Strategi Komunikasi Prekrutan Anggota Organisasi HMI Komisariat FISIP USU

Universitas Sumatera Utara Tabel 4.3 diatas menunjukkan bahwa dari 56 orang responden, terdiri dari delapan 8 jurusan diantaranya 7 responden 12.5 dari departemen Komunikasi, 9 responden 16.1 dari departemen Politik, 7 responden 12.5 dari departemen Administrasi Bisnis, 2 responden 3.6 dari departemen Administrasi Negara, 12 responden 21.4 dari departemen Kesejahteraan Sosial, 14 responden 25.0 dari departemen Sosiologi, dan 1 responden 1.8 dari departemen perpajakan. Data diatas menunjukkan bahwa anggota biasa HMI lebih paling banyak di departemen Sosiologi, dan yang paling sedikit dari departemen perpajakan.

4.3.2 Strategi Komunikasi Prekrutan Anggota Organisasi HMI Komisariat FISIP USU

Strategi Komunikasi perekrutan anggota organisasi dalam penelitian ini merupakan gambaran tentang cara perekrutan yang dilakukan pengurus organisasi HMI Komisariat FISIP USU kepada anggota biasa. Dari sisi ini peneliti akan melihat secara mendalam tentang responden yang akan diteliti dalam keterkaitannya terhadap masalah dalam penelitian ini. Tabel 4.4 Pengetahuan Mengenai Visi dan Misi HMI Pengetahuan Mengenai Visi dan Misi HMI sebelum bergabung ke HMI F 1. Belum Tahu sama sekali 11 19.6 2. Tahu Sedikit 32 57.1 3. Sudah tahu 13 23.2 Total 56 100 Sumber : P4FC4 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.4 menjelaskan bahwa pengetahuan responden mengenai visi dan misi HMI sebelum bergabung ke dalam organisasi HMI adalah sebagai berikut, 11 orang responden masuk dalam katagori belum tahu sama sekali dengan presentase 19.6, 32 orang responden masuk dalam kategori yang tahu sedikit tentang visi dan misi HMI dengan presentase 57.1, 13 orang responden masuk kedalam kategori sudah tahu mengenai visi dan misi HMI dengan presentase 23.2. Data diatas menunjukkan bahwa responden dalam penelitian ini rata-rata masuk kedalam kategori tahu sedikit tentang visi dan misi organisasi HMI sebelum masuk menjadi anggota organisasi HMI dengan presentase 32 responden 57.1. Tabel 4.5 Kesesuaian visi dan Misi Kesesuaian Visi dan Misi HMI F 1. Tidak Sesuai 1 1.8 2. Tidak begitu sesuai 13 23.2 3. Sudah Sesuai 42 75.0 Total 56 100 Sumber : P5FC5 Tabel 4.5 menjelaskan bahwa kesesuaian Visi dan Misi menurut responden adalah sebagai berikut, 1 orang responden masuk kedalam katagori yang mengatakan tidak sesuai dengan presentase sebanyak 1.8, 13 orang responden masuk kedalam kategori yang menyatakan tidak begitu sesuai dengan presentase sebanyak 23.2, 42 orang responden masuk kategori yang mengatakan Visi dan Misi HMI sudah sesuai dengan presentase sebanyak 75. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa anggota biasa HMI Komisariat FISIP USU yang menjadi responden dalam penelitian ini mayoritas mengatakan visi dan misi HMI sudah sesuai. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.6 Perencanaan Masuk Sebagai Anggota HMI Perencanaan Masuk Sebagai Anggota HMI F 1. Tidak direncanakan 14 25.0 2. Setengah hatiragu-ragu 20 35.7 3. Sudah direncanakan 22 39.3 Total 56 100 Sumber : P6FC6 Tabel 4.6 menjelaskan bahwa perencanaan Masuknya responden sebagai anggota organisasi HMI Komisariat FISIP USU adalah sebagai berikut, 14 responden berada pada kategori yang tidak direncanakan sebelumnya dengan presentase sebanyak 25, 20 orang responden berada di kategori masih ragu-ragu atau setengah hati dengan presentase sebanyak 35.7, 22 responden berada di kategori sudah direncanakan sebelumnya dengan presentase sebanyak 39.3 Tabel diatas menjelaskan bahwa banyak responden yang ingin menjadi anggota biasa di organisasi HMI Komisariat FISIP USU sudah di rencanakan sebelumnya. Ini juga bisa menjadi gambaran daya tarik organisasi ini di tabel selanjutnya. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.7 Motif Masuk sebagai Anggota HMI Motif masuk sebagai anggota HMI F 1. Dll. ______________________ 4 7.1 2. Menambah Teman 12 21.4 3. Belajar 39 69.6 Total 56 100 Sumber : P7FC7 Tabel 4.7 menjelaskan bahwa motif responden masuk sebagai anggota HMI Komisariat FISIP USU adalah sebagai berikut, 4 responden dengan memilih dan lain-lain diluar dari mencari teman dan belajar dengan presentase sebesar 7.1, 12 orang responden memilih motif nya menambah teman dengan presentase sebanyak 21.4, 39 orang responden memilih belajar sebagai motif mereka bergabung ke dalam organisasi HMI dengan presentase sebanyak 69.6. Tabel 4.7 juga menunjukkan bahwa rata-rata belajar sebagai motif awal mereka untuk bergabung kedalam organisasi, walaupun ada 4 responden memilih motif yang lain, seperti mengisi waktu luang, dan belajar juga menambah teman sekaligus. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8 Tujuan menjadi anggota HMI Tujuan menjadi anggota HMI F 1. Dll……. 10 17.9 2. Ingin tahu lebih dalam tentang HMI 21 37.5 3. Menjadi insan akademis, pecipta pengabdi yang bernafaskan islam dan bertanggungjawab atas terwujudnya masyarakat adil dan makmuryang diridhoi allah subhana wataa’la 24 42.9 Total 56 100 Sumber : P8FC8 Tabel 4.8 menjelaskan bahwa tujuan responden masuk sebagai anggota HMI adalah sebagai berikut, 10 responden dengan persentase sebanyak 17.9 memilih dll, yang berbeda-beda disetiap orangnya, 21 responden dengan persentase sebanyak 42.9 memilih Ingin tahu lebih dalam tentang organisasi HMI sebagai tujuan untuk masuk ke dalam organisasi HMI dan 24 responden dengan persentase sebanyak 42.9 responden memilih Menjadi insane akademis pecipta pengabdi yang bernafaskan islam dan bertanggung jawab atas terwujudnya masyarakat adil dan makmur yang diridhoi allah subhana wataa’la sesuai dengan tujuan HMI di pasal 4 yang dimuat di konstitusi HMI. Tujuan pada variable ini untuk melihat apa yang menjadi tujuan responden untuk masuk kedalam sebuah organisasi HMI komisariat FISIP USU data di tabel 4.8 menunjukkan mayoritas responden memilih tujuan yang sama seperti tujuan HMI di pasal 4 Konstitusi HMI dan juga ada yang ingin mengetahui tentang HMI lebih banyak lagi. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.9 Tujuan Tercapai Tercapainya tujuan F 1. Tidak tercapai 10 17.9 2. Tercapai sebahagian 21 37.5 3. Tercapai sepenuhnya 24 42.9 Total 56 100 Sumber : P9FC9 Tabel 4.9 menjelaskan bahwa responden yang menyatakan tujuannya sudah tercapai adalah sebagai berikut, sebanyak 10 responden dengan persentase 17.9 menyatakan tujuannya tidak tercapai, 21 responden dengan persentase sebanyak 37.5 menyatakan tercapai hanya sebahagian dan 24 responden dengan persentase sebanyak 42.9 tercapai sepenuhnya. Tabel 4.9 menunjukkan bahwa rata-rata tujuan responden untuk masuk sebagai anggota organisasi HMI Komisariat FISIP USU sudah tercapai sepenuhnya, dan ada pula yang hanya sebahagian saja. Tabel 4.10 Selektifitas HMI dalam merekrut Anggota Selektifitas HMI dalam merekrut Anggota F 1. Tidak selektif 2. Kurang selektif 12 21.4 3. Selektif 44 78.6 Total 56 100 Sumber : P10FC10 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.10 ini menjelaskan bahwa menurut Responden Selektifitas HMI dalam merekrut anggota baru organisasi adalah sebagai berikut, 12 responden dengan persentase sebanyak 21.4 menyatakan HMI kurang selektif dalam merekrut anggota baru organisasi, 44 responden dengan persentase sebanyak 78.6 menyatakan HMI selektif dalam merekrut anggota biasa dikarenakan juga peneliti melihat untuk menjadi anggota biasa harus melewati beberapa tahap seleksi agar bisa mendapatkan status anggota biasa. Tabel 4.11 Pengaruh anggota HMI dalam pengambilan keputusan Pengaruh anggota HMI dalam pengambilan keputusan F 1. Tidak punya pengaruh 2. Sedikit berpengaruh 5 8.9 3. Punya pengaruh 51 91.1 Total 56 100 Sumber : P11FC11 Tabel 4.11 dapat dideskripsikan bahwa pengaruh anggota HMI dalam pengambilan keputusan di organisasinya adalah sebagai berikut, 5 responden dengan persentase sebanyak 8.9 menyatakan anggota biasa HMI hanya mempunyai sedikit pengaruh dalam pengambilan keputusan untuk organisasinya, 51 responden dengan persentase sebanyak 91.1 menyatakan anggota biasa HMI mempunyai pengaruh dalam pengambilan keputusan dalam organisasi HMI itu sendiri. Data diatas dapat disimpulkan anggota HMI mempunyai pengaruh didalam pengambilan keputusan menyangkut organisasi. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.12 Penyampaian Informasi Penyampaian informasi F 1. Tidak mendetail 3 5.4 2. Kurang mendetail 23 41.1 3. Sangat mendetail 30 53.6 Total 56 100 Sumber : P12FC12 Tabel 4.12 dapat dideskripsikan bahwa penyampaian informasi yang dilakukan kepengurusan HMI dalam merekrut anggota organisasi adalah sebagai berikut, 3 responden dengan persentase sebanyak 5.4 menyatakan kepengurusan menyampaikan pesan tidak mendetail kepada responden, 23 responden dengan persentase sebanyak 41.1 menyatakan pengurus HMI kurang mendetail dalam menyampaikan informasi kepada responden, dan 30 responden dengan persentase sebanyak 53.6 menyatakan informasi yang disampaikan kepengurusan kepada responden mendetail. Penyampaian informasi terhadap responden yang direkut kepengurusan HMI bermaksud untuk melihat sejauh mana kepengurusan HMI menyampaikan informasinya kepada calon anggota organisasi apakah mendetail atau tidak, tabel 4.12 menunjukkan bahwa rata-rata responden menyatakan bahwa kepengurusan HMI menyampaikan informasinya dengan mendetail kepada calon anggota. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.13 Sifat persuasive pengurus dalam merekrut Pengurus bersikap persuasive saat merekrut anggota F 1. Tidak persuasive 1 1.8 2. Kurang persuasive 9 16.1 3. Sangat persuasive 46 82.1 Total 56 100 Sumber : P13FC13 Tabel 4.13 dapat dideskripsikan sikap persuasive pengurus HMI dalam merekrut anggota baru organsasi HMI adalah sebagai berikut, 1 responden dengan persentase sebanyak 1.8 menyatakan pengurus HMI tidak persuasive dalam merekrut anggota, 9 responden dengan persentase sebanyak 16.1 menyatakan pengurus HMI kurang persuasive dalam merekrut dan 46 responden dengan persentase sebanyak 82.1 menyatakan pengurus HMI sangan persuasive dalam melakukan perekrutan anggota organisasi. Variable ini menjelaskan sejauh mana kepengurusan bersikap dalam melakukan perekrutan agar calon anggota tertarik untuk bergabung kedalam sebuah organisasi dan tabel 4.13 diatas menunjukkan bahwa rata-rata responden memandang pengurus HMI komisariat FISIP USU bersikap sangat persuasive dalam merekrut anggotanya. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.14 Masukan yang diberikan pengurus dalam merekrut Pengurus memberikan masukan yang mempengaruhi responden dalam menemukan keputusan untuk bergabung F 1. Tidak sama sekali 2 3.6 2. Kadang-kadang 19 33.9 3. Ya, selalu 35 62.5 Total 56 100 Sumber : P14FC14 Tabel 4.14 dapat dideskripsikan bahwa masukan yang diberikan pengurus kepada responden untuk bergabung sebagai anggota organisasi sebagai berikut, 2 responden dengan persentase sebanyak 3.6 menyatakan pengurus HMI sama sekali tidak memberikan masukan yang solutif kepada responden dalam menemukan keputusan untuk bergabung kedalam organisasi, 19 responden dengan persentase sebanyak 33.9 menyatakan bahwa pengurus HMI kadang- kadang memberikan masukan yang solutif kepada responden dalam menemukan keputusan untuk bergabung ke dalam organisasi dan 35 responden dengan persentase sebanyak 62.5 menyatakan pengurus organisasi HMI Komisariat FISIP USU selalu memberikan masukan yang solutif kepada responden dalam menemukan keputusan untuk bergabung kedalam organisasi. Variabel ini mencoba untuk menjelaskan sejauh mana keputusan responden untuk bergabung kedalam organisasi HMI Komisariat FISIP USU ini datang. Tabel 4.14 menjelaskan bahwa rata-rata responden selalu mendapatkan masukan yang solutif dalam menemukan keputusan untuk bergabung kedalam organisasi HMI dengan persentase sebanyak 62.5 35 responden. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.15 Kepercayaan terhadap informasi yang diberikan Kepercaya terhadap informasi yang diberikan F 1. Tidak percaya 2. Kurang percaya 16 28.6 3. Ya, percaya 40 71.4 Total 56 100 Sumber : P15FC15 Tabel 4.15 menjelaskan bahwa kepercayaan terhadap informasi yang diberikan pengurus kepada anggota organisasi adalah sebagai berikut, 16 responden dengan persentase sebanyak 28.6 menyatakan kurang percaya dengan informasi yang diberikan dan 40 responden dengan persentase sebanyak 71.4 menyatakan percaya dengan informasi yang diberikan oleh pengurus HMI Komisariat FISIP USU. Variable ini mencoba untuk menjelaskan apakah pengurus HMI dapat menyakinkan dan membuat anggota organisasi percaya. Data dari tabel 4.15 menunjukkan bahwa sebanyak 40 responden dengan persentase 71.4 menyatakan percaya dengan informasi yang diberikan oleh pengurus HMI. Tabel 4.16 ketersediaan dalam perekrutan anggota HMI Bersedia direkrut sebagai anggota HMI F 1. Tidak bersedia 1 1.8 2. Masih ragu-ragu 26 46.4 3. Ya, langsung bersedia 29 51.8 Total 56 100 Sumber : P16FC16 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.16 menjelaskan bahwa ketersediaan responden dalam perekrutan anggota HMI adalah sebagai berikut, 1 responden dengan persentase sebanyak 1.8 Tidak langsung bersedia saat pengurus merekrut anggota, 26 responden dengan persentase sebanyak 46.4 menyatakan masih ragu-ragu saat pengurus HMI melakukan perekrutan anggota, 29 responden dengan persentase sebanyak 51.8 menyatakan langsung bersedia saat pengurus merekrut menjadi anggota organisasi. Variable ini menjelaskan bagaimana pengurus melakukan perekrutan yang membuat calon anggota yakin dan langsung bersedia direkrut menjadi anggota organisasi merujuk pada tabel 4.15 informasi yang diberikan pengurus dapat membuat calon anggota yakin dan percaya sehingga langsung bersedia di rekrut. Tabel 4.17 Pernah Menjadi Anggota Organisasi Ekstra Kampus Selain dari HMI Pernah menjadi anggota organisasi ekstra lain F 1. Tidak pernah sama sekali 24 42.9 2. Hanya pernah di organisasi intra kampus saja 25 44.6 3. Pernah di _________ 7 12.5 Total 56 100 Sumber : P17FC17 Tabel 4.17 menjelaskan bahwa apakah anggota biasa HMI sebelumnya pernah menjadi Anggota Organisasi ekstra lain adalah sebagai berikut, 24 orang responden dengan persentase sebanyak 42.9 mengatakan tidak pernah bergabung dengan organisasi manapun sebelumnya, 25 orang responden dengan persentase sebanyak 44.6 menyatakan hanya pernah di organisasi intra kampus sebelum bergabung di HMI dan 7 orang responden dengan persentase sebanyak 12.5 menyatakan pernah menjadi anggota biasa di organisasi ekstra lain. Universitas Sumatera Utara Variabel ini menjelaskan ternyata yang bergabung ke dalam organisasi HMI rata-rata hanya pernah bergabung di organisasi intra kampus saja dengan persentase sebesar 44.6. meskipun begitu tidak dipungkiri ada beberapa yang sebelumnya bergabung dengan organisasi ekstra sejenis dengan HMI seperti GMNI dan FMN akhirnya memilih bergabung dengan HMI walaupun hanya sebesar 12.5. Tabel 4.18 Daya Tarik HMI Daya Tarik HMI F 1. Tidak punya daya tarik 1 1.8 2. Mungkin Punya daya tarik 7 12.5 3. Punya daya tarik 48 85.7 Total 56 100 Sumber : P18FC18 Tabel 4.18 menjelaskan bahwa responden menyatakan tentang ada atau tidaknya daya tarik HMI adalah sebagai berikut, 1 orang responden dengan persentase sebanyak 1.8 menyatakan HMI tidak punya daya tarik, 7 orang responden dengan persentase sebanyak 12.5 menyatakan HMI mungkin punya dayatarik, 48 orang responden dengan persentase sebanyak 85.7 menyatakan HMI mempunyai daya tarik. Variabel ini menjelaskan bahwa HMI mempunyai daya tarik tersendiri dimata calon anggota sehingga akhirnya mereka bergabung dengan HMI, seperti melihat penampilan para anggota HMI yang menurut responden rata-rata anti mainstream, suasana kekeluargaan yang dirasakan para responden, HMI juga memfasilitasi minat dan bakat calon anggota, dan juga kualitas para alumni HMI sebelumnya yang pernah mereka lihat. HMI juga menjadi wadah belajar yang menarik menurut beberapa responden sebesar 85.7. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.19 Intensitas penyampaian pesan Pengurus secara intens menyampaikan informasi baik itu HMI ataupun diluar HMI F 1. Tidak Pernah 0.0 2. Jarang 20 35.7 3. Ya, Intens 36 64.3 Total 56 100 Sumber : P19FC19 Tabel 4.19 dapat menjelaskan bahwa intensitas pengurus memberikan informasi kepada anggota dalam proses prekrutan adalah sebagai berikut 20 responden dengan persentase sebesar 35.7 menyatakan informasi jarang diberikan, 36 responden dengan persentase sebesar 64.3 menyatakan pengurus memberikan informasi dengan intens kepada anggota pada saat proses perekrutan Variabel ini menjelaskan pengurus HMI memberikan informasi baik tentang HMI maupun diluar dari Organisasi HMI dalam proses perekrutan adalah intensif dengan persentase sebesar 64.3. Tabel 4.20 Cara penyampaian informasi Informasi yang di sampaikan dengan cara yang menarik dan mudah dimengerti F 1. Tidak menarik dan tidak mengerti 1 1.8 2. Kurang menarik dan sulit mengerti 12 21.4 3. Menarik dan mudah dimengerti 43 76.8 Total 56 100 Sumber : P20FC20 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.20 menjelaskan bahwa cara penyampaian informasi pengurus kepada calon anggota adalah sebagai berikut, 1 responden dengan persentase sebesar 1.8 menyatakan cara penyampaian informasi yang dilakukan pengurus HMI dalam proses perekrutan tidak menarik dan tidak dapat dimengerti, 12 responden dengan persentase sebesar 21.4 menyatakan cara penyampaian sinformasinya kurang menarik dan sulit dimengerti, 43 responden dengan persentase sebesar76.8 menyatakan cara penyampaian informasi menarik dan mudah dimengerti. Variabel ini menjelaskan bahwa cara penyampaian pesan yang dilakukan pengurus HMI adalah dengan cara menarik dan mudah dimengerti bisa dilihat pada tabel 4.20 dengan persentase sebesar 76.8. Tabel 4.21 Komunikasi yang dijalin kepada pengurus Menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh pengurus HMI F 1. Tidak baik 0.0 2. Kurang baik 12 21.4 3. Baik 44 78.6 Total 56 100 Sumber : P21FC21 Tabel4.21 menjelaskan bahwa responden menyatakan komunikasi yang dijalin kepada pengurus adalah sebagai berikut, 12 responden dengan persentase sebesar 21.4 menyatakan komunikasi yang dijalin oleh responden kepada pengurus adalah kurang baik, 44 responden dengan persentase sebesar 78.6 menyatakan komunikasi yang dijalain responden dengan pengurus pada saat proses perekrutan adalah baik. Variabel ini menjelaskan tentang komunikasi yang dijalin oleh anggota organisasi dengan seluruh pengurus organisasi adalah baik, Universitas Sumatera Utara ada pertukaran informasi didalamnya yang dapat menajadi salah satu alasan mereka mau bergabung kedalam anggota organisasi HMI komisariat FISIP USU. Tabel 4.22 Intensitas melakukan interaksi dengan pengurus HMI Intensitas melakukan interaksi dengan pengurus HMI F 1. Tidak Intens 1 1.8 2. Kurang Intens 19 33.9 3. Ya, Intens 36 64.3 Total 56 100 Sumber : P22FC22 Tabel 4.22 menjelaskan bahwa responden menyatakan intesitas melakukan interaksi dengan pengurus HMI adalah sebagai berikut, 1 responden dengan persentase sebesar 1.8 menyatakan Tidak intens melakukan interaksi dengan pengurus HMI, 19 responden dengan persentase sebesar 33.9 menyatakan Kurang intens dalam melakukan interaksi dengan pengurus HMI Komisariat FISIP USU, 36 responden dengan persentase sebesar 64.3 menyatakan mereka Intens dalam melakukan interaksi dengan pengurus HMI Komisariat FISIP USU. Variabel ini menjelaskan bahwa Komunikasi yang jalin tidak hanya dari pengurus kepada calon anggota saja pada saat proses perekrutan, namun juga sebaliknya responden sebagai calon anggota juga Intens melakukan interaksi kepada pengurus HMI Komisariat FISIP USU dengan persentase sebesar 64.3. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.23 Kompetensi Kepengurusan dalam menyampaikan informasi Pengurus HMI berkompeten dalam menyampaikan informasi kepada anda F 1. Tidak berkompeten 0.0 2. Kurang kompeten 10 17.9 3. Ya, Kompeten 46 82.1 Total 56 100 Sumber : P23FC23 Tabel 4.23 menjelaskan bahwa responden menyatakan Kompetensi kepengurusan dalam menyampaikan informasi adalah sebagai berikut, 10 responden dengan persentase sebesar 17.9 menyatakan pengurus kurang kompeten dalam menyampaikan informasi kepada anggota dalam proses perekrutan, 46 responden dengan persentase sebesar 82.1 menyatakan pengurus berkompeten dalam menyampaikan informasi kepada calon anggota pada saat proses perekrutan. Variabel menjelaskan tentang kemampuan pengurus dalam menyampaikan informasinya kepada calon anggota, agar mudah dipahami oleh anggota organisasi dan menimbulkan minatnya untuk bergabung, data dari tabel 4.23 menunjukkan bahwa rata-rata responden menyatakan pengurus berkompeten dalam menyampaikan informasi dengan persentase sebanyak 82.1. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.24 Kelanjutan Informasi yang diberikan Informasi yang diberikan disampaikan dengan cara berkelanjutan F 1. Tidak berkelanjutan 2 3.6 2. Kurang berkelanjutan 16 28.6 3. Ya, berkelanjutan 38 67.9 Total 56 100 Sumber : P24FC24 Tabel 4.24 menjelaskan bahwa responden menyatakan kelanjutan informasi yang diberikan adalah sebagai berikut, 2 responden dengan persentase sebesar 3.6 menyatakan informasi yang diberikan tidak berkelanjutan, 16 responden dengan persentase sebesar 28.6 menyatakan informasi yang diberikan kurang berkelanjutan, 38 responden dengan persentase sebesar 67.9 menyatakan informasi yang disampaikan berkelanjutan. Variabel ini menjelaskan tentang cara penyampaian informasi yang disampaikan pengurus kepada calon anggota pada saat proses perekrutan dengan cara berkelanjutan, agar dapat dipahami dan diingat oleh calon anggota. Data dari tabel 4.24 menunjukkan bahwa informasi yang dilakukan pengurus kepada anggota berkelanjutan.

4.4 Pembahasan

Dokumen yang terkait

Strategi Komunikasi dan Rekrut Anggota Organisasi (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Strategi Komunikasi dalam Perekrutan Anggota Organisasi di HMI Komisariat FISIP USU)

0 0 15

Strategi Komunikasi dan Rekrut Anggota Organisasi (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Strategi Komunikasi dalam Perekrutan Anggota Organisasi di HMI Komisariat FISIP USU)

0 0 2

Strategi Komunikasi dan Rekrut Anggota Organisasi (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Strategi Komunikasi dalam Perekrutan Anggota Organisasi di HMI Komisariat FISIP USU)

0 0 9

Strategi Komunikasi dan Rekrut Anggota Organisasi (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Strategi Komunikasi dalam Perekrutan Anggota Organisasi di HMI Komisariat FISIP USU)

0 0 20

Strategi Komunikasi dan Rekrut Anggota Organisasi (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Strategi Komunikasi dalam Perekrutan Anggota Organisasi di HMI Komisariat FISIP USU)

0 0 2

Strategi Komunikasi Dalam Merekrut Anggota (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Strategi Komunikasi Kompas-USU dalam Merekrut Anggota Organisasi)

0 0 11

Strategi Komunikasi Dalam Merekrut Anggota (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Strategi Komunikasi Kompas-USU dalam Merekrut Anggota Organisasi)

0 0 2

Strategi Komunikasi Dalam Merekrut Anggota (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Strategi Komunikasi Kompas-USU dalam Merekrut Anggota Organisasi)

0 0 13

Strategi Komunikasi Dalam Merekrut Anggota (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Strategi Komunikasi Kompas-USU dalam Merekrut Anggota Organisasi)

2 19 30

Strategi Komunikasi Dalam Merekrut Anggota (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Strategi Komunikasi Kompas-USU dalam Merekrut Anggota Organisasi)

1 3 3