Tujuan Jumlah Responden Pedoman Pencacahan SKPS Non Finansial Tahun 2013

4 S K P S 2013

1.2. Tujuan

SKPS 2013 bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai: 1. Karakteristik korporasiperusahaan swasta nonfinansial, antara lain tentang jenis usaha, struktur permodalan, jumlah tenaga kerja dan sebagainya. 2. Hasil transaksi usaha korporasiperusahaan swasta nonfinansial melalui laporan keuangan perusahaan yang terdiri dari Neraca Akhir Tahun Balance Sheet dan Laporan LabaRugi Income Statement, sehingga dapat diketahui struktur aktiva asethartakekayaan, struktur pasiva kewajiban dan modal, output, input biaya dan sebagainya. Data yang diperoleh dari informasi-informasi diatas akan digunakan untuk menyusun : a. Struktur neraca-neraca pokok korporasiperusahaan swasta nonfinansialbaik secara agregat maupun dirinci menurut lapangan usaha. b. Struktur Neraca Arus Dana NAD sektor swasta nonfinansial yang akan dikonsolidasikan ke dalam sistem NAD Indonesia. c. Analisis deskriptif mengenai karakteristik usaha, struktur aktiva, struktur pasiva, output dan struktur biaya perusahaan sampel.

1.3. Ruang Lingkup dan Cakupan

SKPS 2013 dilaksanakan di lima belas provinsi terpilih, yaitu ProvinsiSumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Lampung, Kepulauan Bangka Belitung, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur,Banten, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Selatandan Kalimantan Timur. Adapun sasaran SKPS 2013 ini adalah korporasi swasta nonfinansial berbadan hukum dan tidak berbadan hukum. Sedangkan lapangan usaha yang dicakup meliputi: a. Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Kehutanan dan Perikanan b. Pertambangan dan Penggalian c. Industri Pengolahan d. Listrik, Gas dan Air Bersih e. Bangunan S K P S 2013 5 f. Perdagangan, Hotel dan Restoran g. Pengangkutan dan Komunikasi h. Persewaan Bangunan dan Jasa Perusahaan i. Jasa-jasa Swasta, mencakup Jasa Sosial dan Kemasyarakatantermasuk pendidikan dan kesehatan serta Jasa Hiburan dan Rekreasi 1.4. Jadwal Kegiatan a. Persiapan dan Perencanaan 1. Penyusunan Metodologi, Pedoman Pencacahan Daftar Isian 2. Penggandaan Pedoman Pen cacahan dan Daftar Isian ……… 3. Pelatihan Instruktur ………………………………………………… 4. Pelatihan Pencacah Daerah ……..……………………………… 5. Pengiriman Dokumen ke Daerah .. ……………………………… b. Pelaksanaan 1. Pengambilan Sampel .. …………………………………………… 2. Pencacahan ………………………………………………………… 3. Pemeriksaan dan Pengawasan .. ……………………………….. 4. Pengiriman Dokumen ke Pusat .. ……………………………….. c. Pengolahan 1. Penyusunan Program Komputer ………………………………… 2. Pengolahan Pra Komputer ……………………………………….. 3. Pengolahan Komputer …………………………………………..... d. Analisa dan Penyajian 1. Tabulasi ………….…………………………………………………. 2. Analisa dan Penulisan Laporan..…………….…………………… 3. Penggandaan dan Diseminasi Laporan...…………….…………. Januari – Februari 2013 Februari 2013 Februari 2013 Februari –April 2013 Februari – Maret 2013 Maret 2013 April –September 2013 Mei – September 2013 Juni – Oktober 2013 Mei – Juni 2013 Juni – Oktober 2013 Juli – November 2013 Oktober – November 2013 November 2013 November – Desember 2013 Cakupan survei ini utamanya ditujukan untuk korporasi swasta nonfinansial induk atau tunggal, yang memiliki jumlah asetharta cukup besar dan mempunyai laporan keuangan berupa Neraca Akhir Tahun dan Laporan LabaRugi yang diterbitkan secara berkala dan teratur. Cakupan survei ini utamanya ditujukan untuk korporasi swasta nonfinansial induk atau tunggal, yang memiliki jumlah asetharta cukup besar dan mempunyai laporan keuangan berupa Neraca Akhir Tahun dan Laporan LabaRugi yang diterbitkan secara berkala dan teratur. 6 S K P S 2013

II. METODOLOGI SURVEI

2.1. Jumlah Responden

Tabel 2. Daftar Alokasi Sampel SKPS Tahun 2013 Menurut Provinsi Dan Lapangan Usaha Provinsi Lapangan Usaha Jum lah Non-Koperasi K op eras i P e rt a n ia n P e rt a mb a n g a n d a n P e n g g a lia n In d u s tr i P e n g o la h a n L is tr ik , G a s A ir B e rs ih B a n g u n a n P e rd a g a n g a n , H o te l R e s to ra n P e n g a n g k u ta n K o mu n ik a s i P e rs e w a a n B a n g u n a n J a s a P e ru s a h a a n J a s a -j a s a S w a s ta 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Sumatera Utara 23 1 27 1 5 22 9 4 4 4 100 Sumatera Barat 20 2 15 1 5 17 8 1 4 2 75 Riau 24 2 22 1 6 11 3 1 2 3 75 Bengkulu 23 1 4 1 2 11 4 1 1 2 50 Lampung 17 1 9 1 2 9 5 2 1 3 50 Kep. Bangka Belitung 12 7 21 1 5 18 2 2 3 4 75 DKI Jakarta 1 50 2 10 57 15 24 26 15 200 Jawa Tengah 20 3 35 2 7 18 6 3 3 3 100 DI Yogyakarta 12 2 13 1 8 16 8 6 5 4 75 Jawa Timur 16 2 28 2 4 30 5 3 5 5 100 Banten 8 3 30 2 3 14 7 2 2 4 75 Nusa Tenggara Barat 10 7 9 1 4 8 4 2 3 2 50 Nusa Tenggara Timur 8 7 9 1 4 10 4 2 3 2 50 Kalimantan Selatan 11 8 4 1 3 10 5 2 2 4 50 Kalimantan Timur 10 15 22 2 4 11 3 2 3 3 75 Jumlah 215 61 298 20 72 262 88 57 67 60 1200

2.2. Pemilihan Sampel