Pengolahan Data Analisa Data

Berat Badan kg IMT = ----------------------- Tinggi Badan2 m 4.4.2. Tekanan Darah Langkah langkah untuk menentukan tekanan darah adalah seperti yang dibawah ini: • Melilitkan cuff bladder di atas arteri brakialis, di daerah medial lengan atas. Bagian bawah dari cuff berada 2,5 cm proximal fossaantekubiti sejajar jantung. • Memposisikan lengan subjek sedikit fleksi di bagian siku. • Membuka kunci spyghmomanometer dan memompa cuff sampai pulsasi arteri radialis menghilang dan baca tekanan yang tertera. • Memompa cuff sampai lebih tinggi 30 mmHg setelah itu mengempiskan cuff dengan cepat dan sempurna, tunggu 15- 30 detik. • Memakai stetoskop dan meletakkan bellnya di atas arteri brakialis. • Memompa cuff sampai level yang telah ditetapkan, kemudian Mengempiskan secara perlahan dengan kecepatan 2-3 mmHg per detik dan menderdengar suara pertama kali terdengar systole. Menurunkan tekanan secara perlahan sampai suara menghilang sempurna dan ini merupakan tekanan diastole serta menurunkan tekanan sampai angka 0. • Mencatat tekanan Sistole dan Diastole. • Skala yang digunakan adalah skala rasio.

4.5. Pengolahan Data

Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan program komputer untuk melakukan analisis data. Data yang diperoleh akan dianalisis dengan menggunakan beberapa tahapan. Tahap pertama editting yaitu memeriksa nama dan kelengkapan identitas serta data responden. Tahap kedua adalah proses coding Universitas Sumatera Utara yaitu pemberian kode atau angka tertentu dari hasil yang didapat untuk mempermudah waktu mengadakan tabulasi dan analisis. Tahap ketiga adalah entry data yaitu memasukkan data ke dalam program komputer dengan menggunakan SPSS. Tahap keempat adalah melakukan cleaning yaitu memeriksa kembali data yang telah di entry untuk mengetahui adanya kesalahan atau tidak, tahap kelima merupakan saving data yaitu menyimpan data yang telah diolah dan dianalisa.

4.6. Analisa Data

4.6.1. Analisa Univariat Teknik ini digunakan untuk menganalisa variabel penelitian secara sendiri sendiri. Semua data indeks massa tubuh dan tekanan darah yang diperoleh akan ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. 4.6.2. Analisa Bivariat Analisa ini dilakukan dengan menggunakan uji chi square untuk melihat apakah ada hubungan bermakna antara variabel independen Indeks massa tubuh dengan variabel dependen yaitu tekanan darah pada anak. Universitas Sumatera Utara

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1. Deskripsi Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Shafiyyatul Amaliyyah yang terletak di jalan Setia Budi nomor 191, Kecamatan Medan Sunggal, Kotamadya Medan, Sumatera Utara, Indonesia. 5.2. Hasil Penelitian 5.2.1. Karakteristik Subjek Penelitian Tabel 5.1. Karakteristik Subjek Karakteristik Frekuensi Persentase Jenis Kelamin Laki – laki Perempuan 149 132 53 47 Umur 13 94 33.5 14 15 93 94 33.1 33.5 Kelas 7 92 33.8 8 9 95 94 32.7 33.5 Total 281 100 Pada tabel 1 diatas total keseluruhan subjek didapatkan berjumlah 281 orang yang terdiri dari subjek laki–laki berjumlah 149 orang atau 53, sedangkan 132 orang atau 47 subjek perempuan. Bedasarkan pembagian umur, subjek yang berumur 13 tahun berjumlah 94 orang atau 33.5, berumur 14 tahun 93 orang 33.1 dan yang berumur 15 tahun 94 orang 33.5. Sedangkan pada pembagian bedasarkan kelas dapat dilihat bahwa 92 orang berada di kelas 7 33.8, 95 orang di kelas 8 32.7 dan 94 orang di kelas 9 33.5.

5.2.2. Pengukuran Indeks Massa Tubuh

Universitas Sumatera Utara