- 13.30 SDN 1 Berangbang Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 Desa Brambang - Kecamatan Negara - Kabupaten Jrambang.

KKN-PPM XIII │Desa Berangbang 9 No Tanggal Kegiatan Waktu Tempat 1 22 Juli 2016 Membeli Galon 10.00-12.00 Denpasar 2 28-29 Juli 2016 Melakukan survei lokasi tempat untuk menaruh galon beserta dudukannya 10.00-11.30 Seluruh SD di Desa Berangbang 3 31 Juli 2016 Membeli alat dan bahan yang digunakan untuk membuat dudukan gallon 10.00-11.00 Toko Bangunan 4 1-2 Agustus 2016 Membuat 2 dudukan galon yang digunakan untuk SD 4 Berangbang 09.00-14.00 Posko KKN-PPM UNUD Desa Berangbang 5 3 Agustus 2016 Pengecatan dudukan Galon 15.00-17.00 Posko KKN-PPM UNUD Desa Berangbang 6 4 Agustus 2016 Penyerahan sarana cuci tangan di SDN 4 Berangbang dan Penyuluhan BHBS 11.00-13.00 SDN 4 Berangbang 7 5-6 Agustus 2016 Membuat dudukan galon yang digunakan untuk SDN 5, 3, dan 1 Berangbang 09-00-14.00 Posko KKN-PPM UNUD Desa Berangbang 8 7 Agustus 2016 Pengecatan dudukan galon 16.00-17.00 Posko KKN-PPM UNUD Desa Berangbang 9 8 Agustus 2016 Penyerahan sarana cuci tangan di SDN 5 Berangbang dan Penyuluhan PHBS 10.30-12.00 SDN 5 Berangbang 10 9 Agustus 2016 Penyerahan sarana cuci tangan di SDN 3 Berangbang dan Penyuluhan BHBS 11.00 – 13.00 SDN 3 Berangbang 11 10 Agutus 2016 Penyerahan sarana cuci tangan di SDN 1 Berangbang dan Penyuluhan BHBS 11.30-12.30 SDN 1 Berangbang 12 12 Agustus 2016 Membuat dudukan galon yang digunakan untuk SD 2 Berangbang dan pengecatan dudukan galan 13.00 – 18.00 Posko KKN-PPM UNUD Desa Berangbang 13 13 Agustus 2016 Penyerahan sarana cuci tangan di SDN 2 Berangbang dan Penyuluhan BHBS 09.00 – 10.00 SDN 2 Berangbang KKN-PPM XIII │Desa Berangbang 10 d. Hasil Program Kegiatan ini menghasilkan sarana cuci tangan, berupa galon berkeran yang diletakkan diatas dudukan galon yang terbuat dari kayu dan triplek. Dengan sarana cuci tangan ini diharapkan seluruh siswai SD di Desa Berangbang lebih sadar dan tau bagaimana pentingnya cuci tangan menggunakan air bersih yang mengalir. e. Kendala Pelaksanaan Terdapat beberapa kendala pada kegiatan sarana cuci tangan ini, antara lain ; 1. Dana yang cukup besar 2. Kendala dalam perawatan dudukan galon agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama f. Simpulan dan Saran Simpulan yang dapat diambil berdasarkan deskripsi kegiatan dan penjelasan pendukung lainnya adalah sebagai berikut : 1. Sarana cuci tangan menggunakan galon berkeran dapat dijadikan solusi sebagai sarana cuci tangan menggunakan air mengalir 2. Sarana cuci tangan menggunakan galon berkeran dapat dengan mudah dibuat dangmemrlukan biaya yang jauh lebih murah dibandingakan dengan membuat sarana cuci tangan yang sifatnya lebih permanen. 3. Sarana cuci tangan ini juga dapat dengan mudah diaplikasikan oleh siswai di SD Saran yang dapat diambil berdasarkan diskripsi kegiatan dan penjelasan pendukung lainnya dalah dapat membantu memberikan sarana yang lebih layak bagi siswai SD di Desa Beranbang untuk melakukan kegiatan cuci tangan, dengan demikian akan timbul kebiasaan bagi siswai tersebut untuk selalu mencuci tangan menggunakan air mengalir, dengan demikian maka tingkat kesehatan siswai tersebut akan semakin meningkat. g. Anggaran Biaya Anggaran biaya yang dikeluarkan dalam pelaksanaan kegiatan ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini. No Nama Barang Qty Satuan Harga Satuan Jumlah 1 Galon Air 14 Lt 10 Buah 40.000 400.000 2 Kayu usuk bayur 10 Batang 25.000 250.000 3 Kayu reng 2x3 5 Batang 5.000 25.000 4 Triplek jeruk 1 Kg 95.000 95.000 5 Paku 10cm,7cm,4cm,2,5cm 2 Kg 20.000 40.000 KKN-PPM XIII │Desa Berangbang 11 6 Cat Emco 0,5 kg 1 Kaleng 31.000 31.000 7 Cat Emco 0,2 kg 1 Buah 18.000 18.000 8 Amplas Roll Fuji Mounth 1 Meter 9.000 9.000 9 Kuas 3 Buah 6.000 18.000 10 Tiner 5 Buah 9.000 45.000 11 Cutting Stiker 10 Buah 5.000 50.000 12 Sabun Cair 10 Lembar 9.000 90.000 TOTAL 1.091.000

B. Bidang Peningkatan Produksi

3.1.1.2 Pelatihan Pembuatan Pupuk Kompos a. Deskripsi Kegiatan Adapun bentuk kegiatan ini terdiri dari dua tahap yaitu tahap persiapan dan kegiatan utama. Adapun tahapan persiapan dalam kegiatan ini adalah menyiapkan surat-surat terkait perijinan, Untuk kelancaran pelatihan ini maka perlu dilakukan pendekatan dan permohonan ijin kepada perangkat desa di Desa Berangbang. Kegiatan utama yaitu memberikan pelatihan kepada masyarakat di Desa Berangbang dalam memanfaatkan sampah organik dan sampah rumah tangga untuk menjadikan pupuk kompos. Pembuatan kompos dari sisa-sisa sampah rumah tangga yang tidak dipakai sering kali ibu-ibu rumah tangga membuang sampah begitu saja ketempat-tempat tanah kosong yang ada di sekitar rumah masyarakat karena masyarakat di Desa Berangbang selama ini tidak tahu bahwa sampah yang sering di buang begitu saja bisa di manfaatkan sebagai kompos untuk tanaman disekitar rumah agar tidak membeli kompos dan bisa juga bisa untuk di perjual belikan kepada stand-stand tanaman yang ada di sekitaran kota negara. Supaya bisa menambah penghasilan masyarakat di Desa Berangbang. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah : a. Meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat yang berada di Desa Berangbang mengenai pembuatan kompos organik sisa-sisa sampah rumah tangga. b. Dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang sampah sisa-sisa sampah rumah tangga bisa dimanfaatkan sebagai kompos agar tidak dibuang sembarangan. c. Dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat yang berada di Desa Berangbang mengenai cara mempersiapkan dan pembuatan kompos organik.