Penentuan Jumlah Produksi Optimal dengan Pendekatan Dynamic Programming di PTPN IV Unit Usaha Sawit Langkat

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang Permasalahan
Di era globalisasi seperti sekarang ini, persaingan bisnis yang semakin

ketat menuntut industri-industri di bidang manufaktur maupun jasa untuk
meningkatkan strategi bisnisnya. Strategi bisnis yang lama belum tentu berhasil
bila tetap diterapkan dimasa sekarang sehingga perlu dikaji secara terus menerus
kinerjanya. Untuk itu Industri-industri diharapkan mampu memahami sistem
perencanaan produksi yang baik dan diharapkan mampu untuk terus
meningkatkan efisiensi serta kemampuan untuk menghasilkan produk yang
bermutu guna memenuhi pasar dan konsumen.
PTPN IV Unit Usaha Sawit Langkat merupakan salah satu perusahaan
yang bergerak dalam bidang produksi minyak kelapa sawit. Selain berproduksi
untuk memenuhi permintaan dalam negeri perusahaan juga telah mengekspansi
pasarnya untuk memenuhi kebutuhan luar negeri. Pencapaian ini tentu tidak
terlepas dari kualitas baik produk yang dihasilkan. Teknologi yang digunakan
dalam produksi umumnya menggunakan mesin-mesin dan alat bantu kerja

operator.
Perusahaan menerapkan sistem make to stock dalam menjalankan strategi
produksinya dengan tujuan untuk mengantisipasi fluktuasi permintaan pasar.
Selama ini PTPN IV Unit Usaha Sawit Langkat belum memiliki perencanaan
yang khusus untuk menjalankan produksinya dan hanya berpatokan kepada

Universitas Sumatera Utara

produksi lembur saja untuk memenuhi seluruh permintaan, tentunya hal tersebut
merupakan kerugian bagi perusahaan dimana pabrik akan mengeluarkan biaya
lebih pada saat berproduksi pada jam lembur Untuk itu perusahaan perlu
mengkaji kembali perencanaan produksi yang baik agar perusahaan dapat
berproduksi secara efektif dan efisien untuk mendapatkan hasil yang optimal.
Melihat dari identifikasi gejala masalah yang ada maka dalam penelitian
akan diterapkan metode dynamic programming untuk mengatasi permasalahan
yang terlihat diperusahaan. Dynamic programming adalah teknik matematis yang
digunakan untuk pengambilan keputusan yang terdiri dari banyak tahap
(multistage). Dengan kata lain, awalnya program dinamis membagi masalah asli
ke dalam sub-sub masalah kemudian menentukan solusi optimal masalah asli
dengan pemecahan rekursif sub-sub masalah. Kelebihan metode Dynamic

programing dibandingkan dengan metode optimasi lainnya adalah memiliki lebih
dari satu rangkaian keputusan. Penerapan metode dynamic programming telah
mampu menyelesaikan aneka masalah serupa seperti yang dilakukan oleh
Noviani Handayani Simanjuntak di perusahaan Turangie Oil Mill menyatakan
penelitian dengan teknik dynamic programming menghasilkan rata-rata jumlah
produksi optimal CPO sebesar 5.731.020 kg, lebih optimal sebesar 33 % dari
jumlah produksi berdasarkan pola produksi perusahaan.
Berdasarkan hal-hal tersebut diatas maka peneliti mengangkat judul
“Penentuan Jumlah Produksi Optimal dengan Pendekatan Dynamic Programming
di PTPN IV Unit Usaha Sawit Langkat”

Universitas Sumatera Utara

1.2.

Rumusan Permasalahan
Permasalahan pokok yang menjadi fokus pembahasan dalam penelitian

adalah kurang baiknya sistem perencanaan produksi perusahaan sehingga terjadi
penyimpangan antara jumlah produksi dan biaya yang dikeluarkan oleh

perusahaan.

1.3.

Tujuan dan Manfaat
Tujuan penelitian adalah menentukan jumlah produksi yang optimal

dengan meminisasi biaya guna mendapatkan keuntungan yang maksimal di PTPN
IV Unit Usaha Sawit Langkat dengan menggunakan metode dynamic
programming.
Manfaat yang diharapkan dapat diperoleh dari penelitian adalah:
- Bagi perusahaan
Sebagai masukan dalam perbaikan metode perencanaan produksi
khususnya dengan menggunakan metode Dynamic programming
- Bagi mahasiswa
Memberikan pengalaman yang berharga dalam membuat perencanaan
produksi dengan memanfaatkan data aktual
- Bagi universitas
Menjadi tambahan literatur yang dapat dijadikan referensi bagi semua
pihak yang ingin mendalami perencanaan produksi dengan metode Dynamic

Programming.

Universitas Sumatera Utara

1.4.

Batasan dan Asumsi Penelitian
Batasan-batasan yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

1. Penelitian dilakukan hanya pada bagian produksi di PTPN IV Unit Usaha
Sawit Langkat.
2. Produk yang akan dianalisis adalah CPO.
3. Jangka waktu produksi dibatasi ke dalam 12 periode
4. Variabel biaya yang mempengaruhi pengambilan keputusan dalam penelitian
ini adalah biaya penyimpanan produk, biaya listrik, biaya bahan baku, dan
upah tenaga.
5. Tidak menggunakan peramalan permintaan hanya menggunakan data
permntaan di tahun yang sama untuk merencanakan produksi di tahun 2012.
6. Tidak Membahas Biaya Overhead


Sedangkan asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Tidak ada perubahan fasilitas produksi pada saat penelitian dilakukan.
2. Proses produksi berlangsung secara normal dan tidak ada gangguan atau
perubahan urutan operasi yang mempengaruhi jalannya proses produksi.
3. Mesin dan peralatan yang dipakai selama proses penelitian dapat berfungsi
dengan baik.
4. Harga bahan baku dan harga jual produk tidak berubah selama penelitian.
5. Persentase biaya simpan sebesar 2,5 %

Universitas Sumatera Utara

1.5.

Sistematika Penulisan Laporan
Sistematika penulisan laporan adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN
Menguraikan latar belakang yang menjadi permasalahan dalam penelitian,
merumuskan permasalahan yang terjadi, menetukan tujuan dan manfaat
penelitian, dan menentukan batasan-batasan dan asumsi yang digunakan

dalam penelitian.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Menguraikan secara singkat sejarah perusahaan yang menjadi objek
penelitian, jenis produk dan spesifikasinya, bahan baku, proses produksi,
mesin dan peralatan yang digunakan dalam menunjang proses produksi,
serta organisasi dan manajemen perusahaan.

BAB III LANDASAN TEORI
Berisikan teori-teori yang digunakan dalam proses penelitian seperti teori
tentang perencanaan produksi, dynamic programming dan tinjauantinjauan kepustakaan yang lainnya dan dapat digunakan sebagai landasan
dalam pembahasan serta pemecahan masalah penelitian.

Universitas Sumatera Utara

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
Menguraikan tahap-tahap yang dilakukan penelitian yaitu persiapan
penelitian meliputi penentuan lokasi penelitian, objek penelitian, kerangka
konseptual, variabel penelitian, serta langkah-langkah penelitian meliputi
pengumpulan data, pengolahan data, analisis pemecahan masalah sampai

kesimpulan dan saran.

BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Mengindetifikasi keseluruhan data hasil penelitian yang diperoleh dari
perusahaan, baik data primer maupun data sekunder diidentifikasi sebagai
bahan untuk melakukan pengolahan data yang digunakan sebagai dasar
pemecahan masalah.

BAB VI ANALISA PEMECAHAN MASALAH
Menganalisis hasil dari pengolahan data untuk mengetahui langkahlangkah perbaikan yang dibutuhkan perusahaan serta membandingkan
hasil antara pengolahan dengan metode dynamic programming dan kondisi
nyata perusahaan.

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
Memberikan hasil dari penelitian seperti jumlah produksi dan biaya
produksi serta rekomendasi saran-saran yang perlu bagi perusahaan.

Universitas Sumatera Utara