Akibat Hukum Terhadap Penghibahan Seluruh Harta Warisan Oleh Pewaris Sehingga Melanggar Legitime Portie Ahli Waris Ditinjau Dari KUHPerdata (Studi Putusan Nomor 188 Pdt.G 2013 PN.Smg)

AKIBAT HUKUM PENGHIBAHAN SELURUH HARTA WARISAN
OLEH PEWARIS SEHINGGA MELANGGAR LEGITIME PORTIE AHLI WARIS
DITINJAU DARI KUHPERDATA
(STUDI PUTUSAN NOMOR 188/PDT.G/2013/PN.SMG)

TESIS

Oleh

RIVERA WIJAYA
147011081/M.Kn.

PROGRAM STUDI MAGISTER KENOTARIATAN
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

AKIBAT HUKUM PENGHIBAHAN SELURUH HARTA WARISAN

OLEH PEWARIS SEHINGGA MELANGGAR LEGITIME PORTIE AHLI WARIS
DITINJAU DARI KUHPERDATA
(STUDI PUTUSAN NOMOR 188/PDT.G/2013/PN.SMG)

TESIS

Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada
Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara

Oleh

RIVERA WIJAYA
147011081/M.Kn.

PROGRAM STUDI MAGISTER KENOTARIATAN
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016


Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Telah diuji pada
Tanggal : 10 Agustus 2016

PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua
: Dr. T. Keizerina Devi Azwar, S.H., C.N., M.Hum.
Anggota
: 1. Dr. Dedi Harianto, S.H., M.Hum.
2. Notaris Syafnil Gani, S.H., M.Hum.
3. Prof. Dr. Muhammad Yamin, S.H., M.S., C.N.
4. Dr. Rosnidar Sembiring, S.H, M.Hum

Universitas Sumatera Utara

SURAT PERNYATAAN


Saya yang bertandatangan dibawah ini :
Nama

: RIVERA WIJAYA

NIM

: 147011081

Program Studi

: MAGISTER KENOTARIATAN FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Judul Tesis

: AKIBAT HUKUM TERHADAP PENGHIBAHAN
SELURUH HARTA WARISAN OLEH PEWARIS
SEHINGGA MELANGGAR LEGITIME PORTIE

AHLI WARIS DITINJAU DARI KUHPERDATA
(STUDI
PUTUSAN
NOMOR
188/PDT.G/2013/PN.SMG)

Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri
bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat
karena kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh
Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera
Utara dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas perbuatan saya tersebut.
Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam
keadaan sehat.

Medan,
Yang membuat pernyataan

Nama : RIVERA WIJAYA
Nim : 147011081


Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK
Rivera Wijaya*
Keizerina Devi Azwar**
Dedi Harianto***
Syafnil Gani****
Dalam masyarakat, tindakan penghibahan bukanlah sesuatu yang baru,
melainkan seringkali dilakukan oleh seseorang sebagai wujud kebebasannya
dalam mengatur harta peninggalannya. Namun, perlu diketahui bahwa tindakan
penghibahan tersebut ada batasnya yang harus dipatuhi. Penghibahan yang
melanggar bagian mutlak atau legitime portie ahli waris lain (legitimaris) dapat
menimbulkan ancaman kebatalan. Untuk mengatasi hal tersebut, perlu dikaji
mengenai bagaimana pengaturan hibah dan hibah wasiat dalam KUHPerdata;
apakah akibat hukum pelaksanaan penghibahan yang melanggar bagian mutlak
atau legitime portie legitimaris oleh pewaris; serta bagaimana pertimbangan dan
putusan hakim Nomor 188/Pdt.G/2013/PN.Smg terkait penghibahan seluruh harta
warisan oleh pewaris yang melanggar bagian mutlak atau legitime portie
legitimaris dan apakah sudah tepat.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif

dengan metode deskriptif analitis yang didasarkan pada data sekunder (bahan
kepustakaan) dan data primer (wawancara) guna mendukung isi dari tesis ini.
Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa KUHPerdata mengenal dua
hibah yakni hibah biasa dalam KUHPerdata dapat dijumpai pada Bab X Buku
Ketiga (Pasal 1666-1693) dan hibah wasiat Bab XIII Buku Kedua (Pasal 957972). Akibat hukum yang dapat ditimbulkan terkait penghibahan yang melanggar
bagian mutlak atau legitime portie ada 2 (dua) jenis tergantung pada tindakan
legitimaris. Jika legitimaris tidak mengajukan keberatan, maka penghibahan yang
melanggar bagian mutlak atau legitime portie dianggap tetap sah dan dijalankan.
Jika legitimaris menuntut haknya, maka ketetapan dalam penghibahan yang
melanggar bagian mutlak atau legitime portie tidak dapat dijalankan dan bagian
yang diterima oleh penerima hibah dapat di-inkorting atau dikurangi untuk
memenuhi bagian mutlak atau legitime portie legitimaris (Pasal 920
KUHPerdata). Terkait dengan putusan Nomor 188/Pdt.G/2013/PN.Smg yakni
putusan hibah wasiat yang melanggar bagian mutlak atau legitime portie
legitimaris, hakim memutuskan pembatalan akta hibah wasiat tersebut dan
kemudian harta pewaris dibagi hanya kepada ahli waris ab-intestato. Putusan
tersebut dianggap kurang tepat karena tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku
dan tidak memenuhi rasa keadilan bagi pihak penerima hibah wasiat karena ia
sama sekali tidak mendapat harta yang seharusnya dihibahwasiatkan untuknya.
Kata Kunci : Hibah, Hibah Wasiat, Bagian Mutlak atau Legitime Portie

*

Mahasiswa Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum USU
Dosen Pembimbing I
***
Dosen Pembimbing II
****
Dosen Pembimbing III
**

i
Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
senantiasa memberikan harapan, semangat, kekuatan, kesabaran, dan bimbingan
selama proses penulisan tesis ini sehingga penulis dapat menyelesaikannya dengan
baik dan tepat waktu.

Penulisan tesis yang berjudul “Akibat Hukum Terhadap Penghibahan
Seluruh Harta Warisan Oleh Pewaris Sehingga Melanggar Legitime Portie Ahli
Waris Ditinjau Dari KUHPerdata (Studi Putusan Nomor 188/Pdt.G/2013/PN.Smg)”
ini ditujukan untuk memberikan informasi kepada para pembaca mengenai syaratsyarat dan batasan perbuatan hukum penghibahan harta warisan agar sesuai dengan
peraturan yang berlaku khususnya ketentuan bagian mutlak atau legitime portie.
Selain itu, penulisan tesis ini juga ditujukan untuk memenuhi persyaratan dalam
mencapai gelar Magister Kenotariatan (M.Kn.) di Universitas Sumatera Utara.
Penulisan tesis ini tidaklah terlepas dari ketidaksempurnaan sehingga
penulis berharap agar semua pihak dapat memberikan masukan berupa kritik dan
saran yang membangun demi menghasilkan sebuah karya ilmiah yang lebih baik
dan lebih sempurna lagi baik dari segi substansi maupun cara penulisannya.
Secara khusus, penulis juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya
kepada kedua orang tua penulis, Ng Kang Wie dan Tjan Siu Lie, yang telah
membesarkan, mendidik, dan mendukung penulis sehingga penulis dapat
memperoleh pendidikan formal sampai pada tingkat Strata Dua. Penulis juga
mengucapkan terima kasih kepada kakak dan abang tercinta penulis yaitu Sofiana
Wijaya, Yenny Sukmawati, Christine, dan Go Tjie Kiong yang selalu mendukung

iii
Universitas Sumatera Utara


dan menyemangati penulis dalam penulisan tesis. Semoga dengan berbekal
pendidikan yang penulis tempuh selama ini dapat membahagiakan dan
membanggakan keluarga tercinta.
Tidak lupa juga penulis menyampaikan ucapan terima kasih sebesarbesarnya kepada :
1.

Prof. Dr. Runtung Sitepu, S.H., M.Hum selaku Rektor Universitas Sumatera
Utara (USU).

2.

Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H., M.Hum. selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara (USU).

3.

Prof. Dr. Muhammad Yamin, S.H., M.S., C.N. selaku Ketua Program Studi
Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU).


4.

Dr. T. Keizerina Devi Azwar, S.H., C.N., M.Hum. selaku Sekretaris Program
Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
(USU) dan selaku Ketua Komisi Pembimbing yang telah banyak membimbing
serta memberikan arahan-arahan yang sangat membantu penulisan tesis ini.

5.

Dr. Dedi Harianto, S.H., M.Hum. selaku Anggota Komisi Pembimbing yang
telah banyak memberikan bimbingan dan arahan-arahan yang sangat
membantu dalam penulisan tesis ini.

6.

Notaris Syafnil Gani, S.H., M.Hum. selaku Anggota Komisi Pembimbing yang
juga telah banyak memberikan bimbingan dan arahan-arahan yang sangat
membantu dalam penulisan tesis ini.

7.


Seluruh staf pengajar dan pegawai Biro Administrasi pada Program Studi
Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU).

iv
Universitas Sumatera Utara

8.

Rosniaty Siregar, S.H. selaku Notaris di Medan. Di tengah kesibukan Beliau,
Beliau selalu membantu penulis dalam memberikan arahan dan informasi yang
sangat berguna dan berarti atas penyelesaian tesis ini. Penulis dalam
kesempatan ini, secara khusus mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya
atas segala bantuan dan dukungan yang sangat bermanfaat bagi penyelesaian
tesis ini.

9.

Dewi Arianti Nestianta Purba, Intan Bulandari Nasution, Megy Maritha Sitepu,
Tesa Cimira, Antony Jahdin, Fauzan Rizky, dan Suspim yang merupakan rekan
stambuk 2014 dan sekaligus sahabat terdekat penulis yang telah memberikan
banyak dukungan, bantuan, dan motivasi selama penulis mengikuti perkuliahan
di Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU).

10. Rekan-rekan Stambuk 2014 lainnya yang tidak bisa penulis ucapkan satu per
satu yang telah memberikan banyak semangat, informasi, kritikan, dan saran
dari awal masuk di Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara sampai saat penulis selesai menyusun tesis ini.

Medan, 7 Juni 2016
Penulis

Rivera Wijaya

v
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I.

IDENTITAS PRIBADI
Nama
Tempat/ Tanggal Lahir
Alamat
Jenis Kelamin
Umur
Kewarganegaraan
Nama Ayah
Nama Ibu

:
:
:
:
:
:
:
:

II. PENDIDIKAN
Sekolah Dasar
Sekolah Menengah Pertama
Sekolah Menengah Atas
Universitas

:
:
:
:

Universitas

Rivera Wijaya
Medan, 23 Februari 1992
Jln. Sutomo No. 544 Medan
Perempuan
24 Tahun
Indonesia
Ng Kang Wie
Tjan Siu Lie

SD Swasta Hang Kesturi (1998-2004)
SLTP Swasta Hang Kesturi (2004-2007)
SMA Swasta Hang Kesturi (2007-2010)
S1 Fakultas Hukum Universitas Sumatera
Utara (2010-2014)
: S2 Magister Kenotariatan Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara
(2014-2016)

vi
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
ABSTRAK ........................................................................................................... i
ABSTRACT .......................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR ......................................................................................... iii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP .......................................................................... vi
DAFTAR ISI ........................................................................................................ vii
DAFTAR SKEMA .............................................................................................. ix
BAB I

PENDAHULUAN ........................................................................ 1
A. Latar Belakang ........................................................................ 1
B. Perumusan Masalah ................................................................ 11
C. Tujuan Penelitian .................................................................... 11
D. Manfaat Penelitian .................................................................. 12
E. Keaslian Penulisan .................................................................. 13
F. Kerangka Teori dan Konsepsi ................................................. 15
1. Kerangka Teori.................................................................. 15
2. Konsepsi ............................................................................ 18
G. Metode Penelitian.................................................................... 20
1. Jenis dan Metode Pendekatan ........................................... 20
2. Sumber Data ...................................................................... 22
3. Teknik Pengumpulan Data ................................................ 23
4. Analisis Data ..................................................................... 24

BAB II

PENGATURAN HIBAH DAN HIBAH WASIAT DALAM
PEWARISAN MENURUT KUHPERDATA............................ 25
A. Ketentuan Umum Pewarisan Menurut KUHPerdata .............. 25
1. Pengertian Hukum Waris .................................................. 25
2. Penempatan Pengaturan Hukum Waris dan Hukum
Harta Kekayaan Dalam KUHPerdata................................ 27
3. Ruang Lingkup Harta Kekayaan Dalam Warisan ............. 31
4. Syarat dan Prinsip Umum Pewarisan ................................ 33
5. Jenis-jenis Pewarisan ........................................................ 36
6. Ahli Waris Dalam Hukum Waris KUHPerdata ................ 45
B. Pengaturan Hibah dan Hibah Wasiat Dalam Pewarisan
Menurut KUHPerdata ............................................................. 54
1. Pengertian Hibah dan Hibah Wasiat ................................. 54
2. Ketentuan Hibah dan Hibah Wasiat Menurut
KUHPerdata ...................................................................... 57
a. Ketentuan Hibah Dalam KUHPerdata ........................ 57
b. Ketentuan Hibah Wasiat Dalam KUHPerdata ............ 62

vii
Universitas Sumatera Utara

BAB III

AKIBAT HUKUM PENGHIBAHAN HARTA WARISAN
YANG MELANGGAR BAGIAN MUTLAK ATAU
LEGITIME PORTIE AHLI WARIS OLEH PEWARIS
MENURUT KUHPERDATA ..................................................... 69
A. Hibah dan Hibah Wasiat Sebagai Peristiwa Hukum ............... 69
B. Bagian Mutlak Atau Legitime Portie Sebagai Batasan
Dalam Hibah dan Hibah Wasiat.............................................. 72
1. Pengertian Bagian Mutlak Atau Legitime Portie .............. 72
2. Ketentuan Umum Bagian Mutlak Atau Legitime Portie
Dalam Pewarisan ............................................................... 75
3. Ahli Waris yang Berhak Atas Bagian Mutlak Atau
Legitime Portie dan Bagiannya ......................................... 77
C. Akibat Hukum Adanya Hibah dan Hibah Wasiat yang
Melanggar Bagian Mutlak Atau Legitime Portie .................... 83

BAB IV

PERTIMBANGAN DAN PUTUSAN HAKIM TERKAIT
PENGHIBAHAN
HARTA
WARISAN
YANG
MELANGGAR BAGIAN MUTLAK ATAU LEGITIME
PORTIE ....................................................................................... 98
A. Disposisi Kasus Pelaksanaan Pemberian Hibah yang
Melanggar Bagian Mutlak Atau Legitime Portie Dalam
Putusan Nomor 188/Pdt.G/2013/PN.Smg ............................... 98
B. Pertimbangan
dan
Putusan
Hakim
Nomor
188/Pdt.G/2013/PN.Smg Terkait Penghibahan Seluruh
Harta Warisan Oleh Pewaris yang Melanggar Bagian
Mutlak Atau Legitime Portie Ahli Waris ................................ 109
C. Analisis Putusan Hakim Nomor 188/Pdt.G/2013/PN.Smg
Terkait Penghibahan Seluruh Harta Warisan Oleh Pewaris
yang Melanggar Bagian Mutlak Atau Legitime Portie Ahli
Waris ....................................................................................... 113

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN.................................................... 122
A. Kesimpulan ............................................................................. 122
B. Saran ........................................................................................ 124

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 126
LAMPIRAN

viii
Universitas Sumatera Utara

DAFTAR SKEMA

A. Skema Kedudukan Para Pihak Dalam Putusan ................................. 99

ix
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

HAK SUAMI SEBAGAI AHLI WARIS DALAM KOMPILASI HUKUM ISLAM (Analisis Putusan Perkara Gugat Waris Di Pengadilan Agama Kota Cirebon Nomor : 753/Pdt.G/2011/PA.Cn.)

1 6 104

STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR : 29 / PDT.G / 2010 / PN.TNG TENTANG PENERAPAN LEGITIME PORTIE DALAM PEMBAGIAN WARIS MENURUT KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA.

0 0 3

PENETAPAN AHLI WARIS DAN PEMBAGIAN HARTA PENINGGALAN BERDASARKAN HUKUM WARIS MENURUT KUHPerdata.

0 0 1

Akibat Hukum Terhadap Penghibahan Seluruh Harta Warisan Oleh Pewaris Sehingga Melanggar Legitime Portie Ahli Waris Ditinjau Dari KUHPerdata (Studi Putusan Nomor 188 Pdt.G 2013 PN.Smg)

0 0 2

Akibat Hukum Terhadap Penghibahan Seluruh Harta Warisan Oleh Pewaris Sehingga Melanggar Legitime Portie Ahli Waris Ditinjau Dari KUHPerdata (Studi Putusan Nomor 188 Pdt.G 2013 PN.Smg)

3 7 24

Akibat Hukum Terhadap Penghibahan Seluruh Harta Warisan Oleh Pewaris Sehingga Melanggar Legitime Portie Ahli Waris Ditinjau Dari KUHPerdata (Studi Putusan Nomor 188 Pdt.G 2013 PN.Smg)

0 1 44

Akibat Hukum Terhadap Penghibahan Seluruh Harta Warisan Oleh Pewaris Sehingga Melanggar Legitime Portie Ahli Waris Ditinjau Dari KUHPerdata (Studi Putusan Nomor 188 Pdt.G 2013 PN.Smg) Chapter III V

0 1 56

Akibat Hukum Terhadap Penghibahan Seluruh Harta Warisan Oleh Pewaris Sehingga Melanggar Legitime Portie Ahli Waris Ditinjau Dari KUHPerdata (Studi Putusan Nomor 188 Pdt.G 2013 PN.Smg)

0 2 46

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP HARTA AHLI WARIS DARI PEWARIS PENJAMIN AKTA PERSONAL GUARANTEE DI PERUSAHAAN PAILIT

0 0 13

Penghibahan Harta Orangtua Kepada Anak yang Melanggar Hak Mutlak/Hak Legitime Portie Anak yang Lain Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (Studi Kasus Putusan Nomor 433/Pdt.G/2011/PN.JKT.PST) - UNS Institutional Repository

0 1 11