Implementasi Perencanaan Birokrasi dalam pdf

Iurffiffiffi

ffiffiffi$#$

kffi

Jurnal Pencerahan Politik untuk Demokrasi
Jurnal Empat Bulanan

I Volume 4 No. 2 Tahun 2O0g

Perspektif Politik Perkembangan
dan Tantangan Reformasi Birokrasi
Di lndonesia
Adi Suryadi Culla
Tinjauan Implementasi
Reformasi Birokrasi Pemerintah
di lndonesia
Miftah Thoha
Dilema Kekuasaan Birokrasi


Problematika Bi rokrasi
pada Era Reformasi
Utang Suyya

"

ryo

Reformasi Adm i n istrasi SBY-J K:
Mana Didahulukan?
lrfan Ridwan Maksum

.

:
oo

lmplementasi Perencanaan Birokrasl'
dalam Bentuk Administrasi Publik
leo Agustino


o

S,grf Pamungkas

Reformasi Menuju Birokrasi
yang Partisiopatoris
Khairul Muluk

Tinjauan Buku
Visi, Strategi dan Praktik
Pemimpin Masa Depan untuk Era Baru
Puji Wahono

i
.1,f ''

\'
'1".)


1-.

x

o

.

Daftar lsi
JurnalPolitika
EdisiVolume 4 No. 2 Tahun 2008
rssN 0216-91s3

Pcngantrr Redaksi
KaJian Utama

Perupektlf Polltlk Porkembangrn

dan Tantrngan Reformml Blrokrrl di Indonmlr
AdiSurydi Culla


Tinfruan lmplemontarl Reformarl Birokrul Pamcrlntrh dl lndonmir
MifrahThoha

31

Dllema Kakuanrn Blrokra:l
Sigit Panungkas

47

Rrformul llenufu Blroknrl yeng Prillrlprtorlr
Khairul Muluk

65

Probbmatlkr Blroknrl prdr En Rclormui
Wang Swaryo

85


Rcformml Admlnirtrnl SBY.JK:

ffisr

Ridwgl-

llrnr

Dld$ulukrn?

M*sum

91

lmplementarl Ponncanmn Blrokrrd drlrm Bcntuk Admlnlrtrarl Publlk:
Banten Sehat 2008 Suatu Tinjauan Kritis

leo.Agusfrno


Tlnfauan Buku

trrr

Pmlmpln
Dcprn: Vlrl, Stntcgl
dan Pnhtk Pcmlmpln trlrre Dcprn untuk En Brru
PujiWahono

129

'A*

Kajian Utama

rmplementasi perencanaan Birokrasi
dalam Bentuk Administrasi Pubrik
Banten Sehat zoog Suatu Tiniauan Kritis

LeoAgustino


l\ferujuk pada pemikiran Bowman dan Hampton
IVIyang dituangkan mereka dalam buku yang
berjudul Local Democracies: A Study in
Comparatiue Local Gouernment (rggg) mengutam_
kan bahwa tidak ada suatu negara dengan wilayah
yang luas dapat dengan baik mengelola pemerinta_
hannya secara efektifdan efisien (hanya) dari pusat.
Karena

itu,lanjut mereka, dirasa perlu adanya

peme_

rintahan ditingkat lokal (rub-n ational gouernment).
Bentuk pemerintahan seperti ini sering kali disebut

oleh kita sebagai bentuk pemerintahan desen_
tralisasi. Merujuk pada pemikiran tersebut,
Coralie

Bryant dan Louise White melalui buku nyaManaging

Development in Third World (r9gz: 16o_16r),
berpendapat bahwa terdapat dua bentuk desen_
tralisasi yang dapat dilakukan oleh negara_negera
besar tadi.
Leo Agustino:
Pengajar di program Studi
llmu Administrasi Negara,
FlSlP, Universitas Sultan
Ageng Tirtayasa (Untirta),
Serang, Banten. Saat ini
tengah melanjuU