commit to user 40
c Menyatakan barang bukti berupa :
- 1 satu bendel foto copy petikan Surat Keputusan Kepala Perjan Pegadaian
No.Bm.72819 tanggal
21 Pebruari
1987 an.
R.SOEKARNO
- 1 satu bendel foto copy Surat Penunjukan untuk menempati Rumah Dinas No.Peg.8-23 di Komplek Perum Pegadaian Cipinang Jaya
a.n.K.SITORUS No. BG.4341 tanggal 18 Juli 1990
- 1 satu bendel foto copy Surat Penunjukan untuk menempati Rumah Dinas di Komplek Cipinang Jaya IIC No. 12 a.n A.KUSAINI
No.BG.74335, tanggal 18 September 1979. d
Menyatakan agar Terdakwa tersebut diatas, membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,- seribu rupiah
5. Pertimbangan Hakim
Menimbang, bahwa Terdakwa telah diajukan kemuka persidangan Pengadilan karena telah didakwa :
- Pertama
: Melanggar Pasal 12 ayat 1 Jo. Pasal 36 ayat 4 UU No.4
Tahun 1992 tentang Perumahan dan Pemukiman. -
Atau kedua : Melanggar Pasal 167 ayat 1 KUHP.
Menimbang, bahwa setelah membaca dan meneliti surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum tersebut, Majelis berpendapat, bahwa surat dakwaan yang
dibuat dan diajukan Penuntut Umum adalah disusun dalam bentuk alternatif pilihan, karena itu Majelis akan mempertimbangkan lebih dahulu dakwaan
yang dianggap lebih terbukti sesuai hasil pemeriksaan dipersidangan dan apabila dakwaan tersebut terbukti maka dakwaan alternatif yang lain tidak
perlu dipertimbangkan lagi,akan tetapi bila tidak terbukti maka dakwaan yang
commit to user 41
lain akan dipertimbangkan pula.Terhadap Dakwaan Pertama, yaitu melanggar Pasal 12 ayat 1 Jo. Pasal 36 ayat 4 UU No.4 tahun 1992.
Menimbang, bahwa Penuntut Umum dalam Surat Tuntutannya menuntut supaya terdakwa Ny. SOETARTI SOEKARNO, dinyatakan terbukti
bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Pertama, yaitu Pasal: 12 ayat1 Jo Pasal: 36 ayat 4 UU No.4 Tahun 1992
Menimbang, bahwa Pasal : 12 ayat 1 UU No.4 Tahun 1992 berbunyi :
“Penghunian rumah oleh bukan pemiliknya hanya sah apabila ada persetujuan atau izin pemiliknya”.
Menimbang, bahwa Pasal : 36 ayat 4 berbunyi : “Setiap orang atau badan dengan sengaja melanggar ketentuan dalam pasal :12 ayat 1
dipidana dengan pidana penjara selama-lamanya 2 dua tahun dan atau denda setinggi-tingginya Rp. 20.000.000,00 dua puluh juta rupiah”.
Menimbang, bahwa ketentuan Pasal : 36 ayat 4 ini berlaku secara imperatif bagi siapapun atau setiap orang atau badan yang sengaja melakukan
tindak pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 12 tersebut. Tindak pidana ini bukan delik aduan dan didalamnya tidak ditemukan ketentuan apapun yang
memberikan kewenangan
diskresi kepada
siapapun untuk
memberlakukannya secara tentatif. Menimbang, bahwa akan tetapi menyangkut waktu pelaksanaannya
ketentuan Pasal : 12 ayat 1 tersebut baru dapat dilaksanakan setelah ada Peraturan Pelaksanaannya dalam bentuk Peraturan Pemerintah. Hal ini
ditegaskan dalam Pasal : 12 ayat 7 UU No.4 Tahun 1992 yang berbunyi :
“Pelaksanaan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat 1, ayat 2, ayat 3, ayat 4, ayat 5 dan ayat 6 diatur dengan Peraturan
Pemerintah”.
Menimbang, bahwa Peraturan Pemerintah sebagai pelaksanaan UU ini adalah : Peraturan Pemerintah No. 40 Tahun 1994, yaitu tentang Rumah
Negara.
commit to user 42
Menimbang, bahwa lingkup pengaturan Peraturan Pemerintah ini
meliputi : pengadaan, penghunian, pengelolaan dan pengalihan status dan hak atas rumah Negara
, sebagaimana diatur dalam Pasal : 2, Peraturan Pemerintah tersebut.
Menimbang, bahwa Peraturan Pemerintah No. 40 Tahun 1994 ini kemudian dirubah dengan Peraturan Pemerintah No. 31 Tahun 2005 yang
isinya merubah beberapa ketentuan dalam Peraturan Pemerintah No. 40 Tahun 1994.
Menimbang, bahwa apakah terdakwa Ny. SOETARTI SOEKARNO dapat dinyatakan terbukti telah dengan sengaja melanggar ketentuan Pasal : 12
ayat 1 Jo. Pasal 36 ayat 4 UU No.4 Tahun 1992 tersebut ? . Hal ini akan dipertimbangkan sebagai berikut.
Menimbang, bahwa adapun unsur-unsur dari Pasal 12 ayat 1 Jo Pasal 36 ayat 4 UU No.4 Tahun 1992 tersebut adalah :
1. Setiap orang atau badan. 2. Dengan sengaja menghuni rumah yang bukan miliknya.
3. Tanpa adanya persetujuan atau izin dari pemilikbahwanya. Menimbang, bahwa dari keterangan para saksi dan para ahli serta
bukti-bukti surat dan keterangan terdakwa yang disampaikan dipersidangan setelah dihubungkan satu sama lain, dihubungkan pula dengan barang bukti
yang diajukan dipersidangan, diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut. 1. Bahwa Perusahaan Umum PEGADAIAN memiliki 38 unit rumah
dinas diatas tanah dengan status Hak Guna Bangunan HGB Sertifikat No. 512 dengan luas tanah 10.450 M2 yang terletak di
Desa Kelurahan Cipinang Besar Selatan, Kecamatan Jatinegara Jakarta Timur.
2. Bahwa rumah-rumah dinas tersebut diserahkan kepada para karyawan Perum Pegadaian untuk ditempati melalui Surat Penunjukan.
commit to user 43
3. Bahwa suami terdakwa Ny. SOETARTI SOEKARNO yang bernama R. SOEKARNO, selaku karyawan Perum Pegadaian memperoleh
fasilitas rumah dinas di Jln. Cipinang Jaya II B No.38, Rt.007007 Kel Cipinang Besar Selatan, Kec. Jatinegara Jakarta Timur melalui Surat
Penunjukan No.BM.72819, tanggal 21 Pebruari 1987. 4. Bahwa berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perum Pegadaian
No.Bg.41129 Tanggal 24 April 1996 hak suami terdakwa untuk menempati rumah dinas tersebut dicabut terhitung tanggal 24 April
1996 5. Bahwa walaupun suami terdakwa telah pensiun pada Oktober 1987
dan meninggal dunia pada tanggal 21 Maret 2003, Terdakwa beserta anak-anak dan cucunya masih menempati rumah dinas Perum
Pegadaian tersebut sampai dengan sekarang. Perum Pegadaian telah melakukan langkah-langkah persuasif untuk membujuk supaya
terdakwa dan keluarganya meninggalkan rumah dinas karena akan dipakai oleh karyawan yang masih aktif, dan juga telah pula
mengeluarkan surat perintah pengosongan Surat tertanggal 24 April 1996
No. BG.41129
dan tanggal
19 Agustus
2008 No.235Log.300.31308.
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa, sampai dengan tanggal 24 April 1996
keberadaan terdakwa dalam menempati rumah dinas milik Perum Pegadaian tersebut adalah sah karena ada Surat Penunjukan menempati
rumah dinas. Menimbang, bahwa setelah terbitnya Surat Pencabutan menempati
Rumah Dinas dari Direksi Perum Pegadaian No.Bg.41129 tanggal 24 April 1996 tersebut maka hak bagi terdakwa dan keluarganya untuk
menempati rumah dinas tersebut dicabut dan menempati rumah dinas setelah adanya surat pencabutan itu menjadi tidak sah dank arena itu
terdakwa maupun keluarganya ataupun orang lain yang berada
commit to user 44
ditempatRumah Dinas tersebut tanpa izin dari pemilik yaitu Perum Pegadaian menjadi tidak berhak untuk menempatimenghuni Rumah Dinas
Perum Pegadaian tersebut. Menimbang, bahwa dari fakta-fakta hukum tersebut diatas, maka
perbuatan terdakwa telah memenuhi seluruh unsure delik dari ketentuan hukum yang didakwakan dalam dakwaan alternatif pertama, yaitu, sengaja
menghuni atau menempati rumah yang bukan miliknya tanpa persetujuan atau izin pemiliknya
Menimbang, bahwa apakah dengan demikian terdakwa Ny. SOETARTI
SOEKARNO dapat
dipertanggung jawabkan
atas perbuatannya kemudian dinyatakan bersalah dan harus dijatuhi pidana
sebagaimana diatur dalam Pasal 36 ayat 4 UU No.4 Tahun 1992 tersebut?.
Menimbang, bahwa terhadap hal ini akan dipertimbangkan hal-hal sebagai berikut :
1. Bahwa Pasal : 12 ayat 7 UU No.4 Tahun 1992 menentukan bahwa