Letak yang strategis Kebijakan Dinas Pengelola Pasar

Faktor faktor Yang Berpengaruh Terhadap Perubahan Fungsi Ruang di Serambi Pasar Induk Wonosobo xlix

3.3.1. Letak yang strategis

Tumbuhnya los-los pada serambi Pasar Induk Wonosobo serta di terminal angkot yang menyebabkan terjadinya perubahan fungsi ruang , didasarkan pada fakta bahwa fungsi utama serambi adalah sebagai jalur untuk pejalan kaki yang datang ke Pasar Induk , serta sangat dekat dengan pergerakan manusia baik yang berada di terminal angkot, atau yang datang dari Pasaraya RITA, dari jalan Ahmad Yani depan Pasar Induk, maupun dari arah terminal dokar di sebelah Barat Pasar Induk Wonosobo, sehingga variabel letak yang stategis diyakini adalah merupakan salah satu faktor yang menyebabkan perubahan fungsi ruang di Pasar Induk Wonosobo, variabel ini dijabarkan menjadi tiga sub variabel yaitu : a. Kemudahan Pencapaian Kemudahan pencapaian adalah kemudahan ketika pembelipengunjung datang ke Pasar Induk, Pengunjung kebanyakan berasal dari Kawasan Perkotaan Wonosobo datang ke Pasar Induk menggunakan kendaraan pribadi, kendaraan umum, dan berjalan kaki, Kemudahan Pencapaian adalah kemudahan pencapaian pembeli yang akan ke Pasar Induk yang turun di tempat parkir , maupun turun di terminal angkot, maupun yang berasal dari RITA Pasaraya, dan pertokoaan sekitarnya. b. Ukuran Jalur sirkulasi Jalur sirkulasi untuk pengunjungpembeli adalah ukuran padestrian yang digunakan untuk pergerakan pengunjungpembeli menuju los-los ataupun kios c. Penyebaran Jumlah Pembeli Yang dimaksud penyebaran jumlah pembeli adalah penyebaran jumlah pembeli yang datang ke pasar Induk yang melewati loskios Faktor faktor Yang Berpengaruh Terhadap Perubahan Fungsi Ruang di Serambi Pasar Induk Wonosobo l

3.3.2. Kebijakan Dinas Pengelola Pasar

Perubahan fungsi ruang yang terjadi di Pasar Induk Wonosobo, adalah tidak lepas dari peran DPP sebagai pihak pengelola, sehingga seluruh permasalahan yang terjadi di Pasar Induk selalu berhubungan dengan Kebijakan DPP a. Perijinan Kebijakan perijinan adalah kebijakan DPP berkaitan dengan pemberian ijin pembangunan los-los baru baik pada serambi Pasar Induk Wonosobo maupun pada terminal angkot. b. Harga los Harga los adalah harga los-los yang berada di serambi dan terminal angkot yang harga dasarnya ditetapkan oleh DPP, tetapi dalam prakteknya berbeda-beda pada tiap los.

3.3.3. Faktor Eksternal