2
• Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan
Antara Pemerintah,
Pemerintah Daerah
Provinsi, dan
Pemerintah Daerah
KabupaternKota; •
Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4578; •
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815; •
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
• Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah Sebagaimana telah diatur beberapa kali, diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;
• Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian , dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
• Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.06MEN2010 Tentang Rencana
Strategis Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun 2010‐2014; •
Peraturan Daerah No. 04 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual;
• Peraturan Daerah Nomor …. Tahun 20…. tentang RPJPD Kota Tual 2005‐2025;
• Peraturan Daerah Nomor 03 Tahun 2014 tentang RPJMD Kota Tual 2013‐2018.
1.3 Maksud dan Tujuan
Penyusunan Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual 2013‐2018 dimaksudkan untuk :
1. Menyediakan satu acuan resmi bagi pembuat kebijakan dalam pembangunan Kelautan dan Perikanan di Kota Tual untuk menentukan prioritas program dan kegiatan pembangunan
tahunan yang akan didanai dari berbagai sumber pendanaan baik dari APBD, APBN, maupun sumber‐sumber lainnya.
2. Menyediakan tolak ukur untuk mengukur dan melakukan evaluasi kinerja tahunan Pembangunan Kelautan dan Perikanan di Kota Tual.
3. Menjabarkan gambaran tentang kondisi pembangunan Kelautan dan Perikanan secara umum di Kota Tual saat ini sekaligus memahami arah dan tujuan yang akan dicapai dalam
rangka mewujudkan Visi‐Misi.
3
4. Memudahkan pemangku kepentingan pembangunan Kelautan dan Perikanan di Kota Tual dalam mencapai tujuan dengan cara menyusun program dan kegiatan secara terpadu,
terarah dan terukur. 5. Memudahkan pemangku kepentingan pembangunan Kelautan dan Perikanan di Kota Tual
untuk memahami dan menilai arah kebijakan dan progam serta kegiatan operasional tahunan dalam rentang waktu lima tahunan dan satu tahunan transisi.
Rencana Strategis SKPD Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual bertujuan untuk menjabarkan arah kebijakan pembangunan Kota Tual yang menjadi acuan penyusunan Renja
tahunan Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2018. Dokumen Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual Tahun 2013‐2018 difungsikan
sebagai pedoman resmi bagi Dinas Kelautan dan Perikanan dalam menyusun Renja dan berbagai kebijakan pembangunan Kelautan dan Perikanan di wilayah Kota Tual dalam kurun
waktu lima tahun.
1.4 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual 2013‐2018 ini terdiri dari 7 tujuh bagian sesuai dengan Permendagri No 54 tahun 2010, yaitu:
Dokumen Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual Tahun 2013‐2018 disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Mengemukakan secara ringkas pengertian Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan,
fungsi Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan dalam penyelenggaraan pembangunan daerah, proses penyusunan Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan, keterkaitan
Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan dengan RPJMD, Renstra Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Renstra Provinsi, dan dengan Renja Dinas Kelautan dan
Perikanan. 1.2 Landasan Hukum
Memuat penjelasan tentang undang‐undang, peraturan pemerintah, Peraturan Daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang struktur
organisasi, tugas dan fungsi, kewenangan Dinas Kelautan dan Perikanan, serta pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran
Dinas Kelautan dan Perikanan. 1.3 Maksud dan Tujuan
Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan.
1.4 Sistematika Penulisan Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan
serta susunan garis besar isi dokumen. BAB II
GAMBARAN PELAYANAN DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN 2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan
4
Memuat penjelasan umum tentang dasar hukum pembentukan Dinas Kelautan dan Perikanan, struktur organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan serta uraian tugas dan
fungsi. 2.2 Sumberdaya Dinas Kelautan dan Perikanan
Memuat penjelasan ringkas tentang sumber daya yang dimiliki Dinas Kelautan dan Perikanan dalam menjalankan tugas dan fungsinya, mencakup sumber daya
manusia, assetmodal dan unit usaha yang masih operasional. 2.3 Kinerja Pelayanan Dinas Kelautan dan Perikanan
Menunjukkan tingkat capaian kinerja Dinas menurut SPM untuk urusan wajib danatau indikator kinerja pelayanan Dinas Kelautan dan Perikanan danatau
indikator lainnya seperti MDGs atau indikator yang telah diratifikasi oleh pemerintah.
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Kelautan dan Perikanan Mengemukakan macam pelayanan, perkiraan besaran kebutuhan pelayanan dan
arahan lokasi pengembangan pelayanan yang dibutuhkan serta hasil analisis terhadap Renstra Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Renstra Dinas Kelautan
dan Perikanan Provinsi, hasil telaahan terhadap RTRW Kota dan hasil analisis terhadap KLHS yang berimplikasi sebagai tantangan dan peluang bagi
pengembangan pelayanan Dinas Kelautan dan Perikanan pada lima tahun mendatang.
BAB III ISU‐ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 3.1 Telaahan Visi, Misi dan Program Walikota dan Wakil Walikota Tual Periode 2013‐
2018 Mengemukakan tugas dan fungsi Dinas Kelautan dan Perikanan yang terkait dengan
visi, misi, program, serta faktor‐faktor penghambat dan pendorong pelayanan Dinas Kelautan dan Perikanan yang dapat mempengaruhi pencapaian visi dan misi
Walikota dan Wakil Walikota Tual Periode 2013‐2018. 3.2 Telaahan Renstra KL
Mengemukakan faktor‐faktor penghambat danatau faktor‐faktor pendorong dari pelayanan Dinas Kelautan dan Perikanan yang mempengaruhi permasalahan
pelayanan ditinjau dari sasaran jangka menengah Renstra Kementerian Kelautan dan Perikanan ataupun Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku.
3.3 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah Mengemukakan faktor‐faktor penghambat dan pendorong dari pelayanan Dinas
Kelautan dan Perikanan yang mempengaruhi permasalahan Dinas Kelautan dan Perikanan ditinjau dari implikasi RTRW dan KLHS.
3.4 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Kelautan dan Perikanan
Mengemukakan permasalahan‐permasalahan pelayanan Dinas Kelautan dan Perikanan beserta faktor‐faktor yang mempengaruhinya.
3.5 Penentuan Isu‐isu Strategis Mengemukakan isu strategis yang akan ditangani melalui Renstra Dinas Kelautan
dan Perikanan lima tahun ke depan.
5
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 Visi dan Misi
Mengemukakan rumusan pernyataan visi dan misi Dinas Kelautan dan Perikanan. 4.2 Tujuan dan Sasaran
Mengemukakan rumusan pernyataan tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas Kelautan dan Perikanan.
4.3 Strategi dan Kebijakan Mengemukakan rumusan pernyataan strategi dan kebijakan Dinas Kelautan dan
Perikanan dalam lima tahun mendatang. BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN
DAN PENDANAAN INDIKATIF Dikemukakan rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran
dan pendanaan indikatif. BAB VI INDIKATOR KINERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN YANG MENGACU PADA
TUJUAN DAN SASARAN RPJMD KOTA TUAL Dikemukakan indikator kinerja Dinas Kelautan dan Perikanan yang secara langsung
menunjukkan kinerja yang akan dicapai Dinas Kelautan dan Perikanan dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan
sasaran RPJMD Kota Tual 2013‐2018. BAB VII KAIDAH PELAKSANAAN
6
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD
2.1
Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kota Tual dengan bagan
struktur organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual tersaji pada Gambar 2.1.
BAGAN SUSUNAN ORGANISASI DINAS
Gambar 2.1 Struktur Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual
Susunan dan perlengkapan organisasi di lingkungan Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual adalah sebagai berikut:
1. Kepala Dinas
2. Sekretariat Dinas terdiri dari :
1 Sub Bagian Umum dan Kepegawaian 2 Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan
3. Bidang Penangkapan dan Budidaya terdiri dari :
1 Seksi Penangkapan 2 Seksi Budidaya
4. Bidang Pengawasan, Pengembangan Pesisir dan Pulau‐pulau Kecil terdiri dari :
1 Seksi Pengawasan dan Pengendalian Sumberdaya
Sekretaris
Seksi Penangkapan
Seksi Budidaya Seksi Pengawasan
dan Pengendalian Sumberdaya
Seksi Pesisir, Pulau- Pulau Kecil, dan
Konservasi Seksi Pengolahan
Seksi Pemasaran Sub Bag Umum dan
Kepegawaian
Kepala Dinas
Bidang Penangkapan dan
Budidaya Kelompok Jabatan
Fungsional
UPTD Bidang Pengolahan
dan Pemasaran Bidang Pengawasan,
Pengembangan Pesisir dan Pulau-
Pulau Kecil Sub Bag
Perencanaan dan Keuangan
7
2 Seksi Pesisir, Pulau‐pulau Kecil dan Konservasi 5.
Bidang Pengolahan dan Pemasaran terdiri dari : 1 Seksi Pengolahan
2 Seksi Pemasaran 6.
Unit Pelaksana Teknis Dinas, meliputi : 1 Sub Bagian Tata Usaha
2 Kelompok Jabatan Fungsional Tugas pokok Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual adalah membantu Walikota
melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang Kelautan dan Perikanan dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi, tugas pembantuan dan tugas‐tugas lain yang diberikan Walikota.
Fungsi Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual yaitu : 1.
Perumusan kebijakan teknis di bidang kelautan dan perikanan; 2.
Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelaksanaan pelayanan umum di bidang kelautan dan perikanan;
3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas dalam lingkup Dinas Kelautan dan Perikanan;
4. Pengawasan di bidang kelautan dan perikanan;
5. Pelaksanaan tugas lain di bidang kelautan dan perikanan yang diberikan oleh Walikota sesuai
dengan tugas dan fungsinya. Tugas dan fungsi masing‐masing pegawai di lingkungan Dinas Kelautan dan Perikanan Kota
Tual adalah sebagai berikut : 1. Kepala Dinas menjalankan tugas pokok, yaitu :
1 Uraian tugas pokok kepala dinas sebagai berikut : a.
Merumuskan kebijakan teknis di bidang Kelautan dan Perikanan; b.
Merumuskan dan menyusun rencana strategis Dinas Kelautan dan Perikanan; c.
Melakukan koordinasi dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi bidang Kelautan dan Perikanan sesuai ketentuan yang berlaku;
d. Mengoordinasikan pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah dalam rangka penyusunan dokumen perencanaan daerah berupa Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah RPJPD, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD, dan Rencana Pembangunan Jangka Pendek
Daerah RKPD;
e. Mengkoordinasikan dan menyusun rancangan Kebijakan Umum APBD KUA,
Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara PPAS Pemerintah Daerah; f.
Melakukan kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi di bidang Kelautan dan Perikanan sesuai dengan perundang‐
undangan yang berlaku;
g. Menyelenggarakan pembinaan teknis di bidang Kelautan dan Perikanan;
h. Membina dan mengendalikan semua kegiatan Kelautan dan Perikanan serta wajib menerapkan azas koordinasi, integrasi dan sinkronisasi secara vertikal
8
dan horisontal baik dalam lingkungan Kelautan dan Perikanan maupun antar satuan organisasi dalam lingkungan Pemerintah Daerah serta instansi lainnya
di Daerah;
i. Mengorganisasikan dan mengarahkan semua jabataneselon dilingkungan
Dinas Kelautan dan Perikanan dalam melaksanakan kebijakan teknis di bidang Kelautan dan Perikanan sesuai perundang‐undangan yang berlaku;
j. Menetapkan standar dan pedoman pelaksanaan pelayanan umum di bidang
Kelautan dan Perikanan sesuai ketentuan perundang‐undangan yang berlaku; k.
Membina, mengawasi dan mengendalikan pelaksanaan tugas‐tugas dinas, kelompok jabatan fungsional dan unit pelaksanaan teknis dinas sesuai
ketentuan perundang‐undangan yang berlaku;
l. Membina dan mengatur penyelenggaraan administrasi dan tata usaha dinas
Kelautan dan Perikanan; m. Membina dan memberikan petunjukarahan bagi pelaksanaan tugas bawahan
serta menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan pengembangan karier berdasarkan ketentuan yang berlaku.
n. Mengevaluasi pelaksanaan semua kebijakan teknis yang telah ditetapkan secara periodik dan melakukan pegukuran indeks kepuasan Masyarakat;
o. Menyusun rencana kinerja dan laporan Akuntabilitas kinerja dinas sesuai
ketentuan perundang‐undangan yang berlaku; p. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dinas Kelautan dan
Perikanan kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah sesuai ketentuan perundang‐undangan yang berlaku;
q. Melaksanakan tugas lain dibidang Kelautan dan Perikanan sesuai ketentuan
yang berlaku dan kebijakan yang ditetapkan oleh Walikota. 2 Uraian fungsi yang diembankan kepala dinas sebagai berikut :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Kelautan dan Perikanan
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelaksanaan pelayanan umum di
bidang Kelautan dan Perikanan. c.
Pembinaan dan pelaksanaan tugas dalam lingkup Dinas Kelautan dan Perikanan;
d. Pengawasan di bidang Kelautan dan Perikanan; e.
Pelaksanaan tugas lain di bidang Kelautan dan Perikanan yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.
2. Sekretaris Dinas mempunyai tugas pokok dan fungsi yang diemban yaitu: 1 Uraian tugas Sekretaris sebagai berikut :
9
a. Menyelenggarakan tata usaha, administrasi umum, kepegawaian, keuangan
dan perencanaan dinas; b.
Mengatur dan mengorganisasikan kegiatan sekretariat dan seluruh bidang dalam dinas;
c. penyusunan perencanaan strategis dinas dalam rangka pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi dinas; d. Mengatur dan pengelola penyediaan informasi dan dokumen yang diperlukan
dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsi dinas; e.
Menghimpun bahan‐bahan pembinaan organisasi dan mengatur tatalaksana dinas;
f. Menyelenggarakan administrasi dan perlengkapan dinas;
g. Mengoordinasikan bahan penyusunan Perencanaan Kinerja dan Laporan
Akuntabilitas Kinerja Dinas; h. Membina dan mengawasi staf bawahannya;
i. Melaporkan pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada
kepala Dinas; j.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai ketentuan yang berlaku;
3. Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mengemban tugas sebagai berikut : Uraian Tugas yang diemban yaitu :
a. Menerima, mencatat, mengelola, mengatur, mengirim dan menyimpan seluruh
dokumensurat masuksurat keluar; b.
Menyiapkan lembaran disposisi yang disertakan bersama dokumen surat masuk bagi kepala dinas
c. Melakukan penomoran surat keluar sesuai ketentuan perundang‐undangan
yang berlaku; d. Meneruskan seluruh dokumen surat masuk dan keluar kepada pihak terkait ;
e. Mengatur dan mengkoordinasikan urusan rumah tangga meliputi ketertiban
dan keamanan,
pengadaan, pemeliharaan
dan inventarisasi
perlengkapanbarang dinas, alat tulis kantor ATK, penggunaan kendaraan dinas dan lain‐lain urusan rumah tangga dinas;
f. Membantu sekretaris dalam menyelenggarakan administrasi kepegawaian
dinas meliputi pengusulan pengangkatan, kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, pemindahan, cuti, pemberhentian dan pensiun, penyusunan daftar
urut kepangkatan, bezeting pegawai negeri sipil dan sumpah janji pegawai negeri sipil serta urusan kepegawaian lainnya sesuai ketentuan perundang‐
undangan yang berlaku;
g. Mengatur dan mengelola penyedian informasi dan dokumen kepegawaian
yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dinas;
10
h. Membina dan mengawasi staf bawahannya; i.
Melaporkan pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada Sekretaris Dinas;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas sesuai
ketentuan yang berlaku; 4. Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan mengemban tugas sebagai berikut :
Uraian Tugas yang diemban yaitu : a.
Merencanakan dan menyusun rencana anggaran dan daftar pelaksanaan anggaran dinas;
b. Mengatur dan mengelola administrasi keuangan dinas;
c. Mengatur dan mengorganisasikan bendahara pengeluaran sesuai ketentuan
perundang‐undangan yang berlaku; d. Mengatur dan menyiapkan administrasi perjalanan dinas;
e. Mengatur dan mengelola penyediaan informasi dan dokumen keuangan dan
perencanaan yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dinas;
f. Mengkoordinasikan penyiapan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan
dinas; g.
Membantu sekretaris
dalam mengkoordinasikan
bahan‐bahan yang
diperlukan dalam rangka penyusunan rencana kinerja dinas; h. Membantu sekretaris menyusun rencana kinerja dan Laporan Akuntabilitas
Kinerja dinas; i.
Membantu sekretaris dalam menyusun rencana kinerja dinas; j.
Membina dan mengawasi staf bawahannya; k.
Melaporkan pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada Sekretaris Dinas;
l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas Sesuai
ketentuan yang berlaku. 5. Kepada Bidang Penangkapan dan Budidaya memiliki tugas pokok dan fungsi yang
dimiliki meliputi; Uraian Tugas yang diemban yaitu :
a. Menyusun dan menyiapkan rencana kegiatan bidang penangkapan dan
budidaya serta pedoman pelaksanaannya; b.
Membantu kepala dinas dibidang tugasnya, menyusun dan menyiapkan rencana kegiatan bidang pemasaran sesuai dengan pedoman pelaksanaannya;
c. Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitas sektor pemasaran didaerah;
11
d. Merencanakan kegiatan bimbingan teknologi, sarana dan prasarana pemasaran yang meliputi pola pemasaran hasil produksi perikanan dan pola
pemasaran pasca panen; e.
Menciptakan mata rantai pemasaran dan membangun akses pasar dengan investor didalam maupun diluar negeri kaitannya dengan pemasaran produk;
f. Menyiapkan seluruh dokumen berupa surat keterangan asal terkait dengan
pungutan perikanan terhadap komoditi hasil laut yang dibawah ke luar daerah baik antar pulau intersuler maupun eksport oleh badan usaha perusahan
maupun perorangan;
g. Melakukan promosi expo produk perikanan kepada pelaku dunia usaha
perikanan, baik didalam maupun di luar negeri terkait dengan investasi; h. Meneliti pengaturan, pengendalian dan penerbitan berkas permohonan izin
usaha perikanan yang meliputi usaha perikanan tangkap dan usaha perikanan budidaya sesuai ketentuan yang berlaku;
i. Menyiapkan bahan dan data untuk penyusunan penyiapan dukungan
bantuan sarana dan prasarana perikanan sesuai ketentuan perundang‐ undangan yang berlaku;
j. Melakukan kerjasama dan koordinasi dengan pihak ketiga baik pemerintah
maupun swasta dalam rangka meningkatkan produksi penangkapan dan budidaya;
k. Membina dan mengawasi staf bawahannya;
l. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu
kepada kepala Dinas melalui Sekretaris Dinas; m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai ketentuan
perundang‐undangan yang berlaku. 6. Kepala Seksi Penangkapan mengemban tugas sebagai berikut;
Uraian Tugas yang diemban yaitu : a.
Membantu Kepala Bidang dibidang tugasnya, menyusun dan menyiapkan rencana
kegiatan bidang
penangkapan sesuai
dengan pedoman
pelaksanaannya; b.
Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitas secara teknis terhadap badan usaha perusahanperorangan dalam rangka pengembangan sektor
perikanan tangkap di daerah;
c. Menyiapkan data tentang potensi perikanan tangkap diantaranya data
produksi, wilayah penangkapan, hasil penangkapan dan inventarisasi sarana dan prasaran perikanan tangkap;
d. Membantu kepala
bidang menyusun
pola perencanaan
kawasan pengembangan prasarana perikanan tangkap seperti : PPP Pelabuhan
Perikanan Pantai PPI Pangkalan Pendaratan Ikan dan TPI Tempat Pelelangan Ikan;
12
e. Menangani dan menyiapkan seluruh dokumen kaitannya dengan prosedur
penerbitan perizinan usaha perikanan tangkap, pemeriksaan fisik kapal dan dokumen kapal chek list sesuai batas kewenangan;
f. Melaksanakan inventarisasi, identifikasi dan verifikasi data nelayan terkait
dengan bantuan pengadaan sarana penangkapan; g.
Melakukan penyiapan
sarana penangkapan
yang representif
bagi pengembangan usaha perikanan tangkap di daerah;
h. Membangun pola kemitraan terkait dengan bantuan penguatan modal untuk pengembangan usaha perikanan tangkap;
i. Melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi disertai pembinaan manajemen
usaha terhadap pemanfaatan sarana dan prasarana bagi pengembangan usaha perikanan tangkap;
j. Membina dan mengawasi staf bawahannya;
k. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu
kepada kepala bidang; l.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang sesuai ketentuan perundang‐undangan yang berlaku.
7. Kepala Seksi Budidaya mengemban tugas sebagai berikut; Uraian Tugas yang diemban yaitu :
a. Membantu Kepala Bidang dibidang tugasnya, menyusun dan menyiapkan rencana kegiatan bidang budidaya sesuai dengan pedoman pelaksanaannya;
b. Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitas secara teknis terhadap badan usaha perusahanperorangan guna pengembangan sektor perikanan budidaya di
daerah; c. Menyiapkan data tentang potensi perikanan budidaya yang meliputi produksi,
luas lahan budidaya, potensi pengembangan dan inventarisasi sarana prasarana usaha perikanan budidaya;
d. Membantu kepala bidang menyusun pola perencanaan kawasan pengembangan budidaya serta sarana prasarana perikanan budidaya.
e. Menangani dan menyiapkan seluruh dokumen kaitannya dengan prosedur penerbitan perizinan usaha perikanan budidaya
f. Melaksanakan inventarisasi, identifikasi dan verifikasi data nelayan terkait dengan bantuan pengadaan sarana budidaya;
g. Membangun pola kemitraan terkait dengan bantuan permodalan penguatan modal guna pengembangan usaha perikanan budidaya;
h. Melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi disertai pembinaan manajemen usaha terhadap pemanfaatan sarana dan prasarana bagi pengembangan usaha
perikanan budidaya; i. Membina dan mengawasi staf bawahannya;
13
j. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada kepala bidang;
k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang sesuai ketentuan perundang‐undangan yang berlaku.
8. Kepala Bidang Pengawasan, Pengembangan Pesisir dan Pulau‐pulau Kecil memiliki tugas pokok dan fungsi yang dimiliki adalah sebagai berikut:
Uraian Tugas yang diemban yaitu : a.
Menyusun dan
menyiapkan rencana
kegiatan bidang
pengawasan, pengembangan pesisir dan pulau‐pulau kecil serta pedoman pelaksanaannya;
b. Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitas terkait dengan pengawasan,
pengembangan pesisir dan pulau‐pulau kecil; c.
Menyiapkan databahan bidang pengawasan, pengembangan pesisir dan pulau‐ pulau kecil di daerah dalam rangka penegakkan hukum dan penanganan tindak
pidana perikanan di wilayah laut, pesisir dan pulau‐pulau kecil;
d. Menyiapkan pola pengembangan SDM pengawas perikanan dalam rangka melakukan pengawasan yang optimal, efektif, efisien, sistematis dan terpadu
terhadap sumberdaya kelautan dan perikanan; e.
Menyusun dan menyiapkan rencana detail tata ruang laut pesisir dan pulau‐ pulau kecil dalam rangka pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya kelautan
dan perikanan;
f. Menyelenggarakan program pemberdayaan masyarakat pesisir yang meliputi
penguatan kapasitas kelembagaan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat diwilayah pesisir dan pulau‐pulau kecil sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
g. Melakukan kerjasama penelitian dalam rangka pengawasan, pengembangan
wilayah pesisir dan pulau‐pulau kecil sesuai ketentuan yang berlaku; h. Mengkoordinasikan
pelaksanaan program
bidang pengawasan
dan pengembangan pesisir, pulau‐pulau kecil dengan instansi terkait agar tercipta
keterpaduan dalam pelaksanaan program; i.
Menyiapkan bahan dan data untuk penyusunanpenyiapan dukunganbantuan terhadap pengawasan pesisir dan pulau‐pulau kecil sesuai ketentuan yang
berlaku;
j. Melakukan kerjasama dan koordinasi dengan pihak ketiga baik pemerintah
maupun swasta dalam rangka pengolahan dan pemasaran hasil laut di daerah; k.
Melaksanakan program pengawasan, pengembangan pesisir dan pulau pulau kecil dalam rangka peningkatan pengawasan dan pengendalian sumberdaya
kelautan dan perikanan sesuai ketentuan yang berlaku;
l. Membina dan mengawasi staf bawahannya;
m. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada kepala Dinas melalui Sekretaris Dinas;
14
n. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas sesuai ketentuan perundang‐undangan yang berlaku.
9. Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Sumberdaya memiliki tugas pokok dan fungsi yang dimiliki adalah sebagai berikut:
Uraian Tugas yang diemban yaitu : a.
Membantu kepala bidang di bidang tugasnya, menyusun dan menyiapkan rencana kegiatan bidang pengawasan dan pengendalian sumberdaya sesuai
dengan pedoman pelaksanaannya;
b. Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitas dalam rangka pengawasan terhadap
sumberdaya kelautan dan perikanan di daerah c.
Menyiapkan databahan bidang pengawasan terkait dengan penanganan tindak pidana perikanan;
d. Melaksanakan dan melakukan pengawasan terhadap semua jenis komoditi perikanan yang dibawa ke luar daerah di pelabuhan umum yang dijadikan
pangkalanlapormuatbongkar serta pelabuhan bagi pendaratan kapal‐kapal perikanan
e. Mempersiapkan aparatur pengawas perikanan secara kualitatif dan kuantitatif
baik PPNS maupun non PPNS dalam rangka penegakan hukum terhadap tindak pidana di bidang perikanan;
f. Melakukan optimalisasi terhadap sarana dan prasarana pengawasan;
g. Membina dan mengawasi staf bawahannya;
h. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada kepala bidang;
i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai ketentuan
perundang‐undangan yang berlaku. 10. Kepala Seksi Pesisir, Pulau‐pulau Kecil dan Konservasi memiliki tugas pokok dan
fungsi yang dimiliki adalah sebagai berikut: Uraian Tugas yang diemban yaitu :
a. Membantu kepala bidang di bidang tugasnya, menyusun dan menyiapkan
rencana kegiatan bidang pesisir, pulau‐pulau kecil dan konservasi sesuai dengan pedoman pelaksana;
b. Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitas dalam rangka pengembangan
pesisir, pulau‐pulau kecil dan konservasi di daerah; c.
Membantu kepala bidang menyusun dan menyiapkan rencana detail tata ruang terkait dengan pengelolaan wilayah laut, pesisir dan pulau‐pulau kecil;
d. Menyiapkan pola pemberdayaan masyarakat pesisir yang meliputi penguatan kelembagaan dan bantuan modal terhadap pemberdayaan masyarakat pesisir;
e. Melaksanakan identifikasi potensi sumberdaya laut, pesisir dan pulau‐pulau
kecil dalam rangka pengembangan kawasan tersebut menjadi Kawasan Konservasi Laut Daerah KKLD, pendidikan dan penelitian riset
15
f. Melakukan dan melaksanakan kegiatan konservasi, rehabilitasi, proteksi dan
mitigasi bencana terkait dengan dampak eksploitasi sumberdaya di wilayah laut, pesisir dan pulau‐pulau kecil agar tercipta pemanfaatan dan pengelolaan
secara lestari dan berkelanjutan
g. Melakukan studi kelayakan dan kajian teknis guna pengembangan potensi
sektor lingkungan jasa kelautan serta menyiapkan lingkungan perairan dalam rangka menetapkan lokasi terpilih sebagai kawasan konservasi laut daerah
seperti ; taman laut, taman wisata bahari, daerah perlindungan laut dan suaka perikanan;
h. Membina dan mengawasi staf bawahannya; i.
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada kepala bidang;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai ketentuan
perundang‐undangan berlaku. 11. Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran menjalankan tugas pokok dengan fungsi
sebagai berikut : Uraian Tugas yang diemban yaitu :
a. Menyusun dan menyiapkan rencana kegiatan bidang pengolahan dan
pemasaran serta pedoman pelaksanaannya; b.
Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitas di unit pengolahan dalam rangka pengembangan pengolahan hasil perikanan dan pemasarannya yang meliputi
mata rantai pemasaran, sistem rantai dingin, membuka akses pasar dan melakukan promosi investasi didalam maupun diluar negeri guna menciptakan
peluang investasi di daerah;
c. Menyiapkan databahan dalam rangka penyusunan standar pelayanan minimal
bidang pengolahan dan pemasaran di daerah d. Menyusun
dan menyelenggarakan
program pengembangan
teknologi pengolahan hasil perikanan dan pemasaran produk perikanan di daerah sesuai
ketentuan yang berlaku; e.
Melakukan kerjasama penelitian dalam rangka pengembangan bidang pengolahan dan pemasaran sesuai ketentuan peraturan perundang‐undangan
yang berlaku;
f. Mengkoordinasikan pelaksanaan program bidang pengolahan dan pemasaran
dengan instansi terkait agar tercipta keterpaduan dalam pelaksanaan program; g.
Meneliti pengaturan, pengendalian dan penerbitan berkas permohonan perizinan usaha pengolahan dan dokumen terhadap pungutan komoditi hasil
perikanan yang dibawa keluar daerah sesuai ketentuan yang berlaku;
h. Menyiapkan bahan dan data untuk penyusunanpenyiapan dukunganbantuan di bidang pengolahan dan pemasaran sesuai ketentuan yang berlaku;
16
i. Melaksanakan program pengawasan dan pengendalian standarisasi sistem
mutu di unit pengolahan kaitannya dengan peningkatan mutu dan nilai tambah hasil perikanan sesuai ketentuan yang berlaku;
j. Melakukan kerjasama dan koordinasi dengan pihak ke tiga baik pemerintah
maupun swasta dalam rangka pengolahan dan pemasaran hasil perikanan di daerah;
k. Membina dan mengawasi staf bawahannya;
l. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu
kepada Kepala Dinas dan Sekretaris Dinas m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai ketentuan
perundang‐undangan berlaku. 12. Kepala Seksi Pengolahan mengemban tugas sebagai berikut:
Uraian Tugas yang diemban yaitu : a.
Membantu kepala bidang di bidang tugasnya, menyusun dan menyiapkan rencana kegiatan bidang Pengolahan sesuai dengan pedoman pelaksanaannya;
b. Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitasi sub sektor pengolahan di daerah;
c. Melaksanakan inventarisasi, pembinaan dan pengawasan terhadap unit‐unit
pengolahan baik skala kecil maupun skala besar terkait dengan teknologi pengolahan hasil perikanan dan penanganan pasca panen;
d. Melakukan optimalisasi sarana dan prasarana pengolahan terkait dengan teknologi penanganan dan pengolahan hasil‐hasil perikanan;
e. Menangani dan menyiapkan seluruh dokumen tentang perizinan usaha
perikanan pada unit‐unit pengolahan hasil perikanan; f.
Melakukan dan melaksanakan koordinasi dengan laboratorium pembinaan dan pengujian mutu hasil perikanan di daerah kaitannya dengan pengawasan mutu
dan keamanan produk hasil perikanan;
g. Melaksanakan penerapan teknis standarisasi sistem mutu hasil perikanan yang
meliputi pengujian sertifikat sertifikasi kelayakan terkait dengan peningkatan dan pengendalian mutu di unit pengolahan dan melakukan penyiapan analisis
tenaga pengawas mutu;
h. Membina dan mengawasi staf bawahannya; i.
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada kepala bidang;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang sesuai ketentuan
perundang‐undangan yang berlaku. 13. Kepala Seksi Pemasaran mengemban tugas sebagai berikut:
Uraian Tugas yang diemban yaitu : a. Membantu kepala bidang dibidang tugasnya dan menyusun dan menyiapkan
rencana kegiatan bidang pemasaran sesuai dengan pedoman pelaksanaannya;
17
b. Menyelenggarakan pembinaan dan fasilitasi sektor pemasaran di daerah; c. Merencanakan kegiatan bimbingan teknologi sarana dan prasarana pemasaran
yang meliputi pola pemasaran hasil produk pemasaran dan pola pemasaran pasca panen;
d. Menciptakan mata rantai pemasaran dan membangun askes pasar dan investor didalam maupun di luar negeri kaitannya dengan pemasaran produk;
e. Menyiapkan seluruh dokumen berupa surat keterangan asal terkait dengan pungutan perikanan terhadap komoditi hasil laut yang dibawa ke luar daerah
baik antar pulau intersuler maupun eksport oleh badan usaha perusahaan maupun perorangan;
f. Melakukan promosiexpo produk perikanan kepada pelaku dunia usaha
perikanan, baik didalam maupun di luar negeri terkait dengan investasi; g. Membina dan mengawasi staf bawahannya;
h. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada kepala bidang;
i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang sesuai ketentuan
perundang‐undangan yang berlaku. 14. Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas mempunyai tugas sebagai berikut:
a. Melakukan kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi di bidang Kelautan dan Perikanan sesuai ketentuan perundang‐undangan yang berlaku;
b. Menyelenggarakan pembinaan teknis di bidang Kelautan dan Perikanan;
c. Membina dan mengendalikan semua kegiatan Kelautan dan Perikanan serta
wajib menerapkan azas koordinasi, integrasi dan sinkronisasi secara vertikal dan horizontal baik dalam lingkungan Kelautan dan Perikanan Daerah serta
instansi lainnya di Kecamatan;
d. Mengatur dan mengelola penyediaan informasi dan data yang diperlukan dalam
rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi UPTD; e.
Membina dan mengawasi staf bawahannya; f.
Melaporkan pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada Kepala Dinas;
g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai ketentuan
yang berlaku. 15. Kepala Sub Bagian Tata Usaha Unit Pelaksana Teknis Dinas mempunyai tugas
menyelenggarakan tata usaha, administrasi umum, kepegawaian, keuangan dan perencanaan UPTD.
16. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas sebagai berikut: a. Menyusun dan menyiapkan rencana kegiatan serta pedoman pelaksanaan;
18
b. Menyelenggarakan pembinaan dan pendampingan dalam rangka meningkatkan sumberdaya masyarakat;
c. Menyiapkan databahan dalam rangka penyusunan standar pelayanan minimal di bidang Kelautan dan Perikanan;
d. Melakukan pembinaan dan penyuluhan dalam menyiapkan SDM Perikanan yang disiplin dan tangguh;
e. Menyiapkan pola pengembangan SDM Perikanan dalam menerapkan teknologi Kelautan dan Perikanan di bidang Penangkapan ikan, budidaya perikanan dan
pengolahan hasil perikanan; f.
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara berkala maupun sewaktu‐waktu kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris Dinas;
g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai ketentuan perundang‐undangan yang berlaku.
2.2 Sumberdaya Dinas Kelautan dan Perikanan