Lokasi Penelitian Populasi Penelitian Sampel Penelitian

Jenis penelitian deskripsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi korelasi yaitu studi yang dilakukan untuk melihat hubungan antara dua variabel. Menurut Nana Sudjana dan Ibrahim 2007: 77 “studi korelasi mempelajari hubungan dua variabel atau lebih, yakni sejauh mana variasi dalam satu variabel berhubungan dengan variasi dalam variabel lain.” Studi korelasi ini dimaksudkan untuk mengetahui adanya hubungan yang positif dan signifikan antara variabel X kemampuan mengajar guru TIK non-linier dan variabel Y hasil belajar siswa. Dalam penelitian ini, peneliti ingin melihat hubungan dua variabel tanpa coba mengubah atau mengadakan perlakuan terhadap variabel- variabel tersebut. Peneliti merumuskan dua variabel yaitu kemampuan mengajar guru TIK non-linier sebagai variabel bebas X dan hasil belajar siswa sebagai variabel terikat Y dengan penjelasan sebagai berikut : Tabel 3.1 Hubungan Antar Variabel Variabel Bebas Variabel Terikat Kemampuan mengajar Guru TIK non-linier X Hasil Y XY

B. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian merupakan tempat dilaksanakannya penelitian guna memperoleh data yang diperlukan. Penelitian tentang hubungan antara kemampuan mengajar guru TIK non-linier dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran TIK ini dilaksanakan di MA Al-Musyarofah Purwakarta yang beralamat di Jl. Raya Darangdan KM 21 Kec. Darangdan Kab. Purwakarta.

2. Populasi Penelitian

Populasi adalah objek peneliti atau dijadikan sumber data dari satu sumber data dari suatu penelitian. Sugiyono 2011: 297 mengatakan “dalam penelitian kuantitatif, populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas: subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.” Sedangkan menurut Arikunto 2006: 130 “populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam penelitian, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi”. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X di MA Al-Musyarofah Purwakarta Tahun Ajaran 2011 - 2012.

3. Sampel Penelitian

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Menurut Zainal Arifin 2011: 215 “sampel adalah sebagian dari populasi yang akan diselidiki atau dapat juga dikatakan sampel adalah populasi dalam bentuk mini miniature population.” Pengambilan sampel harus dilakukan sedemikian rupa sehingga diperoleh sampel contoh yang benar- benar dapat berfungsi sebagai contoh atau dapat menggambarkan keadaan populasi yang sebenarnya. Dengan istilah lain, sampel harus representatif. Berdasarkan populasi dari subjek penelitian yang akan diteliti, maka peneliti menggunakan teknik sampel insidental, Zainal Arifin 2012: 224 menyebutkan “teknik sampel ini diperoleh dengan cara mengambil sampel yang berada pada tempat dan waktu yang telah diteta pkan sebelumnya.” Zainal Arifin 2012: 224 menyebutkan “jika jumlah anggota populasi sampai dengan 50, sebaiknya dijadikan sampel semua atau atau sering disebut dengan sampel total, artinya seluruh anggota populasi dijadikan objek penelitian”. Berdasarkan pernyataan tersebut, yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas X Madrasah Aliyah Al-Musyarofah, dalam kata lain seluruh populasi penelitian dijadikan sampel penelitian karena jumlah populasi dibawah 50 orang yaitu sejumlah 29 siswa.

C. Definisi Operasional

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA PENGALAMAN KERJA DENGAN KUALITAS TES BUATAN GURU PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI : Studi Korelasi terhadap Guru Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di SMA Negeri se-Kota Bandung.

0 1 38

PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN MMI TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR RANAH KOGNITIF PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK).

0 2 39

PERBEDAAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) ANTARA YANG MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TWO STAY TWO STRAY DENGAN TIPE JIGSAW.

0 0 45

HUBUNGAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER INFORMATION COMMUNICATION AND TECHNOLOGY (ICT) DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) (Studi Deskriptif Korelasional Terhadap Siswa SMAN 4 Bandung).

0 0 44

Naskah Akademik Kajian Kebijakan Kurikulum Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi TIK

0 0 25

Kompetensi Profesional Guru Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di SMP Negeri SeKabupaten Kendal”.

0 1 95

HUBUNGAN PEMANFAATAN SITUS JEJARING SOSIAL FACEBOOK DENGAN PENGUASAAN MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) PADA SISWA SMP NEGERI DI KOTAMADYA YOGYAKARTA.

0 1 164

Materi Pembelajaran Mata Kuliah Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)

0 0 4

PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK)

0 0 2

EFEKTIVITAS PENDEKATAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) SD

0 0 45