LANDASAN TEORI 75 LANDASAN TEORI 76

BAB IV LANDASAN TEORI 75

Semua faktor yang ditimbulkan oleh kegaduhan suara akan mengganggu secara langsung ketentraman saat beristirahat, mengganggu ketenangan tidur terutama bagi mereka yang sedang sakit. Rambatan suara yang bisa mengganggu ketenangan hidup dalam ruang bisa terjadi lewat jendela atau pintu yang terbuka, lubang ventilasi, dinding, lantai, dan sebagainya. Oleh karena itu, faktor perencanaan akustik bersifat menyeluruh dan total. Sifat-sifat, pola tingkah laku manusia, kondisi bangunan, dan keadaan lingkungan sekitar hendaknya menjadi bahan pertimbangan dalam perencanaan akustik. IV.2.3. Penerapan Akustika Pada Bangunan Ada beberapa ruang khusus yang lebih membutuhkan prinsip akustika pada sebuah bangunan yaitu sebagai berikut.

1. Auditorium

Auditorium berasal dari kata audiens penonton penikmat dan rium tempat, sehingga auditorium dapat diartikan sebagai tempat berkumpulnya penonton untuk menyaksikan suatu acara tertentu. Auditorium memiliki beberapa akustika dalam ruangan seperti : a Area Panggung Ruang ini diperuntukkan bagi penyaji untuk mengekspresikan materi yang akan disajikan. Menurut bentuk dan tingkat komunikasinya dengan penonton, panggung dapat dibedakan menjadi empat jenis yaitu : 1. Panggung Proscenium Bentuk dan peletakan panggung yang disebut proscenium adalah peletakan konvensional, yaitu penonton yang hanya melihat tampilan penyaji dari arah depan saja. Komunikasi antara penyaji dan penonton pada panggung semacam ini sangat minim. Komunikasi yang dimaksud adalah tatapan

BAB IV LANDASAN TEORI 76

mata, perasaan kedekatan antara penyaji dengan penonton, dan keinginan penonton untuk secara fisik terlibat dengan materi yang disajikan, misalnya ikut bergoyang, dan lain sebagainya. 2. Panggung Terbuka Panggung terbuka adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pengembangan dari panggung proscenium yang memiliki sebagian area panggung menjorok ke arah penonton, sehingga memungkinkan penonton bagian depan untuk menyaksikan penyaji dari arah samping contohnya catwalk tempat peragam busana. 3. Panggung Arena Panggung arena adalah panggung yang terletak di tengah- tengah penonton, sehingga dapat berada pada posisi di depan, di samping, atau bahkan di belakang penyaji. Panggung arena sangat cocok untuk penampilan alat musik group band beraliran remaja, yang mungkin menyajikan seni musik sekaligus atraksi panggung yang aktif dan lincah. 4. Panggung Extended Bentuk panggung extended adalah pengembangan dari bentuk prescenium yang melebar ke arah kiri dan kanan. Bentuk semacam ini sangat cocok digunakan untuk sajian acara yang terdiri dari beberapa bagian pertunjukan seperti misalnya penganugerahan penghargaan, sajian musik, dan mungkin pula dilengkapi dengan sajian lawak komedi. Penjelasan ke empat ruang panggung pada auditorium di auditorium diuraikan melalui gambar berikut ini.

BAB IV LANDASAN TEORI 77