penelitian. Data sekunder ini diperoleh dengan menggunakan teknik dokumentasi dan teknik kepustakaan.
C. Defenisi Operasional
Menurut Sugiyono 2004:31, ”Variabel penelitian pada dasarnya adalah sesuatu hal yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya”.
a. Return on Equity ROE
Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan modal sendiri yang dimiliki perusahaan, sehingga sering disebut rasio
rentabilitas modal sendiri. Dengan persamaan sebagai berikut:
ROE =
b. Return on Investment ROI
Rasio ini merupakan rasio yang dapat mengukur kemampuan perusahaan dengan jumlah aktiva yang digunakan dalam operasi perusahaan untuk
menghasilkan laba.
ROI
=
c. Quick Ratio
Universitas Sumatera Utara
Quick ratio atau rasio cepat merupakan salah satu rasio likuiditas yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi
kewajiban jangka pendeknya.
d. Current Ratio
Current ratio yaitu rasio yang membandingkan antara aktiva lancar yang dimiliki perusahaan dengan utang jangka pendek.
Current Ratio
=
e. Inventory Turn Over
Inventory turnover adalah rasio untuk mengukur efisiensi perusahaan dalam mengelola persediaan.
f. Total asset Turn Over TATO
Rasio ini disebut juga perputaran total aktiva yang merupakan ukuran pemanfaatan aktiva dalam menghasilkan penjualan.
g. Debt ratio
Rasio ini digunakan untuk menghitung persentase total utang yang digunakan perusahaan dalam membiayai total asetnya.
Universitas Sumatera Utara
h. Debt to equity ratio
Rasio ini dihitung dengan membagi total utang perusahaan termasuk kewajiban jangka pendek dengan ekuitas pemegang saham.
i. Kinerja Keuangan
Kinerja keuangan merupakan sebagian atau seluruh tindakan atau aktivitas dari suatu organisasi pada satu periode seiring dengan referensi pada sejumlah
standar seperti standar efisiensi, pertanggungjawaban atau akuntabilitas manajemen dan semacamnya.
D. Metode Analisis Data
Dalam hal penganalisisan data, peneliti menggunakan metode sebagai berikut: 1.
Metode analisis deskriptif – studi kasus yaitu dengan memecahkan kasus dengan menggunakan rasio keuangan dalam menilai kinerja keuangan
perusahaan PT. ARTCRAFT – Indonesia dari tahun 2006 sampai tahun 2009. Dalam hal ini peneliti akan mengumpulkan data, disusun, dikelompok-
kelompokkan, dianalisis, kemudian diinterpretasikan sehingga diperoleh gambaran yang sebenarnya bagaimana kinerja keuangan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
2. Metode komparatif yaitu metode analisis yang dilakukan dengan
membandingkan data tahun yang diteliti dengan tahun-tahun sebelumnya.
E. Tempat dan Jadwal Penelitian