Meskipun saat ini telah tersedia sebuah alat yang dinamakan genset generator set yang dapat mengalirkan listrik dengan menggunakan bahan bakar minyak, namun
alat tersebut digunakan hanya sebagai cadangan ketika listrik padam dan dengan menggunakan alat ini juga menghabiskan biaya yang cukup besar. Oleh karena itu
energi listrik tetap sangat diperlukan meskipun alat itu telah ada. Masyarakat diharapkan secara bersama-sama mengelola dan menjaga jaringan listrik yang ada
dengan menjadikannya sebagai harta yang harus dirawat dan diperhatikan dengan baik. Dalam hal ini diperlukan kesadaran oleh setiap kalangan masyarakat terhadap
penggunaan arus listrik sehingga tidak terjadi pemborosan dan juga harus tahu bahwa biaya produksi listrik sangat besar, oleh karena itu penggunaan listrik harus di hemat
dan digunakan seefisien mungkin.
Dari keadaan dan berbagai alasan tersebut, penulis ingin meneliti salah satu Sumber Daya Alam SDA yaitu energi listrik. Dalam hal ini, penulis ingin
mengetahui dan meramalkan berapa besar nilai penjualan energi listrik Dalam Rupiah yang diperoleh khususnya pada sektor industri di wilayah PT. PLN Persero
Cabang Medan. Berdasarkan pemikiran diatas maka penulis memilih judul “Peramalan Nilai Penjualan Energi Listrik Dalam Rupiah Pada Sektor Industri Di
PT.PLN Persero Cabang Medan”.
1.2 Identifikasi Masalah
Dalam tulisan ini yang menjadi permasalahan adalah : Bagaimana bentuk persamaan yang dapat dipakai untuk meramalkan besarnya nilai penjualan energi listrik dalam
Universitas Sumatera Utara
rupiah pada sektor industri berdasarkan data dari tahun 2000-2009 di PT.PLN Persero cabang Medan untuk meramalkan .
1.3 Batasan Masalah
Yang menjadi batasan permasalahan adalah besarnya nilai penjualan energi listrik pada sektor industri di PT. PLN Persero cabang Medan dengan menggunakan data
dari tahun 2000-2009.
1.4 Tujuan Penulisan
Maksud dari penelitian ini adalah untuk meramalkan nilai penjualan energi listrik dalam rupiah pada sektor indutri di PT. PLN Persero Cabang Medan berdasarkan
data tahun 2000-2009. Adapun tujuannya adalah untuk mengetahui besarnya nilai penjualan energi listrik dalam rupiah pada sektor industri di PT. PLN Persero
Cabang Medan.
1.5 Tinjauan Pustaka
Teori-teori penunjang yang digunakan dalam penulisan ini dikutip dari buku-buku antara lain:
Universitas Sumatera Utara
1. Teknik dan Metode Peramalan, oleh Sofjan Assauri. Lembaga Penerbit
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 1984, Jakarta. Dari buku ini dikutip peramalan dengan menggunakan pemulusan smoothing eksponensial.
2. Metode dan Aplikasi Peramalan, oleh Spyros Makridakis. Lembaga Penerbit
Erlangga, 1993, Jakarta. Dari buku ini dijelaskan lebih terperinci mengenai langkah-langkah penggunaan metode pemulusan smoothing eksponensial
ganda: metode linier satu parameter dari Brown.
1.6 Metode Penelitian
Metode penelitian dalam penyusunan Tugas Akhir ini adalah: 1.
Pengumpulan Data Pengumpulan data untuk penulisan tugas akhir penulis dilakukan dengan
menggunakan data sekunder mengenai nilai penjualan energi listrik dalam rupiah pada sektor industri di PT. PLN Persero Cabang Medan dari tahun
2000-2009 yang diperoleh dari BPS Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara.
2. Analisis Data
Pengolahan data untuk meramalkan nilai penjualan energi listrik dalam rupiah pada sektor industri di PT. PLN Persero Cabang Medan dilakukan
dengan menggunakan Metode Pemulusan Smoothing Eksponensial Ganda : Satu Parameter dari Brown.
Universitas Sumatera Utara
Persamaan yang dipakai dalam metode pemulusan Smoothing Eksponensial Ganda Satu Parameter dari Brown adalah sebagai berikut:
S’
t
= α X
t
+ 1 - α S’
t-1
S”
t
= α S’
t
+ 1 - α S”
t-1
α
t
= S”
t
+ S’
t
– S”
t
= 2 S’
t
– S”
t
b
t
= S’
t
– S”
t
F
t+m
= a
t
+ b
t
m
Dengan:
m = Jumlah periode di depan yang diramalkan
S’ = Nilai eksponensial smoothing tunggal
S” = Nilai eksponensial smoothing ganda
α = Parameter pemulusan eksponensial
α
t
= Nilai konstanta pada priode ke t b
t
= Nilai slope F
t+m
= Hasil peramalan untuk m periode ke depan yang akan diramalkan
1.6 Sistematika Penulisan