c. Rumusan Masalah
Pengkajian keperawatan dan perumusan diagnosa keperawatan menggali langkah perencanaan dari proses keperawatan. Perencanaan adalah
kateori dari perilaku keperawatan dimana tujuan yang berpusat pada klien dan hasil yang diperkirakan ditetapkan dan intervensi keperawatan dipilih
untuk mencapai tujuan tersebut. Selama perencanaan, dibuat prioritas. Selain berkolaborasi dengan klien dan keluarganya, perawat berkonsul
dengan anggota tim perawat kesehatan lainnya, menelaah literatur yang berkaitan memodifikasi asuhan, dan mencatat informasi yang relevan
tentang kebutuhan perawatan kesehatan klien dan penatalaksanaan klinik. Potter Perry, 2005
Diagnosa Keperawatan: ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.
Faktor yang berhubungan: Kesulitan mengunyah dan menelan
Faktor ekonomi Intoleransi makanan
Kebutuhan metabolik tinggi Kurang pengetahuan dasar tentang nutrisi
Akses terhadap makan terbatas Hilang nafsu makan
Mual dan muntah
NANDA, 2011
d. Perencanaan Intervensi Keperawatan
Berdasarkan diagnosa keperawatan yang diperoleh, menurut NIC dan NOC perlu dilakukan intervensi yang rasional yang terdapat dalam tabel dibawah
ini: NOC
Tujuan : Status nutrisi, setelah diberikan penjelasan dan perawatan selama 4x 24 jam kebutuhan nutrisi ps terpenuhi
Kriteria Hasil :
Universitas Sumatera Utara
Pemasukan nutrisi yang adekuat Pasien mampu menghabiskan diet yang dihidangkan
Tidak ada tanda-tanda malnutrisi Nilai laboratorim, protein total 8-8 gr, Albumin 3.5-5.4 gr, Globulin
1.8-3.6 gr, HB tidak kurang dari 10 gr Membran mukosa dan konjungtiva tidak pucat
NIC Intervensi
Rasional
1. Monitor
masukan makananminuman dan hitung
kalori harian secara tepat 2.
Kolaborasi ahli gizi 3.
Berikan perawatan mulut 4.
Pantau hasil laboratorium Protein, albumin, globulin, Hb
5. Jauhkan benda-benda yang
tidak enak dipandang seperti urinal, kotak drainase, bebat
dan pispot. 6.
Sajikan makanan yang hangat dengan variasi yang menarik
7. Atur posisi semi fowler selama
makan 1.
Penanda malnutrisi 2.
Penentuan jumlah kalori dan bahan
makanan yang
memenuhi standar gizi 3.
Mencegah penurunan nafsu makan
4. Penanda kekurangan nutrisi
5. Dapat menurangi nafsu makan
6. Dapat menambah selera makan
pasien 7.
Meningkatkan posisi yang nyaman untuk makan
B. Asuhan Keperawatan Kasus