Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

1.6 Defenisi Operasional Untuk memperjelas variabel-variabel, agar tidak menimbulkan perbedaan penafsiran terhadap rumusan masalah dalam penelitian ini, berikut diberikan definisi operasional: 1. Kemampuan pemecahan masalah matematika adalah kemampuan yang menyelesaikan soal matematika yang tidak rutin ditinjau dari aspek : a. Memahami masalah b. Membuat rencana penyelesaian c. Melakukan perhitungan d. Memeriksa kembali 2. Model pembelajaran IMPROVE adalah model pembelajaran matematika dalam setting kelompok kecil melalui langkah-langkah berikut : a. Penyampaian informasi dari guru tentang konsep baru yang akan dibahas, tujuan yang akan dicapai dan memberikan petunjuk cara menggunakan pertanyaan metakognitif; b. Latihan mengajukan dan menjawab pertanyaan metakognitif yang ada dalam bahan ajar LAM berupa: 1 pertanyaan pemahaman tentang topik yang dipelajari, 2 pertanyaan tentang pengembangan hubungan antara pengetahuan yang lalu dengan sekarang; 3 pertanyaan tentang penggunaan strategi penyelesaian permasalahan yang tepat dan 4 pertanyaan tentang refleksi, proses dan solusi. c. Penyampaian umpan balik dan pengayaan dari guru setiap selesai satu pokok bahasan.. 3. Pembelajaran Langsung dalah pembelajaran secara klasikal dengan menggunakan metode ekspositori yang umumnya lebih berorientasi pada presentasi informasi secara langsung dan demonstrasi keterampilan oleh guru. 4. Kecerdasan emosional adalah kemampuan mengenal emosi diri, mengelola suasana hati dan mengekspresikan emosi dengan tepat, memotivasi diri sendiri, memahami emosi orang lain atau empati serta membina hubungan dengan orang 5. Kemampuan awal matematika adalah tingkat penguasaan materi yang dimiliki siswa sebelum pembelajaran berlangsung yang ditentukan berdasarkan nilai tes pengetahuan awal siswa pada materi sebelumnya dengan kriteria yaitu tinggi, sedang dan rendah. 186

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

5.1. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dalam penelitian ini, dapat disimpulkan hal-hal berikut:

1. Model pembelajaran IMPROVE dapat meningkatkan kemampuan

pemecahan masalah matematika mahasiswa khususnya pada mata kuliah kalkulus, namun pada aspek kecerdasan emosional mahasiswa, model pembelajran IMPROVE tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kecerdasan emosional mahasiswa tersebut 2. Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematik mahasiswa yang diajarkan dengan Model Penbelajaran IMPROVE lebih tinggi dibandingkan dengan Pembelajaran Langsung PL. Hal ini terlihat dari hasil rata-rata peningkatan kemampuan pemecahan masalah kelas eksperimen adalah 0,48 dan kelas kontrol adalah 0.38 dengan nilai sig = 0,02 dengan 0.02 α = 0,05. 3. Peningkatan Kecerdasan Emosional mahasiswa yang diajarkan dengan Model Penbelajaran Improve lebih tinggi dibandingkan dengan Pembelajaran Langsung PL . Namun peningkatan kecerdasan emosional ini termasuk dalam katagori peningkatan yang sangat rendah atau dapat dikatakan bahwa peningkatan yang terjadi tidak signifikan. Hal ini terlihat dari hasil rata-rata peningkatan kemampuan pemecahan masalah kelas eksperimen adalah 0,03 dan kelas kontrol adalah 0,02 dengan nilai sig = 0,931 dengan 0 α = 0,05, nilai signifikansi ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan rata- rata

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran treffinger terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik siswa

2 39 0

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA SMPN 2 PADANGSIDIMPUAN MELALUI PEMBELAJARAN BERLANDASKAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK.

4 14 24

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH.

0 2 40

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA MTSN 2 MEDAN MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK.

0 2 54

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH.

0 0 20

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN Peningkatan Kreativitas Dan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Melalui Model Pembelajaran “Creative Problem Solving” Dengan Media Video Compact Disk (PTK Pa

0 1 16

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK DAN KECERDASAN EMOSIONAL MAHASISWA FMIPA PENDIDIKAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN IMPROVE.

0 1 24

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS, KOMUNIKASI MATEMATIS DAN KECERDASAN EMOSIONAL MAHASISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH.

0 0 71

MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK MAHASISWA MELALUI PEMBELAJARAN INKUIRI.

1 16 40

Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematik melalui pembelajaran pendidikan matematika realistik untuk peserta didik SMP Negeri di Kabupaten Garut

1 1 10