E. Anggaran sebagai Alat Pengawasan Perusahaan
Tujuan setiap perusahaan adalah menghasilkan laba, dan untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan perencanaan aktivitas kerja perusahaan. Berhasil atau
tidaknya aktivitas dari perencanaan kerja perusahaan tersebut tergantung pada efektifitas pengawasan yang dilakukan oleh pihak perusahaan.
Pengawasan terhadap anggaran yang telah disusun dapat meminimalkan terjadinya kemungkinan penyimpangan-penyimpangan yang mungkin saja terjadi
yang dapat merugikan perusahaan. Pengawasan dapat dianggap sebagai aktivitas untuk menemukan dan
mengoreksi penyimpangan-penyimpangan penting dalam hasil yang dicapai dari aktivitas-aktivitas yang telah direncanakan perusahaan dalam anggarannya.
Sangatlah wajar apabila kemudian ada kekeliruan-kekeliruan tertentu, timbulnya kegagalan-kegagalan, dan adanya petunjuk-petunjujk yang tidak efektif, hingga
terjadinya penyimpangan-peyimpangan yang tidak diinginkan daripada tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan. Oleh karena itu, sangatlah perlu dilakukan
fungsi pengawasan anggaran perusahaan, dan melakukan tindakan perbaikan apabila diperlukan.
Sama seperti halnya menurut Glenn A. Welsch 2000: 5, dalam buku Anggaran Perencanaan dan Pengendalian Laba,
“Pengawasan atau pengendalian didefenisikan sebagai proses mengukur dan mengevaluasi kinerja aktual dari setiap bagian organisasi dari suatu
perusahaan dan kemudian melaksanakan tindakan perbaikan apabila diperlukan”.
Yuni Silvia : Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengawasan Pada PT. Pos Indonesia..., 2008 USU Repository © 2009
Sedangkan menurut Hansen Mowen 2004: 354, “Proses pengawasan atau pengendalian didefenisikan sebagai aktifitas
manajerial untuk memonitor pelaksanaan rencana dan melakukan tindakan korektif sesuai dengan kebutuhan”.
Dari pengertian di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa suatu operasi perusahaan harus terus-menerus diawasi, jika pihak manajemen menginginkan
aktivitas perusahaan tetap berada dalam batas-batas yang telah ditetapkan. Pengawasan juga berguna dalam mengadakan korektif terhadap rencana jika
diperlukan. Perencanaan berhubungan erat dengan pengawasan karena kedua hal ini
merupakan hal yang paling penting dan saling mengisi dalam anggaran guna tercapainya tujuan perusahaan. Suatu perencanaan yang sebaik apapun jika tanpa
disertai suatu pengawasan maka akan terjadi suatu kemungkinan dimana perencanaan tersebut mengalami penyimpangan yang nantinya dapat merugikan
perusahaan. Pengawasan anggaran yang dilakukan perusahaan bertujuan untuk :
1. Mencegah timbulnya segala pemborosan yang terjadi dalam perusahaan.
2. Mengawasi kegiatan-kegiatan perusahaan agar benar-benar seperti yang telah
direncanakan. 3.
Dengan membandingkan realisasi dengan yang dianggarkan maka dapat dilaksanakan tindakan perbaikan sebelum pelaksanaan rencana berantakan.
Pengawasan berarti mengevaluasi menilai terhadap pelaksanaan pekerjaan. Adapun pelaksanaan pengawasan yang dilakukan oleh PT. Pos
Yuni Silvia : Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengawasan Pada PT. Pos Indonesia..., 2008 USU Repository © 2009
Indonesia Persero Medan, yaitu dengan cara mengadakan analisa perbandingan antara realisasi aktual kerja perusahaan dengan rencana yang tertuang dalam
anggaran. PT. Pos Indonesia Persero Medan melakukan perbandingan ini dengan
tujuan untuk mengetahui atau menetapkan adanya suatu penyimpangan, kemudian dapat diambil tindak lanjut terhadap bagian-bagian yang bertanggung jawab
terhadap pelaksanaan anggaran tersebut. Hal ini dimaksudkan agar pihak-pihak lain pada masing-masing bagian lebih bertanggung jawab atas pelaksanaan
anggaran berdasarkan kinerjanya. Anggaran dapat dijadikan sabagai alat untuk melaksanakan fungsi
pengawasan. Dengan adanya anggaran maka standard kerja sudah ada, kemudian sistem akuntansi atau sistem informasi lainnya akan menjadi angka realisasi yang
dapat dibandingkan dengan standard atau sasaran yaitu anggaran. Perbedaaan anggaran dengan realisasi nanti inilah yang merupakaan penyimpangan
variance. Adapun penyimpangan yang terjadi dalam anggaran dapat menjadi dua
kemungkinan, yaitu : a.
Penyimpangan yang menguntungkan favourable variance. b.
Penyimpangan yang tidak menguntungkan unfavourable variance. Analisa terhadap penyimpangan yang terjadi adalah suatu tindakan lanjut
dari dari proses pengawasan yang harus dilakukan, dengan tujuan untuk mengetahui apakah yang menjadi penyebab penyimpangan yang terjadi.
Pada dasarnya fungsi pengawasan terdiri dari tiga tipe dasar, yakni :
Yuni Silvia : Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengawasan Pada PT. Pos Indonesia..., 2008 USU Repository © 2009
1. Pengawasan pendahuluan Preliminary Control
Pengawasan ini memutuskan pada masalah mencegah timbulnya segala penyimpangan pada kualitas dan kuantitas sumber daya perusahaan.
2. Pengawasan pada saaat pekerjaan berlangsung Concurent Control
Pengawasan ini dilakukan untuk memonitor pekerjaan yang berlangsung, guna memastikan bahwa sasaran yang dicapai sesuai dengan rencana.
3. Pengawasan umpan balik Feedback Control
Pengawasan ini memusatkan perhatian pada hasil-hasil akhir untuk menentukan tindakan-tindakan korektif apabila terdapat penyimpangan.
Pengawasan yang dilakukan PT. Pos Indonesia Persero Medan terhadap anggarannya sudah sesuai, karena perusahaan telah mengawasi para karyawannya
dalam beraktivitas untuk menjamin operasi perusahaan sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan. Pengawasan yang dilakukan PT. Pos Indonesia Persero
Medan terhadap kegiatan operasi perusahaan juga dilakukan demi mengetahui penyimpangan yang mungkin terjadi.
Adapun fungsi anggaran sebagai alat pengawasan pada PT. Pos Indonesia Persero Medan, antara lain :
a. Mencegah operasi dan biaya serta pengeluaran yang melebihi kapasitas.
b. Mencegah terjadinya pemborosan.
c. Memberikan standard yang memadai untuk mengukur prestasi.
d. Anggaran sebagai alat pembanding perencanaan guna mengetahui sejauh
mana pelaksanaan anggaran telah terjadi. e.
Mendorong kesadaran karyawan dalam pengendalian biaya.
Yuni Silvia : Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengawasan Pada PT. Pos Indonesia..., 2008 USU Repository © 2009
Pengawasan anggaran PT. Pos Indonesia Persero Medan dilakukan selama periode tahun berjalan. Setiap hari dan bulannya dilakukan pengawasan
terhadap pelaksanaan anggaran di tiap-tiap bagian dalam perusahaan. Kemudian bagian keuangan melaporkan hasil pengawasan yang telah dievaluasi kepada
pihak manajemen, untuk disimpulkan apakah perusahaan telah bekerja dengan efektif.
Dengan adanya kebijakan manajemen yang demikian, dapat diketahui apakah perusahaan mengalami kemajuan atau malah kemunduran jika ditinjau
dari segi efisiensi. Hasil pengawasan ini dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan yang sangat berguna dalam menyusun rencana-rencana anggaran
selanjutnya secara lebih akurat dan matang.
Yuni Silvia : Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengawasan Pada PT. Pos Indonesia..., 2008 USU Repository © 2009
BAB III ANALISA DAN EVALUASI
Setiap perusahaan dalam melaksanakan usahanya pasti membutuhkan perencanaan dan pengawasan. Dalam melaksanakan perencanaan ini maka
dibuatlah suatu anggaran dan dalam menjalankan usaha pencapaian anggaran ini dilakukanlah pengawasan. Pada bab ini penulis akan menguraikan beberapa
analisa dan evaluasi dari hasil penelitian yang diperoleh pada PT. Pos Indonesia Persero Medan.
A. Anggaran sebagai Alat Perencanaan
Dalam kegiatan dunia usaha, baik pemerintah maupun lainnya, sistem perencanaan dan pengawasan banyak dipergunakan dalam menjalankan tanggung
jawab perencanaan dan pengawasan manajemen. Perencanaan berarti penentuan sekarang tentang segala sesuatu yang akan dilaksanakan pada waktu yang akan
datang. Pada tahap perencanaan ini, manajemen puncak memutuskan suatu rencana umum yang mencakup sasaran usaha dan program kerja secara luas.
Hal-hal yang menjadi alasan perusahaan untuk menyusun rencana yaitu : a.
Waktu yang akan datang penuh dengan ketidakpastian. b.
Waktu yang akan datang penuh dengan berbagai alternatif pilihan. c.
Sebagai pedoman kerja pada waktu yang akan datang. d.
Sebagai alat pengkoordinasian kegiatan-kegiatan dari seluruh bagian yang ada dalam perusahaan.
Yuni Silvia : Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengawasan Pada PT. Pos Indonesia..., 2008 USU Repository © 2009