanantarkedudukandenganperananadalahuntukkepentinganilmupenge

3
Universitas Sumatera Utara

tahuan.Keduanyatakdapatdipisah-pisahkankarena yang satutergantungpada
yang laindansebaliknya.

2.3.2

2.3.3
1.

2.

4
Universitas Sumatera Utara

3.1
(Medan)

(Propinsi Sumatera Utara

)

(
)

200

(Batak

(2000

)

)

(Melayu

)



40

50

25%
(Deli)

(Babura)

3.2

1918
·
(Kesawan)

( Sungai)
·

·

(Baron Daniel Mackay)
( Rengas)

(Petisah Hilir)

·

( Petisah Hulu)

10

5
Universitas Sumatera Utara

6
Universitas Sumatera Utara

3.3
1850
Chandra (2011

4)
)

1867

17
20

1878

1894

1911

9

11

61

Kesawan

7
Universitas Sumatera Utara

3.4
1896
Kejaksaan

3.4.1

2011

10

29

Budihardjo Chandra

100

Budihardjo

8
Universitas Sumatera Utara

táng hé qīng

9
Universitas Sumatera Utara

10
Universitas Sumatera Utara

4.1

/

4.1.1

4.1.2

4.1.3

11
Universitas Sumatera Utara

4.2

4.2.1

34
7

34

27

4.2.2

12
Universitas Sumatera Utara

,
34

29

4.2.3

34

32

13
Universitas Sumatera Utara

5.1

2011

10

29

:
1.
2.
3.
5.2

14
Universitas Sumatera Utara

15
Universitas Sumatera Utara

Chandra, Rebecca. ed, 2011. Warisan Seorang Pemimpin Sejati Tjong Yong Hian.
Medan: tanpa nama penerbit.
Kholidiani, Sela. Peran Wisata Religi Makam Gus Dur dalam Membangun
Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat di Sekitar Pondok Pesantren
Tebuireng

Jombang.Universitas Islam Maulana Malik Ibrahim Malang.

2016
Koentjaraningrat. 1985. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta : Aksara Baru.
.苏北大学中文系 .

Masthura, Shofia.
2014

Republik Indonesia. 1987. Undang-Undang No. 08 Tahun 1987 tentang Protokol.
LN No. 43 Tahun 1987. TLN No. 3363.
Republik Indonesia. 2003. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional. TLN No. 4301.
Saleh, Indra Khaerul.Perkembangan Pariwisata Taman Bunga Nusantara dan
Dampaknya Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa
Kawung Luwuk, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur (1995-2004).
Universitas Pendidikan Indonesia. 2011

.

16
Universitas Sumatera Utara