Penelitian Terkait KAJIAN TEORI DAN PENELITIAN TERKAIT
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
antara tingkat pengetauan dan pemahaman masyarakat dengan solusi yang di lakukan bila terjadi longsor. Sedangkan penelitian ini menerapkan konsep
pendampingan pada komunitas untuk mengenali masalah dan melakukan dinamika proses pengorganisasian sebagai strategi pemecahan masalah secara partisipatif.
Subjek dampingan dan lokasi penelitian yang berbeda pada penelitian terkait dan penelitian ini. Masyarakat Desa Tieng, Kec. Kejajar, Kab. Wonosobo pada
penelitian terkait dan masyarakat Desa Depok, Kec. Bendunngan, Kab. Trenggalek. Waktu penelitian terkait tahun 2012 dan penelitian ini dilakukan pada tahun
Oktober-Januari 20162017. Atau jika dibandingkan dalam bentuk tabel maka akan seperti di bawah ini;
Tabel 2.4 Penelitian Terkait
Perbandingan Penelitian Terkait
Penelitian Ini Judul
Pemahaman Masyarakat Terhadap Tingkat Kerentanan
Bencana Tanah Longsor Di Desa Tieng Kecamatan Kejajar
Kabupaten Wonosobo Pengurangan Risiko Bencana
Tanah Longsor Dengan Membangun Kesiapsiagaan
Masyarakat Berbasis Kelompok Arisan Rt Di Desa
Depok Kecamatan Bendungan Kabupaten
Trenggalek Peneliti
Febriana Ika Setyari Prodi. Pendidikan Geografi,
Universitas Negeri Yogyakarta: 2012
Nina Awalia Safitri Prodi. Pengembangan
Masyarakat Islam, UIN Sunan Ampel Surabaya:
2017 Fokus
Penelitian Menilai tingkat pengetahuan
dan pemahaman masyarakat tentang mitigasi bencana tanah
longsor. Usaha yang telah dilakukan masyarakat serta
solusi mengenai penanggulangan
Pendampingan Pengurangan Risiko Bencana tanah longsor
dengan membangun kesiapsiagaan masyarakat
upaya menurunkan tingkat kerentanan masyarakat Desa
Depok dalam menghadapi bencana tanah longsor
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Metode Kualitatif, dengan deskriptif
naratif dan sampling data. PAR
➝➞➟ ➠ ➡
i
➢
i
➤➟ ➡
io n
➟ ➢
tio n
➠ ➥➦ ➥
➟➠ ➢
h
➧
dengan pendekatan PRA
Hasil Hanya menjelaskan korelasi
antara tingkat pengetauan dan pemahaman masyarakat
dengan solusi yang di lakukan bila terjadi longsor.
Perubahan Paradigma, sikap dan perilaku masyarakat
dalam menghadapi bencana tanah longsor.
Sumber : hasil analisa peneliti
➨➩ ➫ ➭
➫ ➯ ➯ ➯
M
➲ ➳
ODOLOGI PENELITIAN AKSI PARTISIPATIF A. Pendekatan
➵➸➺ ➸ ➻➼➽➼➾➺
➼ ➺➼ ➚ ➸➺➪ ➪
➶ ➺➹ ➾➺
➚➸ ➽➘ ➴ ➸
➷➬➮
t
➱✃➱❐ ➬❒
o ry
➬✃
t
➱❮ ❰
r
Ï
s
Ï➬➮ ✃ Ð
Ñ ➵ ÒÓ ÔÕ
➵ ÒÓ
➾➴ ➾ ➻ ➾
Ö × ×
➸ Ø
➶ ➾ Ö
➹➘ ➺
× ➸
Ù Ù
➸➺➸ ➻➼➽➼ ➾➺
Ú ➾ ➺➪
➚ ➸ ➻➼
Ø ➾
➽➹ ➾➺
× ➸
Û ➾
Ü ➾
➾ ➹➽➼
Ý ×
➸➚➶ ➾ Ù
➼ Ö
➾ ➹
ÞÙ ➼
Ö ➾
➹ Ú
➾➺ ➪ Ü
➸ ➻ ➸
ß ➾➺
st
➬à Ï Ð❮ áâ Ï
r
➴➾ ➻ ➾➚
➚ ➸➺ ➪ ➹ ➾ã
➼ ➽➼ ➺➴ ➾
➹ ➾➺ Ú
➾➺ ➪ ×
➸➴ ➾➺➪ Ø
➸ Ü
➻ ➾➺ ➪ ×
➶ ➺ ➪ Ñ
➴ ➼ ➚➾➺ ➾
Ù ➸➺ ➪➾
➻ ➾➚ ➾➺ ➚ ➸
Ü ➸
➹ ➾
× ➸➺➴
➼ Ü
➼ ×
➸ Ø
➾➪➾ ➼
Ù ➸
Ü× ➘
➾ ➻ ➾
➺Ô ➴ ➾
➻ ➾➚ ➚➸
➻ ➾ ➹ ➶➹
➾➺ Ù
➸ Ü
➶ Ø
➾ Ö
➾➺ ➴ ➾➺
Ù ➸
Ü Ø ➾
➼➹ ➾➺
➹ ➸
➾ Ü
➾ Ö
Ú ➾➺ ➪
➻ ➸ Ø
➼ Ö
Ø ➾
➼➹ ä åæ
Õ ç➼ ➴➾
➹ ➾➴➾
➴ ➸ Ý
➼ ➺ ➼
× ➼
Ø ➾
➹ ➶ ➚ ➸➺➪ ➸➺➾
➼ ➾
Ù ➾
Ú ➾➺ ➪
➴➼ ➚➾ ➹
× ➶
➴ ➴ ➸➺➪ ➾➺
➵ ÒÓ
è ➺ ➾➚
➶ ➺
Ù ➾
Ü ➾
➾ Ö
➻➼ ➴➼ ➾➺
➽ ➾ Ü
➾➺ Ú
➾ é
➘➻ ➾➺ ➴ ê
➾➴ ë
➘ Ü
➽ Ö
➚➸➺ ➪➾ ➽ ➾
➹ ➾➺
Ø ➾
Ö ë ➾
➵ ÒÓ
➾➴➾ ➻ ➾
Ö ×
➶ ➾
➽➶ ➼
× ➽➼➻ ➾
Ö Ú
➾➺ ➪ ➚ ➸➚
➶ ➾
➽ ×
➸ Ù
➸ Ü
➾➺ ➪ ➹
➾ ➽
➾ ×
➶ ➚ ×
➼ Ú
➾➺ ➪ ➚➸➺ ➴➾
× ➾
Ü ➼
Ù ➾
Ü ➾➴
➼ ➪➚➾
Ø ➾
Ü ➶
Ù ➸➺➪ ➸
➽ ➾ Ö
➶ ➾➺
➴➾➺ Ø
➸ Ü
➽ ➸➺➽ ➾➺➪ ➾➺ ➴➸➺ ➪➾➺
Ù ➾
Ü ➾➴➼ ➪➚ ➾
Ù ➸➺➪ ➸
➽ ➾ Ö
➶ ➾➺
➽ Ü
➾➴➼ ×
➼➘ ➺ ➾ ➻
➾ ➽ ➾
➶ ➹ ➶ ➺➘Õ
Ò ×
➶ ➚ ×
➼ Þ
➾ ×
➶ ➚
× ➼
Ø ➾
Ü ➶
➽ ➸ Ü ×
➸ Ø
➶➽ ➚➸➺ ➪➪ ➾
Ü ➼
× Ø
➾ ë
➾ Ö
➼ ➾
Ü ➽➼
Ù ➸➺ ➽➼ ➺➪
Ù Ü ➘
× ➸
× ×
➘ ×
➼ ➾ ➻
➴➾➺ ➹➘ ➻ ➸
➹➽➼ Ý
➴➾ ➻ ➾➚
➚ ➸➺ Û
➾ Ù
➾ ➼
➹ ➸ ×
➼ ➚ Ù
➶ ➻ ➾➺ Þ
➹ ➸ ×
➼ ➚ Ù
➶➻ ➾➺ ➚ ➸➺ ➪➸➺ ➾
➼ ì
➾ Ù
➾ ➹
➾ ×
➶ ×
Ú ➾➺ ➪
× ➸➴➾➺ ➪
➽ ➸ Ü
ã➾➴ ➼
dan apa kasus yang sedang terjadi dan apa implikasi perubahannya yang dipandang beguna oleh orang-orang yang berada pada situasi
problemastis, dalam mengantarkan penelitian awal. Jika ilmu pengetahuan konvesional hendak memberikan kepada sekelompok
orang suatu kekuatan untuk menentukan kebenaran dirinya dan atas nama orang lain, maka paradigma baru ini muncul dari dunia yang memiliki berbagai macam versi
tentang kebenaran dan realitas sebagai cara untuk membantu manusia dalam
102
Agus Afandi. dkk,
íî
o
ï
u
ð
p
ñ
r
ò ó ôó õñ
to ry
ñô ò
ó ö÷
r
ø
s
øñ
r
ô ù
p
ñ
r
ú
u
÷
tu
û
p
ø ÷ ü
o r
ü ñ ÷ó ýñ
s
ó ñ÷ îñ
sy
ñ
r
ñ û
ñ
t
ô
o
îî
u
÷ó ò þ
o r
ü ñ ÷ó
ÿ ó ÷ ü
, lppm uin sunan ampel surabya, surabaya:2016, hal.91
✁
✂✄☎ ✆✝✞ ✝ ✟
✠ ✡ ✝ ☛ ✡
☞✄✌✄☎ ✝
✍ ✝ ☎
✂ ✄ ✎✝✎✡
✟ ✍ ✄ ✝✎
✟☛ ✝✠ ✞✄☎ ✏ ✝✎✝✂✝
☎ ✂
✄✍✄ ☞ ✝ ✠
✄☎ ✑✟ ✍ ✟
✑✝ ☎
✡ ☎ ☛ ✡☞
✂✄☎ ✆✝☞ ✡✞ ☞✝ ☎
☞✄✌ ✄☎ ✝ ✍
✝ ☎
✞✝✑ ✝ ✒
✍ ✝
☎ ✏ ✎✝
✟☎ ✓
✔ ✍☛✟
✞✄☎☛✟☎ ✏
✑ ✝ ✍✟
✞✄ ✂ ✕
✝✂✝ ☎
✌ ✄✍ ✠ ✝✂✝
✟☎ ✟ ✑✟☛✄ ✂✡ ☞✝
☎ ✑✝✎✝✂
☛ ✒
✞✟ ☞✖☛ ✒
✞ ✟ ☞
✗ ✝ ☎ ✏
☛✄ ✎✝ ✕
✑✟ ✞ ✟ ✎
✟ ✕
✒ ✎
✄ ✕
✝✏✄☎ ✘
✔ ✙
✗ ✝ ☎
✏ ✠
✄✌ ✝✏✟ ✝ ☎
✌✄ ✠ ✝ ✍
✌ ✄✍ ☞✝ ✟☛ ✝
☎ ✑
✄☎ ✏✝
☎ ✠
✟☛ ✡✝✠ ✟
✖✠ ✟☛ ✡✝✠
✟ ✠ ✡✎
✟☛ ✑✝
✍ ✟ ✞
✄✍ ✡✌ ✝ ✕
✝ ☎
✠ ✒
✠ ✟ ✝✎
✚ ✕
✟ ✎✝ ☎
✏ ☎ ✗ ✝
✆✝ ✍ ✝ ✖✆✝
✍ ✝
✂ ✝ ☎ ✡ ✠
✟ ✝ ✑✝✎✝✂
✂✄ ✂✄☎ ✡ ✕
✟ ☞✄✌ ✡☛ ✡
✕ ✝
☎ ✕
✟ ✑✡ ✞ ☎ ✗ ✝
✚ ✝
☎ ✆✝
✂ ✝ ☎
☛✄✍ ✛✝✑✟☎✗ ✝ ☞✄ ☞
✄✍ ✝✠
✝ ☎
✑ ✝ ☎
✝✎ ✟✄☎
✝✠ ✟
✓ ✘
✔ ✙
☛✟ ✑✝☞ ✂
✄☎ ✏☞
✒ ☎ ✠
✄ ✞☛ ✡✝ ✎ ✟ ✠
✝✠ ✟ ☞ ✝
☎ ✝✎✡
✍ ✂
✄☎ ✡✛✡
✑ ✡ ☎ ✟ ✝
✗ ✝ ☎
✏ ✠
✄ ✕
✝ ✍
✡✠ ☎ ✗ ✝
✝✑ ✝ ✠
✄✌ ✝ ✏✝ ✟
✞ ✄✍ ☞✄ ✂
✌ ✝
☎ ✏✝
☎ ☛✄✍
✕ ✝✑✝✞
☛✄✍ ✒
✍✟ ✠
✄✌ ✝
✌ ✖ ✝☞
✟✌ ✝
☛ ✗ ✝
☎ ✏ ✌ ✄✍ ✠
✟ ✜
✝ ☛
✞ ✍ ✄ ✑
✟ ☞☛✟ ✜
✢ ✛
✟ ☞✝ ✌ ✄ ✏
✟☎✟ ✂ ✝☞✝
✌✄ ✏
✟☛ ✡✣ ✓
✤ ✄✌
✝✎ ✟ ☞☎✗ ✝
✚ ✠ ✎
✒ ✏✝
☎ ✘
✔ ✙
✝✑✝✎✝ ✕
✥ ✂✝✠ ✝ ✑✄ ✞ ✝
☎ ✑
✟ ✆ ✟ ✞☛ ✝☞✝
☎ ✚
✌ ✡☞ ✝ ☎
✑✟ ✞ ✍✄ ✑✟ ☞✠
✟
atau jika kita melakukan begini, maka hasilnya barangkali begitu. PAR lebih merupakan teori kemungkinan
✦✧★
s
✩✪✩ ✫ ✩
ty dari teori prediksi
103
. Secara bahasa PAR terdiri dari tiga kata yaitu partisipatory atau dalam bahasa Indonesia adalah
partisipasi yang artinya peran serta. Kemudian
✬ ✭
t
✩✧✮
yang artinya gerakan atau tindakan dan r
✯
s
✯ ✬
✰ ✭
✱
atau riset yang mempunyai arti penelitian atau penyelidikan. Singkatnya PAR merupakan sekumpulan teknik dan alat yang mendorong masyarakat
pedesaan untuk turut serta meningkatkan dan menganalisa pengetahuannya mengenai hidup dan kondisi mereka sendiri agar mereka dapat membuat rencana dan
tindakan
.
104
103
Ibid, hal 92.,
104
Nano Prawoto,
✲ ✳✴✵ ✶✷ ✸ ✶✹ ✺ ✶
✻✼ ✽✹ ✺✽✹ ✾✽✹
✸ ✶ ✻✼
✶✿ ✵ ✽❀ ✽✽✹
✳✽❁ ❀ ✽ ✿✽❂ ✽❃
❄ ✶✿ ✼ ✽ ❁
❅ ❁ ❆ ✶
✻ ✽ ✹ ✵❅ ✿
❅ ✽ ✹
❇ ✹
❃ ❈ ❂
✳ ✶ ❉ ❈❊ ❈
✵ ❂✽
✹ ❆ ✶❃ ✽❋ ✽
✹ ✽
✹ ● ❂
✴ ✹✴ ✻❅ ✾ ✽
✹ ❆ ✶❃
✽ ❋✽✹ ✽✹ ✸
✽ ✹
✺✽ ✹
❍■ ❃ ✿✽ ❃ ✶✺
❅ ✸
✶ ✻✼
✶✿ ✵ ✽❀ ✽✽✹
●❂ ✴ ✹✴ ✻❅
✸ ✽
✵ ✽
✳✽ ❁ ❀ ✽ ✿✽❂✽ ❃
✾❅ ✶ ✹
✺ ✾❅
✸ ✿ ✴ ❏❅ ✹
❁ ❅
❑ ✽ ❉ ✽
▲ ✶ ✹
✺✽ ❋▼ ◆ ❖
Jurnal Organisasi dan Manajemen, Volume 8, Nomor 2, September 2012, hal. 139.,
P ◗