Komunikasi dan Komuniasi Massa

c. Desire keinginan ; kebutuhan atau keinginan masyarakat untuk memilih memakai atau melakukan sesuatu harus dibangkitkan, yakni dari proses ada rasa kepentingan atau ketertarikan terhadap calon peserta Pilkada . d. Decision keputusan ; pada tahap ini, kebuthan masyarakat telah berhasil diciptakan. Masyarakat harus diyakinkan agar mengambil keputusan untuk melakukan tindakan memilih. Masyarkat harus benar-benar yakin dengan keputusan yang dilakukan untuk memiliki atau tidak memiliki memilih atau tidak memilih calon peserta Pilkada Kabupaten Karo Periode 2010- 2015. e. Action tindakan ; tahap ini adalah tahap akhir yang akan dilakukan oleh masyarakat setelah malalui tahap perhatian, minatkepentingan, keinginan dan keputusan. Calon peserta Pilkada dalam promosinya atau kampanyenya selalu membuat visi dan misi dan diharapkan dapat melakukan tindakan memilih terhadap dirinya.

I.6. Kerangka Konsep

Setelah sejumlah teori diuaraikan dalam kerangka teori, maka langkah selanjutnya adalah merumuskan kerangka konsep sebagai hasil pemikiran rasional yang bersifat kritis dalam memperkirakan kemungkinan hasil penelitian yang akan dicapai Nawawi, 1990:39-40. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

I.6.1 Komunikasi dan Komuniasi Massa

Komunikasi merupakan unsur yang penting bagi kehidupan manusia.Menurut Astrid S. Susanto, komunikasi adalah kegiatan pengoperan lambang yang mengandung artimakna Arifin, 1988 : 25.Menurut Harold Lasswell, komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan melalui media yang menimbulkan efek tertentu. Dari defenisi tersebut menunjukkan bahwa komunikasi meliputi lima unsur, yakni: a. Komunikator communicator, source, sender b. Pesan messege c. Media channel, media d. Komunikan communicant, communicate, receiver, recipient e. Efek effect, impact, influence Effendy, 1992 : 10 Dari berbagai macam cara komunkasi yang dilakukan di dalam masyarakat manusia, salah satu bentuknya adalah komunikasi massa. Komunikasi massa dapat diartiakan dalam dua cara, yakni, pertama , komunikasi oleh media, dan kedua komunikasi untuk massa. Namun ini tidak berarti komuniksai massa adalah komunikasi untuk setiap orang. Media tetap cenderung memilih khlayakdan demikian pula sebaliknya khalayak pun memilih – milih media Rivers, 2003: 18. Seseorang yang akan menggunakan media massa sebagai alat untuk melakukan kegiatan komunikasinya perlu mengetahui bahwa terdapat empatkarakteristik komunikasi massa,yakni Effendi, 1993 : 81 – 83: a Komunikasi massa bersifat umum Pesan komunkasi yang disampaikan melalui media massa adalah terbuka untuk semua orang. b Komunikan bersifat heterogen Massa dalam komunikasi massa terjadi dari orang – orang yang heterogen yang meliputi penduduk yang bertempat tinggal dalam kondisi yang sangat berbeda, dengan kebudayaan yang beragam, berasal dari berbagai lapisan masyarakat, mempunyai pekerjaan yang berjenis – jenis; maka oleh kerena itu mereka berbeda pula dalam kepentingan, standart hidup dan derajat kehormatan, kekuasaan dan pengaruh. c Komunikan bersifat heterogen Massa dalam komunikasi massa terjadi dari orang – orang yang heterogen yang meliputi penduduk yang bertempat tinggal dalam kondisi yang sangat berbeda, dengan kebudayaan yang beragam, berasal dari berbagai apisan masyarakat, mempunyai pekerjaan yang berjenis – jenis; maka oleh kerena itu mereka berbeda pula dalam kepentingan, standart hidup dan derajat kehormatan, kekuasaan dan pengaruh.

I.6.2 Surat Kabar Sebagai Media Massa