PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG © 2017
140
c Menikmati drama, musik atau gerakan yang mengacu pada aktivitas.
c. Bentuk Kegiatan Pengembangan Seni di TK
Ekspresi Anak usia TK dalam bidang seni meliputi:menggambar, merajut, meronce, bermain musik, menari, dan dapat menghargai dan menghayati karya
seni.
d. Materi kegiatan pengembangan Seni
Materi Pengembangan Seni:
1 Seni Rupa
Seni Rupa adalah cabang seni yang diciptakan dengan menggunakan elemen atau unsur rupa dan dapat diapresiasi melalui indera mata. Elemen
atau unsur rupa adalah segala sesuatu yang berwujud nyata kongkrit sehingga dapat dilihat, dihayati melalui indera mata. Unsur rupa tersebut
berupa titik, garis, bentukbangun, warna, tekstur kesan bahan, isi, ruang dan cahaya.Senirupa menggambarkan visual dan elemen taktil dalam
rangka mengkomunikasikan ide dan perasaan. Anak-anak terlibat dalam aktivitas seni rupa dengan menggunakan koordinasi tangan dan mata
sehingga mereka dapat memiliki kemampuan dalam menggunakan alat dan bahan dengan caranya sendiri. Pendidikan senirupa untuk anak TK adalah
upaya pemberian pengetahuan dan pengalaman dasar kegiatan kreatif dengan menerapkan konsep seni sebagai alat pendidikan. Tujuan kegiatan
seni rupa di TK adalah mengembangkan kepekaan indrawi, khususnya indera penglihatan, kepekaan artistik, keterampilan motorik dan daya
imajinasi anak. Bukan tujuan anak untuk menggambar indah, tapi anak berkomunikasi atau bercerita. Usia 2-6 tahun, bahasa lisan anak masih
terbata-bata, bahasa rupa lebih berkembang. Rasa percaya diri anak adalah faktor utama dalam mencapai kesenangan dan kesuksesan dalam
pengalaman seni anak.
2 Seni Musik
Musik adalah kumpulan dari bunyi. Aktivitas musik memberikan kesempatan bagi anak untuk belajar bagaimana mengontrol dan merespon terhadap
suara dan alat musik sehingga mereka dapat membuat pola melodi dan ritmik melalui lagu dan bunyi.
Melalui kegiatan Musik, anak dapat mengembangkan kemampuan.
PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG © 2017
141
3 Seni Tari
Tari mengeksplorasi gerak dan posisi tubuh. Anak-anak terlibat dalam aktivitas gerak melalui koordinasi tubuh dan ritmik, baik sendiri maupun
berkelompok.
4 Drama
Drama merupakan presentasi dari ide dan aksi melalui pantomim, improvisasi, akting, sastra, dan cerita, untuk membuat suatu penampilan
atau pertunjukan. Aktivitas drama melatih komunikasi anak baik secara verbal maupun fisik, melalui bermain peran.
Melalui kegiatan seni, anak dapat mengembangkan kemampuan sosial, emosional, fisik-motorik, kognitif, dan Bahasa.
e. Bentuk kegiatan pengembangan Seni