D. Penelitian Terkait
1. Totok Budi Santoso dan Alfina Shofia Nur Rohmah 2011 dalam
“Gangguan Gerak dan Fungsi Kognitif pada Wanita Lanjut Usia”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gangguan gerak
dan fungsi kognitif pada wanita lanjut usia di Panti Werdha Surakarta. Menggunakan desain penelitian cross sectional kuantitatif dengan
menggunakan instrumen Katz Indeks untuk menilai gangguan gerak dan Mini Mental State Examination MMSE untuk menilai tingkat kognitif
lanjut usia. Sampel penelitian berjumlah 36 lanjut usia. Hasil perhitungan uji chi square diperoleh nilai signifikan p-value = 0,001. Perbandingan
nilai probabilitas aktual lebih kecil dari probabilitas yang diisyaratkan 0,000 0,05. Berdasarkan kriteria tersebut menunjukkan bahwa ada
hubungan antara gangguan gerak dengan fungsi kognitif lanjut usia. 2.
Maulina Sri Rizky 2011 dalam thesis “ Hubungan Tingkat Pendidikan dan Aktivitas Fisik dengan Fungsi Kognitif Lansia di Kelurahan Darat”.
Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan pengumpulan sampel dengan metode purposive sampling non probability di Kelurahan
Darat Kota Medan. Fungsi kognitif dinilai dengan menggunakan Mini Mental State Examination MMSE dan
Addenbrooke’s Cognitive Examination Revision ACE-R, sedangkan untuk aktivitas fisik dinilai
dengan menggunakan The General Practice Physical Activity Questionaire GPPAQ. Berdasarkan hasil skor MMSE dijumpai hubungan yang
signifikan dengan usia p = 0,0001, tingkat pendidikan p = 0,0001 dan aktivitas fisik p = 0,0001. Sedangkan untuk skor ACE-R dijumpai
hubungan yang signifikan dengan usia p = 0,0001, tingkat pendidikan p = 0,0001 dan aktivitas fisik p = 0,0001. Hasil penelitian ini
menunjukkan adanya hubungan antara tingkat pendidikan dan aktivitas fisik dengan fungsi kognitif lanjut usia.
E. Kerangka Teori
Bagan 2.6: Kerangka Teori Penelitian Kombinasi Teori Goldman 2000; PPK Depkes RI 2006; Scanlan et al.,2007; Myres
2008; Fortes 2011; Plassman dkk. 2011.
Fungsi Kognitif Fungsi Fisik
Penurunan Perubahan Fisik pada Lanjut Usia Lanjut Usia
Aspek - Aspek Fungsi Kognitif:
1. Orientasi personal,
waktu dan tempat 2.
Atensi mengingat dan konsentrasi
3. Bahasa kelancaran,
pemahanan, pengulangan
dan naming
4. Memory immediate,
recent dan remotecontrol
5. Visuospasial
6. Eksekutif
7. Kalkulasi
Goldman 2000; Plassman dkk. 2011
Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Fungsi
Kognitif: 1.
Status Kesehatan 2.
Usia 3.
Status Pendidikan 4.
Jenis Kelamin
Myres, 2008; Scanlan et al., 2007; Fortes, 2011
Jenis - Jenis Aktivitas Fisik Lanjut Usia:
1. Ketahanan Endurance
2. Kelenturan Flexibility
3.
Kekuatan Otot Strength Muscle
Pusat Promosi Kesehatan Depkes RI, 2006
5. Aktivitas Fisik
30
BAB III KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS, DEFINISI OPERASIONAL
A. Kerangka Konsep Penelitian
Konsep adalah abstraksi dari suatu realitas agar dapat dikomunikasikan dan membentuk suatu teori yang menjelaskan keterkaitan antar variabel
Nursalam, 2008. Dalam penelitian ini mengkaji dua variabel yang terdiri dari satu variabel bebas independen yaitu aktivitas fisik lanjut usia dan satu
variabel terikat dependen yaitu tingkat kognitif lanjut usia. Di bawah ini digambarkan mengenai kerangka konsep yang akan dilakukan peneliti di Panti
Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 4 Margaguna Jakarta Selatan.
Bagan 3.1 Kerangka Konsep Penelitian
Aktivitas Fisik Lanjut Usia
1. Ketahanan 2. Kelenturan
3. Kekuatan Otot Tingkat Kognitif Lanjut
Usia 1.
Orientasi 2.
Atensi 3.
Bahasa 4.
Memori 5.
Visuospasial 6.
Eksekutif 7.
Kalkulasi
31
B. Definisi Operasional Penelitian
Tabel 3.1 Definisi Operasional
No Variabel
Definisi Operasional Cara Ukur
Alat Ukur Hasil Ukur
Skala Ukur
1 Usia
Lamanya masa hidup responden yang
dihitung berdasarkan tanggal lahir sampai
dengan ulang tahun terakhir.
Wawancara Kuesioner
1 = 60 – 74 tahun
2 = 75 – 90 tahun
3 = 90 tahun Ordinal
2 Jenis
Kelamin Identitas responden
penelitian sesuai dengan kondisi
biologis dan fisik. Wawancara
Kuesioner 1 = Laki - Laki
2 = Perempuan Nominal
3 Pendidikan
Terakhir Jenjang pendidikan
formal terakhir responden.
Wawancara Kuesioner
1 = SD 2 = SMP
3 = SMA 4 = PT
Ordinal