Peran Modal Sosial Melalui Media Sosial Yayasan Gebu Karo Dalam Menangani Bencana Erupsi Gunung Sinabung (Studi Deskriptif Organisasi Yayasan Gebu Karo, di Kabanjahe Kabupaten Karo)

Lampiran I : Profil Informan
Informan 1
Nama

: Patris Ginting (Ketua Umum Yayasan Gebu Karo)

Umur

: >45 Tahun

Jenis kelamin

: Laki-Laki

Agama

: Kristen Katolik

Pendidikan terkahir

: S-1


Pekerjaan

: Karyawan Swasta

Bapak Patris Ginting adalah seorang karyawan swasta yang bekerja di
salah satu toko buku yang ada di Kota Medan. Beliau merupakan salah seorang
pengurus di Yayasan Gebu Karo, dan jabatan beliau adalah sebagai Ketua Umum
Yayasan. Bapak Patris Ginting sudah bekerja untuk yayasan ini sekitar 3 Tahunan, karena beliau juga merupakan salah satu dewan pendiri dari Yayasan Gebu
Karo. Selain itu para dewan pendiri lain nya juga sepakat, menjadikan beliau
“Bapak Patris Ginting” untuk menjadi Ketua Umum di periode pertama, karena
dalam pemilihan pengurus yayasan ini bukan berdasakan voting, angket, dan lainlian, akan tetapi hanya spontanitas saja dan karena kesepakatan dari dewan
pendiri. Sebagai salah seorang pengurus Yayasan Gebu Karo sudah bayak
kontribusi yang telah diberikan beliau terhadap yayasan ini dari sejak awal
berdirinya yayasan. Mulai dari tenaga, waktu dan pikiran hingga uang juga harus
dikeluarkan setiap pegurus di awal berdirinya yayasan ini. Akan tetapi menurut
beliau ia sangat senang bekerja di yayasan ini, walapun tidak digaji. Karena dari
awal berdirinya yayasan ini, sudah dikatakan bahwa yayasan ini bergerak
dibidang sosial, sehingga tidak ada seorangpun pengurus yang akan di gaji.


72
Universitas Sumatera Utara

Namun beliau tetap dengan dengan senang hati melaksanakan pekerjaan ini
karena beliau memang sangat senang bersosial atau melalukuan kegiatan sosial.
Informan 2
Nama

: Benyamin Sitepu (Wakil Ketua Yayasan Gebu Karo)

Umur

: >45 Tahun

Jenis kelamin

: Laki-Laki

Agama


: Kristen Katolik

Pendidikan terkahir

: S-1

Pekerjaan

: NGO

Bapak Benyamin Sitepu adalah wakil ketua di Yayasan Gebu Karo. Selain
menjadi pengurus di yayasan ini beliau juga bekerja di NGO dan memiliki stasiun
radio di Kabanjahe, Kabupaten Karo yaitu Radio “RBK”. Tidak jauh berbeda
dengan Bapak Patris Ginting, beliau juga merupakan salah seorang dewan pendiri
di yayasan ini, dan beliau dipilih menjadi wakil ketua di yayasan ini sesuai dengan
anggaran dasar dan kesepaktan para anggota dari hasil rapat yang telah mereka
lakukan. Alasan beliau mau menerima jabatan sebagai wakil ketua di yayasan ini
adalah karena beliau adalah salah seorang yang memiliki inisitaif untuk
mendirikan yayasan gebu karo, jadi dari awal yayasan ini didirikian beliau besedia
menjadi pengurus karena beliau ingin bersosial. Selain karena keinginan beliau

untuk selalu melakukan kegiatan sosial alasan lain sehingga beliau mau menjadi
pegurus adalah karena pada saat itu beliau juga memiliki cukup waktu dan tidak
terlalu repot dalam pekerjaan sehingga pada saat dewan pendiri laiinnya
menunjuk beliau menjadi wakil ketua beliau tidak menolaknya. Beliau juga
menyebutkan bahwa para seluruh pengrus yayasan adalah pekerja sosial, sehingga

73
Universitas Sumatera Utara

tidak seorangpun dari mereka yang menerima gaji dari yayasan ini. Bahkan
mereka jugalah yang mengeluarkan uang untuk membangun yayasan ini. Jadi
dapat dikatakan bahwa, selain menjadi pengurus yayasan mereka juga menjadi
donatur di yayasan ini. Walapun sudah bayak yang dikorbankan beliau untuk
mendirikan yayasan ini, baik dalam hal waktu, tenanga, pikiran, dan uaang akan
tetapi beliau cukup senang menjadi pengurus di yayasan ini dan sama sekali tidak
terbebani dalam mejalankan tugasnya sebagai wakil ketua di Yayasan Gebu Karo.

Informan 3
Nama


: Ir. Usaha Barus (Ketua Dewan Penasehat Gebu Karo)

Umur

: >45 Tahun

Jenis kelamin

: Laki-Laki

Agama

: Kristen Protestan

Pendidikan terkahir

: S-1

Pekerjaan


: Konsultan Pertanian

Bapak Usaha Barus adalah salah seorang konsultan pertanian dan memiliki
sebuah usaha toko pupuk di Kabanjahe Kabupaten Karo. Beliau juga merupakan
dewan pendiri yayasan Gebu Karo dan jabatan beliau saat ini adalah sebagai
Ketua Dewan Penasehat. Yayasan Gebu Karo ini bisa terbentuk dan berdiri
hingga saat ini karena hasil dari postingan beliau di salah satu media sosial
“Facebook” yang mengatakan tentang keprihatinannya terhadap petani janda yang
memiliki 3 orang anak, dan tidak sanggup lagi membiayai pendidikan anaknya
yang kuliah di salah satu perguruan tinggi favorit di jawa, akibat dari kondisi
ekonomi nya yang terpuruk setelah tanaman jeruknya diserang hama lalat buah.
Dari postingan ini menimbulkan banyak respon positif dari pera pengguna media

74
Universitas Sumatera Utara

sosial lainnya, dan salah satunya adalah Bapak Partis Ginting dan Bapak Petrus
Sitepu. Setelah melewati berbagai diskusi di media sosial (Facebook), dan belajar
dari suksesnya Gebu Minang yang berhasil mengumpulkan sumbangan orang
Minang di perantauan Rp 1.000 per bulan, maka timbul suatu pemikiran untuk

membentuk satu yayasan yang bertujuan untuk memajukan Tanah Karo melalui
pendidikan, pertanian dan peternakan, kesehatan serta budaya. Setelah melakukan
beberapa kali rapat akhirnya beliau dengan para dewan pendiri lainnya mulai
memikirkan tentang struktur kepengurusan, AD/ART dan lain sebagainya. Setelah
semua lengkap akhirnya yayasan ini dideklarasikan pada tahun 2012 di Jambur
Tuah Lopati Kabanjahe dan mendapat respon postif dari para Pemkab Karo. Tidak
jauh berbeda dengan para pengurus lainnya, beliau juga mengatakan bahwa ia
sama sekali tidak mendapatkan gaji dari yayasan ini, bahkan beliau mengatakan
mereka yang mengeluarkan uang untuk membagun yayasan ini. Akan tetapi
walaupun begitu beliau sangat senang menjalankan tugasnya sebagai ketua dewan
penasehat karena beliau juga merupakan salah seorang pencetys dari berdirinya
yaysan ini, selain itu karena beliau juga memang sangat senang melakukan
kegitan sosial.
Informan 4
Nama

: Petrus Sitepu (Dewan Pembina Yayasan Gebu Karo)

Umur


: >45 Tahun

Jenis kelamin

: Laki-Laki

Agama

: Kristen Katolik

Pendidikan terkahir

: S-3

Pekerjaan

: Karyawan Swasta

75
Universitas Sumatera Utara


Bapak Petrus Sitepu merupakan salah satu Dewan Pendiri Yayasan Gebu
Karo. Beliau juga adalah salah seorang dari sekian bayak para pengguna media
sosial “Facebook” yang memberikan respon postif terhadap postingan Bapak
Usaha Barus terkait petani karo yang sudah tidak sanggup lagi menguliahkan
anaknya di PTN di Jawa. Tanpa berfikir panjang, Bapak Petrus Sitepu mengajak
teman-teman yang lain untuk langsung melakukan pertemuan dan rapat untuk
membahas masalah pembentukan yayasan ini di rumah beliau, dengan kata lain
beliau lah yang menyediakan tempat untuk melaksanakan rapat tersebut. Setelah
dilakukan rapat bersama dengan seluruh dewan pendiri, dan para anggota
kemuadian lagsung dilakukan pemilihan pengurus secara langsung sesuai dengan
kesepakatan dewan pembina dan anggota. Setelah rapat selesai dilakukan disetuji
bahwa bapak Petrus Sitepu memegang jabatan sebagai Dewan Penasehat di
Yayayasan Gebu karo. Bapak Petrus Sitepu sudah bekerja di yayasan ini lebih
dari 3 tahun, karena sebelum yayasan ini di deklarasikan beliau sudah ikut
menjadi pendiri yayasan ini, dan beliau bersama dengan para pengurus yang lain
juga sudah beberapa kali memberikan bantuan ke Desa Amburidi, akan tetapi
yayasan ini di deklarasikan setelah tahun 2012. Tidak berbeda dengan para
pengurus yang lain, Bapak Petrus Sitepu juga sudah bayak memberikan kontribusi
untuk yayasan ini, selain dari tenaga, waktu dan pikiran bahkan fasilitas untuk

medorong majunya yayasan ini juga diberikan oleh Bapak Petrus Sitepu,
contohnya seperti rumah beliau dijadikan kantor sementara selama kurang lebih 1
tahun sebelum Yayasan Gebu Karo sanggup menyewa semuanya sendiri, fasilitas
komputer, dll. Akan tetapi walaupun begitu beliau tetap senang menjadi pengurus

76
Universitas Sumatera Utara

yayasan di Gebu Karo karena menurutnya dengan mendirikan yayasan ini
berdampak positif terhadap masyarakat di Kab. Karo.
Informan 5
Nama

: Jimmy Hendrawan Sinulingga, ST (SekJenYayasan Gebu
Karo)

Umur

: >36 Tahun


Jenis kelamin

: Laki-Laki

Agama

: Kristen Protestan

Pendidikan terkahir

: S-1

Pekerjaan

: Wiraswasta

Bapak

Jimmy

Hendrawan

Sinulingga

merupakan

salah

seorang

wiraswasata yang membuka sebuah toko di Kabanjahe Kab.Karo. Jabatan beliau
di Yayasan Gebu Karo adalah sebagai Sekretaris Jendral, menggatikan Bapak
Kennedy Ketaren. Tidak sama dengan para pengurus yang sebelumnya, beliau
bukanlah dewan pendiri Yayasan Gebu Karo. Awalnya beliau hanya sebagai
anggota saja di yayasan ini, akan tetapi terkait dengan semakin menurunnya
kesehatan Sekretaris Jendral sebelumnya, yaitu Bapak Kennedy Ketaren, dan
beliau tidak bisa aktif lagi di yayasan ini, beliau di angkat sebagai penggati Bapak
Kennedy Ketaren sesuai dengan persetujuan Dewan Pembina dan para pengurus
yang lainnya. Dengan senang hati beliau siap menerima jabatan ini karena dari
dulu beliau sudah sering melakukan kegiatan yang bergerak di bidang sosial dan
melihat di Gebu Karo ada wadah untuk melakukan kegiatan sosial itu, oleh karena
itu lah dengan senang hati beliau siap bergabung, sehinga di sini tidak ada unsur
paksaan ataupun unsur ajakan dari pihak lain. Selain memeberikan kontribusi

77
Universitas Sumatera Utara

dalam bentuk tenaga, waktu dan pikiran, bapak Jimmy juga memberikan
kontribusi dalam bentuk dana, barang, dll walaupun hanya sedikit. Jadi walaupun
beliau tidak di gaji di yayasan ini, beliau tetap senang menjadi pengurus di
yayasan ini. Karena menurut beliau banyak manfaat dari berdirinya yayasan ini,
terlebih ketika erupsi sinabung karena peran gebu sangat diperhitungkan dan
sangat dibutuhkan sebagai salah satu organisasi yang ikut menyalurkan bantuan
kepada pengungsi yang terkena dampak sinabung.
Informan 6
Nama

: Asmarani Br Ginting (Donatur Gebu Karo)

Umur

: >36 Tahun

Jenis kelamin

: Perempuan

Agama

: Kristen Katolik

Pendidikan terkahir

: SMA

Pekerjaan

: Pegawai Negeri Sipil

Ibu Asmarani br Ginting adalah seorang Pegawai Negeri Sipil yang
bekerja di Kapolres Kab.Karo Kabanjahe. Beliau adalah salah seorang dari
beberapa donatur yang ada di Yayasan Gebu Karo. Beliau sudah menjadi donatur
di yayasan ini sejak 2 Tahun terakhir, semenjak terjadinya erupsi gunung
sinabung. Beliau merasa cukup senang menjadi donatur di yayasan ini, karena
bagi beliau dengan menyumbangkan sedikit dari pendapatannya, ia telah bisa
membantu masyrakat yang mengalami bencana erupsi gunung sinabung. Ibu
Asmarani memilih Yayasan Gebu Karo sebagai wadah dalam menyalurkan dana
yang ia berikan, karena beliau percaya terhadap yayasan ini. Beliau percaya
kepada yayasan ini karena ia melihat setiap kegiatan yayasan ini terperinci dan

78
Universitas Sumatera Utara

beliau sudah melihat bukti nyata dari setiap kegitan yang dilakukan Yayasan
Gebu Karo untuk masyrakat di Kab. Karo khususnya yang terkena bencana erupsi
gunung sinabung, melalui media sosial Yayasan Gebu Karo seperti “Facebook”.
Informan 7
Nama

: Mardiani Br Pinem (Donatur Gebu Karo)

Umur

: >45Tahun

Jenis kelamin

: Perempuan

Agama

: Kristen Katolik

Pendidikan terkahir

: S-1

Pekerjaan

: Pedagang

Ibu Mardiani br pinem adalah seorang pedangang yang berdomisili di kota
medan, namun beliau memiliki beberapa usaha di Kabanjahe seperti Galon
Minyak, dan tempat hiburan seperti Karauke keluarga, oleh karena itu hampir
setiap minggunya beliau datang ke kabanjahe. Beliau sudah menjadi donatur di
yayasan ini semenjak yayasan ini mulai berdiri, yaitu pada tahun 2012. Beliau
sangat senang menjadi donatur di yayasan ini karena beliau ingin ikut serta
membantu masyarakat di Kab. Karo, dan beliau memilih yayasan ini untuk
menyalurkannya. Beliau percaya terhadap yayasan ini karena selain dari salah
seorang pengurus yayasan ini adalah teman dekat beliau yaitu Bapak Petrus
Sitepu, beliau juga sudah melihat bukti nyata dari setiap program yang dibuat
yayasan ini melaui media sosial seperti “Facebook” Yayasan Gebu Karo. Dan
menurut beliau yayasan ini sangat bermanfaat terhadap masyarakat di Kab. Karo
khususnya yang terkena dampak erupsi gunung sinabung. Oleh karena itu lah
beliau bersedia menjadi donatur di yayasan ini. Selain dalam bentuk dana, beliau

79
Universitas Sumatera Utara

juga sudah beberapa kali menyalurkan bantuan seperti masker melalui Yayasan
Gebu Karo untuk masyarakat yang terkena dampak erupsi gunung sinabung.
Informan 8
Nama

: Cory Sebayang (Donatur Gebu Karo)

Umur

: >45Tahun

Jenis kelamin

: Perempuan

Agama

: Kristen Protestan

Pendidikan terkahir

: S-1

Pekerjaan

: Karyawan Swasta

Ibu Cory Sebayang adalah seorang pengusaha yang memiliki salon
kecantikan dan memiliki sebuah rumah sakit yang ada di Kota Medan. Tidak
berbeda dengan yang

narasumber lainnya, beliau juga adalah salah seorang

donatur di Yayasan Gebu Karo. Beliau sudah menjadi donatur di yayasan ini
semenjak 2 tahun yang lalu. Beliau bersedia menjadi donatur di yayasan ini
karena beliau ingin membantu masyarakat di Kab. Karo. Jadi menurut beliau tidak
ada salahnya jika ia ikut serta membantu dan memilih Yayasan Gebu Karo
sebagai tempat untuk menyalurkan bantuan yang ia berikan. Selain karena beliau
melihat setiap kegiatan yang dilakukan yayasan ini untuk masyrakat karo secara
langsung ataupun melalui sosial media seperti “Facebook”, menurut beliau setiap
kegiatan sosial yang dilakukan yayasan ini sangat berdampak baik terhdapa
masyarakat karo khususnya yang terkena dampak erupsi gunung sinabung. Ibu
Cory Sebayang juga merupakan teman dekat dari salah seorang pengurus yayasan
ini, dan beliau juga berhubungan baik dengan beberapa pengurus laiinya, sehingga
dengan senang hati beliau menyalurkan bantuannya melalui yayasan ini. Berbeda

80
Universitas Sumatera Utara

dengan beberapa donatur lainnya yang hanya memberikan bantuan dalam bentuk
dana, Ibu Cory Sebayang banyak memberikan bantuan lainnya seperti pakaian,
selimut, sembako dll. Selain itu beliau juga pernah ikut serta dengan para
pengurus Yayasan Gebu Karo dalam menayalurkan bantuan ke beberap titik
posko pengungsian di Kabanjahe dan Berastagi.
Informan 9
Nama

: Mulia Perangin-angin (Donatur Gebu Karo)

Umur

: >45Tahun

Jenis kelamin

: laki-laki

Agama

: Kristen Protestan

Pendidikan terkahir

: S-1

Pekerjaan

: Karyawan Swasta

Bapak Mulia Perangin-angin adalah seorang karyawan swasta yang
bekerja di salah satu perusahaan pengelolaan minyak kelapa sawit yang ada di
kota medan. Semenjak Yayasan Gebu Karo berdiri Bapak Mulia Perangin-angin
sudah menjadi donatur di yayasan ini. Selain dalam bentuk dana, beliau juga
selalu menyumbangkan saran dan pemikiran beliau untuk memajukan yayasan ini.
Beliau sangat senang menjadi donatur di yayasan ini, karena menurut beliau, ia
ingin memberikan yang terbaik untuk Tanah Karo dan kita membutuhkan orang
yang bisa di percaya untuk menyalurkan bantuan yang kita berikan. Oleh karena
itu beliau mempercayakan Yayasan Gebu Karo untuk menyalurkan bantuan
tersebut. Beliau juga sangat dekat dengan Dewan Pembina di yayasan ini, yaitu
Bapak Petrus Sitepu karena dulunya mereka pernah sama-sama berdomisili di
kota bogor dan menjalin hubungan baik satu sama lain, oleh karena itu beliau

81
Universitas Sumatera Utara

percaya terhadap yayasan ini terutama kepada para pengurusnya. Akan tetapi
beliau tidak bisa ikut berpartisipasi langsung dengan para pengurus yayasan gebu
karo untuk menyalurkan bantuan tersebut, karena kesibukan pekerjaan beliau di
Medan. Namun walaupun begitu beliau tetap bisa melihat langsung bukti nyata
dari kegiatan yang dilakukan yayasan ini melalui media sosial “Facebook”
Yayasan Gebu Karo.
Informan 10
Nama

: Rinderaharta br sitepu (Donatur Gebu Karo)

Umur

: >45Tahun

Jenis kelamin

: Perempuan

Agama

: Kristen Protestan

Pendidikan terkahir

: D-3

Pekerjaan

: Karyawan Swasta

Ibu Rinderaharta adalah seorang ibu rumah tangga sekaligus seorang
karyawan sawasta dan berdomisili di Kota Medan. Beliau juga adalah kakak ipar
dari ketua Yayasan Gebu Karo yaitu Bapak Patris Ginting. Selain memiliki
hubungan keluarga dengan Bapak Patris Ginting, Ibu Rinderaharta juga menjalin
hubungan baik dengan para pengurus lainnya seperti bapak Benyamin Sitepu dan
Bapak Petrus Sitepu. Beliau sudah menjadi donatur di yayasan ini sejak tahun
2013, semenjak terjadinya erupsi dan letusan gunung sinabung yang
menyebabkan banyak masyarakat yang harus mengungsi karena erupsi tersebut.
Alasan beliau menjadi donatur di yayasan ini adalah karena beliau perduli
terhadap penderitaan yang dialami oleh masyarakat di Kab. Karo khususnya
masyarakat yang mengalami bencana erupsi gunung sinabung. Oleh karena itu

82
Universitas Sumatera Utara

beliau mengatakan bahwa ia sangat senang menjadi donatur di yayasan ini, karena
hanya dengan cara ini lah ia bisa membantu masyarakat di Kab.Karo khusunya
para pengungsi sinabung. Selain dalam bentuk dana, beliau juga pernah
menyumbang dalam bentuk seng, untuk memperbaiki atap rumah para pengungsi
sinabung yang sudah rusak akibat dari abu vulkanik sinabung, selain itu beliau
juga pernah menyumbangkan pakaian ke posko pengungsian di UKA untuk orang
dewasa dan anak-anak. Ibu Rinderaharta br sitepu juga pernah ikut berpartisipasi
turun lngsung kelapangan untuk meyalutkan bantuan kepada para pengungsi di
posko pengungsian UKA bersama dengan para pengurus Yayasan Gebu Karo
lainnya.
Informan 11
Nama

: Mayam br Karo

Umur

: 71 Tahun

Jenis kelamin

: Perempuan

Agama

: Kristen Katolik

Pendidikan terkahir

: SD

Pekerjaan

: Petani

Ibu Mayam br Karo adalah seorang petani yang juga merupakan
pengungsi sianabung yang berasal dari Desa Berastepu. Desa ini sama sekali
sudah tidak bisa dihuni lagi karena jarak dari desa tersebut ke gunung sinabung
hanya sekitar radius 3KM. Ibu Mayam br Karo direkomendasikan oleh bapak
Jeremia kepada Pengurus Yayasan Gebu Karo untuk menghuni HUNTARA
tersebut, karena pihak Gebu Karo bertanya kepada Bapak Jeremia, kira-kira siapa
masyarakat yang benar-benar membutuhkan HUNTARA ini. Sehingga Bapak

83
Universitas Sumatera Utara

Jeremia lah yang menunjukkan orang-orang yang layak untuk menghuni
HUNTARA tersebut, dan salah satunya adalah Ibu Mayam br Karo. Oleh karena
itu Yayasan Gebu Karo bekerjasama dengan Yayasan Jenggala memilih Ibu
Mayam untuk menghuni HUNTARA (hunian Sementara) yang dibangun oleh
Yayasan Gebu Karo tersebut. Beliau sangat senang mendapatkan HUNTARA ini,
karena beliau bisa memiliki rumah yang langsung huni tanpa harus membayar
apapun lagi. Sebelum di berikan bantuan dalam bentuk HUNTARA beliau tidak
pernah mengenal satupun dari pengurus Yayasan Gebu Karo ini. Akan tetapi
setelah HUNTARA tersebut dibagun, dan beliau menghuni rumah ini, beliau jadi
menjalin hubungan baik dengan para pengurus Yayasan Gebu Karo terutama
Bapak Petrus Sitepu. karena walaupun semua HUNTARA yang dibangun sudah
dihuni oleh masyarakat Desa Berastepu , akan tetapi pengurus yayasan masih
tetap mengunjungi masyarakat yang meghuni HUNTARA tersebut untuk saling
berinteraksi, mempererat hubungan satu sama lain, dan membahas mengenai
kemanan masyarakat yang menguni HUNTARA tersebut, karena masalah
keamanan menjadi tanggung jawab dari Yayasan Gebu Karo.
Informan 12
Nama

: Preman Milala

Umur

: 52 Tahun

Jenis kelamin

: Laki-Laki

Agama

: Islam

Pendidikan terkahir

: SMP

Pekerjaan

: Petani

84
Universitas Sumatera Utara

Bapak Preman Milala juga adalah seorang petani yang dulunya tinggal di
desa Berastepu yang berjarak hanya 3 km dari Gunung Sinabung. Beliau juga
merupakan salah seorang pengungsi sinabung yang berasal dari Desa Berastepu
dan telah menerima bantuan HUNTARA dari yayasan Gebu Karo. Tidak jauh
berbeda dengan Ibu Mayam br Karo, Bapak Preman Milala juga dipilih Yayasan
Gebu Karo untuk menghuni HUNTARA tersebut melalui Bapak Jeremia. Karena
beliaulah yang paling mengetahui, masyarakat mana yang benar-benar
membutuhkan bantuan HUNTARA tersebut. Bapak Preman Milala juga sangat
bersyukur karena telah mendapatkan HUNTARA ini, karena menurut beliau
HUNTARA tersebut diberikan secara cuma-cuma dan sangat layak huni, selain
itu beliau juga tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk mengontrak rumah,
karena keuangan beliau juga tidak begitu baik. Sejak pertama HUNTARA ini
diresmikan, Beliau sudah menghuni HUNTARA tersebut, dan semakin hari
hubungan Beliau dengan para pengurus Yayasan Gebu Karo semakin membaik
walaupun dulunya beliau tidak pernah mengenal seoarangpun pengurus di
yayasan ini. Akan tetapi karena keperdulian para pengurus yang dengan rutin
mengunjungi mereka dalam beberapa minggu sekali untuk melihat keadaan
masyarakat, berinteraksi dengan mereka, dan bertanggungjawab masalah
keamanan lingkungan sekitar, akhirnya membuat hubungan antara pengurus
dengan masyarakat semakin membaik.

85
Universitas Sumatera Utara

Informan ke 13
Nama

: Piliminta br Ginting

Umur

: 39 Tahun

Jenis kelamin

: Perempuan

Agama

: Islam

Pendidikan terkahir

: SMK

Pekerjaan

: Petani

Ibu Piliminta br Ginting adalah seorang petani yang juga merupakan salah
seorang pengugsi sinabung yang berasal dari Desa Gurukinayan. Beliau menerima
bantuan dari Gebu Karo pada saat beliau masih berada di Posko Pengungsian
Masjid Agung Kabanjahe, Kab. Karo. Tidak jauh berbeda dengan masyarakat lain
yang telah menerima bantuan dari Yayasan Gebu Karo, ibu Piliminta juga
sebelumnya tidak pernah mendengar tentang keberadaan Yayasan Gebu Karo.
Akan tetapi pada saat terjadinya erupsi Gunung Sinabung, dan beberapa desa di
sekitarnya harus mengungsi, Yayasan Gebu Karo adalah salah satu organisasi
sosial yang paling cepat menyalurkan bantuan ke pada pengungsi sinabung
termasuk ke posko pengungsian Masjid Agung. Beliau cukup senang telah
menerima bantuan dari Yayasan Gebu Karo, dan bantuan yang diterima beliau
adalah berupa pakaian anak-anak, buku tulis dan segala perlengkapan sekolah
untuk anak-anak. Menurut beliau bantuan ini sangat bermanfaat dan yayasan ini
sangat berdampak baik untuk masyarakat di Kab. Karo terutama masyarakat yang
terkena erupsi Gunung Sinabung. Terutama bagi para ibu yang memiliki anakanak yang masih bersekolah, ditengah persoalan erupsi sinabung, mereka tidak

86
Universitas Sumatera Utara

harus memikirkan lagi segala perlengkapan sekolah untuk anak-anaknya, karena
sudah diberikan bantuan dari beberapa donatur terutama dari Yayasan Gebu Karo.
Lampiran II : Susunan Dewan Pendiri danKepengurusanHarianYayasan
Gebu Karo

1. SusunanDewanPendiri
Ketua

: Dr. Petrus Sitepu

Wakil Ketua

: Ir. Usaha Bangun Barus

Sekretaris

: Komando Tarigan, SP

Wakil Sekretaris

: Sringenna Gurusinga, S.Pd

ANGGOTA :
1. Patris Ginting, S.E
2. Junius Karo Sekali
3. Kennedy Ketaren
4. Nova Surya Tarigan, S.P
5. Juandra Ginting, S.S
6. Ir. Dekon Ginting
7. Farida Ariani Pelawi, S.Pd, MM
8. Ate Malem Sembiring, S.Pd
9. Benyamin Sitepu, Se.Ak
10. Kamus Sitepu
11. Nusa G Tarigan
12. Jonardi Ginting
13. Herlenis Girsang

87
Universitas Sumatera Utara

2. Susunan Kepengurusan Harian Yayasan Gebu Karo
Ketua Dewan Pembina

: Dr. Petrus Sitepu

Sekretaris

: Komando Tarigan

Anggota:
1. Ir. Dekon Ginting
2. Benyamin Sitepu
3. Nusa G Tarigan
Ketua Dewan Pengawas

: Ir. Usaha Bangun Barus

Sekretaris

: Sri Ngenna Gurusinga

Anggota :
1. Herlenis Girsang
2. Kamus Sitepu
3. Pdt. Prananta Manik S.Th
Dewan Penasehat :
1. Cory Sebayang
2. Pdt. Prananta Manik
3. Rasmin Sitepu
4. H. Minpin Sitepu
5. Ramlan Ginting
Ketua Umum

: Patris Ginting, S.E

Wakil Ketua Umum

: Benyamin Sitepu

Ketua 1

: Pendidikan / Ramlan Sembiring

Ketua 2

: Pertanian/Peternakan/ Junius Karo Sekali

88
Universitas Sumatera Utara

Ketua 3

: Kesehatan / Aminata Br Ginting

Ketua 4

: Sosial Budaya / Juandra Ginting

Sekretaris Jenderal : Kennedy Ketaren
Wakil Sek. Jenderal : Jimmi Hendrawan Sinulingga
Sekretaris 1

: Eddy Suranta Surbakti

Sekretaris 2

: Nova Surya Tarigan

Sekretaris 3

: Jonardi Ginting

Sekretaris 4

: Hanna Bangun

Bendehara Umum

: Farida Ariani Br Pelawi

Wakil Bendehara

: Sri Ngenana Br Gurusinga

Lampiran III : AD/ART Yayasan Gebu Karo
Pasal 9
Syarat anggota GEBU KARO untuk kelompok atau organisasi :
1.Syarat

menjadi

anggota

GEBU

KARO

adalah

organisasi

sosial

kemasyarakatan/perkumpulan keluaraga karo tingkat kabupaten/kota. Badanbadan usaha yang didirikan atau dibina oleh YAYASAN GEBU KARO dan
ikatan-ikatan keluaraga karo dan memenuhi syarat administrasi.

1.

a.

Mengisi formulir pendaftaran

b.

Menyerahkan susunan pengurus

c.

Nama dan tempat kedudukan

d.

Maksud dan tujuan

e.

Bentuk kegiatan

f.

Jumlah anggota

Untuk GEBU KARO di wilayah tertentu dapat mengikuti dengan nama dan
identitas sesuai dengan kesepakatan bersama

89
Universitas Sumatera Utara

Pasal 10
2.

Kewajiban anggota :
1) Mengucapkan ikrar sebagai anggota
2) Melaksanakan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga
3) Taat kepada keputusan pimpinan dan rapat-rapat yang telah disepakati
4) Berparisipasi dalam kegiatan dan usaha-usaha yang diselenggarakan
GEBU KARO.
Pasal 11

Hak anggota :
1) Menghadiri, menyatakan pendapat dan memberikan suara dalam rapatrapat yang diselenggrakan GEBU KARO
2) Memilih dan dipilih menjadi anggota pengurus
3) Menyampaikan pendapat dan atau saran kepada pengurus diluar rapatrapat resmi
4) Mendapatkan informasi tentang perkembanga organisasi
5) Mendapatkan pelayanan dalam memajukan organisasi
Pasal 12
Hak bicara :
1) Anggota biasa mempuyai hak bicara dan hak suara
2) Anggota luar biasa hanya mempunyai hak bicara
3) Kemitraan tidak mempunyai han bicara dan hak suara
4) Jika dianggap perlu, tokoh-tokoh yang hadir dapat berbicara berdasarkan
kesepakatan peserta mubes
Pasal 13
Hak Suara :
1) Anggota biasa mempunyai 1 (satu) hak suara

Pasal 18

90
Universitas Sumatera Utara

Dewan eksekutif memilki wewenang dan tugas :
a. Melaksanakan putusan musyawarah besar
b. Melaksanakan putusan pimpinan musyawarah besar
c. Menyelenggarakan dan melaksanakan keputusan rapat kerja nasional
dewan eksekutif
d. Membuat dan merevisi anggaran rumah tangga
e. Mengusulkan amandemen anggaran dasar
f. Membuat dan mengesahkan panduan dan petunjuk teknis
g. Membuat peraturan pelaksana GEBU KARO
h. Membuat keputusan dewan eksekutif
i. Menginstruksikan perintah kerja pada dewan pengurus provinsi dan dewan
pengurus daerah
j. Membentuk pengurus harian
Pasal 19
Pengurus harian terdiri dari :
-

Ketua umum

-

Ketua-ketua bidang

-

Sekretaris jendral

-

Wakil-wakil sekretaris jendral

-

Bendahara umum dan wakil bendahara umum
Pasal 20

1. Dalam menjalankan organisasi ketua harian dapat dirangkap oleh ketua
umum
2. Pengurus harian memiliki tugas dan wewenang dalam masalah-masalah
administratif dan opersional untuk kelancaran usaha-usaha organisasi
3. Anggota pengurus harian dapat ditambah sesuai dengan kebutuhan
organisasi
Pasal 21
Pengurus harian memiliki tugas dan wewenang dalam bidang administratif dan
operasional untuk kelancaran usaha-usaha organisasi

91
Universitas Sumatera Utara

Pasal 22
Bidang merupakan kelompok koordinasi yang mengelola bidang tertentu, bersifat
otonom dalam melaksanakan program masing-masing
Pasal 23
Bidang dipimpin oleh seorang ketua bidang dan dibantu oleh wakil ketua,
sekretaris dan anggota
Pasal 24
Dalam hal melaksanakan program, ketua bidang koordinasi dengan kelompok
terkait
Pasal 25
Sekretariat jendral
Sekretariat jendral merupakan lembaga administratif dan operasional harian yang
memberikan pelayanan kepada dewan eksekutif, dewan penyantun, dewan pakar
dan ketua-ketua bidang untuk komunikasi dengan anggota dan masyarakat
Pasal 26
Sekretariat jendral memiliki tugas dan wewenang :
1. Mengatur administrasi surat menyurat
2. Menyusun rencana kesekretariatan untuk kelancaran program kerja di
GEBU KARO

BAB V
MUSYAWARAH BESAR
Pasal 27
1. Musyawarah besar merupakan lembaga pengambilan keputusan tertinggi
tingkat nasional GEBU KARO

92
Universitas Sumatera Utara

2. Pimpinan musyawarah besar terdiri atas seorang ketua , tiga orang wakil
ketua dan satu orang sekretaris yang dipilih dari dan oleh anggota
musyawarah besar dalam sidang pleno
3. Selama pimpinan musyawrah besar sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
belum terbentuk, musyawarah besar dipimpin oleh pimpinan sementara
4. Pimpinan sementara musyawarah sebagaimana dimaksud pada ayat (3)
terdiri dari seorang ketua dan seorang sekretaris yang berasal dari usia
tertua dan termuda dari panitia pengarah
5. Pimpinan sementara musyawarah sebagaimana dimakasud pada ayat (4)
bertugas memimpin sidang pleno untuk memilih pimpinan musyawarah
besar definitif
6. Musyawarah besar memiliki wewenang dan tugas yaitu :
a. Memilih pimpinan musyawarah besar
b. Memilih ketua umum dan sekretaris jendral yang selanjutnya
mempunyai kewenangan menyusun dewan eksekutif
c. Memberikan penilaian laporan pertanggungjawaban dewan eksekutif
dalam masa jabatannya
d. Memberikan penilaian laporan kegiatan Yayasan GEBU KARO
e. Memberikan penilaian laporan penggunaan dana abadi
f. Membuat program kerja GEBU KARO untuk lima tahun berikutnya
g. Mengamandemen anggaran dasar dan anggaran rumah tangga GEBU
KARO
Pasal 28
Peserta musyawarah besar :
1. Peserta penuh yaitu anggota struktural yang terdiri atas :
a. Dewan Eksekutif
b. Utusan bermandat dari GEBU KARO wilayah dan daerah
c. Yayasan GEBU KARO
d. Badan-badan usaha yang didirikan atau dibina oleh Yayasan GEBU
KARO
e. Dewan penyantun

93
Universitas Sumatera Utara

f. Dewan pakar
2. Peserta peninjau yaitu, anggota kemitraan dan anggota silaturahim serta
tokoh-tokoh lain yang diundang sebagai peserta
3. Jika dipandang perlu, peserta peninjau dapat menjadi peserta penuh

Pasal 29
Pencalonan :
1. Untuk sahnya calon didukung oleh minimal tiga (3) anggota biasa
2. Calon sah ditetapkan oleh mubes
3. Calon sah dicalonkan dalam mubes untuk dipilih menjadi formatur

Pasal 30
Formatur :
1. 5 (lima) suara terbesar menjadi team formatur yang maju ke putaran kedua
2. Peraih suara terbanyak otomatis menjadi ketua umum GEBU KARO,
selebihnya menjadi anggota team formatur yang bertugas menyusun
kepengurusan.

BAB VI
PERANGKAT ORGANISASI
Pasal 31
Dewan Penasehat :
Dewan penasehat adalah tokoh-tokoh masyarakat karo yang karena
pengalaman, kemampuan, prestasi dan atau kearifannya dapat memberikan saran
kebijakan untuk memperlancar terlaksananya program-program GEBU KARO
Pasal 32
Dewan Penyantun :
Dewan penyantun adalah tokoh-tokoh masyarakat karo yang mempunyai
kemampuan dalam sumber daya yang dapat memberikan dukungan untuk
pelksanaan program GEBU KARO

94
Universitas Sumatera Utara

Pasal 33
Dewan Pakar :
Dewan pakar adalah para pakar ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat
memberikan nasehat berkeahlian untuk kelancaran pelaksanaan program-program
GEBU KARO
BAB VII
KELOMPOK PENGAMPU
Pasal 34
Kelompok pengampu merupakan perseorangan dan atau kelompok warga
perantau yang secara sukarela bersedia memikirkan dan menggerakkan usahausaha dan program GEBU KARO untuk memajukan kesejahteraan warga karo
Pasal 35
Kelompok Pengampu memiliki tugas :
1. Melaksanakan program yang telah ditetapkan dalam musyawarah besar
2. Melakukan koordinasi dengan ketua bidang dan GEBU KARO wilayah
Pasal 36
Pengampu memberikan laporan pelaksanaan dan perkembagan kegiatan yang
dilakukannya kepada dewan eksekutif GEBU KARO
BAB VIII
RAPAT-RAPAT GEBU KARO
Pasal 37
Jenis-Jenis rapat GEBU KARO:
a. Musyawarah besar
b. Rapat kerja nasional
c. Rapat pleno

95
Universitas Sumatera Utara

d. Rapat pimpinan
e. Rapat dewan eksekutif dan pengurus harian
f. Rapat bidang
g. Rapat koordinasi
Pasal 38
Musyawarah Besar :
Musyawarah besar merupakan lembaga pengambilan keputusan tertinggi GEBU
KARO. dilaksanakan pada akhir masa jabatan
Pasal 39
Pengampu memberi laporan pelaksanaan dan perkembangan kegiatan yang
dilakukannya kepada dewan eksekutif GEBU KARO

Pasal 40
Rapat kerja nasional :
1. Rapat kerja nasional berfungsi menjabarkan hasil-hasil musyawarah besar
atau membahas hal-hal strategis yang terkait dengan organisasi
2. Rapat kerja nasional dihadiri oleh seluruh pengurus pusat dan anggota
biasa GEBU KARO yang teknis pelaksanaannya diatur oleh peraturan
khusus yang dibuat oleh sekretaris jendral dan disahkan oleh dewan
eksekutif
3. Rapat kerja nasional dilaksanakan sekurang-kurangnya sekali dalam satu
tahun atau sesuai kebutuhan.

DOKUMENTASI

96
Universitas Sumatera Utara

Foto : Bapak Patris dan Ibu FAS turun langsung membagikan masker bagi
para Pelajar SD.

Foto : Masker juga dilakukan kepada masyarakat Umum, tampak masyarakat
antusias untuk mendapatkan Masker yang sangat diperlukan untuk menghindari
dampak letusan Erupsi Sinabung.

97
Universitas Sumatera Utara

Foto : Bantuan Mie Instan yang datang dari para donatur siap diantar menuju ke
posko yang membutuhkan.

Foto : Yayasan GEBU KARO membrikan bantuan berupa buku tulis dan buku
gambar kepada anak-anak pengungsi yang berada di beberapa titik posko
pengungsian.

98
Universitas Sumatera Utara

Foto : Para Pengurus dan para simpatisan yayasan Gebu karo sengat semangat dan
penuh cinta menyusun bantuan pakaian dari Keluarga Bapak Ramlan Ginting.

Foto : Bentuk sumbangan berupa Meja Lipat yang dipakai untuk belajar di posko..
Sangat membantu sekali untuk anak-anak sekolah.

99
Universitas Sumatera Utara

Foto : para pengurus yayasan GEBU KARO memberikan bantuan berupa bahan
makanan kepada pengungsi sinabung.

Foto : bantuan beasiswa yang diberikan Yayasan GEBU KARO kepada
anak pengungsi sinabung

100
Universitas Sumatera Utara

Foto peneliti saat berada di lapangan bersama dengan para pengurus dan donatur
Yayasan GEBU KARO.

101
Universitas Sumatera Utara

102
Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Dampak Erupsi Gunung Sinabung Terhadap Sosial Ekonomi Petani Kopi di Desa Guru Kinayan, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo

22 113 192

Dampak Debu Vulkanik Letusan Gunung Sinabung Terhadap Unsur Hara Makro di Kabupaten Karo

3 81 38

Keanekaragaman Tumbuhan Obat Di Kawasan Hutan Gunung Sinabung Kabupaten Karo Sumatera Utara

6 97 49

Dampak Erupsi Gunung Sinabung Terhadap Sosial Ekonomi Petani Kopi di Desa Guru Kinayan, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo

5 55 191

Peran Modal Sosial Melalui Media Sosial Yayasan Gebu Karo Dalam Menangani Bencana Erupsi Gunung Sinabung (Studi Deskriptif Organisasi Yayasan Gebu Karo, di Kabanjahe Kabupaten Karo)

1 6 112

Peran Modal Sosial Melalui Media Sosial Yayasan Gebu Karo Dalam Menangani Bencana Erupsi Gunung Sinabung (Studi Deskriptif Organisasi Yayasan Gebu Karo, di Kabanjahe Kabupaten Karo)

0 0 9

Peran Modal Sosial Melalui Media Sosial Yayasan Gebu Karo Dalam Menangani Bencana Erupsi Gunung Sinabung (Studi Deskriptif Organisasi Yayasan Gebu Karo, di Kabanjahe Kabupaten Karo)

0 0 1

Peran Modal Sosial Melalui Media Sosial Yayasan Gebu Karo Dalam Menangani Bencana Erupsi Gunung Sinabung (Studi Deskriptif Organisasi Yayasan Gebu Karo, di Kabanjahe Kabupaten Karo)

0 0 11

Peran Modal Sosial Melalui Media Sosial Yayasan Gebu Karo Dalam Menangani Bencana Erupsi Gunung Sinabung (Studi Deskriptif Organisasi Yayasan Gebu Karo, di Kabanjahe Kabupaten Karo)

0 1 15

Peran Modal Sosial Melalui Media Sosial Yayasan Gebu Karo Dalam Menangani Bencana Erupsi Gunung Sinabung (Studi Deskriptif Organisasi Yayasan Gebu Karo, di Kabanjahe Kabupaten Karo)

0 0 2