Latar Belakang KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Setiap perusahaan yang didirikan baik itu perusahaan jasa, perusahaan dagang maupun perusahaan industri mempunyai tujuan utama yang ingin dicapai, yaitu untuk mendapatkan keuntungan laba yang sebesar-besarnya pada setiap periodenya. Dalam usahanya untuk memperoleh laba yang maksimal diperlukan perencanaan yang baik. Anggaran merupakan rencana yang mencakup seluruh kegiatan perusahaan yang dinyatakan dalam satuan uang dan berlaku untuk periode yang akan datang. Laba yang menjadi tujuan perusahaan tersebut tertuang dalam anggaran. Oleh karenanya anggaran yang berfungsi sebagai alat perencanaan khususnya terhadap laba, haruslah disusun secara teliti, penuh pertimbangan serta disesuaikan dengan kondisi dan perkembangan pada saat ini. Bila perusahaan berkembang menjadi besar, maka perencanaan kegiatan yang dilakukan harus seimbang dengan besarnya perusahaan tersebut. Menurut Winardi 2000: 230, “Perencanaan merupakan proses pemanfaatan fakta-fakta yang berhubungan dan asumsi-asumsi masa yang akan datang guna merumuskan langkah-langkah yang perlu diikuti dalam rangka upaya pencapaian tujuan yang spesifik.” Universitas Sumatra Utara Menurut Ahyari 1994: 8, “Anggaran perusahaan merupakan suatu perencanaan yang disusun secara formal di dalam perusahaan tersebut, yang mencakup seluruh kegiatan tanpa ada pengecualian.” Menurut AJB Bumiputera, perlunya suatu anggaran oleh manajemen adalah untuk dapat menjabarkan perencanaan, pengawasan, koordinasi dan sebagai pedoman kerja secara sistematis, selain itu juga untuk mengetahui penyimpangan-penyimpangan yang terjadi dan yang terpenting untuk meningkatkan tanggung jawab dari masing-masing karyawan atas pekerjaan yang menjadi kewajibannya. Berikut adalah Tabel Net Profit Before Tax Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Binjai Periode tahun 2008 sampai dengan tahun 2010 : Tabel 1.1 Net Profit Before Tax Budgeted vs Actual Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Binjai Periode tahun 2008 – 2010 Keterangan 2008 2009 2010 Rata-rata Budget Rp.960.147.623 Rp.978.543.000 Rp.621.013.000 Rp.853.234.541 Actual Rp.510.987.000 Rp. 548.097.000 Rp.417.944.340 Rp.492.342.780 Ratio Pencapaian 53,21 56,01 67,30 58,84 Sumber : Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera Binjai Universitas Sumatra Utara Berdasarkan Tabel 1.1 terlihat bahwa dari periode tahun 2008 sampai dengan tahun 2010 pencapaian Net Profit Before Tax Actual vs Budget pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Binjai mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Perolehan rata-rata ratio pencapaian dari periode tahun 2008 sampai tahun 2010 adalah sebesar 58,84. Walaupun demikian Actual Net Profit Before Tax pada tahun 2008 sampai tahun 2010 belum mencapai Budgeted Net Profit Before Tax. Berdasarkan uraian diatas terlihat jelas bahwa perencanaan mempunyai peranan yang sangat penting dalam mendukung perusahaan mencapai tujuannya. Oleh karena itu penulis terdorong untuk mengetahui fungsi anggaran tersebut sebagai alat perencanaan, khususnya terhadap laba. Maka melalui tugas akhir ini penulis ingin membahas mengenai anggaran yang berfokus pada fungsinya sebagai alat perencanaan. Adapun judul dari tugas akhir ini adalah “Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera Binjai“ .

B. Perumusan Masalah