24 LRA
8 16 7
92 2.97
Mudah LAK
0 15 14 2
80 2.58
Mudah LTRPdB
6 17 8
95 3.06
Mudah TOTAL
11.42 -
RATA-RATA KESELURUHAN 2.855
Mudah
Sumber : Data Primer, 2013
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pemerintah membuat 4 laporan keuangan sebagai pertanggungjawaban pemerintah terhadap masyarakat. Tujuan dari
survey ini adalah untuk mencari tau bagaimana keterpahaman responden terhadap laporan keuangan yang disajikan oleh Pemkot. Dari data yang didapat dapat disimpulkan
bahwa responden secara keseluruhan setuju bahwa laporan keuangan yang disajikan oleh Pemkot Salatiga mudah untuk dipahami oleh semua responden. Hal ini menunjukkan
laporan keuangan yang disajikan oleh Pemkot Salatiga sudah memiliki aspek
understandability
.
4.2.2.1 Perbandingan hasil persepsi responden yang di bedakan menurut atribut berdasarkan aspek
understandability
Selain perbandingan data secara keseluruhan, data yang didapat dari penelitian ini dapat dibandingkan berdasarkan atribut-atribut demografis responden
4.2.2.2 Perbandingan penilaian responden berdasarkan pendidikan terakhir
Berdasarkan penilaian responden terhadap keterpahaman
understandability
laporan keuangan yang disajikan Pemkot Salatiga menurut pendidikan terakhir, didapat hasil seperti Tabel 7 dibawah ini :
Tabel 7 Perbandingan penilaian responden terhadap
understandability
berdasarkan pendidikan terakhir
KETERPA HAMAN
PENDIDIKAN TERAKHIR S1 4 RESPONDEN
S2 20 RESPONDEN S3 7 RESPONDEN
PILIHAN JAWABAN S
S S M
S M
To tal
Rata -rata
S S
S M
S M
T ot
al Rata
-rata S
S S M
S M
T ot
al Rata-
rata Neraca
0 3 1 13
3,25 9
9 2
53 2,65
0 1 5 1
21 3
LRA 1 2 1
12 3
7 10
3 56
2,80 0 0 4
3 24
3,43
25
LAK 1 3 0
11 2,75
11 8
1 50
2,50 0 3 3
1 19
2,71 LTRPdB
1 2 1 12
3 4
12 4
60 3
0 1 3 3
23 3,29
TOTAL RATA-RATA 12
10,95 12,43
RATA-RATA KESELURUHAN 3
2,74 3,11
KATEGORI MU
DA H
MUDAH MUDAH
Sumber : Data Primer, 2013
Dilihat dari hasil analisis pada Tabel 7, jika responden dibedakan menurut pendidikan terakhir tidak ada perbedaan yang berarti. Semua responden setuju bahwa
laporan keuangan yang disajikan oleh Pemkot Salatiga mudah untuk dipahami oleh responden. Responden dengan latar belakang pendidikan S3 memberikan rating mudah
dengan skor rata-rata keseluruhan paling banyak yaitu 3,11. Hal ini terjadi karena akademisi dengan pendidikan terakhir S3 memiliki lebih banyak pengalaman dan ilmu
yang dimiliki sehingga mudah sekali bagi para responden S3 untuk memahami laporan keuangan yang disajikan Pemkot. Sedangkan responden dengan pendidikan terakhir S2
memiliki nilai rata-rata keseluruhan yang paling sedikit yaitu 2,74. Jika dilihat secara teliti, hasil penilaian yang sedikit ini disebabkan karena banyaknya responden S2 yang
menyatakan bahwa Laporan Arus Kas sulit untuk dipahami. Dari 20 responden S2, sebanyak 11 responden 55 menyatakan bahwa LAK sulit untuk dipahami.
Hal ini diperkuat dengan hasil wawancara pada responden S2 yang mengatakan bahwa
“…Dari semua laporan yang disajikan oleh Pemkot Salatiga, menurut
saya Laporan Arus Kas merupakan laporan keuangan yang cukup sulit untuk dipahami, karena pada laporan arus kas kita harus memahami
betul mana transaksi yang harus masuk pada aktivitas operasi, investasi atau lainnya, selain itu dalam LAK ada banyak item yang
kurang dimengerti seperti misalnya Taperum, UUDP, dan lain nya…” Dari wawancara tersebut dapat terlihat bahwa responden S2 agak kesulitan dalam
memahami laporan keuangan yang disajikan Pemkot Saltatiga khususnya LAK, karena kurang jelas nya pos-pos yang ada dalam LAK.
4.2.2.3 Perbandingan penilaian responden berdasarkan bidang pendidikan