Riwayat, Pemeriksaan Klinis, dan Diagnosa Trauma

2.3 Riwayat, Pemeriksaan Klinis, dan Diagnosa Trauma

Pemeriksaan pasien yang mengalami trauma gigi terdiri dari pemeriksaan darurat dan pemeriksaan lanjutan. Pemeriksaan darurat adalah pemeriksaan yang langsung ditujukan pada gigi yang mengalami trauma dan langsung dilakukan perawatan untuk menghindari bertambah parahnya kasus yang terjadi. Pemeriksaan ini berbeda dengan pemeriksaan pada pasien non trauma yang mengharuskan dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh lebih dahulu. 5 Anak yang dibawa orang tuanya ke dokter gigi pasca trauma gigi anterior penting untuk segera dilakukan perawatan darurat. Keterlambatan atau kegagalan perawatan mengakibatkan kerusakan pulpa, rasa sakit bahkan kehilangan gigi.Trauma pada gigi harus diperlakukan sebagai keadaan darurat, anak harus dilihat sesegera mungkin pada hari yang sama. Ketika anak tiba di klinik, penting untuk melakukan penilaian kondisi umumnya. Meskipun gigi lepas atau rusak menjadi prioritas untuk ditangani namun penting bagi dokter gigi untuk melihat kondisi keseluruhan anak secepat mungkin untuk memastikan apakah ada trauma yang lebih serius, misalnya perdarahan atau terhambatnya fungsi pernafasan.Pasien juga ditanyakan apakah terjadi muntah, penurunan kesadaran, sakit kepala serta amnesia pasca trauma. Apabila hal ini terjadi kemungkinan ada kerusakan pada sistem saraf pusatsehingga dianjurkan untuk pemeriksaaan lebih lanjut pada bagian neurologi. 5 Trauma yang terjadi ditempat yang kotor perlu dipertimbangkan pemberian Anti Tetanus Serum ATS.Riwayat imunisasi sebaiknya didapatkan dari orangtua penderita. Pada umumnya anak-anak telah mendapatkan proteksi yang memadai dari imunisasi aktif berupa serangkaian injeksi tetanus toksoid. Apabila imunisasi aktif belum didapatkan, maka dokter gigi sebaiknya segera membicarakannya kepada orangtua atau dokter keluarga. 3,22-25 Riwayat dental pasien dapat diperoleh melalui pertanyaan yaitu ’’ when, where, how ’’. When digunakan untuk menanyakan waktu kejadian. Interval waktu antara cedera dengan perawatan mempengaruhi prognosa dari gigi tersebut. Where digunakan untuk menanyakan lokasi cedera. Jika terjadi trauma ditempat yang kotor maka dipertimbangkan pemberian profilaksis antitetanus. Universitas Sumatera Utara How digunakan untuk mengetahui bagaimana trauma terjadi, dari kecelakaan atau sebab lain. Gigi atau fragmen gigi yang hilang dan tidak diketahui pasien, diperlukanfoto thorax. Riwayat trauma sebelumnya dapat mempengaruhi hasil pemeriksaan gigi dan rencana perawatan. 5

2.4 Pencegahan Trauma