Desain Penelitian METODE PENELITIAN

42

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain penelitian yang dipakai adalah penelitian jenis eksperimen yaitu Pretest-posttest Control Group Design. Penelitian eksperimen adalah suatu penelitian yang berusaha mencari pengaruh variabel tertentu terhadap variabel yang lain dalam kondisi yang terkontrol secara ketat Riduwan, 2010: 50. Penelitian ini melakukan perlakuan atau manipulasi variabel. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh media flash terhadap minat belajar pada kompetensi penggunaan alat ukur kemudian dari hasil penelitian akan diproleh suatu perbedaan minat belajar siswa. . Kelompok Eksperimen Kelompok Kontrol Keterangan : O1 = Pretest kelompok eksperimen O2 = Posttes kelompok eksperimen O3 = Prettes kelompok kontrol O4 = Posttes kelompok kontrol x = Perlakuan dengan menggunakan media pembelajaran berbantuan .. .. komputer. - = Tanpa Perlakuan dengan menggunakan media pembelajaran ..... berbantuan komputer O1 x O2 O3 – O4 43 Secara teknis pelakasanaan pembelajaran menggunakan media flash pada kompetensi penggunaan alat ukur sebagai berikut: 1. Tahap persiapan Sebelum menggunakan media flash pada kompetensi penggunaan alat ukur ada beberapa hal yang harus dipersiapkan, yakni: a. Persiapan untuk guru yang akan menyampaikan materi dengan mempelajari media flash , apakah media tersebut sudah masuk dalam kompetensi atau tidak. Pelaksanaan penggunaan media ini harus dilakukan oleh seseorang yang mampu menggunakan media flash nya dan menguasai materi yang ada di dalam media flash . b. Persiapan untuk siswa Sebelum media flash disampaikan kepada siswa ada beberapa langkah persiapan yang dilakukan guru, antara lain: 1 Menjelaskan secara ringkas isi media flash . 2 Menjelaskan maksud dari pembuatan media Flash 3 Menjelaskan bagian-bagian pokok yang harus diperhatikan pada waktu menggunakan media. 2. Penggunaan Media Flash Setelah siswa dibekali pengetahuan penggunaan maka barulah media flash bisa digunakan. Guru memberikan materi secara bertahap pada bagian-bagian tertentu kemudian memberikan pertanyaan. Kalau guru merasa siswa masih belum memahami materi, maka guru memutar dan menunjukkan bagian yang belum dimengerti oleh siswa. Setelah 44 media flash selesai digunakan, maka kegiatan selanjutnya mendiskusikan materi yang baru disampaikan secara keseluruhan. Setelah belajar-mengajar selesai, maka langkah selanjutnya adalah menyebar angket untuk mengetahui seberapa besar pengaruh media flash terhadap minat belajar siswa.

B. Tempat dan Waktu Penelitian