Permasalahan Kesehatan Ibu dan Bayi Pada Kehamilan Usia Dini di Desa Aliantan Kecamatan Kabun Kabupaten Rokan Hulu Riau

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, E.H. (2008). Pola Perkawinan dan Perceraian. Warta Demografi,
Vol. 38, No. 4, 21–23.
Anna. (2011). Pengaruh faktor usia ibu terhadap keluaran maternal dan perinatal
pada persalinan primigravida. Semarang: UNDIP
Abdurradjak, Karlin. (2016). Karakteristik Kehamilan dan Persalinan pada Usia
kurang 20 Tahun. Jurnal e-Clinic (eCL), Volume 4, Nomor 1, Januari-Juni
2016.
Agustiana, Hesti. (2013). Gambaran Kehidupan Pasangan yang Menikah di Usia
Muda . SPEKTRUM PLS Vol.1, No.1, April 2013.
Arikonto S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta.
Andrian, dkk. (2013). Abortus Spontas Pada Pernikahan Usia Dini. Jurnal
Biometrika dan Kependudukan, Vol. 2, No. 1 Juli 2013 : 1-9
BKKBN. (2008). Pendewasaan Usia Perkawinan dan Hak-Hak Reproduksi Bagi
Remaja Indonesia. Jakarta: BKKBN.
Bobak, Lowdermilk. (2005). Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Jakarta: EGC
BKKBN. (2014).

Kajian Profil Penduduk Remaja (10-24 tahun): Ada apa


dengan remaja?. diakses tanggal Mei 2017, (www.bkkbn.go.id).
Cunningham, F.G.(2010). Obstetri Williams. Edisi ke- 23. Jakarta: EGC
Danang. (2012). Teori Kuesioner dan Analisis Data Sumber Manusia .
Yogyakarta : APS.
Departemen

Kesehatan

RI.

(2010). Profil

Kesehatan

Indonesia.Jakarta:

Depatemen Kesehatan RI.
Dinas Kesehatan Indonesia. (2007). Profil Kesehatan Indonesia 2007. Jakarta:
Dinkes Indonesia.

Depkes. (2009). Laporan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). Jakarta : Badan
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Destaria, S. (2011). Perbandingan Luaran Maternal Dan Perinatal Kehamilan

69

Universitas Sumatera Utara

70

Trimester Ketiga Antara Usia Muda dan Usia Reproduksi Sehat. Semarang:
UNDIP
Derek. L. (2001). Dasar-dasar obstetric dan ginekologi. Alih bahasa: Hadyanto,
Ed.6 Jakarta.
DepKes RI (2009). Buku Pedoman Pengenalan Tanda Bahaya, Persalinan dan
Nifas, Jakarta
Efriza. (2005). Penelitian kasus kontrol, determinan kematian neonatal dini di
RSUD Dr. Achmad mochtar Bukit Tinggi Tahun 2001-2005. Tesis ilmu
kesehatan masyarakat, Fakultas kesehatan masyarakat universitas indonesia,
Depok

Elfany, S. (2014). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hiperemesis
gravidarum di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Sam Ratulangi Kabupaten
Minahasa Provinsi Sulawesi Utara. ISSN.2339-1731. Vol.2, No.1
Elvira, B. (2014). Resiko Kehamilan Usia Muda Terhadap Kesehatan Ibu dan
Anak. Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang.
Federasi Obstetri dan Ginekologi Internasional. (2012). Three Years Report 20092012. London : FOGI.
Glasier, A. & Gebbie, A.(2005). Keluarga Berencana & Kesehatan Reproduksi.
EGC: Jakarta.
Gortzak-Uzan L, H. F. (2001). Teenage pregnancy : risk factors for adverse
perinatal outcome. J Matern Fet Med, 10:393-7
Hanum, Farida. (2015). Dampak Psikologis pada Kehamilan. Midferia. Volume
1 No.2.
Hastono, SP. (2006). Analisis Data. Jakarta : Universitas Indonesia Depok.
Irfani, Rizal . (2015). Self Adjustment Of Malay Couples Married Without Dating.
An- Nafs. Vol.09, No.02, Th 2015
Kasdu, D. (2005). Solusi Problem Persalinan. Jakarta : Rispa Swara.
Kementerian Kesehatan RI. (2010). Riset Kesehatan Dasar. Jakarta : Badan
Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.
Kemenkes RI., (2008). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2007. Jakarta.
Kementerian Kesehatan RI. (2015). Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Bakti Husada.


Universitas Sumatera Utara

71

Kertamuda, F.E. (2009). Konseling Pernikahan untuk Keluarga Indonesia.
Jakarta: Salemba Humanika.
Kusmiran, E. (2011). Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta:
Salemba Medika.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Profil Kesehatan Indonesia
2012. Jakarta: Pusat Data dan Informasi. http://www.depkes.go.id/
downloads/Profil%20Kesehatan_2012%20(4%20Sept%202013). pdf
Lutfatul Latifah. (2014). Hubungan Kehamilan Pada Usia Remaja Dengan
Kejadian Prematuritas, Berat Bayi Lahir Rendah

Dan Asfiksia.

Purwokerto: Universitas Jenderal Soedirman
Leveno, Kenneth J, et al. (2009). Obstetri Williams: Panduan Ringkas, Ed. 21.
Jakarta: EGC.

Mansjoer, dkk. (2005) . Kapita selekta kedokteran. Jakarta : Media Aesculapius
Fakultas Kedokteran UI.
Morgan G, Hamilton C.(2009). Panduan praktik obstetri dan ginekologi. Edisi ke2. Jakarta: EGC
Mandriwati. (2008). Asuhan Kebidanan Ibu Hamil. Jakarta : EGC.
Manuaba.IBGF. (2007). Pengantar Kuliah Obstetric. Jakarta: EGC.
Manuaba, IBG. (2008). Buku Ajar Patologi Obstetri untuk Mahasiswa
Kebidanan. Jakarta : EGC.
Manuaba.(2009). Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita. Edisi 2. Jakarta :
EGC.
Manuaba, I Bagus Gde. (2010). Pengantar Kuliah Obstetrik. Jakarta : EGC
Nia, K. (2013). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian abortus pada
pekerja wanita. Jakarta: Universitas Indonesia
Nofianti Fajrin. (2009). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian
Komplikasi Persalinan Di Rumah Sakit Roemani Kota Semarang Tahun
2008. Semarang : UNS
Notoadmodjo S. (2006). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : PT. Rineka
Cipta.
Notoadmodjo S . (2010). Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta

Universitas Sumatera Utara


72

Nurul, K.(2008). Hubungan tingkat paritas dengan kejadian letak sungsang pada
ibu bersalin. STIKES Tuban
Nurul, H. (2013). Faktor-faktor yang mempengaruhi ketuban pecah dini di RS
PKU Muhammadiyah. Surakarta : Universitas Muhammadiyah
Polit, D.F., & Beck, C. T. (2012). Nursing Research: Generating and Assessing
Evidence for Nursing Practice (9th ed)Philadelphia: Lippincott.
Pudiastuti.(2012). Asuhan Kebidanan Pada Hamil Normal dan Patologi.
Yogyakarta : Nusa Medika
Prasetyo, dkk. (2005). Metode Penelitian Kuantitatif teori dan Aplikasi. Jakarta:
Raja Gratindo Porsada.
Prawirohardjo S.(2007). Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta:
YBP-SP,
Parasuramalu, B.G.(2010). A Study on Teenage Pregnant Mothers Attending
Primary Health Centers of Kempegowda Institute of Medical Science,
Bangalore. Indian Journal of Public health, Volume 54, Issue 4, OctoberDecember
Panga, M. (2013). Pengaruh Kehamilan Dini Terhadap Ibu dan Bayi. tersedia
pada www.mahasiswa.ung.ac.id. Diakses Mei 2017

Prasetyo.(2009). Hubungan Antara Karakteristik Ibu Hamil dengan Kejadian
Preeklamsia. ISSN : 2460-657
Prasetyowati. (2010). Gizi dan Kesehatan Reproduksi. Jakarta : EGC
Rachmah, I.(2013). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian komplikasi
kebidanan. Jurnal Biometrika dan Kependudukan, Vol. 3, No.1, Juni
2014:1-7
Rohmah, Miftahur. (2014). Reproduksi Wanita Pernikahan Usia Dini. Surakarta :
Skripsi Stikes Kusuma Husada
Sulistyawati. (2011). Asuhan Kebidanan pada Masa Kehamilan. Jakarta :
Salemba Medika.
Sumadi, Luh . (2013). Faktor Resiko Yang berhubungan dengan Kejadian
Ketuban Pecah Dini. Jurnal Ilmiah Kebidanan volume 1 nomor 1, Mei
2013: 33-38.

Universitas Sumatera Utara

73

Sastrawinata. (2007). Gambaran Epidemiologi Klinik Kehamilan remaja. JKM,
Vol.7, No. 1, Juni 2007.

Sarwono, P. (2005). Ilmu Kebidanan. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Prawihardjo.
Syafruddin. (2009). Kebidanan Komunitas. Jakarta : Penerbt Buku Kedokteran
EGC
Saifuddin. (2002). Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan
Neonatal. Cetakan Ketiga.Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.Cunningham.
(2005). Obstetric Williams Volume 2 Edisi 21. Jakarta : EGC
Saifudin AB, Wiknjosastro GH, Affandi B, Waspodo D. (2006). Buku Panduan
Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal Dan Neonatal. Jakarta: Yayasan
Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Sastrawinata .(2013). Jurnal Biometrika dan Kependudukan, Vol. 2, No. 1 Juli
2013: (1–9)(14448)
Syaifuddin, A.A. (2008). Panduan Lengkap Kehamilan, Persalinan, dan
Perawatan Bayi. Jogjakarta : Diglossia Media
Suranto. (2013). Hubungan Antara Pola Makan dengan Terjadinya Anemia pada
Ibu Hamil di Puskesmas Dawe. JIKK Vol. 4, No. 2 Januari : 38-43
Saifudin, A.B.dkk. (2006). Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal
Dan Neonatal. Edisi 1. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo.
Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (2012). Angka Kematian Ibu

UNICEF. Child protection information sheet: child marriage. Didapat dari:
www.unicef.org. 2006.
Tari

R.

(2010).

Dampak

Stres

Pada

Ibu

Hamil.

Available


(http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2010/05/22/dampak

from

kehamilan-

pra-nikah-pada-remaja/ Bidancare).
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.
UNICEF. (2008). Teenage Pregnancy. Compiled by UNICEF Malaysia
Communication, July 2008.

Universitas Sumatera Utara

74

UNICEF. (2008). The State of the World’s Children. New York: United Nations
Children’s Fund.
Vorvick Linda, MD. (2009). Teen pregnancy. University of Maryland. Available
at: http://www.medicalcentre.com .
World Health Organization. (2014). Trends in Maternal Mortality: 1990-2010,

Geneva.
World Healt Organization. (2006). Restrospective Analysis of Neonates and
Stillbirths: Ministro of Health Brickdam Geogetown: WHO.
Winkjosastro. (2006). Ilmu Kebidanan. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka
Yeyeh, dkk. (2009). Asuhan Kebidanan Persalinan Fisiologis dan Patologis.
Yogyakarta.
Varney, H. (2007). Buku Ajar Asuhan Kebidanan. Jakarta: EGC.
Wiknjosastro GH,dkk. (2009). Ilmu Kebidanan Edisi ke Empat Cetakan Kedua.
Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Universitas Sumatera Utara