Metode Perancangan Sistem Analisis Kebutuhan

21

BAB III Metode Perancangan

3.1 Metode Perancangan Sistem

Gambar 3.1 Waterfall Model Pressman, 2002 Dalam perancangan aplikasi kriptografi metode WAKE ini dibutuhkan suatu metode yang sistematis dan runtut yaitu metode Waterfall Model . Pada metode ini terdapat 5 tahapan, yaitu: 1. Analisa Kebutuhan Pada tahap ini dilakukan proses pengumpulan data yang kemudian akan dianalisa agar diketahui kebutuhan apa saja yang diperlukan untuk pembuatan aplikasi. Analisa Kebutuhan Desain Sistem dan Aplikasi Implementasi Pengujian Program Maintenance 2. Desain Sistem dan Aplikasi Berdasarkan semua data yang dikumpulkan maka pada tahap ini aplikasi dan semua sistem yang terkait didesain sedemekian rupa agar memenuhi kebutuhan secara menyeluruh. 3. Implementasi Dari desain yang telah dibuat maka pada tahap ini penulisan code program dilakukan untuk menjadikan aplikasi secara utuh. 4. Pengujian Program Pada tahap ini aplikasi akan diuji apakah sudah memenuhi goal yang diharapkan berdasarkan analisis kebutuhan. Pengujian akan dilakukan dengan jumlah sampel 30 data yang berisi kombinasi antara numerik dan karakter. 5. Maintenance Pada tahap ini kesalahan-kesalahan atau bugs yang diketahui saat melakukan pengujian akan diperbaiki agar aplikasi dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan.

3.2 Analisis Kebutuhan

Dari data-data yang didapat maka untuk membuat suatu aplikasi kriptografi metode WAKE maka ada beberapa poin yang harus ada di dalamnya, yaitu: 1. Aplikasi dapat melakukan melakukan proses enkripsi dan dekripsi dengan menggunakan inputan file . 2. File yang diproses berisi data numerik dan karakter. 3. Spesifikasi Perangkat Lunak Perangkat lunak yang digunakan dalam perancangan aplikasi adalah Microsoft Visual Basic 6.0, Microsoft Visio. 4. Spesifikasi Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan dalam perancangan aplikasi adalah sebagai berikut : - Processor : Pentium IV 1,7 Ghz - RAM : 1024 MB - HDD : 120 GB

3.3 Desain Sistem dan Aplikasi