Melakukan organisasi data agar dapat diolah oleh basis
data.
3. Manipulasi dan Analisis Data
Melakukan manipulasi dan menentukan permodelan agar
informasi yang didapatkan sesuai dengan harapan.
4. Data Keluaran
Menampilkan keluaran peta, tabel, grafik dan lain-lain dari olahan dalam bentuk hardcopy maupun softcopy.
2.3 Peta
2.3.1 Pengertian Peta
Peta merupakan penyajian grafis permukaan bumi dalam skala dan digambarkan pada bidang datar melalui sistem proyeksi peta
dengan menggunakan simbol-simbol tertentu sebagai perwakilan dari obyek-obyek spasial dari permukaan bumi Riyanto, 2009.
2.3.2 Komponen Peta
Peta memiliki kelengkapan penting agar mudah dibaca dan dipahami. Kelengkapan peta tersebut dinamakan komponen peta.
Komponen-komponen peta antara lain sebagai berikut : 1.
Judul
Judul peta merupakan identitas atau nama untuk menjelaskan isi atau gambar peta. Judul peta biasanya
terletak di bagian atas peta. Judul peta merupakan komponen
yang penting.
Biasanya sebelum
memperhatikan isi peta, pasti seseorang membaca
judulnya terlebih dahulu.
2. Skala
Skala adalah hubungan dari data yang ada pada peta dan dunia nyata dalam sebuah rasio perbandingan. Misalnya :
Skala 1:1000, yang diartikan jarak 1 cm pada peta sama
dengan 1000 cm pada jarak sebenarnya.
3. Simbol
Simbol adalah suatu gambar atau tanda yang memiliki sebuah arti atau makna tertentu. Simbol pada peta harus
memenuhi tiga
syarat, yakni
sederhana, mudah
dimengerti, dan bersifat umum.
4. Garis Astronom
Garis astronomis merupakan garis khayal di atas permukaan bumi. Garis ini terdiri dari garis lintang dan
garis bujur. Garis lintang adalah garis yang di tarik dari timur ke barat sedangkan bujur garis yang ditarik dari
utara ke selatan.
5. Legenda
Legenda merupakan keterangan dari simbol-simbol yang digunakan pada sebuah peta. Legenda biasanya terletak di
bagian pojok kiri bawah peta.
6. Mata Angin
Mata angin merupakan pedoman atau petunjuk arah mata angin. Mata angin pada peta biasanya berupa tanda panah
yang menunjukan ke arah utara. Mata angin sangat penting keberadaannya supaya tidak terjadi kekeliruan
arah.
7. Garis Tepi
Garis tepi merupakan garis yang dibuat mengelilingi
gambar peta untuk menunjukan batas peta tersebut.
8. Tahun Pembuatan Peta
Tahun pembuatan peta menunjukan kapan peta tersebut dibuat. Dari tahun pembuatan kita dapat mengetahui peta
tersebut masih sesuai atau tidak untuk digunakan saat ini. 9.
Inset Peta
Inset peta merupakan gambar peta yang ingin diperjelas atau karena letaknya diluar garis batas peta. Inset peta
digambar bila diperlukan. Inset peta disebut juga peta
sisipan.
10.
Tata Warna
Tata warna merupakan pewarnaan pada peta untuk membedakan obyek satu dengan yang lainnya. Misalnya
warna coklat
menunjukan dataran
tinggi, hijau
menunjukan daerah rendah, dan biru menunjukan daerah perairan.
2.4 Sistem Koordinat dan Proyeksi Peta