e. Revisi Desain
Peneliti melakukan revisi desain produk tes hasil belajar yang telah divalidasi ahli. Peneliti melakukan revisi dengan memperbaiki
beberapa soal yang rancu, struktur kalimat serta pengecoh yang mudah ditebak siswa.
f. Uji Coba Produk
Ujicoba produk yang dianalisis dengan TAB diperoleh hasil sebagai berikut:
1. Soal Tipe A
Soal yang valid pada tipe A sebanyak 18 soal dan yang tidak valid sebanyak 12 soal. Hasil reliabilitas sebesar 0,575
Daya beda didapatkan hasil yaitu 1 butir soal dengan kategori sangat membedakan, 8 butir soal dengan kategori lebih
membedakan, 5 butir soal dengan kategori cukup membedakan, 4 soal dengan kategori kurang membedakan dan tidak ada yang
termasuk kategori sangat kurang membedakan. Tingkat kesukaran diperoleh 1 soal dengan kategori mudah, 12 soal
dengan kategori sedang dan 5 soal yang berkategori sulit. 2.
Soal Tipe B Pada soal tipe B diperoleh butir soal yang valid sebanyak
16 soal dan yang tidak valid sebanyak 14 soal. Hasil reliabilitasnya sebesar 0,617. Daya pembeda didapatkan hasil
yaitu 1 soal dengan kategori sangat membedakan, 1 soal dengan kategori lebih membedakan, 8 soal dengan kategori
cukup membedakan dan 7 soal dengan kategori yang kurang membedakan serta tidak ada soal yang sangat kurang
membedakan. Tingkat kesukaran diperoleh hasil 1 butir soal pada kategori mudah, 19 butir soal pada kategori sedang serta
10 soal pada kategori yang tinggi.
g. Revisi Produk
Peneliti melakukan revisi produk dengan memperbaiki soal-soal yang pengecohnya tidak berfungsi. Soal yang diperbaiki
adalah soal yang sudah dipilih peneliti berdasarkan validitas, reliabilitas dan daya pembeda. Pada soal tipe A terdapat 4 nomor
soal yang pengecohnya harus diperbaiki yaitu soal nomor 11, 12, 18, dan 19 pada option D. Pada soal tipe B terdapat 7 soal yang
pengecohnya juga harus diperbaiki yaitu soal nomor 1 pengecoh yang perlu diperbaiki adalah option C, soal nomor 3 pengecoh
yang perlu diperbaiki adalah option D, soal nomor 4 pengecoh yang perlu diperbaiki adalah option B, soal nomor 5 pengecoh
yang perlu diperbaiki adalah option A, soal nomor 17 pengecoh yang perlu diperbaiki adalah option D, soal nomor 18 pengecoh
yang perlu diperbaiki adalah option C dan D, dan soal nomor 21 pengecoh yang perlu diperbaiki adalah option C.
2. Kualitas Produk Tes Hasil Belajar
a. Hasil Uji Validitas
1 Soal Tipe A
Berdasarkan perhitungan validitas di bab III.Hasil perhitungan atas dasar signifikansi 5 untuk N= 33 nilai r
xy
≥ 0,344. Berikut adalah analisis validitas soal tipe A.
Tabel 4.11 Analisis Uji Validitas Soal Tipe A dan Kategori
Kategori No. Soal
Valid
2, 3, 4, 5, 6, 10, 12, 13, 14, 15, 16, 19, 20, 24, 26, 27, 28, dan 30
Tidak Valid
1, 7, 8, 9, 11, 17, 18, 21, 22, 23, 25, dan 29
Berdasarkan tabel 4.11, pada tipe A soal yang valid sebanyak 18 soal atau sebanyak 60 terdapat pada nomor 2, 3, 4,
5, 6, 10, 12, 13, 14, 15, 16, 19, 20, 24, 26, 27, 28, dan 30 sedangkan soal yang tidak valid sejumlah 12 soal atau sebanyak
40 terdapat pada nomor 1, 7, 8, 9, 11, 17, 18, 21, 22, 23, 25, dan 29.
2 Soal Tipe B
Berdasarkan perhitungan di bab III Hasil perhitungan atas dasar signifikansi 5 untuk N= 29 nilai r
xy
≥ 0,367. Berikut adalah analisis validitas soal tipe B dan kriterianya.
Tabel 4.12 Analisis Uji Validitas Soal Tipe B dan Kategori
Kategori No. Soal
Valid
1, 2, 3, 4, 6, 10, 12, 13, 14, 18, 19, 21, 22, 25, 27, dan 28
Tidak Valid
5, 7, 8, 9, 11, 15, 16, 17, 20, 23, 24, 26, 29,dan 30.
Berdasarkan tabel 4.12, pada tipe B soal yang valid sebanyak 16 soal atau sebanyak 53 terdapat pada nomor 1, 2, 3,
4, 6, 10, 12, 13, 14, 18, 19, 21, 22, 25, 27, dan 28 sedangkan soal yang tidak valid sejumlah 14 soal atau sebanyak 47 terdapat pada
nomor 5, 7, 8, 9, 11, 15, 16, 17, 20, 23, 24, 26, 29,dan 30.
b. Hasil Uji Reliabilitas