Dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, banyak hal yang dihadapi termasuk kendala dan hambatan baik yang berasal dari faktor internal BLH Provinsi
Sumatera Utara maupun faktor eksternal. Dengan demikian, efektifitas penegakan hukum lingkungan sebenarnya
terletak pada jalur administrasi oleh pejabat-pejabat administrasi yang berwenang yang dalam hal ini Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup Daerah PPLHD. Jalur
inilah yang pertama harus diusahakan dan diterapkan, sedangkan jalur pengadilan itu baru ditempuh apabila timbul konflik. Dalam prakteknya, peran PPLHD belum begitu
maksimal dengan segala kendala yang dihadapinya, padahal mekanisme pengawasan dan pengaturan serta penerapan sanksi oleh aparatur pemerintah itu jauh lebih
berdayaguna dan berhasil guna untuk menjamin kelestarian lingkungan, asalkan dilaksanakan secara konsisten dan kontinu dengan tidak pandang bulu.
B. Perumusan Masalah
Sesuai dengan latar belakang di atas, maka beberapa hal yang menjadi pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana peranan Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup Daerah dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Sumatera Utara.
2. Bagaimana tanggung jawab Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup Daerah dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Sumatera Utara.
Universitas Sumatera Utara
3. Kendala – kendala apa yang dihadapi Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup Daerah dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Sumatera
Utara.
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui peranan Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup Daerah dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Sumatera Utara.
2. Untuk mengetahui tanggung jawab Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup Daerah dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Sumatera Utara.
3. Untuk menemukan kendala – kendala yang dihadapi Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup Daerah dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup di Sumatera Utara.
D. Manfaat Penelitian
Kegiatan penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat yaitu baik secara teoritis maupun secara praktis, yakni tentang :
1. Secara teoritis Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan kajian lebih lanjut dan mempunyai arti
penting bagi Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Utara berkaitan dengan penegakan hukum lingkungan. Dan diharapkan dapat memberi manfaat dalam
Universitas Sumatera Utara
pengembangan ilmu pengetahuan bagi bidang ilmu hukum secara umum dan hukum lingkungan secara khusus.
2. Secara praktis a. Sebagai pedoman dan masukan bagi pemerintah dalam hal ini Pejabat
Pengawas Lingkungan Hidup Daerah PPLHD dan aparat penegak hukum dalam upaya penegakan hukum lingkungan di Sumatera Utara.
b. Sebagai bahan kajian bagi akademisi untuk menambah wawasan ilmu hukum terutama dalam bidang hukum lingkungan, khususnya mengenai Peranan
Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup Daerah PPLHD di Sumatera Utara.
E. Keaslian Penelitian